Anda di halaman 1dari 1

Proses menua pada jaringan Rongga Mulut a.

Mukosa Terjadi perubahan struktur, fungsi, dan elastisitas jaringan mukosa mulut. - Mukosa tampak tipis, mengkilat, dan hilangnya lapisan yang menutupi dari sel berkeratin. Hal tersebut menyebabkan rentan terhadap iritasi mekanik, kimia, dan bakteri. - Mukosa mulut lemah dan mudah terluka oleh makanan kasar atau gigi tiruan yang longgar. - Epitel mudah terkelupas dan jaringan ikat dibawahnya sembuh dengan lambat. - Mukosa mulut terlihat pucat, kering, kemunduran lamina propia, keratinisasi berkurang, vaskularisasi berkurang yang menyebabkan memburuknya nutrisi dan pemberian oksigen ke jaringan. - Perubahan pada keseimbangan jaringan membran mukosa menyebabkan terjadinya atropi, hilangnya stippling, penipisan epitel, menurunnya kelenturan jaringan ikat. b. Lidah - Papilla pengecap yang terletak di permukaan lidah berkurang jumlahnya - Berkurangnya gigi geligi menyebabkan lidah tampak lebih besar, bercelah, dan beralur - Menurunnya sensivitas pengecapan - Pergerakan lidah berkurang karena kehilangan tonus otot dan terdapat juga penusuran serabut otot. c. Kelenjar saliva - Produksi kelenjar saliva menurun sehingga enzim ptyalin juga menurun sehingga fungsi lidah membantu melicinkan makanan berkurang dan proses penelanan lebih sukar. - Kecepatan aliran saliva rendah sehingga menurun dan menyebabkan mukosa mulut menjadi kering. - Gangguan berkurangnya saliva yang terjadi yaitu terjadi gangguan pengecapan, menurunnya kelenturan mukosa, rasa terbakar dan kering pada mukosa mulut, meningkatnya karies gigi. d. Gingiva - Keratinisasi epitel gingiva menipis. Keadaan ini berarti permeabilitas terhadap antigen bakteri meningkat. - Pada gingiva terjadi resesi, atropi, hilangnya bintil-bintil permukaan, berkuarngnya jaringan ikat, turunnya oksidasi dan metabolisme jaringan. e. TMJ Perubahan pada jaringan tulang rawan sendi - Menurunnya ketebalan lapisan fibrio kartilago pada permukaan condilust sendi. - Terjadi degenrasi dari kondrosit sehingga menurunnya kemampuan kartilago terhadap rangsangan tekanan. Cairan synovial menurun sehingga: - Mempunyai kelancaran pergerakan diskus artikularis. - Terjadi krepitasi pada gerak sendi dan pada keadaan yang lebih parah diskus artikularis akan robek atau mengalami kerusakan. Perubahan pada ligamen sendi - Berkurangnya ketebalan kapsula sendi. - Menurunnya daya tahan regangan dari serat kolagen yang membentuk ligamen TMJ. - Sintesa menurun sehingga proses reparasi menurun, karena menurunnya ketahanan regangan maka terjadi penurunan keleluasaan artikulasi TMJ.

Anda mungkin juga menyukai