Anda di halaman 1dari 12

AYAT TENTANG

RIBA
Part VI
OUTLINE
 Q.S. Al-Rum: 39
 Q.S.Al-Nisa : 160-161

 QS. Ali Imran: 130

 QS. Al-Baqarah: 275-281


AYAT PERTAMA AL-RUM: 39

‫َو َم ٓا َء اَتۡي ُتم ِّم ن ِّر ٗب ا ِّلَيۡر ُبَو ْا ِفٓي َأۡم َٰو ِل ٱلَّناِس َفاَل َيۡر ُبوْا ِع نَد ٱِۖهَّلل‬
‫َفُأ َٰٓل‬
‫َو َم ٓا َء اَتۡي ُتم ِّم ن َز َك ٰو ٖة ُتِر يُد وَن َو ۡج َه ٱِهَّلل ْو ِئَك ُهُم‬
‫ٱۡل ُم ۡض ِع ُفوَن‬

“Dan sesuatu riba (tambahan) yang kamu berikan agar dia


bertambah pada harta manusia, maka riba itu tidak menambah
pada sisi Allah. Dan apa yang kamu berikan berupa zakat yang
kamu maksudkan untuk mencapai keridhaan Allah, maka (yang
berbuat demikian) itulah orang-orang yang melipat gandakan
(pahalanya)”
URAIAN AYAT

Dalam ayat ini Allah mengingatkan dampak buruk dari riba


yang diperbuat oknum-oknum Yahudi dan lainnya yang
memandang tambahan perolehan melalui riba itu bukanlah
pertumbuhan dan penambahan ekonomi yang baik
AYAT KEDUA, QS. AL-NISA’: 160-161
١٦٠ ‫َفِبُظۡل ٖم ِّم َن ٱَّلِذ يَن َهاُد وْا َح َّرۡم َنا َع َلۡي ِهۡم َطِّيَٰب ٍت ُأِح َّلۡت َلُهۡم َو ِبَص ِّد ِهۡم َع ن َس ِبيِل ٱِهَّلل َك ِثيٗر ا‬
‫َو َأۡخ ِذِهُم ٱلِّر َبٰو ْا َو َقۡد ُنُهوْا َع ۡن ُه َو َأۡك ِلِهۡم َأۡم َٰو َل ٱلَّناِس ِبٱۡل َٰب ِط ِۚل َو َأۡع َتۡد َنا ِلۡل َٰك ِفِر يَن ِم ۡن ُهۡم َع َذ اًبا َأِليٗم ا‬

“Maka disebabkan kezaliman orang-orang Yahudi, kami


haramkan atas (memakan makanan) yang baik-baik (yang
dahulunya) dihalalkan bagi mereka, dan karena mereka
banyak menghalangi (manusia) dari jalan Allah. dan
disebabkan mereka memakan riba, padahal sesungguhnya
mereka telah dilarang daripadanya, dan karena mereka
memakan harta benda orang dengan jalan yang batil. Kami
telah menyediakan untuk orang-orang yang kafir di antara
mereka itu siksa yang pedih”
URAIAN AYAT

 Sindiran pada QS. Al-Rum ayat 39 itu tidak pernah


digubris oleh para pelaku riba, maka Allah memberikan
peringatan berikutnya yang lebih jelas lagi dengan
menurunkan ayat yang membuka kedok oknum-oknum
yahudi yang masih tetap mempratikkan riba meskipun
sudah diharamkan. Hanya saja, pengharaman ini oleh
ahli tafsir dipahami sebagai pengharaman yang bersifat
catatan peringatan sebelum sampai ke tingkat yang lebih
jelas. Dalam artian, ayat ini masih bersifat dialogis
AYAT KETIGA
QS. ALI IMRAN: 130

‫ٰٓيَاُّيَه ا اَّل ِذ ْيَن ٰا َم ُن ْو ا اَل َت ْأُك ُلوا الِّر ٰب ٓو ا َاْض َع ا اًف‬


‫ُّم ٰض َع َفًةۖ َّو اَّتُقوا َهّٰللا َلَع َّلُك ْم ُتْفِلُح ْو َۚن‬
Artinya: Wahai orang-orang yang beriman! Janganlah
kamu memakan riba dengan berlipat ganda dan
bertakwalah kepada Allah agar kamu beruntung
URAIAN AYAT
Pengharaman riba secara nyata, baru dilakukan pada periode
berikutnya, tatkala Allah menurunkan ayat 130 Ali Imran .
Hanya saja, pengharaman riba di dalam ayat ini, juga belum
bersifat menyeluruh (Kulli), melainkan hanya bersifat sebagian,
mengingat masih ada kesan dan prasyarat bahwa riba yang
diharamkan itu hanyalah riba yang berlipat ganda, sedangkan
riba yang tidak berlipat seolah-olah tidak diharamkan.
‫‪AYAT KEEMPAT‬‬
‫‪QS. AL-BAQARAH: 275-279‬‬
‫ٱَّلِذ يَن َيۡأ ُك ُلوَن ٱلِّر َبٰو ْا اَل َيُقوُم وَن ِإاَّل َك َم ا َيُقوُم ٱَّلِذ ي َيَتَخ َّبُطُه ٱلَّش ۡي َٰط ُن ِم َن ٱۡل َم ِّۚس َٰذ ِلَك ِبَأَّنُهۡم‬
‫ْۚا‬ ‫ْۗا‬
‫َق اُلٓو ْا ِإَّنَم ا ٱۡل َبۡي ُع ِم ۡث ُل ٱلِّر َب ٰو َو َأَح َّل ٱُهَّلل ٱۡل َبۡي َع َو َح َّر َم ٱلِّر َب ٰو َفَم ن َج ٓاَء ۥُه َم ۡو ِع َظ ‪ٞ‬ة ِّم ن َّر ِّبِهۦ‬
‫َٰٓل‬
‫َفٱنَتَهٰى َفَل ۥُه َم ا َس َلَف َو َأۡم ُر ٓۥُه ِإَلى ٱِۖهَّلل َو َم ۡن َع اَد َفُأْو ِئَك َأۡص َٰح ُب ٱلَّناِۖر ُهۡم ِفيَها َٰخ ِلُد وَن ‪٢٧٥‬‬
‫َيۡم َح ُق ٱُهَّلل ٱلِّر َب ٰو ْا َو ُي ۡر ِبي ٱلَّص َد َٰق ِۗت َو ٱُهَّلل اَل ُيِح ُّب ُك َّل َك َّف اٍر َأِثيٍم ‪ِ ٢٧٦‬إَّن ٱَّل ِذ يَن َء اَم ُن وْا‬
‫َو َع ِم ُل وْا ٱلَّٰص ِلَٰح ِت َو َأَق اُم وْا ٱلَّص َلٰو َة َوَء اَت ُو ْا ٱلَّز َك ٰو َة َلُهۡم َأۡج ُر ُهۡم ِع نˆَد َر ِّبِهۡم َو اَل َخ ۡو ٌف‬
‫َع َلۡي ِهۡم َو اَل ُهۡم َيۡح َز ُن وَن ‪َٰٓ ٢٧٧‬يَأُّيَه ا ٱَّل ِذ يَن َء اَم ُن وْا ٱَّتُق وْا ٱَهَّلل َو َذ ُروْا َم ا َبِقَي ِم َن ٱلِّر َب ٰٓو ْا ِإن‬
‫ُك نُتم ُّم ۡؤ ِمِنيَن ‪َ ٢٧٨‬ف ِإن َّلۡم َتۡف َع ُل وْا َف ۡأ َذُنوْا ِبَح ۡر ٖب ِّم َن ٱِهَّلل َو َر ُس و ۖۦِلِه َو ِإن ُتۡب ُتۡم َفَلُك ۡم ُر ُء وُس‬
‫َأۡم َٰو ِلُك ۡم اَل َتۡظ ِلُم وَن َو اَل ُتۡظ َلُم وَن ‪٢٧٩‬‬
Artinya:
75. Orang-orang yang memakan riba tidak dapat berdiri
melainkan seperti berdirinya orang yang kesurupan setan
karena gila.1 Yang demikian itu karena mereka berkata
bahwa jual beli itu sama dengan riba. Padahal Allah telah
menghalalkan jual beli dan mengharamkan riba. Barang
siapa mendapat peringatan dari Tuhannya, lalu dia berhenti,
maka apa yang telah di perolehnya dahulu menjadi
miliknya2 dan urusannya (terserah) kepada Allah. Barang
siapa mengulangi, maka mereka itu penghuni neraka,
mereka kekal di dalamnya
76. Allah memusnahkan riba dan menyuburkan sedekah. 1Allah
tidak menyukai setiap orang yang tetap dalam kekafiran
dan bergelimang dosa
Artinya:
77. Sungguh, orang-orang yang beriman, mengerjakan
kebajikan, melaksanakan salat dan menunaikan zakat,
mereka mendapat pahala di sisi Tuhannya. Tidak ada
rasa takut pada mereka dan mereka tidak bersedih hati.
78. Wahai orang-orang yang beriman! Bertakwalah kepada
Allah dan tinggalkan sisa riba (yang belum dipungut)
jika kamu orang beriman
79. Jika kamu tidak melaksanakannya, maka umumkanlah
perang dari Allah dan Rasul-Nya. Tetapi jika kamu
bertobat, maka kamu berhak atas pokok hartamu. Kamu
tidak berbuat zalim (merugikan) dan tidak dizalimi
(dirugikan)
URAIAN AYAT

Mirip dengan kasus pengharaman khamr dan maisir yang


melalui proses agak panjang dan alot, pengharaman riba secara
mutlak baru dilakukan melalui QS. Al-Baqarah ayat 275-297.

Anda mungkin juga menyukai