Anda di halaman 1dari 25

PEMERIKSAAN

LABORATORIUM
LEPTOSPIROSIS (MAT & PCR)
1
Instalasi Mikrobiologi BBTKLPP Surabaya

Instalasi yang dibentuk oleh BBTKLPP Surabaya untuk pemeriksaan


penyakit yang berasal dari spesimen manusia/lingkungan yang
berfokus pada bakteri.

Untuk saat ini parameter yang dianalisa di instalasi mikrobiologi


meliputi :
1. Resistensi Obat TB
2. Resistensi Obat Kusta
3. Legionella
4. Leptospirosis (MAT, PCR)
5. Diphteri (dalam proses pengembangan kapasitas)

Instalasi mikrobiologi didukung oleh SDM sebanyak 4 orang.


Pendahuluan
■ Genus : Leptospira
■ Jenis yang hidup bebas di alam dan saprofit : L. biflexa
■ Jenis yang bersifat pathogen : L. interrogans
■ >200 serovar yang terbagi menjadi 25 serogrup
■ Semua genus Leptospira memiliki rupa identik
– Berbentuk batang spiral
– Diameter 0,1 µm
– Panjang 6 – 12 µm
Transmisi
■ Leptospira spp. dapat bertahan hidup dalam inang
mamalia (rodent, hewan ternak, hewan liar)
■ Leptospira pathogen akan dikeluarkan ke air dan tanah
■ Infeksi akan terjadi apabila bakteri masuk melalui
celah kulit
■ Infeksi juga dapat masuk melalui membran mukosa
■ Manusia merupakan inang insidental
Gejala
PENDAHULUAN
PENDAHULUAN
JENIS SPESIMEN
JENIS SPESIMEN
PENGAMBILAN SPESIMEN
PERSIAPAN
1. Formulir COVID-19 ( Surat pengantar dinkes Kab/Kota,All New Record)
2. Alat Pelindung Diri (APD)
3. VTM
4. Swab dacron
5. Tongue spatel
6. Cryotube
7. Kontainer sputum
8. Parafilm
9. Plastik klip
10. Marker/ label
PENGAMBILAN
SPESIMEN
PENGAMBILAN
SPESIMEN
PENGAMBILAN
SPESIMEN
PENGAMBILAN
SPESIMEN
PACKING DAN SHIPPING
PENGEMASAN DAN
PENGIRIMAN
PENGEPAKAN DAN
PENGIRIMAN SPESIMEN

• Spesimen pasien harus dilakukan tatalaksana sebagai


UN3373, "Substansi Biologis, Kategori B", ketika akan
diangkut/ditransportasikan dengan tujuan diagnostik atau
investigasi.
• Semua spesimen harus dikemas untuk mencegah kerusakan
dan tumpahan. Adapun system yang digunakan adalah
dengan menggunakan tiga lapis (Three Layer Pacakging)
sesuai dengan pedoman dari WHO dan International Air
Transport Association (IATA). 21
PENGEPAKAN/
PENGIRIMAN
1. Masukkan cryo tube berisi serum ke dalam plastik klip per Spesimen Jika
menggunakan Pot maka setiap pot dapat diisi beberapa cryo tube
2. Demikian juga untuk Usap Tenggorok harus dikirim dalam plastik klip secara
terpisah (per pasien/spesimen)

22
PENGEPAKAN/
PENGIRIMAN
4. Masukkan seluruh spesimen dimasukkan ke dalam cool box yang berisi Ice
pack yang terlebih dahulu dibekukan. Suhu pengiriman dijaga 2-8°C
5. Ice packs sebaiknya ditempatkan pada sisi kiri-kanan (ditambahkan juga
bagian atas-bawah jika memungkinkan).
6. Harus dapat dipastikan bahwa spesimen tetap terjaga kondisi suhunya tetap
dingin saat diterima di laboratorium
MATUR NUWUN
TERIMA KASIH
THANK YOU

Anda mungkin juga menyukai