K3 Listrik
K3 Listrik
LISTRIK
4
7
LATAR BELAKANG
► Tenaga listrik sudah menjadi kebutuhan dasar
bagi masyarakat luas.
► Listrik mengandung potensi bahaya yang dapat
mengancam keselamatan jiwa dan harta benda.
► Penyelenggaraan sistem ketenagalistrikan perlu
adanya kebijakan pemerintah sehingga dapat
menjangkau seluruh lapisan masyarakat terjamin
keselamatannya.
09/05/2023
13
PENGERTIAN
UU.K3 LISTRIK
TT/
UU.KETENAGALISTRIKAN
Kebijakan nasional Kebijakan nasional
TET
dalam hal upaya dalam hal penyediaan
menjamin tenaga listrik
tempat kerja TM/ (pengusahaan)
yang Aman dan yang Andal, Aman dan
lingkungan yang Sehat Akrap lingkungan
TR
M
17
Dasar hukum :
Undang undang No 1 tahun 1970
(Objective)
18
Dasar hukum :
Undang undang No 1 tahun 1970
Keselamatan Kerja
Peraturan
Menteri Ketenagakerjaan
RI
Peraturan
Menteri Ketenagakerjaan
RI
No. 33 Tahuncreated
2015 by PNK3
19
Peraturan Terbaru di bidang listrik
Tujuan Pelaksanaan K3 Listrik
a. melindungi keselamatan dan kesehatan tenaga
kerja dan orang lain yang berada di dalam
lingkungan tempat kerja dari potensi bahaya
listrik;
b. menciptakan instalasi listrik yang aman, handal
dan memberikan keselamatan bangunan beserta
isinya; dan
c. menciptakan tempat kerja yang selamat dan sehat
untuk mendorong produktivitas.
Acuan Standar K3 Listrik
a. Standar Nasional Indonesia;
b. Standar Internasional; dan/atau
c. Standar Nasional Negara lain yang
ditentukan oleh Pengawas
Ketenagakerjaan Spesialis K3 Listrik.
Ruang Lingkup Persyaratan K3
Perencanaan,
Pemasangan,
Penggunaan,
Perubahan,
Pemeliharaan;
Pemeriksaan dan pengujian.
Pelaksanaan Persyaratan K3
pembangkitan listrik;
transmisi listrik;
distribusi listrik; dan
pemanfaatan listrik;
Pemeriksaan berkala
• 1 (satu) tahun sekali
Pengujian berkala
• 5 (lima) tahun sekali
hasil pemeriksaan dan pengujian
• dilaporkan ke dinas yang membidangi pengawasan
setempat
• sebagai bahan pembinaan dan penegakan hukum
Lanjutan
29
Shock (electric)
= Tersengat listrik
= Kesetrum
= Stimulasi fisik atau trauma
yang terjadi sebagai akibat
dari mengalirnya arus listrik
lewat melalui tubuh.
30
EFEK SENGATAN LISTRIK
Besar arus yang Akibat yang timbul
melewati tubuh
1 mA, atau kurang Tidak ada akibat, tidak terasa
AMAN
31
TEGANGAN SENTUH YANG DIIJINKAN (IEC)
Tegangan Sentuh Waktu MaksimumYang Diijinkan
(Volt) (Detik)
Kurang dari 50 ~
50 5
75 1
90 0.5
110 0.2
150 0.1
220 0.05
280 0.03
09/05/2023
32
Arus / Tegangan listrik
Tidak tampak
DANGER Tidak berbau
Tidak berbunyi
Dapat dirasakan
Dapat menyebabkan
Kematian
Dalam PUIL 2011 halaman 6 dibahas
proteksi dari kejut listrik
35
PROSES/CARA TERJADI
Tersengat listrik
36
Sentuh Langsung
Sentuh langsung pada bagian aktif perlengkapan atau instalasi listrik
Ex : kabel terkelupas, bagian terbuka pada mesin
Indikator proteksi :
Pencegahan mengalirnya arus melalui badan manusia
Membatasi arus yang dapat mengalir sampai nilai lbh kecil
dari arus kejut
37
Metoda Proteksi Sentuh Langsung
Proteksi dengan isolasi bagian aktif
Proteksi dengan penghalang/selungkup
(metoda IP)
Metoda Rintangan
Penempatan diluar jangkauan (terkait efek
medan listrik)
Penggunaan Gawai Proteksi Arus Sisa (sudah
terpasang di instalasi konduktor tambahan)
Isolasi lantai kerja
38
Proteksi isolasi bagian aktif
Ditutup dengan isolasi yang hanya dapat
dilepas dengan merusaknya.
Mampu menahan pengaruh :
• Mekanik, kimia, listrik, dan termal
39
Proteksi Penghalang / Selungkup
Kode IP (International Protection)
Kode IP adalah sistem kode untuk menunjukan tingkat
proteksi yang diberikan oleh selungkup dari sentuh langsung
ke bagian yang berbahaya, dari benda asing padat, air dan
untuk memberikan informasi tambahan dalam hubungannya
dengan proteksi tersebut.
05/09/2023
40
Tabel Elemen Kode IP
1 2 3 4
Elemen Angka/huruf Artinya proteksi untuk Artinya proteksi manusia
perlengkapan
Kode huruf IP
Dari masuknya benda asing Dari sentuh langsung ke
padat bagian berbahaya
dengan :
Angka 0 (tanpa proteksi) (tanpa Proteksi)
Karakteristik 1 diameter ≥ 50 mm belakang telapak tangan
pertama 2 diameter ≥ 12,5 mm jari
3 diameter ≥ 2,5 mm perkakas
4 diameter ≥ 1,0 mm kawat
5 debu kawat
6 kedap debu kawat
05/09/2023
41
1 2 3 4
05/09/2023
42
Tabel Elemen Kode IP
1 2 3 4
Elemen Angka/ Artinya proteksi untuk Artinya proteksi manusia
huruf perlengkapan
Kode huruf IP
Dari masuknya benda asing padat Dari sentuh langsung ke
bagian berbahaya dengan :
05/09/2023
44
05/09/2023
45
Penempatan di Luar Jangkauan
Hanya dimaksud untuk mencegah sentuh
yang tidak sengaja dengan bagian aktif
Bagian berbeda potensial yg dapat
terjangkau secara simultan harus berada di
luar jangkauan.
05/09/2023
48
PROTEKSI BAHAYA
“JARAK AMAN”
05/09/2023
49
TABEL JARAK BEBAS MINIMUM
ANTARA PENGHANTAR SUTT / SUTET DENGAN TANAH/BENDA LAIN
51
Sentuhan Tidak Langsung
52
Pengendalian bahaya sentuh tidak langsung
Grounding
Grounding memperkecil
resistansi alat dan bumi
Saat ada arus kejut atau
tegangan petir, arus mengalir
ke tanah, grounding
melindungi arus kejut melalui
tubuh
53
Pasang Grounding pada Instalasi listrik
54
Jenis-Jenis Elektroda Pentanahan
Pada prinsipnya jenis elektroda dipilih yang mempunyai kontak sangat
baik terhadap tanah.
Elektroda Pentanahan terdiri sari Elektroda Batang, Elektroda Pita, da
Elektroda Plat.
Elektroda batang ialah elektroda dari pipa atau besi baja profil yang
dipancangkan ke dalam tanah.
Elektroda ini merupakan elektroda yang pertama kali digunakan.
55
2. Elektroda Pita
56
3. Elektroda Plat
57
Tahanan pentanahan (Earth Resistance)
diukur dengan menggunakan Alat “Earth
Resistance Tester”.
Besarnya tahanan pentanahan (earth
resistance) menurut IEC dan PUIL 2011 adalah
maksimum 5 Ohm.
58
Menggunakan GFCI (ground-fault circuit interrupter)
59
Daerah Reaksi tubuh
1 Tidak terasa
05/09/2023
61
Penggunaan Alat Pelindung Diri
Safety shoes yang sesuai
standar
Sarung tangan
Topi / Hard hat (insulated
- nonconductive)
05/09/2023
62
05/09/2023
63
05/09/2023
64
05/09/2023
65
Pasang peralatan INTERLOCKING (bila perlu)
66
Melaksanakan LOTO (Lock Out Tag Out) sewaktu
melakukan pekerjaan Pemeliharaan listrik.
67
Pekerja listrik tidak
dianjurkan bekerja sendirian,
harus selalu bekerja 2 orang
(Electrician + Helper).
68
Lepaskan korban dari sengatan listrik menggunakan Isolator
Lakukan P3K (Pertolongan Pertama Pada Kecelakaan) listrik
69
Arc (electric)
= Percikan api
Kebakaran (Fire)
= Terlepasnya energi panas dan cahaya
yang disebabkan oleh kerusakan listrik
dan setelah itu peluahan listrik melalui
insulator listrik, seperti udara.
70
Jenis-jenis Arc :
Arc Flash = Arc yang timbul karena
Short Circuit [terhubungnya kawat fasa
AC atau kawat positif + DC dengan
kawat lain atau bagian konduktor lain
sebelum pemakaian (load)].
71
1. Arc Flash = Arc yang timbul karena Short
Circuit [terhubungnya kawat fasa AC atau kawat
positif + DC dengan kawat lain atau bagian
konduktor lain sebelum pemakaian (load)].
72
CARA MENCEGAH TERJADINYA Arc Flash [Arc yang
timbul karena Short Circuit [terhubungnya kawat fasa
AC atau kawat positif + DC dengan kawat lain atau
bagian konduktor lain sebelum pemakaian (load)].
73
Penggunaan APD yang benar untuk mencegah efek
dari Arc Flash = Arc yang timbul karena Short Circuit
74
2. Arc yang menyebabkan
KEBAKARAN (Fire)
75
“HEAT” BISA TIMBUL KARENA:
1. Terjadi short circuit, tetapi alat proteksi tidak
mentripkan cicuit
2. Kualitas kabel (kawat dan isolasi) tidak baik
3. Penggunaan jenis kabel yang salah (misalnya NYM
hanya untuk indoor).
4. Ukuran kawat terlalu kecil (luas penampang kecil)
5. Terjadi “loss connection” (dari sambungan kawat, tusuk
kontak yang bertumpuk-tumpuk yang cenderung tidak
rapat, dan lain-lain)
77
Penghantar
Pewarnaan Kabel Penghantar
Konstruksi Penghantar
Contoh, NYA dan NYY
Penghantar tembaga
Penghantar
tembaga
Isolasi PVC
Lapisan
pembungkus inti
Isolasi PVC
Selubung PVC
80
Gunakan jenis kabel yang benar (1)
81
Gunakan jenis kabel yang benar (2)
82
Gunakan jenis kabel yang benar (3)
83
Gunakan jenis kabel yang benar (4)
84
Gunakan jenis kabel yang benar (5)
85
Gunakan jenis kabel yang benar (6)
86
Gunakan jenis kabel yang benar (7)
87
Gunakan jenis kabel yang benar (8)
88
Gunakan jenis kabel yang benar (9)
89
Gunakan jenis kabel yang benar (10)
90
Kemampuan Hantar Arus (KHA)
91
Perhitungan Luas Penampang Penghantar
Contoh Perhitungan :
Pada Panel LP-H2.A grup 1 yang melayani beban 14 buah armature lampu TL
2x36, maka perhitungannya sebagai berikut :
Maka kemampuan hantar arusnya adalah :
In
KHA = 1,25 x In
In KHA = 1,25 x 4,58 A
92
93
Pengaman
Melindungi komponen listrik dari kerusakan yang diakibatkan oleh
gangguan seperti arus beban lebih ataupun arus hubung singkat.
Pengamanan hubung singkat dapat di tentukan dengan kombinasi
elemen-elemen: sekering, Circuit breaker dan kontaktor motor.
Peralatan pengaman yang dipasang pada satu instalasi biasanya
bertujuan untuk:
• Mengamankan hantaran, perlengkapan listrik dan motor listrik terhadap
beban lebih.
• Pengamanan terhadap hubung singkat antar fasa atau fasa dan netral dan
terhadap hubung singkat dalam perlengkapan /komponen atau motor
listrik.
• Pengaman terhadap hubung singkat dengan badan mesin atau
perlengkapan/komponen.
94
Mini Circuit Breaker
Mini Circuit Breaker (MCB) merupakan alat
pengamanan terhadap gangguan arus beban
lebih dan arus hubung singkat. Keuntungan
menggunakan MCB, yaitu :
Dapat memutuskan rangkaian tiga fasa
walaupun terjadi hubung singkat pada salah
satu fasanya.
Dapat digunakan kembali setelah rangkaian
diperbaiki akibat hubung singkat atau beban
lebih.
Mempunyai tanggapan yang baik apabila
terjadi hubung singkat atau beban lebih.
95
Rating Arus Pengaman
Penentuan nilai arus pengaman harus dipilih disesuaikan
dengan arus nominal bebannya
untuk instalasi penerangan adalah lebih besar atau sama
dengan arus nominal dan
untuk motor disesuaikan dengan arus start serta karakteristik
motor tersebut .
Rating arus pengaman, terlebih dahulu menghitung arus
nominal yang mengalir pada rangkaian.
Rating CB = 115% X In
96
Hindari terjadinya “Loss Connection”
Jika ada “loss connection” maka tahanan kontaknya
menjadi besar, misalnya sama dengan 20 Ω.
Maka arus yang timbul = 220 V/20 Ω = 11 A.
Panas yang ditimbulkan cukup besar, yaitu sama dengan :
I2R = 112 x 20 = 2420 W
Panas ini bisa menimbulkan kebakaran.
99
Blast (electric)
= Ledakan :
10
Blast (ledakan) :
Blast yang berasal dari equipment
yang pemeliharaannya kurang baik ,
misalnya :
- Tranformator meledak
- Battery meledak
- Dan lain-lain
Molten Metal
35,000 F
Pressure Waves
Sound Waves
Intense Light
10
1. Blast yang berasal dari
equipment yang pemeliharaannya
kurang baik, misalnya :
10
2. Blast yang terjadi karena
Interrupting Rating (Breaking
Capacity) yang tidak benar pada
CB & Fuse
Cara mencegahnya :
Hati-hati, Hindari Unsafe Condition & Unsafe Acts, Gunakan
APD yang tepat dan baik, Patuhi rambu-rambu yang dipasang,
Patuhi prinsip-prinsip K3 Umum, dan K3 Spesialis.
10
Persyaratan K3
Instalasi Penyalur Petir
Pengertian
Instalasi penyalur petir ialah seluruh susunan sarana penyalur petir
terdiri atas penerima (Air Terminal/Rod), Penghantar penurunan
(Down Conductor), Elektroda Bumi (Earth Electrode) termasuk
perlengkapan lainnya yang merupakan satu kesatuan berfungsi
untuk menangkap muatan petir dan menyalurkannya ke bumi;
Penerima ialah peralatan dan atau penghantar dari logam yang
menonjol lurus ke atas dan atau mendatar guna menerima petir;
Penghantar penurunan ialah penghantar yang menghubungkan
penerima dengan elektroda bumi;
Elektroda bumi ialah bagian dari instalasi penyalur petir yang
ditanam dan kontak langsung dengan bumi;
Tegangan lebih Petir
Petir merupakan mekanisme listrik di udara, yang
terjadi :
• Diantara awan-awan
• Antara pusat-pusat muatan di dalam awan tersebut.
• Antara awan dan tanah.
petir awan-tanah ini sudah cukup besar untuk dapat
menyebabkan terjadinya kerusakan pada benda-benda
di permukaan tanah.
KONSEPSI PROTEKSI BAHAYA
SAMBARAN PETIR
PERLINDUNGAN SAMBARAN LANGSUNG
Dengan memasang instalasi penyalur petir pada
bangunan
Jenis instalasi :
- Sistem Franklin
- Sistem Sangkar Faraday
- Sistem Elektro statik
111
Bahaya Sambaran Petir
Sambaran Langsung pada bangunan tanpa
Proteksi Petir
Sambaran Langsung pada bangunan
Dengan Proteksi Petir
Sistem Proteksi Petir
menyediakan jalur dengan
resistansi rendah
Sambaran petir memilki
energi yang tinggi
Bangunan aman, Peralatan
mengalami potensi kerusakan
Main Discharge
Step Leaders
Streamers
AWAN KE BUMI
KERUSAKAN
Sasaran
• THERMIS, OBYEK YANG TERTINGGI
• ELEKTRIS,
• MEKANIS,
Terpa Petir
t1 antara 1 s/d 10 det.
t2 antara 10 s/d 100 det.
kV Statistik petir :
0,9 • 24% dibawah 10 kA
• 86% dibawah 40 kA
0,5
• 11% antara 40 s/d 100 kA
0,3
t1 t • 2% antara 100 s/d 140 kA
t2 • 0,4% lebih besar 140 kA
Instalasi penyalur petir yang tidak memenuhi syarat dapat
mengundang bahaya
INSTALASI PENYALUR PETIR
PERMENAKER PER-02 MEN/1989
BAGIAN-BAGIAN PENTING
SISTEM FRANKLIN
Resistan pembumian
mak 5 ohm
PERMENAKER No. : PER-02 MEN/1989
INSTALASI PENYALUR PETIR
HANTARAN PENURUNAN
(DOWN CONDUCTOR)
HANTARAN PEMBUMIAN
(GROUNDING)
MIN 2 TITIK GROUNDING
PERMENAKER
PER-02 MEN/1989
INSTALASI PENYALUR PETIR
RSTN RSTN
ARRESTER
GROUNDING
R =A+B+C+D+E
< 11 ABAIKAN
= 11 KECIL
= 12 SEDANG
= 13 AGAK BESAR
= 14 BESAR
> 14 SANGAT BESAR
Pembebanan lebih
Sambungan tidak sempurna
Perlengkapan tidak standar
Pembatas arus tidak sesuai
Kebocoran isolasi
Listrik statik
Sambaran petir
Terima kasih …..