Anda di halaman 1dari 11

BAB 1 PENDAHULUAN

1.1

Latar Belakang Masalah Pengintegrasian sistem merupakan salah satu keunggulan yang harus dimiliki oleh organisasi atau perusahaan dalam menghadapi persaingan di lingkungan bisnis.karena dengan semakin kompetitifnya persaingan di lingkungan bisnis, untuk mampu memenangkap persaingan tersebut atau minimal mampu bertahan, maka pemanfaatan teknologi / sistem informasi merupakan salah satu aspek yang menjadi penentu dalam kompetisi tersebut. Sistem informasi dalam suatu organisasi perusahaan sangatlah penting untuk menunjang tercapainya tujuan perusahaan. Dalam hal ini, jika sistem informasi penjualan tidak efektif, maka hal tersebut akan berakibat fatal bagi perkembangan perusahaan. Penjualan merupakan aktivitas yang penting bagi perusahaan. Dengan penjualan, perusahaan dapat menghasilkan laba untuk membiayai kelangsungan usaha perusahaan dan perkembangannya, maka semua informasi sangatlah penting bagi perusahaan. Sehingga sistem informasi, sangat dibutuhkan dalam meningkatkan efisiensi dan efektivitas kegiatan operasi organisasi sehingga dapat meningkatkan daya saing suatu organisasi atau perusahaan.

Hal seperti ini pun juga berlaku untuk organisasi atau perusahaan yang bergerak dibidang jasa seperti rumah sakit. Rumah sakit merupakan bentuk sarana pelayanan kesehatan dan merupakan institusi yang sarat dengan permasalahan yang komplek dan unik. Salah satu keunikan rumah sakit adalah bahwa disatu sisi rumah sakit merupakan institusi yang mengemban fungsi sosial kepada masyarakat dengan selalu mengutamakan kemanusiaan, serta kepuasan masyarakat terhadap pelayanan kesehatan yang diberikan, maka oleh karena itu rumah sakit harus terus memberikan pelayanan yang maksimal sehingga dapat memunculkan loyalitas masyarakat terhadap rumah sakit tersebut karena loyalitas pelanggan diyakini disebabkan oleh kepuasan pelanggan ( customer satisfaction), kualitas jasa yang dipersepsikan (perceived quality), nilai yang dipersepsikan (commitment). (perceived Kepuasan value), pelanggan kepercayaan dapat (trust) dan komitmen sebagai

dikonseptualisasikan

keseluruhan evaluasi pelanggan atas performa suatu penawaran. Jika hasil evaluasi pelanggan terhadap suatu produk telah memenuhi atau melampaui ekspetasinya, maka pelanggan tersebut kemungkinan akan menunjukan sikap positif dari pelanggan tersebut. RS Tugu Ibu merupakan salah satu rumah sakit yang berdiri pada tahun 1985 yang berlokasi di Jl. Raya Bogor KM 29 Cimanggis-Depok. RS Tugu Ibu memiliki beberapa bidang pelayanan kesehatan yang didalamnya termasuk pelayanan kesehatan rawat inap. Pelayanan kesehatan rawat inap merupakan salah satu bentuk pelayanan yang kompleks didalam RS Tugu Ibu, karena selain

3 melibatkan banyak variabel seperti kategori ruangan, tindakan serta penunjang medis dan obat, pihak ketiga atau dalam hal ini perusahaan penjamin bagi pasien jaminan pun dapat terlibat dalam pelayanan kesehatan rawat inap. RS Tugu Ibu sebagai rumah sakit yang masih terus berkembang dan masih harus terus bersaing dengan rumah sakit lainnya khususnya didaerah depok membutuhkan suatu sistem informasi yang saling terintegrasi yang salah satunya adalah dari proses administrasi rawat inap yang dimulai dari pendaftaran masuk pasien rawat inap hingga proses pembayaran dan pelunasan biaya perawatan oleh pasien umum ataupun oleh perusahaan penjamin. Selama ini proses administrasi rawat inap di RS Tugu Ibu masih banyak yang dijalankan secara manual dan masih banyak menggunakan dan memanfaatkan dokumen fisik. Pada proses pengajuan ruangan, bagian yang terlibat diharuskan selalu melakukan update terus menerus terhadap status ruangan karena jika pada saat pasien atau penanggung jawab mengajukan ruangan dan data ruangan yang ada bukanlah data yang update, maka selain akan memakan waktu yang lebih lama lagi, kepuasan pelanggan kepada pelayanan rumah sakit pun juga akan berkurang. Selain itu masih banyaknya dokumen-dokumen fisik serta transaksitransaksi dalam rawat inap yang masih hanya dicatat didalam nota-nota transaksi, cenderung dapat rusak atau terselip dan bahkan hilang. Jika sudah seperti itu, tentu saja RS Tugu Ibu akan mengalami kerugian yang cukup besar akibat nota

4 hilang tersebut. selain itu dari segi pengendalian internal, masih belum jelas nya bagian-bagian yang bertanggung jawab dalam menjalankan setiap proses dalam administrasi rawat inap. Padahal pengendalian internal merupakan suatu hal yang sangat penting dalam menjalankan proses bisnis karena pengendalian internal dalam suatu perusahaan tidak dimaksudkan untuk meniadakan segala kemungkinan terjadinya kesalahan atau penyelewengan, tetapi sekalipun kesalahan atau penyelewengan terjadi pada suatu perusahaan atau organisasi, dengan ada nya pengendalian intern yang baik, maka akan dapat diatasi dengan cepat dan tepat. Dan dalam hal pencatatan tanggungan dari perusahaan jaminan bagi pasien jaminan, belum adanya sistem yang mencatat apa saja yang dapat ditanggung oleh perusahaan jaminan dan apa saja yang tidak ditanggung sehingga pihak RS Tugu Ibu harus menghubungi perusahaan jaminan yang terkait terlebih dahulu. Serta dalam hal perhitungan rincian biaya perawatan bagi pasien umum atau jaminan, data tagihan yang kemudian akan ditagihkan tersebut cenderung tidak akurat, hal ini dikarenakan banyaknya variabel didalam pelayanan kesehatan rawat inap. Oleh karena itu, dibutuhkan suatu sistem terintegrasi yang mencakup segala proses dalam administrasi rawat inap dari mulai pendaftaran pasien masuk hingga pembayaran dan pelunasan biaya perawatan yang dilakukan oleh pasien atau perusahaan penjamin. Dan dengan adanya latar belakang ini, maka penulis tertarik mengangkat permasalahan ini pada sistem informasi administrasi rawat inap sebagai topic Tugas Akhir dengan mengambil judul ANALISIS DAN

5 PERANCANGAN SISTEM INFORMASI ADMINISTRASI RAWAT INAP RS TUGU IBU.

1.2

Ruang Lingkup Lingkup permasalahan yang akan dibahas dan dianalisis didalam proses administrasi rawat inap RS Tugu Ibu adalah : 1. Pendaftaran Pasien Penerimaan pasien masuk perawatan dari poliklinik atau IGD, baik itu pasien umum atau jaminan hingga pemilihan ruangan perawatan. Penagihan dan pembayaran serta monitor uang muka pasien rawat inap hingga pasien masuk perawatan. Pembuatan laporan yang berkaitan dengan pendaftaran.

2. Ruang Rawat Inap Proses penerimaan pasien masuk perawatan oleh perawat unit rawat inap hingga pasien tersebut selesai masa perawatannya. Proses penggunaan penunjang dan pemberian medis, pengambilan dan penggunaan obat, pemeriksaan hingga penggunaan alat kesehatan. Pembuatan laporan terkait dengan Ruang Rawat Inap.

3. Pembayaran

6 Prosedur perhitungan rincian biaya layanan kesehatan pasien rawat inap berupa biaya jasa tindakan dan penunjang medis, biaya penggunaan obat dan perlengkapan penunjang medis. Proses penagihan biaya perawatan kepada pasien umum dan pasien jaminan untuk biaya yang tidak ditanggung. Prosedur pencatatan piutang jaminan oleh keuangan pernyataan hutang bagi pasien umum yang tidak sanggup melunasi biaya perawatan. Proses penagihan dan penerimaan pembayaran piutang oleh perusahaan penjamin. Proses monitoring rekapitulasi pendapatan jasa pelayanan rawat inap perbulan. 1.3 Pembuatan laporan-laporan terkait.(sebutkan)

Tujuan dan Manfaat 1.3.1 Tujuan Penulisan Skripsi Adapun tujuan dari analisis perancangan ini adalah : 1. Mengumpulkan dan menganalisis data informasi rawat inap pada RS. Tugu Ibu. 2. Mengidentifikasi masalah serta kebutuhan informasi pada RS. Tugu Ibu; 3. Merancang sistem informasi guna memberikan gambaran,

pemahaman dan system requirement dari sistem informasi yang diperlukan untuk mendukung pelayanan administratif dan keuangan

7 kepada pasien dan menghasilkan informasi yang secara cepat dan akurat, sehingga RS. Tugu Ibu dapat beroperasi dengan lebih efisien. 1.3.2 Manfaat Penulisan Skripsi Adapun manfaat yang bisa didapatkan dari dilakukannya analisis perancangan ini, yaitu : A. Bagi Pihak Rumah Sakit : 1. Pengendalian internal rumah sakit dapat ditingkatkan, terutama pada proses transaksi yang terkait pada administrasi rawat inap mulai dari pendaftaran, rekam medis hingga pembayaran di kasir; 2. Proses pengecekan transaksi yang terjadi di rumah sakit dapat dipermudah; 3. Penanganan penerimaan kas rumah sakit dapat lebih efisien; 4. Pendapatan yang diterima rumah sakit dapat dengan mudah diketahui secara cepat dan akurat sehingga dapat digunakan dalam proses pengambilan keputusan; 5. Dapat melakukan pengembangan sistem informasi rumah sakit secara keseluruhan; 6. Pelayanan kepada pelanggan meningkat sehingga dapat

meningkatkan daya saing rumah sakit. B. Bagi Penulis : 1. Dapat mempraktekkan ilmu yang telah dipelajari selama masa perkuliahan;

8 2. Dapat mengembangkan dan membuat sistem informasi

administrasi rawat inap yang belum ada pada rumah sakit Tugu Ibu; 3. Melatih kemampuan yang penulis miliki, sehingga dapat terjun langsung pada dunia kerja yang sebenarnya. C. Bagi Pembaca : 1. Mengetahui sistem informasi administrasi rawat inap yang digunakan pada rumah sakit Tugu Ibu; 2. Dapat memberikan wawasan yang lebih luas kepada pembaca tentang siklus penerimaan kas.

1.4

Metodologi Metode analisis dan perancangan yang digunakan dalam penyusunan skripsi ini adalah dengan menggunakan metode SDLC yang terdiri dari tahapantahapan sebagai berikut : a. Fase Inisiasi Sistem, didalam fase ini penulis melakukan pengumpulan data serta informasi melalui studi pustaka / literaturobservasi dan wawancara terhadap pihak-pihak terkait untuk mendapatkan informasi dan data mengenai RS Tugu Ibu, prosedur administrasi rawat inap yang sedang berjalan. b. Fase Analisis Sistem, didalam fase ini penulis melakukan analisis terhadap data dan informasi yang telah terkumpul dengan memberikan gambaran

9 bisnis secara lengkap, dengan menggunakan activity diagram untuk memaparkan dan memahami masalah yang ada secara detail. c. Fase Perancangan Sistem, didalam fase ini penulis menyusun perancangan dengan menggunakan metode Object Oriented and Design oleh Satzinger, Jackson dan Burd, yang terdiri dari : 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. Activity Diagram Sistem yang Diusulkan; Event Table; Use Case Diagram; Use Case Description; Domain Class Diagram; First-Cut Class Diagram; State Chart Diagram; System Sequence Diagram; Completed Three Layer Sequence Diagram;

10. Updated Design Class Diagram; 11. Package Diagram; 12. User Interface;

10 d. Fase Pengembangan dan Implementasi Sistem, didalam fase ini, merupakan tahap perancangan dan pembangunan sistem dengan melakukan coding dengan dasar diagram-diagram yang telah dibuat sebelumya pada fase perancangan sistem. Proses perancangan dan pembangunan sistem ini menggunakan Microsoft Visual Studio 2008 dan Microsoft SQL Server 2005, serta untuk rencanan implementasi dari sistem tersebut, akan dijelaskan mengenai spesifikasi hardware dan software yang dibutuhkan serta training kepada user yang nanti nya akan menggunakan sistem tersebut. 1.5 Sistematika Penulisan Penyusunan skripsi ini akan dibagi kedalam lima bab, dimana sistematika dan gambaran umum dari tiap bab adalah sebagai berikut : BAB 1 PENDAHULUAN Bab ini berisi latar belakang, ruang lingkup penelitian, tujuan dan manfaat yang dapat diperoleh, metodologi, serta sistematika penulisan yang merupakan kerangka penulisan skripsi secara keseluruhan. BAB 2 LANDASAN TEORI Dalam bab ini akan dijelaskan mengenai landasan teori yang digunakan sebagai dasar untuk membahas permasalahan dalam skripsi ini, antara lain teori mengenai sistem informasi, sistem akuntansi serta sistem manajemen rumah sakit, konsep Object Oriented Analysis and Design, serta konsep dari metode SDLC.

11 Penjelasan kerangka pikir dibuat sebagai acuan dalam pembuatan, perancangan serta pengembangan sistem yang dibuat. BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN Bab ini menjelaskan mengenai sejarah singkat serta visi dan misi dari RS Tugu Ibu, struktur organisasi perusahaan, pembagian tugas, tanggung jawab dan wewenang, serta prosedur siklus administrasi pendapatan rawat inap yang berjalan pada RS Tugu Ibu. BAB 4 PERANCANGAN SISTEM ADMINISTRASI RAWAT INAP PADA RS TUGU IBU Pada bab ini akan dibahas mengenai perancangan sistem informasi akuntansi siklus pendapatan yang akan dibuat dengan menggunakan pendekatan Object Oriented Analysis And Design (OOAD) dengan menggunakan notasi Unified Modelling Language (UML) serta rencana pengembangan dan implementasi sistem tersebut. BAB 5 SIMPULAN DAN SARAN Bab ini merupakan bagian akhir sekaligus penutup dari penyusunan skripsi. Pada bab ini berisi simpulan yang dihasilkan dari setiap pembahasan dalam bab-bab sebelumnya dan juga memberikani saran saran yang bermanfaat bagi kemajuan RS Tugu Ibu.

Anda mungkin juga menyukai