4
Jenis File pada Linux
User Data
Merupakan file – file yang umumnya diciptakan oleh
user untuk menyimpan data misalnya file task,
document, dsb.
Sistem data
File yang digunakan oleh sistem linux untuk
melakukan proses misalnya batch file.
File Executetable
Berisi informasi yang dikenal komputer sebagai
instruksi – instruksi, dapat dijalankan secara
langsung oleh user misalnya finger, ping, dsb.
5
Aturan Penamaan File Pada Sistem
Operasi Linux
Nama file terdiri dari max. 256 karakter.
Dapat menggunakan huruf besar dan kecil.
Linux membedakan huruf besar dan kecil.
Dapat menggunakan tanda titik (.), dash (-),
underscore (_).
6
Pada konsole, terdapat 3 jenis prompt, yaitu :
$ menyatakan prompt regular user dengan shell jenis Korn shell, Bourne Shell atau Bourne
Again Shell.
% menyatakan prompt regular user dengan shell jenis C Shell
# menyatakan prompt untuk super user (root)
Format Perintah di Linux
$(nama_perintah) [pilihan/option] [path]
[Argument ...]
Keterangan :
Kurung siku menyatakan bahwa yang ada didalamnya bersifat opsional, bisa ada bisa tidak
Prompt : $ menunjukkan user biasa, dan # menunjukkan user root.
Nama_perintah menyatakan perintah yang akan dijalankan oleh shell
Pilihan menyatakan obyek yang akan diproses oleh perintah, bagian ini biasanya berupa berkas
Argument : sesuatu yang ditambahkan ke perintah dasar pada umumnya argument terdiri dari
OPTION dan PATH
OPTION : adalah pilihan yang bisa anda gunakan untuk menghasilkan kondisi tertentu dari
suatu perintah.
PATH : adalah sesuatu yang akan diproses oleh perintah, misalnya nama file atau nama
direktori.
Jenis-jenis Berkas
Terdapat 7 jenis tipe berkas di Linux, yaitu :
1. Regular Files (-)
2. Directories (d)
3. Character Device Files (c)
4. Block Device Files (b)
5. Local Domain Sockets (s)
6. Named Pipes (p)
7. Symbolic Links (l)
Tipe file ini dapat di ketahui dengan menggunakan perintah ls -l. Pada contoh
di atas, misal :
[sofwan@sofwan ~] $ ls -l
-rw-r--r-- 1 sofwan sofwan 25 2011-03-05 14:33 catatan
Pada contoh di atas, awal dari kalimat hasil di atas adalah -, berarti file catatan
adalah regular file.
Jika masuk sebagai super user (Root) maka jika kita berada di
directory /home/tkj/kelas maka kita bisa langsung pindah ke
directory bin hanya dengan perintah cd /bin
Tanda tidle (~) merupakan pengganti directory /root jika kita masuk
sebagai super user
Tanda tidle (~) merupakan pengganti directory /home/directory
regular user jika kita masuk sebagai regular user
Perintah Cat dapat di gunakan untuk menciptakan file , yaitu dengan cara :
cat > nama_file <enter>
kalimat 1 <enter>
kalimat 2 <enter>
<ctrl-d>
Catatan : Di Linux, tidak di kenal ekstensi yang menunjukkan jenis file, namun
jika ditambahkan ekstensi seperti hal nya di Windows , linux juga bisa. Linux
mengizinkan nama file memiliki banyak titik.
Struktur File Sistem Linux
/
/bin /dev /etc /sbin /home /lib /proc /tmp /usr /var /boot /media /mnt /opt /root /srv /sys
Direktori Penting Pada File Sistem Linux
/
adalah direktori root. Direktori paling dasar yang
berisi seluruh direktori lainnya.
/home
adalah direktori yang berisi direktori home untuk
user.
/bin
merupakan singkatan dari binary. Direktori ini
berisi aplikasi/perintah dasar yang dibutuhkan oleh
system maupun user pada sistem operasi Linux.
12
/usr
Berisi sejumlah direktori yang berisi program-
program yang bisa di akses oleh user, antara lain:
• Docs
Berisi sejumlah dokumen perihal informasi tentang
linux.
• Man
Berisi dokumen yang digunakan oleh program man,
yaitu program untuk melihat manual suatu perintah.
/media
Direktori ini berisi media yang bisa dibongkar
pasang di komputer anda, seperti cdrom, flopy
disk, flash disk, hardisk eksternal dsb. Saat anda
memasang flash disk ke komputer anda, anda bisa
menemukan direktori flash disk di /media
13
/lib
Berisi file-file library dari aplikasi yang ada di system
/var
Directory yang digunakan untuk menyimpan informasi proses, seperti system
history, access logs, dan error logs
/tmp
Berisi program menyimpan informasi sementara
/proc
Berisi file system untuk menjalankan proses. Directory /proc mendukung “virtual
file system”, dimana file-file disimpan pada memori, tidak pada disk
/boot
Berisi program dan data yang dibutuhkan pada saat melakukan proses booting
(menjalankan) system
/root
Direktori untuk user root
/home
Direktori tempat menyimpan data user. Setiap user yang terdaftar secara otomatis
akan dibuatkan direktori di /home.
/opt
berisi paket aplikasi tambahan yang kita install ke dalam system
14
/dev
berisi file yang digunakan untuk berhubungan
dengan peranti keluaran seperti CD-ROM, floppy-
disk, dll.
/sbin
Berisi program biner yang dibutuhkan untuk
menjalankan dan memperbaiki system. Biasanya
aplikasi yang ada hanya bisa dijalankan oleh
administrator atau root.
/etc
berisi banyak file konfigurasi berupa teks untuk
mengubah konfigurasi sistem
/mnt
Direktori tempat pengaitan sistem sementara
15
CHMOD
Perintah chmod (change mode) berfungsi untuk menambah atau mengurangi
ijin akses terhadap file atau direktori
Konsep Journaling yaitu sebuah cara untuk merekam data yang sudah
ditulis ke disk, sehingga proses recovery dapat
dilakukan dengan mudah jika terjadi suatu
kesalahan
Redirection yaitu pembelokkan standar output suatu program ke file, atau
pembelokkan standar input suatu program dari suatu file
Simbol yang digunakan untuk pembelokkan ini adalah :
> : untuk output
< : untuk input
>> : penambahan output
Beberapa aturan yang harus kita ikuti saat
menulis perintah di linux, yaitu:
Case Sensitive (penggunaan huruf besar dan
huruf kecil)
Penggunaan tanda baca dan spasi
Ejaan kata dari perintah yang digunakan