KHALID SALEH
BAGIAN ILMU PENYKIT DALAM FAKULTAS KEOKTERAN UNHAS BRIGADE SIAGA BENCANA KTI-1 MAKASSAR
DEFINISI ASMA
INFLAMASI KRONIS SALURAN NAPAS INFILTRASI SEL MAST,EOS DAN LYMP EPISODE BERULANG MENGI,BATUK DAN SESAK NAPAS. . OBSTRUKSI SALURAN NAPAS DIFUS, . BERVARIASI DAN REVERSIBEL. . HIPERREAKTIVITI BRONKUS.
Patogenesis :
Yang khas pada asma bronkial ialah penyempitan /obstruksi proksimal dari bronkus kecil pada tahap inspirasi dan ekspirasi. Penyempitan atau obstruksi ini disebabkan oleh : a. Spasme otot polos bronkus b. Edema mukosa bronkus c. Sekresi kelenjar bronkus meningkat
GEJALA KLINIS
SESAK NAPAS MENGI, AURA ASMATIKUS BATUK-BATUK, DAHAK KENTAL DADA TERASA TERCEKIK OTOT NAPAS BANTU MENONJOL PEM.FISIS: WHEEZING DIFUS NADI MENINGKAT
PEMERIKSAAN PENUNJANG
DARAH: EOS, IgE MENINGKAT DAHAK FOTO TORAKS PA TEST KULIT,TEST PROVOKASI BRONKUS PEM.SPIROMETRI, ANALISA GAS DARAH
KLASIFIKASI ASMA
Ditentukan oleh Frekuensi serangan Serangan asma malam Gangguan aktiviti Nilai faal paru (VEP1 atau APE)
Variabiliti harian
ASMA INTERMITEN
Gejala < 1 kali seminggu
Gejala asma malam < 2 kali sebulan
PENANGANAN PERMULAAN
Oksigen 4-6 l/mnt untuk mencapai SO2 >=90%. Inhalasi beta2 agonis kerja singkat dengan nebulasi, dapat diulang tiap 20 mnt dalam 1 jam. Atau beta2 agonis parentral subkutan /iv, adrenalin dapat digunakan bila tidak tersedia beta2 agonis diberikan 0,3 ml/1000 subkutan, dapat diulang 3x dalam 1 jam. Atau aminofilin bolus i.v 5-6 mg/kgbb, bila sudah menggunakan aminofilin kurang dari 12 jam berikan setengah dosis. Kortikosteroid sistemik i.v. jika tidak respons segera atau penderita sedang menggunakan kortikosteroid atau serangan berat sedini mungkin sangat dianjurkan.
PENILAIAN ULANG
RESPONS BAIK : Respons menetap slm 60 menit setelah pengobatan awal, APE > 70%. Tindakan: Pulang kerumah dengan pengobatan kontrol kemudian. RESPONS TIDAK SEMPURNA SLM 1-2 JAM : Riwayat resiko tinggi, pemeriksaan jasmani ringan sampai sedang, APE >50 % tapi< 70%. Tindakan: Rawat di RS, Oksigen teruskan, inhalasi beta2agonis dengan atau tanpa antikolinergik, kortikosteroid sistemik , aminofilin i.v dilanjutkan dengan drip. Awasi APE , nadi, tensi.