Di bawah ini secara lengkap dan jelas serta tahap demi tahap, saya akan menuntun dan menjelaskan langkah-langkah yang dilakukan dalam menginstall Windows XP Profesional Service Pack 2. Jika windows yang akan anda gunakan adalah Service Pack 1, anda tidak perlu bingung karena Service Pack 1 dan 2 tidak jauh berbeda caranya. Sebelum menginstall, sebaiknya anda melihat persyaratan minimum hardware yang harus di penuhi agar windows XP yang akan di install berjalan dengan optimal pada komputer anda. Dibawah ini adalah persyaratan minimum hardware yang saya kutip dari http://support.microsoft.com/
Penulis :
Setelah semua spesifikasi hardware terpenuhi maka ikutilah langkah-langkah dibawah ini
Bararti menurut petunjuk kalian harus menekan F2 untuk masuk ke menu BIOS
Perlu kalian ketahui bahwah setiap BIOS tidak selalu memiliki menu yang sama tergantung jenis Motherboard yang digunakan maka jangan kaget bila kalian mendapati tampilan BIOS yang berbeda
Pilih Yes untuk menyimpan konfigurasi dan sekaligus keluar dari BIOS maka komputer anda akan Booting kembali. Tunggu Booting tersebut hingga muncul :
Penulis :
Dari gambar diatas terdapat pesan prese any key to boot from CD maksud dari perinta diatas adalah jika anda ingin melakukan Booting tekanlah sembarang tombol pada keyboarad setelah anda tekan maka layar monitor akan berubah menjadi seperti dibawah ini
Jika pesan seperti diatas muncul makan anda telah masuk kelangkah awal installasi Windows XP tunggu beberapa detik hingga layar monitor berubah seperti dibawah ini :
Penulis :
Coba anda lihat gambar diatas terdapat 3 pilihan yang disedikan untuk anda ENTER R F3 : Digunakan jika anda ingin melanjutkan installasi Windows XP : Digunakan jika anda akan meripair Windows XP : Digunakan jika anda menginginkan keluar dari proses installasi
Penulis :
Karena tujuan kita untuk menginstall Windows XP maka tekanlah tombol ENTER pada keyboard untuk melanjutkan proses installasi
Setelah anda tekan tombol ENTER maka monitor akan memuncu l tampilan seperti dibawah ini :
Pada bagian ini, anda diwajibkan untuk membaca lisensi/ketentuan/persyaratan yang telah ditentukan oleh Microsoft. Jika anda tidak setuju terhadap lisensi/ketentuan/persyaratan tersebut, tekan tombol Esc pada keyboard untuk membatalkan penginstallan windows namun jika anda setuju tekan tombol F8 pada keyboard dan tampilan akan seperti berikut:
Pada bagian diatas anda diminta untuk menetapkan lokasi installasi Windows XP, yang bersyarat lokasi tersebut harus dipartisi terlebih dahulu . Digambar diatas menunjukkan bahwah masih belum ada partisi yang dibuat didalam harddisk yang berkapasitas 4087 MB (MegaByte) atau 4 GB (GigaByte). Jika harddisk andabelum terbagi dalam beberapa partisi maka tekanlah tombol C pada keyboard untuk membuat sebuah partisi. NB: Lihatlah barapa kapasitas harddisk anda karena dalam pembagian partisi yang salah akan mengakibatkan terhapusnya data anda
Penulis :
Setelah anda menekan tombol C pada keyboard maka akan muncul tampilan seperti diatas pada layar monitor Disini anda diminta untuk menuliskan jumlah partisi yang akan anda buat dalam satuan MegaByte NB : Perlu anda ketahui, besarnya partisi untuk lokasi penginstallan Windows sebaiknya diatas 1 Gb, dan buatlah lebih dari 1 partisi, hal ini dimaksudkan agar adanya pembedaan terhadap data di harddisk anda yaitu data system windows dan data pribadi anda, jika tercampur maka kemungkinan terhapusnya data system akan lebih besar dan jika data system terhapus akan berakibat pada windows yang tidak akan berjalan dengan optimal serta akan terjadi Error/hang. Tekan tombol Backspace pada keyboard untuk menghapus angka yang ada dan ketikkan besarnya partisi yang anda inginkan. Pada contoh ini saya menggunakan 2000 Mb (2 Giga Byte) seperti gambar dibawah. Sesuaikan dengan kapasitas harddisk anda, akan lebih baik jika lebih dari 2000 Mb atau 2 Gb hingga 25 Gb partisi untuk system windows karena selain windows anda akan menginstall program-program yang lain.
Penulis :
Jika anda sudah selesai mengetikkan jumlah parisi maka lanjutkan dengan menekan tombol ENTER maka akan muncul tampilan seperti berikut ini :
Lihatlah dengan seksama kini anda sudah memiliki sebuah partisi yang bernama drive C: dan satu bagian lagi yang belum terpartisi. Pilih atau aktifkan partisi dengan cara menekan tombol arah panah bawah ( ) pada keyboard kepada bagian yang belum menjadi partisi separti gambar berikut ini :
Dan buatlah partisi baru carannaya sama seperti diatas dengan menekan tombol C pada keyboard maka akan muncul tampilan serti berikut ini :
Penulis :
Nah sekarang anda telah membuat dua partisi dalam sebua harddisk
Langkah selanjutnya aktifkan partisi C: dan lanjutkan dengan menekan tombol ENTER pada keyboard maka akan muncul tampilan seperti berikut ini : NB : partisi C: digunakan untuk menyipan sistem operasi sedangkan partisi D: digunakan untuk menyimpan data pribadi anda
NB : perlu anda ketahui, file system pada partisi terbagi menjadi 2 yaitu FAT dan NTFS dimana kedua type tersebut mempunyai kekurangan dan kelebihan tersendiri. Pada contoh ini saya menggunakan NTFS dengan proses format lebih cepat daripada FAT atau yang dibawahnyan Karena partisi barusaja dibuat dan belum di format maka anda diharuskan memformat terlabih dahulu sebelum melanjutkan proses installasi. Sekarang saatnya memformat dan menentukan letak partisi file System saya asumsikan bahwa C: menjadi tempat file System walupun anda dapat menyimpan file System dipartisi yang lain. Lanjutkan dengan menekan tombol ENTER pada keyboard maka akan muncul tampilan seperti berikut ini :
Penulis :
Diatas ini adalah gambar proses format pada partisi C: tunggu proses sampai selesai. Setelah proses selesai dilanjutkan dengan proses pengcopyan file, seperti gambar berikut ini :
Jika proses pengcopyan selesai maka tampilan akan berubah seperti berikut ini :
Pada saat gambar terakhir muncul maka tekanlah ENTER maka komputer anda akan RESTART tunggu beberapa saat sampai komputer anda hidup kembali maka akanmuncul tampilan seperti berikut ini :
Penulis :
Jika muncul pesan press any key boot froom CD seperti diatas maka jangan anda tekan tombol apapun pada keyboard jika anda tidak mau kembali keperintah-perintah sebelumnya. Abaikan pesan diatas karena booting sudah dilakukan pada hard drive yang otomati filenya telah tersimpan pada saat pencopyan file tadi Tunggu hingga pesan menghilang maka akan muncul pesan seperti berikut ini :
Tunggu beberapa detik maka tampilan akan menjadi sepaerti berikut ini :
10
Penulis :
Dari gambardiatas kita dapat melihat proses installasi sendang berlangsungtunggu bebaerapa menit maka akan muncul tampilan seperti berikut ini :
untuk mengatur bahasa klik tombol Customize....namun jika anda ingin meng install windows sesuai standard maka klik next untuk mwlanjutkan proses installasi
11
Penulis :
Dalam proses ini anda diminta menuliskan nama pada testbox pertama dan nama organisasi atau nama perusahaan pada teksbox kedua dilanjutkan dengan klik tombol Next >
Setelah itu akan muncul tampilan seperti ini anda diminta menuliskan Product Key yang berada pada CD label, setelah selesai lanutkan dengan klik Next > untuk melanjutkan proses instalasi.
Pada teksbox Computer Name, silahkan ketikkan nama komputer anda dan jika anda ingin memakai password administrator silahkan ketikkan dikedua teksbox yang ada dibawah computer name. Sesudah itu klik pada tombol next > dan akan muncul tampilan seperti gambar disamping.
12
Penulis :
Silahkan anda atur zona waktu,tanggal dan tahun, jika anda telah memilih lanjutkan dengan klik Next > untuk melanjutkan prosess installasi.
Tunggu proses ini beberapa menit maka akan muncul tampilan seperti berikut ini :
13
Penulis :
Jika muncul pengaturan network seperti gambar diatas ini, pilih network yang typical settings kemudian klik next. Selanjutnya pada pengaturan Workgroup or Computer Domain, pilih option yang pertama No, this computer is not on a network, kemudian klik pada tombol next NB : jika komputer yang sedang diinstall tidak dalam jaringan /network maka biarakan ke pengaturan standard saja.
Tunggu proses installasi selesai maka komputer anada akan melakukan RESTART sekalilagi tunggu hingga komputer anda hidup kembali. Tetep seperti tadi abaiakanlah pesan press any key to boot from CD Jika tidak proses yang sebelumnya akan terulang kembali.
14
Penulis :
Tahap sekarang yang dilakukan seperti pada gambar diatas adalah penyesuaian resolusi monitor anda. Jika anda dapat membaca pesan tersebut silahkan klik OK, selanjutnya akan muncul tampilan seperti berikut :
15
Penulis :
untuk melanjutkan proses installasi klik Next yang berda sebalah pojok kanan bawah pada layar monitor.
Pada gambar diatas terlihat ada 2 option yang salah satunya harus dipilih, silahkan pilih option yang kedua yaitu : Not right Now kemudian klik tombol next, maka akan muncul tampilan akan seperti ini :
Masukkan User Accounts / nama yang menggunakan komputer anda, jika telah dimasukkan klik pada tombol Next.
16
Penulis :
Akhiri dengan klik finish pada dekstop Jika anda telahn mencapai tampilan seperti yang diatas, berarti anda telah berhasil dalam melakukan penginstallan Windows XP Profesional dan melakukan beberapa pengaturannya.Setelah itu anda akan melihat tampilan logon Xp serta dekstop XP. Dan langkah terakhir yang harus anda lakukan adalah mengeluarkan CD Windows XP dari CD Rom Drive kemudian turn off komputer anda dan atur kembali urutan booting pada BIOS. Karena proses penginstallan telah dilakukan maka urutan booting yang pertama harus Hard Drive bukan CD-Rom Drive, jika tidakmaka anda tidak akan bisa masuk ke dekstop windows lagi. Langkah-langkah yang terakhir dapat anda lihat pada gambar-gambar berikut :
17
Penulis :
18
Penulis :
19
Penulis :
Modul ini dibuat untuk mempermudah bagi anda yang baru belajar tentang dunia komputer dan denagan modul ini pula anda dapat belajar melakukan installasi Windows XP semoga modul ini dapat bermanfaat bagi anda yang telah mengunakan modul ini dan nantikan juga modul berikutnya yang berjudul Installasi System Operasi Dengan menggunakan Virtual Box
20