Dinamika Populasi Ikan

Layang
Ikan Layang (Decapterus russelli) adalah ikan pelagis penting dengan nilai komersial
yang tinggi. Dalam presentasi ini, kita akan menjelajahi dinamika populasi ikan
layang dan pengaruhnya terhadap manajemen dan konservasi.
 Resume
 DINAMIKA POPULASI IKAN LAYANG (Decapterus russelli) DI
PERAIRAN SELAT MALAKA
 PENDUGAAN POTENSI DAN TINGKAT PEMANFAATAN
IKAN LAYANG (Decapterus spp) YANG TERTANGKAP
DENGAN ALAT TANGKAP BAGAN PERAHU DI PERAIRAN
KABUPATEN BARRU
 ASPEK BIOLOGI DAN DINAMIKA POPULASI IKAN LAYANG
BIRU (Decapterus macarellus Cuvier, 1833) DI PERAIRAN LAUT
SULAWES
 Kajian Kondisi Stok Ikan Layang (Decapterus sp) di Perairan Pulau
Ternate
Pentingnya dinamika populasi
ikan layang
Ikan layang adalah spesies yang sangat penting dalam ekosistem laut dan sebagai
sumber daya perikanan yang bernilai ekonomi tinggi.

• Definisi dinamika populasi

• Faktor-faktor yang mempengaruhi dinamika populasi ikan layang

• Metode untuk mempelajari dinamika populasi ikan layang

Faktor-faktor yang mempengaruhi dinamika
populasi ikan layang
Faktor Biologis Dampak Manusia
Faktor-faktor biologis seperti Aktivitas manusia seperti
tingkat reproduksi, pertumbuhan, penangkapan berlebihan,
dan interaksi dengan spesies lain kerusakan habitat, dan polusi juga
juga berdampak pada dinamika berkontribusi terhadap fluktuasi
populasi ikan layang. populasi ikan layang.
Metode untuk mempelajari dinamika populasi
ikan layang

1 Teknik Sampling

Pengambilan sampel populasi ikan layang

secara periodik menggunakan metode jaring,
Metode Analisis Data 2 pancing, atau pengamatan langsung.
Analisis data numerik seperti estimasi
kelimpahan, struktur umur, dan laju
reproduksi membantu memahami dinamika
populasi ikan layang. 3 Model Populasi

Model matematika digunakan untuk

memprediksi perubahan populasi ikan layang
berdasarkan parameter biologi dan
lingkungan yang diketahui.
Analisis Data
Dampak dinamika populasi
terhadap manajemen dan
konservasi
1 Praktik Penangkapan
yang Berkelanjutan
Penerapan praktik penangkapan
yang berkelanjutan memastikan
keberlanjutan populasi ikan layang
dalam jangka panjang.
2 Keseimbangan Stok Ikan
dan Tekanan
Penangkapan
Menjaga keseimbangan antara
stok ikan layang dan tekanan
penangkapan menghindari
overfishing dan kerusakan
ekosistem.

3 Perlindungan Habitat dan Pengurangan Polusi

Melindungi habitat ikan layang dan mengurangi polusi laut mendukung

kelangsungan hidup populasi ikan layang.
 Kesimpulan
 Dinamika populasi ikan layang merupakan subjek penelitian yang penting dalam kepemimpinan ilmiah. Memahami faktor-faktor
yang mempengaruhi dinamika populasi dan menerapkan praktik berkelanjutan dapat menjaga keberlanjutan dan keseimbangan
ekosistem laut.
 Sebaran ukuran panjang ikan layang biru pada kisaran panjang cagak 10,25 - 32,25 cm.
 Kondisi parameter populasi ikan layang di Perairan Pulau Ternate masih relatif stabil dengan panjang maksimum yang dapat dicapai adalah
33.49 dalam waktu 5.7 bulan dan koefisien pertumbuhan 0.99 cm per bulan, dengan mortalitas alami (1.71) lebih tinggi dari mortalitalis
penangkapan (0.42) dan tingkat eksploitasi masih rendah yakni (E) 0.2 dan SPR yang masih tinggi (42%) serta nilai Y/R dan B/R masing-
masing adalah 1.9% dan 56.8%, sehingga perlu adanya peningkatan upaya penangkapan dalam memaskimalkan pemanfaatan potensi ikan
layang smpai nilai E mencapai angka maskimal (0.4).
 Potensi lestari ikan layang diperoleh sebesar 6774.59 ton, upaya penangkapan maksimum lestari (fMSY) sebesar 384 unit. Sedangkan JTB
untuk potensi lestari ikan layang sebesar 5419.67 ton dengan jumlah maksimum unit upaya penangkapan sebesar 212 unit/tahun.
 Status pemanfaatan sumberdaya ikan layang sudah dikategorikan padat eksploitasi. Sehingga perlu kehati-hatian dalam upaya
pemanfaatannya.