Aliran Yang Mempengaruhi Perkembangan Soshum
Aliran Yang Mempengaruhi Perkembangan Soshum
MAZHAB/ALIRAN
Formalistis, Sejarah & Kebudayaan,
Utilitarianisme, Sociological Jurisprudence
Realisme Hukum, Critical Legal Studies/
Studi Hukum Kritis, Hukum Progresif
NAMA Positivisme
LAIN Hukum
MAKNA
Hukum identik dg UU
HUKUM
Hakim
Pemisahan
Logika sbg
CIRI Kodifikasi moral dg
deduktif corong
hukum
UU
• Menurut Austin hukum dibagi menjadi dua: Hukum yang dibuat manusia dan
hokum yang dibuat Tuhan
• Hukum yang dibuat oleh manusia dibagi menjadi 2: Hukum yang sebenarnya,
Hukum yang tidak sebenarnya
• Hukum yang sebenarnya: hokum yang dibuat penguasa bagi pengikut-
pengikutnya, dan hokum yang disusun oleh individu-individu guna
melaksanakan hak-hak yang diberikan kepadanya.
• Hukum yang tidak sebenarnya: bukanlah merupakan hokum yang secara
langsung berasal dari penguasa, akan tetapi merupakan peraturan-peraturan
yang disusun oleh perkumpulan-perkumpulan atau badan-badan tertentu.
• 4 Unsur hukum menurut Austin: perintah, sanksi, kewajiban, dan
kedaulatan.
• Ajaran Austin sama sekali tidak menyangkut kebaikan-kebaikan
atau keburukan hukum, oleh karena penilaian tersebut
dianggapnya sebagai persoalan yang berbeda di luar bidang
hukum.
• Walaupun Austin mengakui adanya hukum moral atau hukum
alam yang mempengaruhi warga-warga masyarakat, akan tetapi
hal itu secara yuridis tidak penting bagi hukum.
Kelemahan Ajaran Analytical Jurisprudence
Tujuan hkm:
kepastian
reine stufenbau
grundnorm
rechtslehre theorie
menolak keadilan
Bertolak dr pemikiran yg
dijadikan bag Peraturan hukum
hanya mengakui UU sbg
pembahasan dlm keseluruhannya
hukum, maka grundnorm
ilmu hukum. diturunkan dr norma
merupakan induk yang
keadilan adlh dasar yg berada di
melahirkan peraturan2
masalah ideologi yg puncak piramid, &
hukum dalam suatu tatanan
ideal-rasional. semakin ke bawah
sistem hkm ttt
Hukum ‘apa semakin beragam &
Antara grundnorm yg ada
adanya’ , yaitu menyebar
pd tata hukum A tdk mesti
berupa peraturan2
sama dg grundnorm pd
yg dibuat & diakui norma dasar
tata hukum B
neg grundnorm ibarat bahan teratas bersifat
Membedakan abstrak & semakin
bakar yg menggerakkan
norma dlm dua ke bawah semakin
seluruh sistem hukum
jenis : Grundnorm berfungsi sbg konkret
a. The moral
dasar mengapa hkm ditaati
norm
&
b. The legal norm
mempertanggungjawabkan
pelaksanaan hukum
• Menurut hokum murni, sah-nya hokum dapat
dikembalikan pada kaidah-kaidah hokum yang
lebih tinggi dan akhirnya pada kaidah dasar.
• Maksud Hans Kelsen dengan teori hokum murni:
Hukum berdiri sendiri terlepas dari aspek-aspek
kemasyarakatan yang lain.
• Kelsen bermaksud menunjukan bagaimana
hokum itu sebenarnya tanpa memberikan
penilaian apakah hokum itu adil atau kurang adil.
• Teorinya bertujuan untuk menunjukan apakah
hokum positif, dan bukan apa yang merupakan
hokum yang benar.
MAKNA HUKUM
AJARAN
ketidakpercayaan Ketidakpercayaan pd
CIRI pd kodifikasi pembuat UU
Hukum yg baik yg
MAKNA
memberikan manfaat
HUKUM maksimal untuk masyarakat
Rudolph Von
TOKOH Jeremy Bentham Ihering
Prinsipnya yaitu bahwa
manusia bertindak untuk MAKNA HUKUM
memperbanyak
kebahagiaan dan Hukum baru dpt diakui
mengurangi penderitaan. sbg hukum jika ia
Ukuran baik buruknya
memberikan kemanfaatan
suatu perbuatan
yg sebesar-besarnya
manusia tergantung
terhadap sebanyak-
pada apakah perbuatan
tersebut dapat banyaknya org.
mendatangkan Prinsip ini dikemukakan
kebahagiaan atau tidak. dlm Karyanya Introduction
tiap kejahatan hrs to The Principle of Moral
diklasifikasikan dg and Legislation, yg bunyinya
hukuman yg sesuai dg bahwa hukum bertujuan
JEREMY kejahatan tsb & untuk “the greatest
BENTHAM hendaknya penderitaan happiness of the greatest
INGGRIS yg dijatuhkan tdk lebih number” ” (kebahagiaan yg
(1748-1832) drpd apa yg diperlukan sebesar-besarnya utk
utk mencegah terjadinya sebanyaknya orang)
kejahatan. (ajaran
hedonistic utilitarianism)
PANDANGAN TTG HUKUM KELEMAHAN
social utilitarianism,
Hukum merupakan suatu
Hukum merupakan alat bagi masyarakat
suatu alat bagi untuk mencapai tujuannya
masyarakat utk hukum sebagai sarana
mencapai tujuannya utk mengendalikan
Hukum sebagai individu-individu agar
sarana untuk tujuannya sesuai dengan
mengendalikan tujuan masyarakat dimana
individu-individu agar mereka menjadi warganya
tujuannya sesuai hukum juga suatu alat
RUDOLPH dengan tujuan yang dapat dipergunakan
VON IHERING masyarakat dimana untuk melakukan
INGGRIS mereka menjadi perubahan sosial
warganya. ajarannya banyak
(1818-1892)
memperngaruhi pola pikir
Roscoe Pound
SOCIOLOGICAL JURISPRUDENCE
Mengakui hukum
Masuknya unsur-
yg hidup dalam
unsur sosial dlm
CIRI masyarakat
mempelajari
disamping hukum
hukum
tertulis
Pusat perkembangan
hukum bukan terletak pd
badan-badan legislatif, usaha untuk mengarahkan
keputusan badan perhatian ahli hukum pada
yudikatif/ilmu hukum , akan ruang lingkup sistem sosial
tetapi justru di dlm dimana akan ditemukan
masyarakat itu sendiri kekuatan-kekuatan yg
mengendalikan hukum
the centre of gravity of legal teori Erlich berguna sebagai
development lis not in bantuan untuk lebih memahami
legislation, nor in juristic, nor hukum dalam konteks sosial
in judicial decision, but in
society
Kelemahan:
Kesulitan untuk menentukan ukuran-
ukuran apakah yang dapat dipakai
untuk menetukan bahwa suatu
kaidah hukum benar-benar
merupakan hukum yang hidup (dan
dianggap adil)
TOKOH AJARAN
JEROME
FRANK
AMERIKA
(1889-1957)
TOKOH AJARAN
Menurut Holmes
Menyumbangkan
kehidupan hukum bukan
pandangan-pandangan yg
logika, melainkan
berarti sehingga aliran
pengalaman (the life of
realisme hukum mencapai
law has been, not logic,
posisi yg penting
but experience)
hakim dapat memenuhi
Karyanya dalam buku
fungsi-fungsinya hanya
The Path of The Law,
jika ia secara memadai
yang menyatakan bahwa
mengenal banyak aspek
kewajiban hukum
hukum, artinya
hanyalah mrp suatu
JUSTICE menguasai bidang-bidang
dugaan bahwa apabila
OLIVER lain seperti teori peruuan,
seseorg berbuat atau tdk
WENDELL ilmu tentang manusia,
berbuat, maka dia akan
HOLMES antropologi, politik, etika
menderta sesuai dengan
AMERIKA
putusan suatu pengadilan
(1841-1935)
AJARAN
ASUMSI
Penolakan Penolakan
formalisme positivisme
Menegakkan
Penolakan rasionalitas
kesatuan antara
dlm hukum
politik dan hukum
Roberto
TOKOH Mangabeira Unger
Charles Sampford
CHARLES SAMPFORD