Anda di halaman 1dari 34

Kepemimpinan

Oleh :
PMI Kabupaten Banyumas
Kisah semut inspiratif
https://www.youtube.com/watch?
v=tBGtcyqLTfQ
Jadi Pemimpin Yuk...!

1. Dalam situasi apa yang membuat kita tidak percaya


diri untuk menjadi seorang pemimpin?

2. Bagaimana agar menjadi pemimpin yang baik di PMI?

3. Apa manfaat buat kita jika menjadi pemimpin?

Ingat! Setiap orang itu unik,


masing-masing pasti punya kelebihan dan kekurangan...
Tidak ada salahnya kan dicoba mulai sekarang, menjadi
PEMIMPIN..!!
Pemimpin adalah seseorang
yang dapat memberikan
pengaruh dan motivasi kepada
diri sendiri maupun orang lain.
Pengertian Kepemimpinan
• Adalah proses pengaruh mempengaruhi antar
pribadi dalam suatu situasi tertentu melalui
proses komunikasi yang terarah untuk mencapai
suatu tujuan tertentu.

• Proses menggerakkan dan mempengaruhi orang


lain untuk mencapai tujuan yang telah
ditetapkan (= keterlibatan orang lain, faktor
pada pemimpin, usaha bersama)
KEPEMIMPINAN
• Hakekat Kepemimpinan
• Tipe Kepemimpinan
• Gaya kepemimpinan
Hakekat Kepemimpinan
• Kepribadian seseorang
• Suatu seni , kemampuan atau teknik
• Penyebab kegiatan, proses atau
kesediaan orang lain
• Pengaruh atau persuasi melalui human
relation
• Sarana atau instrumen mencapai tujuan
Fungsi Kepemimpinan
• Perencanaan
• Proyeksi ke depan
• Pengembangan Loyalitas
• Pengawasan
• Pengambilan Keputusan
• Pemeliharaan
• Menjalankan Tugas
Tipe – Tipe Kepemimpinan

• The Autocratic Leader


• The Participative Leader
• The Free Rain / Laizes Fair
Efektifitas Kepemimpinan
• Hubungan pemimpin dengan
anggotanya
• Derajat struktur tugas
• Kekuasaan posisi pemimpin
Meyampaikan Pesan
Sebuah proses diskusi, berbicara, bahkan
pada saat saling memandang sebenarnya
sedang
mencoba menyampaikan sesuatu kepada
orang lain,...
saat itu kita sedang melakukan suatu
proses yang sering disebut komunikasi..
Komunikasi
• Menyampaikan pesan dari
seseorang kepada orang lain.
• Tergantung kedua belah pihak
• Efektif apabila:
a. mendengar aktif,
b. paham bahasa verbal/non
verbal,
d. empati dan
d. asertif
Mendengar aktif
• Tidak sama dengan
“mendengar”
• Mengambil makna dari apa
yang didengar
• Menuntut perhatian dan
empati
Empati
• Menempatkan diri pada posisi
orang lain
• Mampu melihat dan memahami
persamaan dan perbedaan sudut
pandang
• Menggunakan referensi yang ada
pada orang yang yang dihadapi
• Tidak memaksakan pendapat
pada orang lain
ASERTIF

• Mengekspresikan pikiran
dan perasaan apa
adanya, tanpa agresi
• Berpikir positif
• Dengan kepercayaan diri
KOMUNIKASI VERBAL
• Menggunakan bahasa lisan atau
tulisan.
• Berbicara, keterampilan yang
dipelajari
• Kata bisa di “salah arti”kan
• Arti kata tidak ada dalam kamus
• Makna diperoleh dari “cara”
bukan “apa”
• 87% informasi masuk melalui mata
KOMUNIKASI NON VERBAL

• Melalui gerak bahasa tubuh,


bahasa isyarat, sikap,
ekspresi wajah
• Bermakna tanpa kata-kata
• Untuk memahami orang dan
menunjukkan perhatian
Dalam proses komunikasi ada beberapa unsur
yang harus ada:
Beberapa hal yang mendukung komunikasi :

1. Kenali diri sendiri.


2. Kenali orang lain
3. Mau mendengarkan.
4. Memberi pernyataan yang jelas.
5. Memberi umpan balik
6. Mau membuka diri
Kalo tadi yang mendukung komunikasi, ada juga
yang menghambat komunikasi, antara lain:

1. Egois.
2. Pemarah.
3. Lingkungan yang buruk
4. Membeda-bedakan status sosial
5. Permusuhan
1. Nah bagaimana teman-teman berkomunikasi?

2. Ingat-ingat kembali hal apa saja yang ada pada diri


kita, apa yang membuat kita belum berhasil
berkomunikasi?
3. Kelebihan apa yang kita punya sehingga komunikasi
berhasil?
4. Apa yang akan kita lakukan untuk meningkatkan
ketrampilan berkomunikasi?
Kerjasama adalah bekerja bersama
untuk mencapai tujuan bersama
Manfaat kerja sama..
- Kita bisa menyelesaikan tugas dengan waktu yang lebih cepat,
- Pekerjaan yang berat jadi ringan, dan
- Kita bisa lebih akrab dengan teman-teman.

Faktor pendukung kerja sama :


- Masing-masing pihak menghargai kekurangan dan kelebihan masing-masing
- Sama-sama paham tujuan kerjasama
- Terbuka
- Ada yang mau jadi koordinator.
Selain itu, ada juga faktor penghambat,
seperti :

1. Tidak bertanggung jawab


2. Mau menang sendiri atau egois
3. Curiga atau suka mencurigai
4. Tidak bisa membedakan antara kerjasama
dengan sama-sama kerja
Peran dan fungsi PMR
• Keterlibatan anggota remaja PMI dalam
kegiatan Tri Bakti PMR disesuaikan dengan
kompetensi dan ketertarikan mereka, serta
kebutuhan PMI dan remaja. Dalam merancang
dan melaksanakan kegiatan, mereka
memerankan fungsi yang berbeda-beda.
PEER LEADER
Anggota PMR Mula dapat memberikan contoh perilaku
hidup sehat kepada teman sebaya.

PEER SUPPORT
Anggota PMR Madya diharapkan dapat memberikan
dukungan buat teman sebaya untuk melakukan
perubahan perilaku hidup sehat.

PEER EDUCATOR
Teman-teman PMR Wira dapat menjadi pendidik
sebaya perilaku hidup sehat.
RTL --- implementasi ???
USULAN RTL
•Pahami Materi;
•Kenali diri sendiri dan orang lain;
•Berkolaborasi dengan tim dalam perencanaan program;
•Perlu Komunikasi intens antar Pembina PMR Mula
Tahap
Implementasi

01 02 03 04
Menginspirasi Mengajarkan Membagikan Mengukur

Menjadi contoh. Mengajarkan Siswa Membagikan Mengukur diri


Berperilaku hidaup Menggunakan model kepada guru di Anda dengan
sehat setiap hari. pembelajaran sekolah dan IKUT JUMBARA DAN
bersama siswa. sekitarnya. BENTUK KEGIATAN
LAINNYA
Dengan kerjasama, bekerja bersama, untuk
mencapai tujuan bersama. PASTI BISA !!!

Anda mungkin juga menyukai