1. : = ........
a. 1 c. 3 e. 5
b. 2 d. 4
2. x = jumlah bilangan genap 3 s/d 41 dan y = jumlah bilangan ganjil 3 s/d
41
a. x > y c. x = y
b. x < y d. x dan y tidak bisa ditentukan
3. Jika x = dan y = 16% , manakah pernyataan berikut yang dianggap
benar ?
a. x < y c. < y e. Hubungan x dan y tidak dapat ditentukan
b. x < y d. x = y
Aritmatika dan Aljabar
1. : = ........
a. 1 c. 3 e. 5
b. 2 d. 4
: = : = 1 (A)
Aritmatika dan Aljabar
2. x = jumlah bilangan genap 3 s/d 41 dan y = jumlah bilangan ganjil 3 s/d 41
a. x > y c. x = y
b. x < y d. x dan y tidak bisa ditentukan
z =- a=
z = (5 -1)
z =×4
Jadi, sudah terlihat jelas bahwa nilai z > a (B)
Aritmatika dan Aljabar
5. Jika - 9x + 12,25 > 0 dan , y maka .....
a. x < y c. x = y
b. x > y d. Hubungan x dan y tidak dapat ditentukan
Tipe soal seperti ini sangat susah bila diselesaikan dengan cara perhitungan
matematik berdasarkan sifat pertidaksamaan.
Namun, ada cara yang paling mudah untuk menentukan jawaban yaitu dengan cara
logika. Misalkan kita ambil x = 0 . Ternyata bila disubstitusikan diperoleh 12,25 > 0 .
Artinya x = 0 adalah penyelesaian dari pertidaksamaan
- 9x + 12,25 > 0 - 9 (0) + 12,25 > 0 12,25 > 0
Jika kita substitusikan y = 0 , diperoleh -3 ≤ 2. Artinya y= 0 juga merupakan
penyelesaian dari -3 ≤ 2
Terakhir, karena kedua pertidaksamaan tersebut mempunyai bentuk beda,
jelas tidak mungkin x = y. Jadi, hubungan x dan y tidak bisa ditentukan (D)
Aritmatika dan Aljabar
6. - = ........
a. 36.000 c. 21.000 e. 12.000
b. 24.000 d. 19.000
Cara Praktis : - = (A + B) (A - B)
- = -(
= (262 + 238) ( 262 - 238)
= (500) (24) = 12.000 (E)
Deret bilangan
7. A, 54, E, 18, I, 6, ....., ......
a. M, 3 c. N, 3 e. L, 2
b. M, 2 d. N, 2
8. 2, 3, 5, 8, 13, 21, ....., .....
a. 29, 40 c. 34, 47 e. 34, 57
b. 29, 42 d. 34, 55
9. P, 9, 25, 49, Q. Berapakah P dan Q ?
a. 0 dan 73 c. 1 dan 56 e. 3 dan 63
b. 2 dan 56 d. 1 dan 81
10. 15, 8, 45, 64, 75, 512, ....
a. 105 c. 256 e. 1096
b. 128 d. 600
Deret bilangan
7. A, 54, E, 18, I, 6, ....., ......
a. M, 3 c. N, 3 e. L, 2
b. M, 2 d. N, 2
Terdapat dua jenis pola pada barisan di atas.
Yang pertama adalah pola huruf : dari A ke E ( 4 abjad berikutnya), dari E ke I
(4 abjad berikutnya), sehingga setelah I empat abjad berikutnya adalah M.
Yang Kedua adalah urutan bilangan : 54 ke 18 (dibagi 3), 18 ke 6 (dibagi 3), sehingga
bilangan berikutnya adalah 6 dibagi 3 = 2
catatan !
U2= U4 = U6 1) U2 ke U4 = 8 × 8 = 64
2) U4 ke U6 = 64 × 8 = 512
Deret bilangan
11. 6, 13, 12, 26, 18, 39, ...., .....
a. 24, 48 c. 24, 52 e. 25, 48
b. 25, 52 d. 25, 60
12. 0, , 1 , 9, 2 , ....., .....
a. 13 , 3 c. 3 , 12 e. 12 , 3
b. 12, 2 d. 14 , 4
Deret bilangan
11. 6, 13, 12, 26, 18, 39, ...., .....
a. 24, 48 c. 24, 52 e. 25, 48
b. 25, 52 d. 25, 60
Jawaban : c. 24 dan 52
Deret bilangan
12. 0, , 1 , 9, 2 , ....., .....
a. 13 , 3 c. 3 , 12 e. 12 , 3
b. 12, 2 d. 14 , 4
+1 +1 +1
0, , 1 , 9, 2 , ....., .....
+4 +4 +4
Sehingga, 2 bilangan berikutnya adalah :
9 + 4 = 13 dan 2 + 1 = 3 Jawaban adalah a. 13 , 3