Anda di halaman 1dari 14

MENENTUKAN FUNGSI NAIK ATAU

TURUN DAN
MENCARI NILAI ATAU TITIK
EKSTRIM
1. MENTUKAN FUNGSI NAIK ATAU TURUN
Perhatikan grafik fungsi berikut :
Dari grafik diatas dapat dilihat bahwa fungsi f(x) naik pada
interval x<ax<a atau x>bx>b dan turun pada interval a<x<ba<x<b

Selain dengan melihat secara visual pada grafik, interval naik atau turunnya
suatu fungsi dapat ditentukan dari turunan pertama fungsi tersebut.
• Jika f '(x) > 0 untuk semua x yang berada pada interval I, maka f naik pada I.
• Jika f '(x) < 0 untuk semua x yang berada pada interval I, maka f turun pada
I.

Contoh 1 Contoh 2 Contoh 3


• Contoh 1
Jika f(x) = x2 − 6x + 8, tentukan interval f(x) naik dan interval f(x) turun!

Jawab :
f '(x) = 2x − 6

f(x) naik ⇒ f '(x) > 0


⇔ 2x − 6 > 0
⇔ 2x > 6
⇔ x>3

f(x) turun ⇒ f '(x) < 0


⇔ 2x − 6 < 0
⇔ 2x < 6
⇔ x<3

Jadi f(x) naik pada interval x > 3 dan turun pada interval x < 3.
Contoh 2
Fungsi f(x) = 2x3 − 3x2 − 36x naik pada interval ...

Pembahasan :
f '(x) = 6x2 − 6x − 36

f(x) naik ⇒ f '(x) > 0


⇔ 6x2 − 6x − 36 > 0

Pembuat nol :
6x2 − 6x − 36 = 0
x2 − x − 6 = 0
(x + 2)(x − 3) = 0
x = −2 atau x = 3
Jadi f(x) naik pada interval x < −2 atau x > 3
2. MENCARI NILAI ATAU TITIK EKSTRIM

• Jika f(x) diferensiabel di x = a dengan f′(a)=0f′(a)=0 maka f(a) adalah nilai stasioner di x = a
dan titik (a, f(a)) disebut titik stasioner dari f(x).
Perhatikan grafik fungsi berikut !
• Dari grafik diatas dapat dilihat bahwa f(a) adalah nilai stasioner di x = a dan f(b) adalah nilai stasioner di x = b,
dimana turunan pertama di titik-titik tersebut bernilai nol. Selanjutnya titik (a, f(a)) dan (b, f(b)) disebut titik
stasioner dari fungsi f.

Contoh 1
Tentukan nilai stasioner dan titik stasioner dari fungsi f(x)=x2−4x

Jawab :
f '(x) = 2x − 4

f(x) stasioner ⇒ f '(x) = 0

• ⇔ 2x − 4 = 0

• ⇔ 2x = 4

• ⇔ x=2
Jadi, nilai stasioner dicapai pada saat x = 2

• Nilai stasioner : f(2) = (2)2 − 4(2) = −4


Titik stasioner : (2, −4)
• Contoh 2
Tentukan nilai stasioner dan titik stasioner dari fungsi f(x)=x3−3x+1

Jawab :
f '(x) = 3x2 − 3
f(x) stasioner ⇒ f '(x) = 0
⇔ 3x2 − 3 = 0
⇔ x2 − 1 = 0
⇔ (x + 1)(x − 1 ) = 0
⇔ x = −1 atau x = 1

Nilai stasioner pada x = −1 :


f(−1) = (−1)3 − 3(−1) + 1 = 3

Nilai stasioner pada x = 1 :


f(1) = (1)3 − 3(1) + 1 = −1

Titik stasioner : (−1, 3) dan (1, −1)


• Nilai-nilai stasioner sering juga disebut sebagai bakal calon nilai ektrim. Ada 2 jenis ektrim fungsi,
yaitu nilai balik maksimum dan nilai balik minimum. Nilai balik maksimum/minimum sering juga
disebut dengan nilai maksimum/minimum relatif atau maksimum/minimum lokal.

Untuk menentukan jenis ektrim suatu fungsi dapat dilakukan dengan uji turunan pertama dan uji
turunan kedua.
• Uji Turunan Pertama
• Misalkan f(a) adalah nilai stasioner di x = a.
• 1. f(a) adalah nilai balik maksimum, jika :
• untuk x < a maka f '(x) > 0 (naik)
untuk x > a maka f '(x) < 0 (turun)
• 2. f(a) adalah nilai balik minimum, jika :
• untuk x < a maka f '(x) < 0 (turun)
untuk x > a maka f '(x) > 0 (naik)
• Uji Turunan Kedua
Misalkan f(a) adalah nilai stasioner di x = a

• Jika f ''(a) < 0 maka f(a) adalah nilai balik maksimum.

• Jika f ''(a) > 0 maka f(a) adalah nilai balik minimum.

• Jika f ''(a) = 0 maka jenis ekstrim belum dapat ditetapkan (gunakan uji turunan pertama untuk
menentukan jenis ekstrimnya)
Contoh 4
Dengan menggunakan uji turunan kedua, tentukan jenis ekstrim dari fungsi f(x)=x3−6x2+9x+1

Jawab :
f '(x) = 3x2 − 12x + 9
f ''(x) = 6x − 12

f '(x) = 0
⇔ 3x2 − 12x + 9 = 0
⇔ x2 − 4x + 3 = 0
⇔ (x − 1)(x - 3) = 0
⇔ x = 1 atau x = 3

Nilai stasioner pada x = 1 :


f(1) = (1)3 − 6(1)2 + 9(1) + 1 = 5

Nilai stasioner pada x = 3


f(3) = (3)3 − 6(3)2 + 9(3) + 1 = 1
• Uji turunan kedua
f ''(1) = 6(1) − 12 = −6 < 0
Karena f ''(1) < 0 maka f(1) = 5 adalah nilai balik maksimum

f ''(3) = 6(3) − 12 = 6 > 0


Karena f ''(3) > 0 maka f(3) = 1 adalah nilai balik minimum

Contoh 5
Tentukan jenis ekstrim dari fungsi f(x)=x4+1

Jawab :
f '(x) = 4x3
f ''(x) = 12x2

f '(x) = 0
⇔ 4x3 = 0
⇔ x=0

Nilai stasioner pada x = 0 :


f(0) = (0)4 + 1 = 1
Uji turunan kedua
f ''(0) = 12(0)2 = 0
Karena f ''(0) = 0 maka f(0) belum dapat ditetapkan

Uji turunan pertama


untuk x < 0 diperoleh f '(x) < 0 (turun)
untuk x > 0 diperoleh f '(x) > 0 (naik)

Karena pada x = 0 terjadi perubahan dari turun menjadi naik, maka f(0) = 1 adalah nilai balik minimum.
KELOMPOK 5
• HENDRIAN PERDANA
• ALAN PRAYOGI
• IRVANSYAH UTAMA
• IQAZDUL IMAM
• FAJARULLOH

Anda mungkin juga menyukai