NltNt llNB Rt

Pencegahan &
Pemberantasan
Penyakit
UU No. 9 th 1990
UU No. 23 th 1992
Pencegahan,
PenangguIangan
Pencemaran
PemuIihan
Kesehatan
Penerangan dan
Pendidikan kesehatan
Kepada masyarakat
Pencegahan & Pemberantasan
Penyakit MenuIar
PerIindungan terhadap
Bahaya pencemaran
Lingkungan
Penyehatan
Lingkungan
PenyuIuhan
Kesehatan
Penyediaan air bersih
Perbaikan
Gizi
Upaya Perbaikan
Kesehatan masyarakat
Limbah RS
Virus Kimia :
* Lab Virologi
* Lab Mikrobiologi
Limbah
Padat
Limbah
Cair
-Media penyebaran gangguan atau penyakit
bagi petugas, penderita dan masyarakat
-Gangguan : * Pencemaran udara
* Pencemaran air
* Pencemaran tanah
* Pencemaran makanan & minuman
Profil kesehatan , ndonesia, Dep - Kes, 1997
Jumlah RS di ndonesia 1090 dengan 121.966 TT
Hasil kajian terhadap 100 RS di Jawa dan Bali
1. Produksi sampah : 3,2 kg/TT/hari
2. Produksi limbah cair : 416,8 liter/TT/hari
3. Sampah terdiri dari : 76,8 % Limbah domestic
: 23,2 % Limbah infeksius
4. Secara Nasional :
Produksi limbah padat (sampah) = 376,089 ton/harii
Produksi limbah cair = 48,985,7 ton/hari
!enls llmbah 8S mellpuLl
a L|mbah k||n|k lmbah dlhasllkan selama pelayanan paslen secara ruLln pembedahan
unlLunlL reslko Llnggllmbah lnl mungkln berbahaya dan mengaklbaLkan reslko Llnggl
lnfeksl kuman dan populasl umum dan sLaf 8SCleh karena lLu perlu dlberl label yang [elas
sebagal reslko Llnggl ConLoh verban aLau pembungkus yang koLor calran badan
anggoLa badan yang dlampuLasl [arum[arum dan semprlL bekas kanLung urlne dan
produk darah
b L|mbah ato|og| lmbah lnl [uga dlanggap bereslko Llnggl dan sebalknya dl auLoclave
sebelum keluar darl unlL paLologl dan dlberl label blohazard
n L|mbah bukan k||n|k lmbah lnl mellpuLl kerLaskerLas pembungkus aLau kanLong dan
plasLlk yang Lldak berkonLak dengan calran badanMesklpun Lldak menlmbulkan reslko
saklL llmbah LersebuL cukup merepoLkan karena memerlukan LempaL yang besar unLuk
mengangkuL dan membuangnya
L|mbah apur lmbah lnl mencakup slsaslsa makanan dan alr koLor 8erbagal serangga
seperLl kecoa kuLu dan hewan mengeraL seperLl Llkus merupakan gangguan bagl sLaf
maupun paslen dl rumah saklL
L|mbah ka|oakt|f Jalaupun llmbah lnl Lldak menlmbulkan persoalan pengendallan
lnfeksl dl rumah saklL pembuangannya secara aman perlu dlaLur dengan balk
9emberlan kode warna yang berbeda unLuk maslngmaslng sangaL membanLu
pengelolaan llmbah LersebuL 1abel 1 menya[lkan conLoh slsLem kodlflkasl
llmbah rumah saklL dengan menggunakan warna
JENIS LIMBAH JENIS LIMBAH WARNA WARNA
Bangsal/unit Bangsal/unit
Klinik Klinik Kuning Kuning
Bukan Klinik Bukan Klinik Hitam Hitam
Kamar cuci Rumah Sakit Kamar cuci Rumah Sakit
Kotor/terinfeksi Kotor/terinfeksi Merah Merah
Habis dipakai Habis dipakai Putih Putih
Dari kamar operasi Dari kamar operasi Hijau/Biru Hijau/Biru
Dapur Dapur
Sarung tangan dengan warna Sarung tangan dengan warna
yang berbeda untuk memasak yang berbeda untuk memasak
dan membersihkan badan dan membersihkan badan
gar kebl[akan kodlflkasl menggunakan warna dapaL
dllaksanakandengan balk LempaL llmbah dl seluruh rumah saklL harus
memlllkl warna yang sesual sehlngga llmbah dapaL dlplsahplsahkan dl
LempaL sumbernya
1 8angsal harus memlllkldua macam LempaL llmbah dengan dua warna
saLu unLuk llmbah kllnlk dan yang laln bukan kllnlk
2 Semua llmbah darl kamar operasl dlanggap sebagal llmbah kllnlk
3 lmbah darl kanLor blasanya berupa alaLalaL Lulls dlanggap sebagal
llmbah kllnlk
4 Semua llmbah yang keluar darl unlL paLologl harus dlanggap sebagal
llmbah kllnlk dan perlu dlnyaLakan aman sebelum dlbuang
8eberapa hal yang perlu dlperLlmbangkan dalam
merumuskan kebl[akan kodlflkasl dengan warna yang
menyangkuL halhal berlkuL
a 9emlsahan llmbah
b 9enylmpanan llmbah
c 9enanganan llmbah
d 9engangkuLan llmbah
e 9embuangan llmbah
8umah saklL yang besar mungkln mampu membell lnslneraLor
sendlrl lnslneraLor berukuran kecll aLau menengah dapaL
membakar pada suhu 1300 1300 C aLau leblh Llnggl dan
mungkln dapaL mendaurulang sampal 60 panas yang dlhasllkan
unLuk kebuLuhan energl rumah saklL SuaLu rumah saklL dapaL
pula memperoleh penghasllan Lambahan dengan melayanl
lnslnerasl llmbah rumah saklL yang berasal darl rumah saklL laln
lnslneraLormodern yang balk LenLu sa[a memlllkl beberapa
keunLungan anLara laln kemampuannya menampung llmbah
kllnlk maupun bukan kllnlk Lermasuk benda La[am dan produk
farmasl yang Lldak Lerpakal
!lka faslllLas lnslneraLor Lldak Lersedla llmbah kllnlk dapaL
dlLlmbun dengan kapur dan dlLanam
angkahlangkah pengapuran (llmlng) LersebuL mellpuLl yang
berlkuL
1 Menggall lubang dengan kedalaman seklLar 23 meLer
2 1ebarkan llmbah kllnlk dldasar lubang sampal seLlnggl
73 cm
3 1ambahkan laplsan kapur
4 aplsan llmbah yang dlLlmbun laplsan kapur maslh blsa dlLambahkan
sampal keLlngglan 03 meLer dlbawah permukaan Lanah
3 khlrnya lubang LersebuL harus dlLuLup dengan Lanah
K 3
MANUSIA
W Kurang Pengetahuan
W Ketrampilan, pengalaman
W Tak ada motivasi
W Masalah fisik dan mental
TEMPAT KERJA
W Lapangan Usaha
W da orang bekerja
W da sumber bahaya
Material
Bahan Berbahaya (B 3)
Metoda
Kerja
Mesin /
Peralatan
a. Keadaan Peralatan
b. Lingkungan Kerja
c. Sifat Pekerjaan
d. Cara Kerja
e. Proses produksi/pelayanan
Sumber bahaya Resiko Kecelakaan Penanggulangan (Pengendalian) Resiko
K
E
S
E
L
A
M
A
T
A
N
K
E
S
E
H
A
T
A
N
Upaya mencegah
Terjadinya
KeceIakaan kerja,
PeIedakan,
Kebakaran, kematian,
Dan kecacatan
Upaya mencegah
Terjadinya
KeIemahan dan
Penyakit
Akibat kerja
Selamat
Sehat
Efisiensi Biaya
Produktivitas
tinggi
Keuntungan
meningkat
Kesejahteraan
pekerja
meningkat
Kesejahteraan
masyarakat
meningkat
K3
Kebutuhan
SosiaI
KERJA
&
Hubungan UK3 dengan Lintas SektoraI
DEPKES BTN
DEPNKER
UK3 KREDTS
Tim Disaster P3BK
P.Kes.Radiasi
PK3RS
PenangguIangan:
Bencana lam
Bencana Kecelakaan
Bencana Kebakaran
Pencegahan
Kebakaran
Penanggulangan
Kebakaran
PPR radiologi
PPR
Radiotheraphy
PPR Kd. Nuklir
Bidang Pengamanan:
Peralatan medik dan
pengamanan radiasi
Peralatan berat, Non
medik dan bangunan
Sanitasi RS
Keselamatan Kerja &
Pencegahan Penyakit
kibat Kerja
Dit. RSKS Dit. Sarana
DIREKTUR
DIR.YAN.MED & KEPERAWATAN
PK3RS
P2BK Disaster
Pengamanan:
- Peralatan medik
- Peralatan non medik
- Sanitasi RS
- Keselamatan kerja &
pencegahan penyakit
akibat kerja
BATAN (PP 12)
- Proteksi Radiasi
- lat Pelindung
radiasi
- Survey paparan
radiasi
Pencegahan Kebakaran
- Bahan tahan api
- Perilaku terhadap sumber kerja
Koordinasi
PenangguIangan
Bencana:
- Gawat darurat
- Bencana alam
- Kecelakaan
- Kebakaran
Kes.
Radiasi
Intern
Penanggulangan
kebakaran
Intern
Intern Extern
AKTOR-AKTOR PENGHAMBAT
UNSUR-UNSUR MANAJEMEN
MANUSIA
BIAYA
PERALATAN
METODA
1. Kurangnya komitmen
Top Management
2. nggapan pekerja
bahwa K3 adalah
kebutuhan sekunder
3. Kurangnya pemahaman
tentang prosedur kerja
yang baik dan benar
1. Biaya K3 belum masuk
dalam biaya produksi
2. nggapan bahwa
K3 adalah High Cost
1.Peralatan produksi
rawan resiko tanpa alat
pengaman
2.Kurangnya jumlah dan
kualitas PD dan alat
penanggulangan bahaya
3.Tempat & lingkungan
kerja yang tidak
mendukung K3.
1.Belum atau kurang
memadainya rencana
dan program kerja K3
2.Belum atau kurang
memadainya standard
dan prosedur kerja
3.K3 belum ditangani
secara sistematis
sedang bagian dari
manajemen
keseluruhan
LANGKAH-LANGKAH MANAJEMEN
ungsi
Perencanaan
ungsi
Manajemen
K3
ungsi
Pengorganisasian
ungsi
Penggerakan
ungsi
Pengendalian
- Komitmen Top Manajemen & Komitmen Perusahaan
- K3 prioritas dalam rencana pendirian perusahaan &
biaya produksi
- Menyusun rencana & program kerja K3
- Menyusun & menetapkan standart & prosedur kerja
- Pengadaan sarana produksi, tempat & lingkungan kerja yang
aman dan sehat
- Pemeriksaan kesehatan tenaga kerja awal dan berkala
- Organisasi struktural (safety department, pelayanan kesehatan
tenaga kerja, ahli K3)
- Organisasi fungsional (P2K3, ire Brigade)
- Pertanggungjawaban K3 secara menyeluruh
- Job description pelaksanaan K3 dengan jelas/tegas
- Pembinaan pra kerja - Pelatihan berkala
- nspeksi teknis terhadap alat kerja - Praktek K3
- udit K3 internal & eksternal
- Supervisi berkala - Rewards
- Punishment - Standard penilaian
PROGRAM MENJAMIN MUTU
PELAYANAN RUMAH SAKIT
UTILIZATION
MANAGEMENT
R I S K
MANAGEMENT
QUALITY
ASSURANCE
INECTION
CONTROL
PEMENUHAN
KEBUTUHAN
- SARANA/GEDUNG
- PRASARANA
- ALAT
@ PENCEGAHAN RESIKO
- LAYAK PAKAI
- ATURAN-ATURAN YANG ADA
- KOMISI PENGAWASAN
- K 3
- KONTROL ALAT
- PELATIHAN PENILAIAN DAN TEKNISI ALAT
- PENANGGULANGAN &
PENCEGAHAN KEBAKARAN
- PENANGANAN MUSIBAH MASAL
KONTROL RESIKO
- RESIKO MEDIS
- RESIKO MANUSIAWI
- RESIKO ISIK
- RESIKO KIMIA
- RESIKO BIOLOGIS
- RESIKO TEKNOLOGI
- RESIKO EKSTERNAL
PEER REVIER
- PENGKAJIAN ANTAR
DOKTER MENGENAI
PELAYANAN PASIEN
CASE REVIEW
- MUTU DAN KELAYAKAN
PELAYANAN PASIEN
PENGENDALIAN
INEKSI
NOSOKOMIAL
" COMMTTE
RSK
MNGER
SETY
COMMTTE
VP MEDCL
RS
VP SUPPORT
SERVCES
ApIikasi manajemen teknoIogi untuk Rumah Sakit type besar
TECHNOLOGY
MNGEMENT
COMMTTEE
MEDCL ST
PRESDENT
and CEO
EXEC. VCE PRES
nd COO
"ULT
SSURNCE
OTHER
DEPRTEMENTS
CLNCL
ENGGNERNG
OTHER
DEPRTEMENT
MTERLS
MNGEMENT
Sumber Bahaya di Rumah Sakit
SK
Suara
KM
armasi
BOLOG
Kuman
ERGONOM
Peralatan
RDOKT
LMBH
RDS
X-Ray
PSKOSOSL
Lingkungan Kerja
Gas
Padat
Cair
Radioaktif
Bahaya di Rumah Sakit Akibat AIat/Sarana
RUMAH
SAKIT
Paparan
Radiasi
Kebakaran
Ledakan
Gel. Elek. Magneti
Getaran/Vibrasi
Suhu/Temperatur
Listrik
Tertimpa
Barang
ir
Panas
Penyilauan
Cahaya
Noise
Tertusuk
Terjatuh
Penghuni di Rumah Sakit
RUMAH
SAKIT
MANUSIA
Hewan
Kucing
Musang
Sapi
Tikus
dll
Serangga
- Nyamuk
- Kecoa
- Lalat
PeraIatan
- Medik
- Non medik
- Rumah Tangga
Sehat
Sakit
isik
Mental
SKEMA PENGELOLAAN LIMBAH PADAT
Sampah yang dihasilkan
Pemisahan (perawat, pekarya, dll)
Pengumpulan (cleaning service ruangan)
MEDIS (PIastik Putih)
Pengangkutan (cleaning service)
Incenerator/
Pembakaran
sampah
Non MEDIS (PIastik Hitam)
Pengangkutan (cleaning service)
Tempat Pembuangan
Sementara (TPS)
Tempat Pembuangan
Akhir (TPA)
9enuLup
keglaLan rumah saklL yang sangaL kompleks Lldak sa[a memberlkan dampak
poslLlf bagl masyarakaL seklLarnyaLeLapl [uga mungkln dampak negaLlf
uampak negaLlf lLu berupa cemaran aklbaL proses keglaLan maupun llmbah
yang dlbuang Lanpa pengelolaan yang benar 9engelolaan llmbah rumah saklL
yang Lldak balk akan memlcu reslko Ler[adlnya kecelakaan ker[a dan
9enularan penyaklL darl paslen ke peker[a darl paslen ke paslen darl peker[a
ke paslen maupun darl dan kepada masyarakaL pengun[ung rumah saklLCleh
sebab lLu unLuk men[amln keselamaLan dan kesehaLan Lenaga ker[a maupun
orang laln yang berada dl llngkungan rumah saklL dan seklLarnya perlu
penerapan kebl[akan slsLem mana[emen keselamaLan dan kesehaLan ker[a
dengan melaksanakan keglaLan pengelolaan dan monlLorlng llmbah rumah
saklL sebagal salah saLu lndlkaLor penLlng yang perlu dlperhaLlkan 8umah
saklL sebagal lnsLlLusl yang soslo ekonomls karena Lugasnya memberlkan
pelayanan kesehaLan kepada masyarakaL Lldak Lerlepas darl Langgung [awab
pengelolaan llmbah yang dlhasllkan