Journal Reading

The Effect of Intense Pulsed Light Treatment for Chronic Hordeolum

Oleh: Silvika Tri Novia, S.Ked

Pembimbing: dr. Kathmansyah, Sp.M

KEPANITERAAN KLINIK BAGIA ILMU MATA

RSUD M.YUNUS BENGKULU
FAKULTAS KEDOKTERAN DAN ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS BENGKULU
2024
Pendahuluan
Pendahuluan
Hordeolum

Radang kelopak mata pada kelenjar meibom

(hordeolum internal) atau kelenjar Zeis/Moll
(hordeolum eksternal)
 Manifestasi klinis
Gejala umum

● kelopak mata merah

● hangat Blefaritis Hardeolum internal
● lembut
● bengkak tepi kelopak mata menebal
● bintil-bintil
dan pembuluh darah
telangiektasis Abrasi kornea

Pasien mungkin mengalami sakit mata dan penglihatan kabur

 Tatalaksana
01 | 02 | 03 |

Kompres hangat Salep atau antibotik Steroid

Peradangan kelopak mata kronis,

proses berulang dengan granuloma
04 |
atau pembentukan kista
Akupuntur

Pembedahan
IPL
 Penyusutan pembuluh darah kecil di Memberikan efek terapeutik pada
sekitar tepi kelopak mata, disfungsi kelenjar meibom dan mata
memperbaiki peradangan lokal kering

Manfaat
IPL Menyembuhkan penyakit inflamasi
kronis (keratokonjungtivitis,blefaritis
dan hidroadenitis supuratif)
Mekanisme hordeolum kronis

Nodul pada kelopak mata akibat infeksi bakteri, hiperemia pada tepi kelopak
mata, yang mengakibatkan peradangan subakut atau kronis

peradangan kelenjar
Acne vulgaris sebaceous & infeksi
bakteri
Mekanisme kerja IPL
Fotobiomodulasi
• pertumbuhan bakteri dan parasit
cahaya pada spektrum elektromagnetik
dan infrared • Memberikan efek pemanasan lokal
sementara
perubahan intraseluler tingkat gen &
protein • Memediasi fototermolisis selektif

peradangan lokal
 Metode Penelitian
Retrospective Analysis
Analisis retrospektif di Departemen Oftalmologi Rumah Sakit Tongren Beijing,
Universitas Kedokteran Capital dari Juli 2021-Februari 2022
 Subjek Penelitian
Kriteria Inklusi
(1) hordeolum dengan nodul
inflamasi kronis sekunder, dengan
benjolan kelopak mata hangat,
lunak, bengkak, dan merah serta
nodul nyeri, dan tepi kelopak
mata granulomatosa dan/atau
menebal dengan pembuluh darah
telangiektasis, tidak ada abses
atau kalazion;
(2) nodul yang tersumbat dan
bengkak tidak menunjukkan remisi
Kriteria
yang signifikan setelah min. 2 Eksklusi
minggu perawatan non-bedah
sebelum perawatan IPL; (1) hordeolum dalam fase akut
(<2 minggu);
(3) menerima min.3 perawatan IPL
(2) riwayat operasi eksisi
hordeolum;
(3) data klinis yang tidak
lengkap.
Analisis Data
.P<0,05 menunjukkan
Perangkat lunak SPSS 20.0 perbedaan yang
signifikan secara statstik

Uji berpasangan Wilcoxon

sebagai perbandingan

Tes clustered Wilcoxon

rank sum
Hasil Penelitian
Di antara 13 perempuan (65%) dan 7
laki-laki (35%): 6 kasus hordeolum
monokuler tunggal (30%), 2 kasus
hordeolum monokuler multipel (10%)
dan 12 kasus hordeolum monokuler
multipel (60%).
Semua pasien, >1x kekambuhan.

Setelah pengobatan IPL, skor VAS

berkurang menjadi 5,45 ± 8,79, :
berbeda secara signifikan dengan skor
25,33 ± 7,97 sebelum pengobatan
(P<0,05).
55 nodul sebelum perlakuan, dan jumlah
menurun=23 setelah IPL.
 Ukuran nodul mengecil. Terdapat
perubahan pada MG dan permukaan mata,
semua tanda kecuali MGDR menunjukkan
perbaikan yang signifikan
Hasil pemeriksaan slit lamp setelah perawatan IPL
Pasien dengan hardeolum tunggal mata kiri

Pria paruh baya kekambuhan 1x. Menjalani IPL 3x.

(A) Sebelum IPL, nodul merah & nyeri di tengah kelopak
mata kiri bawah. Tepi kelopak mata membulat. (B) 2
minggu setelah pengobatan 1, ukuran nodul dan derajat
hiperemia mengalami penurunan. (C) 1 bulan kemudian (2
minggu setelah pengobatan ke-2), nodul hilang dan
hiperemia, pembengkakan mereda; tepi kelopak mata
masih menunjukkan pembulatan tumpul. (D) 6 minggu
kemudian (2 minggu setelah perawatan ke-3), tepi kelopak
mata sudah mulus.
Pasien dengan hordeolum multipel mata kanan

Wanita muda 3x kekambuhan. Sudah menjalani IPL 3x.

(A) Sebelum IPL, bintil merah di tengah kelopak mata
kanan bawah, dan satu lagi di tengah kelopak mata
kanan atas. Tepi kelopak mata membulat. (B) 2 minggu
kemudian (2 minggu setelah pengobatan 1), ukuran bintil
kelopak mata bawah dan hiperemia mengalami
penurunan. (C) 1 bulan kemudian (2 minggu setelah
pengobatan ke-2), ukuran nodul mengecil, dan
hiperemia berkurang. (D) 6 minggu kemudian (2 minggu
setelah perawatan ke-3), bintil kelopak mata bawah
hampir hilang, dan hiperemia di kelopak mata atas
mereda
Pasien dengan hordeolum multipel di kedua mata dengan blefaritis

Wanita paruh baya ,5 kali kekambuhan. Menjalani

5 x IPL. (A) Sebelum pengobatan IPL, kelopak
mata pasien berwarna merah dan bengkak,
dengan banyak bintil; tepi kelopak mata membulat
dan padat. (B) Setelah 5x pengobatan, nodul
hilang dan hiperemia mereda.
*Tidak ada perubahan signifikan pada VA, TIO, segmen anterior atau fundus setelah pengobatan
Diskusi
1. Perbaikan pada kelopak mata dan
nodul setelah pengobatan IPL

● Efek antikapiler dan anti-inflamasi

IPL menargetkan kromofor dalam HB

• secara selektif menghilangkan pembuluh darah superfisial
• jumlah bakteri & jamur dengan fototermolisis selektif, yang
pelepasan mediator inflamasi
 2. Perbaikan kualitas meibom dan struktur MG

Hipoksia akan meningkatkan aktivitas DNase II

dan menstimulasi ekspresi SREBP-1 sehingga
meningkatkan fungsi MG

IPL mengurangi kapiler lokal dan mempertahankan

hipoksia

* meningkatkan
IPL, meningkatkan suhu kulit,
sekresi &
membantu mencairkan
mengurangi
meibom dan meningkatkan
peradangan MG
sekresinya
 subjek menunjukkan kemampuan
Skor CFS mencerminkan Peningkatan skor CFS dan
tingkat kerusakan TMH:
permukaan mata, yang perbaikan sekresi MG dan
berkorelasi positif dengan peradangan permukaan mata
peradangan permukaan setelah pengobatan, yang
mata mencerminkan kemanjuran
terapeutik
beradaptasi dan hanya
sejumlah kecil pasien yang
nyeri terbakar. Tidak ada kulit
yang melepuh/terbakar setelah
perawatan.
IPL dapat dianggap sebagai
pengobatan yang aman untuk
hordeolum.
Keterbatasan
penelitian
●Kurangnya kelompok kontrol, ukuran sampel kecil, dan derajat penyakit
yang tidak konsisten di antara pasien.

●Faktor lain seperti penyakit sistemik (DM, dll.) atau obat lain yang
mungkin dikonsumsi pasien yang dapat mempengaruhi hasil
 Kesimpulan
IPL bermanfaat untuk
pengobatan hordeolum kronis
dengan mengurangi area
nodul dan menghilangkan
gejala dan tanda pada
permukaan mata
Thank you!
Do you have any questions?