Anda di halaman 1dari 19

I K AT

HA K
N O M I
EKO
SN I S
DA N BI
Anggota Kelompok 10
202012076 202012160
01 ANES EKA SARI
03 HERLINDA FITRI
HIKMATUL ULYA

202012168 202012171
02 ROSY YUSTIKA AMALIA 04 ELLISA KHOIRIN NIDA
01
HAKIKAT
EKONOMI
Ekonomi berasal dari kata Yunani oikonomia yang berarti pengelolaan
rumah (Capra, 2002). Yang dimaksud dengan pengelolaan rumah adalah
cara rumah tangga memperoleh dan menghasilkan barang atau jasa untuk
memenuhi kebutuhan hidup (fisik) anggota rumah tangganya.
ETIKA DAN

02 SISTEM
EKONOMI
Sistem ekonomi adalah jaringan berbagai unsur yang terdiri atas pola pikir, konsep, teori,
asumsi dasar, kebijakan, infrasruktur, institusi, seperangkat hukum, pemerintahan, negara,
rakyat, dan unsur terkait lainnya yang semuanya ditunjukan untuk meningkatkan produksi dan
pendapatan masyarakat.

1. 2.
Etika dan Sistem Ekonomi Etika dan Sistem Ekonomi
Komunis Kapitalis
PENGERTIAN
DAN PERANAN
03 BISNIS
Dua Pandangan Bisnis
Menurut Sonny Keraf (1998)

Pandangan Praktik - Realistis Pandangan Idealis

Tujuan bisnis adalah mencari Tujuan bisnis yang utama adalah


keuntungan bagi pelaku bisnis, menghasilkan dan
sedangkan aktivitas mendistribusikan barang untuk
memproduksi dan kebutuhan masyarakat,
mendistribusikan barang sedangkan keuntungan diperoleh
merupakan saranan untuk dari akibat kegiatan bisnis.
merealisasikan keuntungan.
LIMA DIMENSI

04 BISNIS
LIMA DIMENSI BISNIS
DIMENSI DIMENSI
EKONOMIS SOSIAL

DIMENSI DIMENSI
ETIS SPIRITUAL
DIMENSI
HUKUM
PENDEKATAN
PEMANGKU
05 KEPENTINGAN
(STAKEHOLDER)
Pemangku kepentingan adalah semua pihak (orang atau
lembaga) yang mempengaruhi keberadaan perusahaan dan
dipengaruhi oleh tindakan perusahaan .

Pemangku kepentingan dibagi menjadi 2 golongan:


1.pemangku kepentingan pasar (market stakeholders)
2. pemangku kepentingan nonpasar (nonmarket stakeholders)
HAL PENTING YANG HARUS DIPERTIMBANGKAN DALAM PROSES
PENGAMBILAN KEPUTUSAN BERDASARKAN PENDEKATAN
PEMANGKAU KEPENTINGAN

2.
Cari tahu kepentingan dan
kekuasaansetiap golongan
pemangku kepentingan.

1. 3.
Lakukan identifikasi semua Cari tahu kepentingan dan
pemangku kepentingan, baik kekuasaan antar golongan
yang nyata maupun yang masih pemangku kepentingan
bersifat potensial. tersebut.
06
TANGGUNG JAWAB SOSIAL
PERUSAHAAN (CORPORATE
SOCIAL RESPONSBILITY-CSR)
Menurut A.B susanto, CSR dinefinisikan sebagai tanggung jawab perusahaan baik
ke dalam maupun ke luar perusahaan. Tanggung jawab ke dalam diarahkan kepada
pemegang saham dan karyawan dalam wujud profitabilitas dan pertumbuhan
perusahaan, sedangkan tanggung jawab ke luar di kaitkan dengan peran
perusahaan sebagai pembayar pajak dan penyedia lapangan kerja, meningkatkan
kesejahteraan dan kompetensi masyarakat, serta memelihara lingkungan bagi
generasi mendatang.
Lingkup keterlibatan dalam CSR

1. 2.
Prinsip Amal (charty
Prinsip pelayanan
principles)
(steward Ship Principle)
Alasan-alasan yang menentang CSR
Perusahaan adalah lembaga Biaya kegiatan sosial akan meningkatkan
biaya produk yang akan ditambahkan
01 ekonomi yang tujuan pokoknya
mencari keuntungan, bukan 03 pada harga produk sehingga pada
gilirannya akan merugikan
merupakan lembaga sosial masyarakat/konsumen itu sendiri.

Perhatian manajemen
perusahaan akan terpecah Tidak semua perusahaan mempunyai

02 dan akan membingungkan 04 tenaga yang terampil dala


menjalankan kegiatan sosial
mereka bila dibebani
banyak tujuan
Alasan yang mendukung CSR
Kesadaran yang meningkat dan

01
Perimbangan yang lebih adil dalam memikul
masyarakat yang makin kritis terhadap
dampak negative dari tindakan
perusahaan yang merusak alam serta
04 tanggung jawab dan kekuasaan dalam
memikul beban sosial dan lingkungan anatar
pemerintah, perusahaan dan masyarakat.
merugikan masyarakat sekitarnya

02 Sumber daya alam yang makin


terbatas
05
Bisnis yang sebenarnya
mempunyai sumber daya yang
berguna

Menciptakan lingkungan sosial Menciptakan


03 yang baik
06
keuntungan jangka
panjang
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai