I

RUANG LINGKUP
ANALISIS LAPORAN
KEUANGAN

ADBI4532/3SKS ANALISIS LAPORAN KEUANGAN

Dr. Hj. Ratna Meisa Dai., S.Sos, M.Si.

ratna.meisa.dai@unpad.ac.id
 Laporan Keuangan
Laporan keuangan meliputi:

• Untuk melaporkan kegiatan investasi dan pendanaan

- Neraca (Balance sheet)

- Laporan perubahan modal (statement of owners equity)

2. Untuk melporkan kegiatan operasional

- Laporan laba rugi (loss and income statement)

- Laporan arus kas
 Neraca
III

Neraca adalah laporan posisi keungan perusahaan. Neraca memuat tiga komponen dari
stuktur keuangan perusahaan yaitu

• Aktiva (assets)
aktiva lancar (kas, efek, wesel tagih, piutang dan persediaan) aktiva tetap (tanah, gedung dan alat transportasi)
dan aktiva tak berwujud (goodwill, patent dan trade mark)

2. Kewajiban (Liabilities)
utang lancar (utang dagang, utang bank, sewa diterima dimuka) dan utang jangka panjang (hipotik dan
obligasi)

3. Ekuitas pemegang saham

Mencerminkan pendanaan yang datang dari pemilik perusahaan dan jumlah laba yang tidak dibagikan (tidak
diambil) kepada para pemilik.
Neraca
Manfaat neraca: Keterbatasan neraca:

• Menyediakan basis data finansial untuk 1. Tidak menyajikan aktiva dan

menghitung tingkat pengembalian kewajiban pada nilai pasar saat ini.
perusahaan (return on assets dan return on
equity). 2. Estimasi dan Pertimbangan
• Dapat digunakan untuk mengevalusi struktur
permodalan yang dimiliki oleh perusahaan, 3. Tidak bisa menampilkan semua sumber
yaitu menilai likuiditas, solvabilitas, dan daya dimilki oleh perusahaan
fleksibilitas keuangan perusahaan.

IV
V
Laporan
Perubahan
Modal
Laporan ini menunjukkan perubahan suatu modal
perusahaan pada suatu periode tertentu. Laporan ini
bermanfaat untuk mengidentifikasi penyebab
perubahan ekuitas pemilik perusahaan atau nilai
aktiva yang menjadi haknya.
VI

Laporan laba rugi menyajikan informasi

mengenai pendapatan, beban, keuntungan,
dan kerugian yang dialami oleh

Laporan Laba
perusahaan untuk periode tertentu.

Laba yang dihasilkan mereflesikan tingkat

Rugi profitabilitas yang dicapai oleh perusahaan.

Indikator tingkat profitabilitas, antara lain :

• Marjin Kotor
• Laba Operasi
• Laba sebelum Pajak
• Laba dari Operasi Berlanjut
Laporan Laba Rugi
Manfaat laporan laba rugi: Keterbatasan laporan laba rugi:

• Untuk mengevaluasi kinerja - Komponen yang tidak bias terukur dengan cara yang
perusahaan di masa lalu. dapat diandalkan tidak dilaporkan dalam laporan laba
• Untuk memprediksi kinerja rugi.
perusahaan di masa yang akan datang
- Besaran laba bersih yang dilaporkan akan sangat tergantung
• Untuk menilai resiko pencapaian arus
dari apa yang digunakan perusahaan.
kas di masa yang akan datang
- Besaran laba bersih yang dilaporkan juga akan sangat
tergantung dari pertimbangan dan estimasi yang digunakan oleh
perusahaan

VII
VIII

Laporan Arus
Kas Arus kas dari
kegiatan
Laporan arus kas memberikan informasi pendanaan
tentang aliran kas masuk dan keluar
perusahaan untuk periode tertentu. Laporan
arus kas mengelompokkan penerimaan dan Arus kas dari Arus kas dari
pengeluaran kas berdasarkan aktivitas yang kegiatan operasi kegiatan
dilakukan oleh perusahaan. investasi
Laporan Arus Kas
Manfaat laporan arus kas:
- Mengevaluasi kemampuan perusahaan untuk
menghasilkan kas di masa yang akan datang.
- Mengevaluasi kemampuan perusahaan untuk memenuhi
kewajibannya dan membayar dividen kepada pemegang
saham.
- Melihat alas an perbedaan antara laba bersih dan arus
kas operasi
- Mengenai transaksi kas dan non-kas untuk kegiatan
investasi dari kegiatan pendanaan selama periode tertentu
Keterbatasan laporan arus kas:
- Pendapatan diakui saat uang tunai diterima bukan pada
saat transaksi terjadi.
- Semua biaya baru diakui pada saat kas atau uang tunai
dikeluarkan, nukan pada saat biaya-biaya itu timbul
- Semua biaya-biaya yang tidak mengeluarkan kas (non
cash charge), seperti biaya penyusutan dan amortisasi
tidak diperhitungkan
X

Analisis Laporan
Keuangan
Analisis laporan keuangan adalah
menganalisis laporan keuangan perusahaan
dengan menggunakan alat-alat dan teknik-
teknik analisis untuk mendapatkan informasi
yang diperlukan dalam analisis bisnis.
XI
Karakteristik Sistem
Akuntansi
Karakteristik utama laporan keuangan
perusahaan adalah penggunaan basis akrual.
Basis Akrual mencatat pengakuan beban dan
pendapatan dikaitkan dengan aktivitas ekonomi
pada saat terjadinya transaksi Karakteristik lainnya:
- Metode penilaian persediaan FIFO, LIFO,
Average Cost, dan specipic identification.

- Metode depresiasi garis lurus, saldo menurun,

dan unit aktivitas.
Tahap-Tahap dalam Analisis
Laporan Keuangan

Analisis Analisis Analisis

Prospektif Keuangan Akuntansi
Terdiri dari dua Menganalisa posisi dan Proses mengevaluasi apakah
tahap bagian: kinerja keuangan yang pelaporan keuangan yang
telah dicapai perusahaan dilakukan oleh perusahaan telah
peramalan
mencerminkan realitas ekonomi
(forecasting) dan dan mengevaluasi kinerja
yang sebenarnya atau tidak
penilaian perusahaan di masa yang
sesuai dengan SAK (Standar
(valuation) akan datang.
Akuntansi Keuangan)
XII Alat-Alat Analisis Laporan
Keuangan
• Comparative Financial Statement Analysis
(Horizontal Analysis)
Mengevaluasi laporan neraca, laba rugi,
atau arus kas untuk beberapa periode.
Analisis yang dilakukan dengan cara
melihat perubahan antar periode untuk
setiap komponen laporan keuangan.
2. Analisis Perubahan Antar
Tahun
Membandingkan laporan keuangan untuk beberapa
tahun. Yang diperbandingkan adalah komponen-
komponen laporan keuangan untuk kemudian di
evaluasi perubahannya. Perubahan yang dianalisis bisa
perubahan dalam jumlah angka ataupun perubahan
dalam bentuk persentase.
Analisis Trend Angka Indeks
Tahap utama yang dilakukan adalah memilih satu
tahun yang dijadikan sebagai dasar. Angka-angka
komponen laporan keuangan yang dijadikan
tahun dasar ini dinyatakan dengan nilai 100^4.
Yang dipilih sebagai tahun dasar adalah tahun
yang kinerja perusahaan dinyatakan dalam
kondisi normal. Secara umum berikut adalah
rumus untuk menentukan angka indeks :

Saldo tahun ke t
x 100
Saldo tahun ke t-1
XI
Analisis Trend Angka Indeks
Common Size Financial Statement Analysis
(Vertical Analysis)

Membagi angka komponen laporan keuangan

dengan angka yang dianggap sebagai nilai total.
Misal, untuk komponen neraca, angka komponen
aktiva akan dibagi dengan nilai total aktiva.
Analisis Trend Angka Indeks
Ratio Analysis
Analisis Kredit (resiko)
- Likuiditas: kemampuan perusahaan
dalam memenuhi kewajiban jangka
pendeknya.
- Solvabilitas : kemampuan perusahaan
dalam memenuhi kewajiban jangka
panjangnya
Analysis Profitabilitas
- Tingkat pengembalianinvestasi
(ROI) : tingkat pengembalian yang
diperoleh pemegang saham dan
kreditor
- Rasio kinerja operasi : kinerja
perusahaan dalam menghasilkan laba
- Rasio penggunaan aktiva : efisiensi
dan intensitas pemanfaatan aktiva
dalam menghasilkan laba
XI
Analisis Trend Angka Indeks
Cash Flow Analysis

Analisis yang lebih berfokus pada laporan

laba rugi danl aporan neraca. Analisis arus
kas bias mengindikasikan tentang kualitas
laba yang dihasilkan oleh perusahaan
XI PIHAK PIHAK YANG BERKEPENTINGAN DENGAN
ANALISIS LAPORAN KEUANGAN

• Manajer
• Investor
• Kreditor
• Merger, akuisi, dan divestasi
• Auditor Eksternal
• Regulator
• Konsumen
Terima Kasih