Anda di halaman 1dari 2

Perempuan Obesitas Lebih Berisiko Menderita Multiple Sclerosis Diperkirakan 8.000 hingga 10.

000 anak-anak dan remaja menderita Multiple Sclerosis (MS) di Amerika Serikat. Kondisi ini lebih sering terjadi pada wanita dibandingkan pria, dan menurut hasil penelitian, gadis remaja dengan obesitas memiliki risiko tertinggi menderita MS sejak kecil. Multiple Sclerosis (MS) adalah penyakit sistem syaraf pusat (otak dan jaringan sumsum tulang belakang) akibat kerusakan myelin. Myelin adalah selubung pelindung yang mengelilingi serabut saraf pada sistem saraf pusat. Ketika myelin mengalami kerusakan, maka akan mengganggu penyampaian pesan antara otak dan bagian-bagian tubuh lainnya. Kerusakan myelin biasanya ditandai dengan adanya area parut (luka/lesi) yang mengeras pada serabut syaraf di otak dan tulang belakang.

Dalam studi Neurology, penelitian yang dipimpin oleh Annette Langer-Gould, MD, PhD, dari The Kaiser Permanente Southern California Department of Research & Evaluation, mengamati 75 anak, berusia antara 2 sampai 18 tahun, didiagnosis menderita MS pediatrik dan didapatkan juga data indeks massa tubuhnya. Dari 75 anak dengan MS tersebut kemudian dibandingkan dengan lebih dari 900.000 anak-anak dari berbagai kelas berat badan yang tidak menderita MS. Didapatkan hasil bahwa dari 75 anak penderita MS, 50.6% diantaranya memiliki kelebihan berat badan atau obesitas. Sedangkan, pada anak-anak tanpa MS ada 36,6% yang memiliki kelebihan berat badan atau obesitas. Para peneliti menyimpulkan bahwa perempuan dengan kelebihan berat badan lebih mungkin untuk menderita MS dibandingkan dengan mereka yang tidak memiliki kelebihan berat badan. Risiko ini meningkat seiring pertambahan berat badan. Sekitar 10.000 kasus baru multiple sclerosis didiagnosis setiap tahun. Dua sampai lima persen dari semua diagnosa MS adalah anak-anak.

"Obesitas merupakan masalah besar," kata Ryan Coates, MD, asisten profesor neurologi pediatrik dan seorang ahli saraf pediatrik yang merawat pasien dengan MS di Loyola University Medical Center di Chicago, Dr Coates mengatakan penelitian telah menunjukkan bahwa obesitas, terutama pada perempuan dapat meningkatkan risiko MS. Source : Everyday Health, Indonesiamultiplesclerosis.wordpress.com

Anda mungkin juga menyukai