CARA PENYAJIAN

MAKALAH DALAM
PERTEMUAN ILMIAH
Persiapan
Pertama, carilah informasi ttg
waktu penyajian yg diberikan,
apakah 10 menit, 15 menit atau 20
menit. Perhatikan rangka penyajian :
introduksi, isi pembicaraan dan
penutup
1) Introduksi
Dgn singkat kita utarakan
permasalahan & sekaligus tujuan
penelitian serta hipotesis yg akan
diuji.
2) Isi pembicaraan
Bagian ini sebenarnya mencakup
bahan & cara penelitian serta hasil &
pembicaraan. Berbeda dgn
makalahnya, maka dlm penyajian ini
kita tdk terlalu perlu terikat akan hal-
hal yg kecil, tdk perlu diutarakan
secara terperinci bagaimana penlitian
ini telah dilakukan.
Mereka biasanya ingin mendengarkan
hasil penelitian dgn segera. Sambil
menyampaikan hasil tsb, kita dpt
langsung pula membicarakan ttg
pandangan-pandangan dan hal-hal lain
yg perlu dibicarakan atau didiskusikan.
3) Penutup
Kesimpulan dan ringkasan secara
sepintas diutarakan di bagian terakhir
ini. Sampaikanlah kesimpulan hasil
penelitian dgn jelas dan tegas, sebab
hal inilah yg biasanya dinantikan
pendengar.
• Janganlah menggunakan slide yg
penuh berisi tulisan, cantumkan hal-
hal yg pokok saja.
• Akhirnya setelah semuanya selesai
dipersiapkan, jangan lupa berlatih
sehingga dpt memprbesar
kepercayaan kpd diri sendiri.Dlm
latihan, yg perlu diperhatikan
adalah :
1. Bagaimana cara, nada dan gaya
berbicara
2. Bagaimana cara menyajikannya,
dibaca atau dihafal di luar kepala.
3. Bagaimana kecepatan
penyajiannya
4.Cukup jelas atau tdk cara
mengutarakan masalah, cara
pemecahan serta kesimpulan yg
disampaikan.
5. Bagaimana slide yg
dipergunakan, atau
gambar/tulisan yg dipakai dlm
OHP, apakah jelas atau terlalu
rumit dan tdk dpt dibaca walau
dari jarak dekat sekalipun.
• Yg penting dlm berlatih itu ialah
bahwa hrs ada org lain yg
mengkritik serta memberikan
komentar secara tepat. Dan penyaji
juga mau di kritik serta segera
memperbaiki kesalahan yg
dibuatnya.

• Menggunakan tape recorder adalah

salah satu cara yg baik juga agar
kita dpt mendengar nada suara,
kecepatan dan cara menyajikannya.
Pembuatan slide yang baik
Slide yg akan dibuat sebaiknya
merupakan urutan cerita yg tdk
terputus dgn isi makalah kita, utk
penyajian kertas kerja.
Dlm mempersipkan pembuatan slide tsb
perlu diperhatikan patokan sbb :
1. Buatlah satu daftar ttg hal-hal apa
saja terutama yg akan dikemukakan.
2. Kemudian buat dan tulislah secara
skematis slide yg anntinya akn dibuat
sbg penunjang dlm mengemukakan
fakta-fakta tsb.
3. Usahakan agar apa yg
dipertunjukkan tdk sama dgn apa
yg diucapkan, hanya sbg
pelengkap pembicaraan.
4.Apabila suatu tabel dpt diubah
menjadi gambar, grafik, lakukan
perubahan itu shg lebih
sederhana.
5. Akhirnya, jgnlah membuat suatu
slide yg berisi berbagai informasi
shg terlalu padat dan kompleks
hingga membingungkan.
Tata cara penyajian makalah :
Sebagai penyaji kita jgn sampai
terlambat. Carilah informasi ttg hal-
hal berikut :
1. Hari,tanggal dan jam yg telah
ditentukan utk penyajian kertas kerja
shg kita tepat waktu.
2. Ruang sidang yg diperguankan. Jgn
sampai kita tdk mengetahui dimana
letak ruang sidangnya. Carilah dan
perhatikan besar dan suasana ruang
tsb. Perhatikan fasilitas yg trsedia.
3. Jenis penyajian dan siapa
modertaornya
4. Sistem diskusi
5. Cara penyerahan materi
Penyajian makalah
- Datanglah tepat wkatu
- Duduk dgn tenang pd tempat yg telah
ditentukan
- Perhatikan cara kita berpakaian
- Setelah dipersilahkan ketus sidang,
berdiri dan berjalanlah ke arah tempat
penyajian dgn tenang, tegak tapi relaks
dan sedikit senyum.
- Bukalah pembicaraan kita dgn kata-
kata pembuka, ucapan terima kasih
kpd ketua sidang dan hadirin.
- Kemukakan judul yg akan dibawakan
- Perkenalkan diri
- Jgn disambng dgn kata-kata konotatif,
seperti minta maaf karena hasil
penelitian kurang baik, slide kurang
baik dsb.
- Setelah pembukaan, uraikan ttg
permasalahan, tujuan penelitian,dsb.
- Bila slide tdk dipergunakan, matikan
lampunya.
- Sambil slide ditunjukkan satu persatu,
berbicaralah secara lantang dan jelas.
- Menerangkan jgn lihat ke bawah,
walaupun kita membaca, bacalah
dgn cara yg tdk terlihat.
- Pandangan mata sekali-kali
ditujukan kpd para pendengar,
tapi jgn pula hanya memandang
hanya kpd satu org atau satu
tempat.
- Gerakan tangan, apabila
diperlukan utk memperkuat arti,
lakukanlah secara wajar dan
jangan digerakkan terlalu banyak.
- Bila menggunakan alat penunjuk
gunakanlah hanya utk menunjuk
point yg di bahas.
- Setelah semua selesai, sampaikan
ksimpulan, ucapan terima kasih lalu
turundari mimbar. Janganlah
penutup di rusak dgn kata-kata
“Hanya inilah yg dpt saya
sampaikan, sehingga sebaiknya
saya akhiri pembicaraan ini.
Penutup