Kit Praktikum
Sumber daya DC
Generator sinyal
Osiloskop
Trafo
Multimeter
C. PROSEDUR PERCOBAAN
Karakteristik I V Dioda
-
Ubah besarnya Vs amati dan catat arus dan tegangan setiap perubahan
Vs, untuk dioda Si, Ge dan Zenner
Ukur besarnya tegangan dan arus yang melewati dioda, serta ukur
tegangan beban
Dengan prosedur yang sama buat rangkaian pada gambar 1-4 pada
modul praktikum I halaman 4 dan bandingkan hasilnya
Penyearah
Dengan prosedur yang sama buat rangkaian pada gambar 1-6 pada
modul praktikum I halaman 5 dan bandingkan hasilnya
Si
Ge
Zenner
Arah Maju
V 0,1V
0,3V
0,6V 0,9V
1,2V
1,5V
1,8V
2,1V
I
0
1A
17A 40A 0,05mA 0,1mA 0,125mA 0,15mA
V 0,1V
0,3V
0,5V 0,7V
0,9V
1,1V
1,3V
1,5V
I 0,35A 16,5A 39A 47A 0,05mA 0,1mA 0,15mA 0,18mA
V 0,1V
0,3V
0,6V 0,9V
1,2V
1,5V
1,8V
2,1V
I
0
0
6A 28A 0,07mA 0,1mA 0,15mA 0,17mA
Arah Balik
V
1V
2V
3V
5V
7V
9V
I
0
0
0
0
0
0
V
1V
2V
3V
5V
7V
9V
Ge
I 0,1A 0,1A 0,12A 0,15A 0,15A 0,2A
V
1V
1,5V
2V
3V
4V
5V
0,13m
Zenner
I
0
0
0
0,5A
39A
A
Si
11V
13V
11V
0,22A
6V
13V
0,25A
7V
0,2mA
2,8mA
Pengukuran
Perhitungan
-
ID
VD
4mA
0,65V
5mA
0,7V
Data untuk rangkaian gambar 1-4 modul 1
ID
25mA
3,2mA
Pengukuran
Perhitungan
VL
3,4V
3,8V
Penyearah
-
t/div = 7ms/div
Vo : V/div = 8Vp
t/div = 7ms/div
Vi
8
Input
t
-8
V
o
output
-8
Pengukuran
Perhitungan
-
Vo
2,7VDC
3VDC
t/div = 2ms/div
Vi 2: V/div = 19Vpp
t/div = 2ms/div
Vo : V/div = 9Vpp
Vi
t/div = 2ms/div
9,5
VL
9V
10V
In 1
-9,5
Vi
9,5
In 2
-9,5
Vo
4,5
output
-4,5
Pengukuran
Perhitungan
Vo
5,3VDC
5,94VDC
t/div = 20ms/div
Vo : V/div = 2,9Vpp
t/div = 20ms/div
Vi
8
Input
t
-8
Vi
5
Output
t
-5
Is (mA)
Iz (mA)
1
0
1.75
0
2.5
0
3.25
0.5
4.25
1.5
5.75
2.75
Data hasil perhitungan
Vs (V)
2
4
6
8
10
12
Vs (V)
2
4
6
8
10
12
Is (mA)
0,5
1,16
1,9
2,83
4,16
5,6
Iz (mA)
-0,2
-0,13
0,05
0,53
1,6
3
E. ANALISA DATA
Dioda Si
Dioda Ge
IL (mA)
0.5
1.25
1.75
2.25
2.45
2.5
VL (V)
1.4
2.6
3.7
4.6
5
5.2
IL (mA)
0,7
1,3
1,85
2,3
2,5
2,6
VL (V)
1.4
2.6
3.7
4.6
5
5.2
Dioda Zenner
Vs = 10V
RL = 2K
VD = 0.7V (Dioda Ideal)
Jawab
VS = VL
ID = VL/RL
= 10V/2 K
= 5mA
Vs = 10V
R1 = 1,2K
R2 = 2K
RL = 1,2K
Jawab
Vth = R2/(R2+R1) VS
= 2K/(2+1,2)K . 10V
= 0,625 . 10V
= 6,25V
Rth = R2R1/(R2+R1)
= (2)(1,2)K/3,2K
= 0,75K
IL = Vth/(Rth+RL)
= 6,25V/1,95K
= 3,2mA
VL = ILRL = 3,2mA(1,2K) = 3,8V
Jawab
Vth = RL/(RL+Rs) Vs
= 2 K /(2+1,2) K . 2V
= 1,25V
Is = (Vs Vz)/Rs
IL = VL/RL
= (2 1,4)/1,2K
= 1,4V/2K
= 0,5mA
= 0,7mA
Iz = Is - IL
= (0,5 0,7)mA
= 0,2mA (break down)
E. JAWABAN PERTANYAAN
1. Dari hasil percobaan 1, tentukan masing Vj untuk dioda Si , Ge dan Zener. tentukan
pula VBR \ VZ untuk dioda zener.
2. a. Terangkan cara kerja penyearah setengah gelombang dan gelombang penuh
b. Gambarkan rangkaian penyearah gelombang penuh dengan jembatan dioda
(dioda bridge).
Jawab:
1. Tegangan arah maju yang diperlukan oleh dioda agar tercapai kondisi nyala(cut-in)
untuk dioda :
Si besarnya
Vj = 0,3 V
Ge besarnya
Vj = 0,1 V
Zener besarnya
Vj = 0,6 V
VBR adalah tegangan rusak, yaitu tegangan arah lawan yang dapat dicapai untuk
mempertahankan kondisi mati(cut-off) untuk diode Zener besarnya
Zenner
VBR(Vz) = 4 V
2. a. Cara kerja penyearah setengah gelombang : Pada mulanya arus AC terlihat pada
oscilloscope berbentuk gelombang sinusoidal setelah melewati diode, yang dalam
hal ini dioda yang digunakan adalah rectifier arus tersebut menjadi setengah
gelombang sinus karena pada rangkaian ini hanya dipasang satu dioda.
Cara kerja penyearah gelombang penuh :
Cara kerjanya hampir sama hanya saja pada penyearah gelombang penuh dipasang
dua buah dioda yang berlawanan arah sehingga keluaran yang dihasilkan adalah
arus DC yang berbentuk garis linier pada oscilloscope.
b. Skema rangkaian penyearah dengan Dioda Bridge
V0
LAPORAN PRAKTIKUM II
KARAKTERISTIK TRANSISTOR BIPOLAR
A. TUJUAN PERCOBAAN
Memahami karakteristik IC - VCE transistor dan pengertian garis beban serta titik kerja
B. PERALATAN
Kit Praktikum
Sumber daya DC
Generator sinyal
Osiloskop
Trafo
Multimeter
C. PROSEDUR PERCOBAAN
Karakteristik Transistor
-
Ulangi prosedur ini untuk 4 buah nilai IB yang berlainan, yang lebih
besar
Karakteristik Transistor
VCC (V)
IB 10A
IB 20A
IB 30A
IB 40A
IC (mA)
IC (mA)
IC (mA)
IC (mA)
1,5
0,55
0,6
0,55
0,6
3
1,25
1,3
1,3
1,3
4,5
1,65
1,95
2
2
6
1,73
3
2,55
2,55
7,5
1,75
3
3
3
9
1,75
3
4
4
E. JAWABAN PERTANYAAN
Tugas Pendahuluan
VBB = 5V
VCE = 0,6V
VCC = 10V
= 100
RE = 2k
10,5
1,8
3
4
4,5
12
1,8
3
4,5
5,5
13,5
1,8
3
4,5
6
15
1,85
3,5
4,5
6
VBB
2,8
4,8
6,8
8,8
RB = 200k
RC = 3k
VBB-IB.RB-VBE = 0
IB.RB = VBB-VBE
IB = 5v-0.6v
200K
=2.2.10-5=22A
Arus kolektor ( IC) = dc . IB = 100 . 22 A = 2,2 mA
2. IE = = 5v-0.6v/2K + 200 K.100
= 1.1 mA
IE I C
VBB-IB.RB-VBE-IE.RE = 0
IB.RB
= VBB-VBE-IE.RE
10