Anda di halaman 1dari 23

ANATOMI PAYUDARA

Embriologi
Payudara mulai tumbuh sejak minggu ke-6 masa embrio Awalnya berupa penebalan ektodermal (lapisan epidermis bagian ventral, superfisial dari fasia pektoralis, otot pektoralis mayor dan minor) sepanjang garis susu (milk line) Dua per tiga milk line rudimeter, sisanya menjadi payudara

Anatomi

Vaskularisasi
Cabang a. torakalis interna memperdarahi setengah bagian medial, otot pektoralis mayor dan minor Cabang a. interkostalis anterior memperdarahi bagian medial A. aksilaris dan a.torakalis lateral memperdarahi bagian lateral A. aksilaris bercabang menjadi a.torakoakromial lalu menjadi a.pektoralis, sedangkan a.torakalis lateral bercabang menjadi a.mamari eksterna

Vena aksilaris dan vena torakalis interna menuju vena cava Melalui pleksus vertebralis juga menuju vena cava

Inervasi
Oleh cabang pleksus servikalis dan n.interkostalis Kelenjar payudara oleh saraf simpatik

Sistem Limfatik

Histologi
Payudara terdiri dari kelenjar, duktus, stroma yang terdiri dari jaringan ikat fibrosa dan jaringan lemak 15-20 lobus pada tiap payudara Di antara kelenjar dan fasia pektoralis terdapat jaringan lemak Di antara lobulus terdapat ligamentum Cooper Lobulus terdiri dari sel epitel kubus dan mioepitel

Fisiologi
Perubahan 1: saat pubertas, fertilitas, klimakterium dan menopause Perubahan 2: sesuai siklus haid (terjadi pembesaran pada hari ke 1-8 siklus haid) Perubahan 3: saat hamil dan menyusui Prolaktin dari hipofisis memicu laktasi

LAPORAN KASUS

IDENTITAS PASIEN
Nama Tanggal Lahir RM Alamat Tanggal Masuk : Khadijah : 31 Desember1961 : 56.12.84 : Dusun Pahlawan Tumpok Teungah : 16 Desember 2013

Anamnesis Keluhan Utama : Benjolan pada payudara sebelah kanan Telaah : Hal ini dialami pasien 1 bulan ini. Pada mulanya terdapat benjolan sebesar kelereng pada bagian bawah payudara kiri, keras, permukaan rata dan tidak nyeri sudah dialami sejak 1 tahun yang lalu. Lama-lama benjolan tersebut semakin membesar sebesar bola kasti dan terasa nyeri dalam 1 bulan ini.

Pasien mendapat haid yang pertama sekali pada usia 12 tahun teratur setiap bulannya satu kali, selama 5 hari. Sampai bulan lalu pasien masih menstruasi. Pasien menikah pada usia 25 tahun dan melahirkan anak pertama pada usia 26 tahun. Pasien memiliki enam orang anak, kesemua anak pasien disusui sampai usia dua tahun. Riwayat pemakaian pil KB tidak dijumpai. Riwayat terpapar radiasi juga tidak dijumpai. Riwayat menderita penyakit yang sama dalam keluarga pasien dijumpai pada saudara ayah pasien. Riwayat menderita kanker sebelumnya tidak dijumpai. Riwayat kemoterapi di Rumah Sakit luar sekali pada 28 Februari 2013, kemudian pasien dikemoterapi sebanyak 6 kali di RSUP H. Adam Malik, namun payudara pasien tampak tidak mengecil, lalu pasien dilakukan operasi mastektomi paliatif pada tanggal 14 November 2013.

Pemeriksaan Umum Sensorium : Compos Mentis VAS :6 Karnovskis score : 60 Tekanan darah : 110/70 mmHg Frekuensi Nadi : 84 x/menit Frekuensi Nafas : 24 x/menit Suhu : 37,1 0C Keadaan Umum : sedang Keadaan Gizi : baik

Pemeriksaan Fisik Kepala :Mata : RC (+/+), pupil isokor (3mm), konjungtiva palpebra inferior pucat (-/-), sklera ikterik (-). Telinga/hidung/mulut : tidak dijumpai kelainan. Leher : Pembesaran KGB (-), tidak dijumpai kelainan. Toraks : Inspeksi : Simetris Palpasi : stem fremitus kanan=kiri Perkusi : sonor di kedua lapangan paru kanan dan kiri Auskultasi : suara pernapasan vesikuler Abdomen: Inspeksi : simetris, distensi tidak dijumpai Palpasi : soepel, nyeri tekan tidak dijumpai Perkusi : timpani Auskultasi : peristaltik dijumpai dalam batas normal Ekstremitas : Tidak dijumpai kelainan Genitalia : Tidak dijumpai kelainan

Status Lokalisata Region mamae dextra Inspeksi : mamae asimetris, payudara kanan lebih besar dari payudara kiri, ulkus dijumpai, eritema, satelit nodul, peau dorange dijumpai. Palpasi : teraba massa padat pada kuadran tengah bawah payudara kanan, ukuran (15,1x14,5), batas tidak tegas, konsistensi padat, permukaan rata, nyeri dijumpai , mobile, discharge dijumpai. KGB axilla kanan dan KGB supraklavikura kanan tidak dijumpai.

Diagnosis Sementara: (L) Breast Neoplasm Susp. Malignancy T4B N1 MX Terapi: Herceptin 440 mg Bovet kemoterapi IVFD RL 30 gtt/menit NaCl 0,9 % D5% Ranitidine Ondansetron Difenhidramin Dexamethasone Rencana Kemoterapi

Pemeriksaan Laboratorium 12-12-13


Jenis Pemeriksaan Darah lengkap Hemoglobin Hematokrit Eritrosit Leukosit Trombosit g% % 106/ mm3 103/mm3 103/mm3
12,7 4,48 7,91 38,10 342

Satuan

Hasil

Rujukan

13.4-19.8 51-65 4.20-4.87 9.0-30.0 150-450

RFT Ureum Creatinin Elektrolit darah


AST/SGOT ALT/SGPT

mg/dL mg/dL

30.00 0,65

< 50 0.24-0.85

U/L U/L

51 84

< 32 < 31

Foto Thorax
Uraian hasil pemeriksaan: Kedua sinus kostofrenius lancip, kedua diafragma licin. Tidak tampak infiltrat pada kedua lapangan paru. Jantung ukuran normal CTR < 50% Tulang-tulang dan soft tisssue baik. Kesimpulan: Tidak tampak metastase pada paru

USG Liver (12-12-2013)


Liver ukuran normal, permukaan rata, parenkim homogen, tidak tampak lesi fokal.

Kesimpulan: Tidak tampak metastase pada liver

TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai