harus diperhatikan secara terus menerus dalam meningkatkan kualitas pendidikan adalah guru. Guru dalam konteks pendidikan mempunyai peranan yang besar dan strategis. Hal ini disebabkan karena guru menjadi “garda terdepan” dalam proses pelaksanaan pendidikan. Latar Belakang
Guru merupakan komponen pembelajaran
yang memegang peranan penting dan utama, karena keberhasilan proses belajar mengajar sangat ditentukan oleh faktor guru. Dalam kegiatan belajar, guru dapat dikatakan sebagai keseluruhan daya penggerak di dalam diri siswa yang menimbulkan, menjamin kelangsungan dan memberikan arah kegiatan belajar, sehingga diharapkan dapat tercapai sebuah tujuan. Latar Belakang
• Untuk itu seorang guru dituntut
memiliki 4 kompetensi guru yaitu memiliki kemampuan secara metodologis dalam hal perancangan dalam penggunaan media pembelajaran. Karena bagaimanapun sebagai seorang guru tentunya harus bisa mengubah siswanya agar memiliki motivasi yang tinggi dalam dirinya untuk belajar. Latar Belakang
Pada dasarnya kinerja guru dapat diterima
sebagai media dalam melakukan proses pendidikan, termasuk membantu proses belajar mengajar, yang juga melibatkan pencarian referensi dan sumber informasi. Penyampaian materi melalui daring dapat bersifat interaktif sehingga peserta belajar mampu berinteraksi dengan komputer sebagai media belajarnya. Latar Belakang
Olehnya itu, guru dituntut bagaimana
seorang guru mampu memanfaatkan media pembelajaran pada saat ini sangatlah penting mengingat perkembangan pendidikan tidak terlepas dari kemajuan teknologi informasi dan komunikasi, sehingga guru ditintut mampu memanfaatkan kinerja sebagai guru yang professional dalam bidangnya mampu juga memanfaatkan perkembangan media pembelajaran. Latar Belakang
Program sekolah penggerak adalah upaya
untuk mewujudkan visi Pendidikan Indonesia dalam mewujudkan Indonesia maju yang berdaulat, mandiri, dan berkepribadian melalui terciptanya Pelajar Pancasila. Program sekolah Penggerak mendorong satuan pendidikan melakukan transformasi diri untuk meningkatkan mutu pembelajaran di sekolah dan mengembangkan hasil belajar peserta didik secara holistik dalam upaya mewujudkan Profil Latar Belakang
Upaya pengembangan hasil belajar peserta
didik secara holistik disatuan pendidikan dapat diwujudkan apabila kepala sekolah dan guru memiliki kapasitas dan kompetensi yang menjadi kunci dalam melakukan restrukturisasi dan reformasi pendidikan. Pada Sekolah Penggerak, kapasitas dan kompetensi tersebut akan ditingkatkan melalui pelatihan dan pendampingan. Program Sekolah Penggerak berfokus pada pengembangan hasil belajar siswa secara holistik yang mencakup kompetensi (literasi dan numerasi) dan karakter, diawali dengan SDM yang unggul (kepala sekolah dan guru). Latar Belakang
Program sekolah penggerak adalah upaya
untuk mewujudkan visi Pendidikan Indonesia dalam mewujudkan Indonesia maju yang berdaulat, mandiri, dan berkepribadian melalui terciptanya Pelajar Pancasila. Program sekolah penggerak berfokus pada pengembangan hasil belajar siswa secara holistik yang mencakup kompetensi (literasi dan numerasi) dan karakter, diawali dengan SDM yang unggul (kepala sekolah dan guru). Rumusan masalah • Bagaimana pemanfaatan media pembelajaran terhadap kinerja guru PAI pada sekolah penggerak SDN 198 dan SDN 295 Maluku Tengah? • Factor pendukung dan penghambat pemanfaatan media pembelajaran terhadap kinerja guru PAI pada sekolah penggerak SDN 198 dan SDN 295 Maluku Tengah? Tujuan Penelitian • Untuk mengetahui pemanfaatan media pembelajaran terhadap kinerja guru PAI pada sekolah penggerak SDN 198 dan SDN 295 Maluku Tengah. • Untuk mengetahui factor pendukung dan penghambat pemanfaatan media pembelajaran terhadap kinerja guru PAI pada sekolah penggerak SDN 198 dan SDN 295 Maluku Tengah. Tinjauan Pustaka • Kajian Penelitian Terdahulu • Pemanfaatan Media Pembelajaan. • Tinjauan Tentang Kinerja Guru • Sekolah Penggerak Lokasi Penelitian • Lokasi atau tempat penelitian yang akan dilaksanakan oleh peneliti adalah Sekolah Dasar di SDN 198 dan SDN 295 Maluku Tengah. Pemilihan lokasi penelitian mengingat Maluku Tengah merupakan Desa yang berada di pertengahan antara kota yang maju dalam hal ini pendidikan yang ada di Kota Ambon bebas untuk diakses sementara dipinggiran seperti di Seram umpanya jalankan pendidikan dimana listrik saja menyala hanya di malam hari itupun harus bergilir sehingga akses internet sangat sulit, olehnya itu pemilihan Maluku Tengah melalui pertimbangan tersebut selain itu juga pendidikan bagi kalangan siswa sekolah dasar sudah dilakukan oleh para guru sehingga peneliti tertarik untuk meneliti pemanfaatan media pembelajaran terhadap kinerja guru PAI pada sekolah penggerak SDN 198 dan SDN 295 Maluku Tengah Subjek Penelitian
• Subjek dalam penelitian ini
adalah guru SDN 198 dan SDN 295 Maluku Tengah yang masing-masing bejumlah 15 orang Tenik Pengumpulan Data
• Observasi • Wawancara • dokumentasi Tenik Analisa Data
• Tahap Reduksi Data
• Penyajian data • Menarik kesimpulan TERIMA KASIH