NENI MARLINA HA1A0901030 PENGGUNAAN INTERAKTIF MULTI MEDIA (IMM) TERHADAP KEMAMPUAN SISWA KOGNITIF DALAM PEMBELAJARAN BIOLOGI

DI SEKOLAH

1. Latar belakang perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi harus bijak diantisipasi oleh guru di dalam penggunaan sistem multimedia dalam pengajaran, terutam dalam pengajaran sains. Saat ini sudah diterapkan kurikulum di tingkat pendidikan menengah dan kondisi pun sudah menuntut guru yaitu kreativitas dalam mengelola proses pengajaran.

2. Tujuan 1) untuk menganalisis pembelajaran multimedia dengan interaktif melalui metode deskriptif 2) untuk meningkatkan keterampilan generik

3. Rumusan masalah 1) Apakah dengan penggunaan multimedia interaktif Dapat meningkatkan belajar siswa 2)Apakah dengan pembelajaran multimedia dapat meningkatkan pemahaman konsep

4. Dasar Teori Untuk pembelajaran interaktif berbasis multimedia, ada signifikan perbaikan. Kondisi ini bertemu dengan sudut pandangan konstruktivisme, yang belajar adalah proses untuk mengasimilasi dan menghubungkan pengalaman, atau cara lain antara bahanbahan yang mereka pelajari dan pemahaman yang mereka miliki sehingga

pemahaman ditingkatkan (Suparno, P. 1997). pembelajaran ini telah membangun nilai yang diciptakan oleh para siswa melalui apa yang mereka lihat, dengar dan rasakan. Pelaksanaan Multimedia Interaktif (IMM) dalam materi "Keanekaragaman dalam Organisasi Life" juga memiliki dampak positif terhadap pengembangan keterampilan generik. Hal ini dapat dibuktikan dengan membandingkan skor rata-rata keterampilan generik tes dalam kelas di mana Intera

5. Metode 1) Metode yang digunakan adalah komparatif analisis, yaitu penelitian deskriptif (non-eksperimental) 2) Perbandingan keterampilan generik antara eksperimen dan kelas kontrol pada konsep"Organisasi Kehidupan"

6. Hasil dan pembahasan Untuk pembelajaran interaktif berbasis multimedia, ada signifikan perbaikan. Kondisi ini bertemu dengan sudut pandangan konstruktivisme, yang belajar adalah proses untuk mengasimilasi dan menghubungkan pengalaman, atau cara lain antarbahan-bahan yang mereka pelajari dan pemahaman yang mereka miliki sehingga pemahaman ditingkatkan (Suparno, P. 1997). Ini pembelajaran telah membangun nilai yang diciptakan oleh para siswa melalui apa yang mereka lihat, dengar dan rasakan. Pelaksanaan Multimedia Interaktif (IMM) di mengajar "Keanekaragaman dalam Organisasi Life" juga memiliki dampak positif terhadap pengembangan keterampilan generik. Hal ini dapat dibuktikan dengan membandingkan skor rata-rata keterampilan generik tes dalam kelas di mana Interaktif Multimedia diaplikasikan dengan kelas kontrol. Namun, distribusi skor yang tidak mengikuti distribusi normal sedangkan di kelas kontrol distribusi skor mengikuti distribusi normal. 7. Kesimpulan

Multimedia interaktif based learning dan Komputer pembelajaran berbasis sangat baik untuk diterapkan, tetapi dalam kenyataannya, pemahaman konsep tidak selalu meningkatkan bersama dengan pelaksanaannya. Itu adalah karena ada banyak faktor yang mempengaruhi hasil belajar siswa. keterampilan generik, dan retensi. Menarik rata-rata individu prestasi melalui pembelajaran berbasis komputer tidak mencapai kriteria penguasaan pembelajaran. Secara umum, tes retensi hasil yang dapat dikategorikan sebagai tinggi (> 80%) menunjukkan bahwa Interaktif Multimedia dapat meningkatkan kemandirian siswa dengan mengulangi dan simulasi proses yang berbasis pembelajaran.