Setelah mendapatkan data dari hasil percobaan tersebut, data tersebut dianalisa antara perbedaan perlakuan kelompok control

dan kelompok uji. Setelah itu dianalasis dengan students t test. Data yang didapat adalah lamanya mencit diam di dalam wadah berisi air. Kelompok kontrol diberi pga 2% dan kelompok uji diberi obat amitriptilin dengan dua dosis berbeda. Untuk kelompok control jumlah rata-rata lamanya mencit diam adalah 448,6 detik. Sedangkan untuk dosis pertama amitriptilin adalah 347 detik, lalu ntuk dosis kedua amitriptilin adalah 419 detik. Dilihat dari data di atas bias dikatan percobaan yang dilakukan belum sesuai dengan literatur karena seharusnya mencit yang diberi amitriptilin dosis 2 lebih aktif dan data diatas seharusnya lebih banyak karena mencit ini diberi obat antidepresi dengan dosis paling banyak dibandingkan dengan mencit yang lain. Begitu pula dengan mencit kedua yang diberi obat antidepresi yang diberi dosis lebih sedikit, mencit kedua ini harusnya lebih aktif dibandingkan dengan mencit pertama yang tidak diberi obat antidepresi sama sekali. Tetapi dilihat dari data yang didapat tidak sesuai dengan literature yang yang ada, data tersebut menunjukkan hal yang sebaliknya mencit pertama menunjukkan hasil yang lebih lama dibandingkan mencit kedua dan ketiga. Kesalahan data tersebut bisa disebabkan karena pada saat mengambil dosis yang akan diberikan kepada mencit, dosis nya kurang tepat sehingga dosis yang diberikannya tidak sesuai dengan berat badan mencit tersebut. Kemudian bias dikarenakan juga pada saat sedang mengamati lama diamnya mencit terjadi kesalahan seperti praktikan kurang cermat melihat perbedaan antar mencit tersebut bergerak dengan diam, atau juga salah mengitung lamanya mencit diam sehingga mempengaruhi data hasil percobaan. Setelah menghitung jumlah rata-rata lamanya waktu mencit diam, data tersebut di olah untuk dihitung % aktivitas dari obat amitriptilin tersebut. Untuk mengihutung % aktivitas dari amitriptilin tersebut bias menggunakan rumus :

% aktivitas =

( (

) )

x100%

Dan hasil yang didapat, untuk amitriptilin dosis pertama adalah 77,35 % sedangkan untuk dosis kedua adalah 93,40 %. Dari hasil data tersebut bias disimpulkan bahwa aktivitas obat amitriptilin dosis kedua masih terbilang baik sedangkan untuk amitriptilin dosis kedua bias dibilang kurang baik karena hasil yang didapt adalah 77,35%. Ini disebabkan karena data yang didapt untuk amitriptilin dosis kedua ini memiliki jumlah rata-rata waktu diamnya mencit paling kecil dibandingkan mencit yang tidak diberikan obat antidepresi. Kemudian data tersebut kita analisis dengan students t test , dan hasil yang didapat adalah Fhit <Ftabel. Itu bisa disimpulkan bahwa Ho diterima, karena Ho diterima maka semua pemberian obat memberikan efek yang sama terhadap mencit. Dan tidak diperlukan uji lanjutan karena Ho sudah diterima. Karena semua pemberian obat memberikan efek yang sama terhadap mencit. Maka kesalahan yang erjadi dalam percobaan kali ini bukanlah disebabkan oleh amitriptilin yang tidak memberikan efek yang sesuai tetapi kesalahannya dikarenakan dosis yang diberikan salah dan juga dikarenakan padaa saat mengamati lamanya mencit diam yang kurang cermat sehingga terjadi kesalahan dalam percobaan kali ini.