Anda di halaman 1dari 10

Bioteknologi

Kelompok 5 Rakiba Ummi

Hilda Malisah

Ajeng Kemala
Pengertian Bioteknologi
Bioteknologi adalah pemanfaatan sistem kehidupan dan organisme untuk mengembangkan atau
membuat produk baru dengan memanfaatkan makhluk hidup atau hasil turunannya untuk
menghasilkan atau memodifikasi produk atau proses untuk penggunaan tertentu. Bioteknologi
merupakan cabang ilmu biologi yang mempelajari pemanfaatan makhluk hidup (bakteri, fungi,
virus, dan lain-lain) maupun produk dari makhluk hidup (enzim, alkohol, antibiotik, asam
organik) dalam proses produksi untuk menghasilkan barang dan jasa yang dapat digunakan oleh
manusia. Dewasa ini, perkembangan bioteknologi tidak hanya didasari pada biologi semata,
t e t a p i j u g a p a d a i l m u - i l m u t e r a p a n d a n m u r n i l a i n n y a , s e p e r t i b i o k i m i a , k o m p u t e r, b i o l o g i
m o l e k u l a r, m i k r o b i o l o g i , g e n e t i k a , k i m i a , m a t e m a t i k a , d a n l a i n s e b a g a i n y a . D e n g a n k a t a l a i n ,
bioteknologi adalah ilmu terapan yang menggabungkan berbagai cabang ilmu dalam proses
produksi barang dan jasa.
01
Bioteknologi konvensional dilakukan dengan peralatan

Jenis proses
dan metode yang sederhana seperti pada pembuatan
tempe.

bioteknologi 02
B i o t e k n o l o g i mo d e r n me l i b a t k a n p e n e r a p a n b i o t e k n o l o g i y a n g l e b i h
b a r u , s e r t a me n g a c u p a d a mo d i f i k a s i d a n ma n i p u l a s i , y a n g d i s e n g a j a
t e r h a d a p o r g a n i s me h i d u p d a n b a h a n o r g a n i k , Co n t o h b i o t e k n o l o g i
mo d e r n a d a l a h b a y i t a b u n g a t a u k l o n i n g
Selanjutnya beberapa
ilmuwan menggolongkan
bioteknologi menjadi

Bioteknologi putih. seringkali disebut juga


bioteknologi industri yaitu penggunaan
01 proses yang melibatkan mikroorganisme
dan atau enzim untuk menciptakan
produk-produk baru
Bioteknologi biru disebut juga.
bioteknologi akuatik mencakup aplikasi
02
bioteknologi di bidang perairan dan
kelautan. Seperti pemanfaatan alga
sebagai sumber energi atau pemanfaatan
antifouling dari organisme laut untuk
mengatasi permasalahan
Sejarah Perkembangan
Bioteknologi
Bioteknologi dimulai sejak manusia menyadari pentingnya organisme (hewan/tanaman atau
mikroba) dalam meningkatkan kualitas hidupnya. Sejarah bioteknologi berawal dari
prosesfermentasi bir dan pembuatan keju yang dilakukan oleh orang Mesir dan Sumeria
pada tahun 2000 SM. Kemudian pada tahun 500 SM, di Cina pertama kalinya ditemukan
j a m u r p e n g h a s i l a n t i b i o t i k p a d a k e d e l a i u n t u k p e n a n g a n a n i n f e k s i . To n g g a k b i o t e k n o l o g i d i
b i d a n g p e r t a n i a n a d a l a h s e j a k d i l a k u k a n n y a t e k n i k p e m u l i a a n t a n a m a n o l e h b a n g s a Yu n a n i
untuk meningkatkan kualitas tanaman. Perkembangan bioteknologi berlanjut dengan
ditemukannya mikroskop oleh ilmuwan Belanda yaitu Zacharias Jansshen pada abad 16 dan
ditemukannya sel oleh Robert Hooke dan bakteri oleh Antonii van Leeuwenhoek pada abad
17.
• Rekayasa adalah suatu bidang dari berbagai
disiplin ilmu yang mencakup prinsip-prinsip
yang berbeda, terutama prinsip-prinsip yang
berdasarkan pada ilmu komputer dan sistem
informasi manajemen. Bagian khususnya
terutama mencakup analisis dan desain sistem,
rekayasa informasi, rekayasa hipermedia,
interaksi manusia-komputer, rekayasa
kebutuhan, penggalian data, dan manajemen
• Dan algoritma genetika adalah algoritma komputasi yang
diinspirasi teori evolusi yang kemudian diadopsi menjadi
algoritma komputasi untuk mencari solusi suatu permasalahan
dengan cara yang lebih “alamiah”. Salah satu aplikasi
algoritma genetika adalah pada permasalahan optimasi
kombinasi, yaitu mendapatkan suatu nilai solusi optimal
terhadap suatu permasalahan yang mempunyai banyak
kemungkinan solusi. Dalam tulisan ini akan dibahas teori dasar
algoritma genetika beserta contoh aplikasinya dalam
menyelesaikan suatu permasalahan optimasi kombinasi
sederhana.
• Dan bioetika adalah suatu karakteristik yang unik dari prinsip yang dapat
digunakan untuk menganalisis lebih tajam suatu standar, untuk
membenarkan peraturan dan dapat menjadi pedoman dalam pengambilan
keputusan klinis yang etis dalam praktik sehari-hari. Untuk manfaat
kemajuan sains, tinjauan ini telah mengembangkan pemanfaatan kaidah
dasar bioetika di bidang medis, terutama hubungan dokter-pasien,
profesionalisme ser ta bioetika medis. Beberapa metode pengambilan
keputusan klinis yang etis dibahas dan didiskusikan. Dengan
meningkatkan pemahaman dan pelatihan penggunaan kaidah dasar
bioetika dalam kehidupan sehari-hari diharapkan akan mampu menjaga
hubungan dokter-pasien secara lebih baik . batasan yang lebih lanjut
dikenal dengan Bioetika. Bioetika erat kaitannya dengan etika, moral,
norma, budaya dan Agama. Etika dan moral sebagai kajian tentang baik
dan buruk suatu perbuatan, ditentukan berdasarkan akal pikiran dan
kebiasaan masyarakat, sedangkan akhlaq ditentukan berdasarkan wahyu.
Rekayasa genetika
• Cloning adalah salah satu bentuk teknologi rekayasa genetika yang dapat “menciptakan” duplikat atau kembar melalui teknik
a s e x u a l r e p r o d u c t i o n . Te k n o l o g i i n i s u d a h d i p r a k t i k k a n s e j a k t a h u n 1 9 5 2 o l e h d u a o r a n g i l m u w a n y a n g b e r n a m a R o b e r t B r i g g s
dan Thomas King pada hewan kecebong. Akan tetapi, teknologi cloning memiliki progesifitas yang tinggi, sehingga pada tahun
1997, seorang periset di Edinburgh’s Roslin Institute yang bernama Ian Wilmut dari Skotlandia berhasil memecahkan pekerjaan
r e k a y a s a g e n e t i k a y a n g p a d a a k h i r n y a d i l a h i r k a n n y a s i d o m b a c l o n i n g y a n g d i b e r i n a m a D o l l y. W i l m u t t e l a h m e n j a d i s e o r a n g
ilmuwan pertama yang berhasil mengklon seekor mamalia dewasa dengan cara mengeluarkan inti dari sel dewasa dan
memasukkannya ke dalam sebuah sel telur yang telah diambil nukleusnya. Rupanya progresifitas teknologi cloning tidak hanya
berhenti di situ. Para periset yang melihat keberhasilan Wilmut terpacu adrenalinnya untuk terus melakukan pengembangan yang
pada akhirnya merambah pada manusia sebagai obyek rekayasanya. Rekayasa genetika yang mulai menyentuh manusia itulah
yang kemudian menggemakan human cloning ke hampir seluruh belahan bumi. Menariknya, tidak sedikit dari manusia di dunia ini
yang memberikan respons positif terhadap human cloning. Pasalnya, human cloning dipandang sebagai sumber jawaban bagi
pasangan suami-istri dan pasangan homoseksual yang menginginkan keturunan atau anak biologis. Lebih dari itu, human cloning
dilihat sebagai sumber jawaban atau kesembuhan bagi orang-orang yang mengalami penyakit-penyait serius termasuk terminal
illness. Akan tetapi, tidak sedikit—dapat dikatakan mayoritas—orang yang memberikan reaksi penolakan terhadap human cloning.
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai