LEDAKAN LANSIA

LATAR BELAKANG Pertumbuhan penduduk lanjut usia (lansia) diprediksikan akan meningkat cepat terutama di negara-negara berkembang, termasuk Indonesia. Penduduk lansia di Indonesia tahun 1971 relatif rendah yaitu sekitar 4,5 persen. Tetapi antara tahun 1990 (6,6 persen) hingga tahun 2020 (11 persen) pertumbuhan secara mencolok terjadi pada persentase penduduk lansia (BPS 1998). Menurut Laporan Pelaksanaan Home Care Service (2011:1), Indonesia menempati peringkat ke-10 dunia untuk populasi manusia lansia. Pada 2020 diperkirakan jumlah lansia mencapai 28,8 juta atau 11% dari total populasi penduduk Keberadaan lansia dikaitkan dengan perhitungan rasio ketergantungan, yang merupakan perbandingan antara penduduk usia produktif dengan penduduk usia non produktif.

 Berdasarkan data Survei Angkatan Kerja Nasional (SAKERNAS) tahun 1996, sekitar 81 persen lansia laki-laki, serta sekitar 45 persen lansia perempuan yang berusia 60-64 tahun masih bekerja (BPS 1997). Lansia berusia 65 tahun ke atas yang bekerja sebesar 57 persen dari 3,8 juta lansia usia tersebut. Seseorang disebut sebagai lansia jika telah berumur 60 tahun ke atas (di negara berkembang) atau 65 tahun ke atas (di negara maju). Dari seluruh provinsi di Indonesia, ada 11 provinsi yang penduduk lansianya sudah lebih dari 7 persen, yaitu Daerah Istimewa Yogyakarta, Jawa Timur, Jawa Tengah, Bali, Sulawesi Selatan, Sumatera Barat, Sulawesi Utara, Nusa Tenggara Barat, Jawa Barat dan Nusa Tenggara Timur.

JAWA BARAT

Luas wilayah Jawa Barat termasuk Provinsi Banten adalah 45.953 kilometer persegi.
Luas wilayah Jawa Barat tidak termasuk Provinsi Banten adalah 36.925 kilometer persegi.

PRESENTASE LANSIA

Suatu wilayah disebut berstruktur tua jika persentase lanjut usianya lebih dari 7 persen. Terlihat pada tahun 2010 Jawa Barat mulai menjadi wilayah berstruktur tua.

Dari tabel di atas, dapat dilihat bahwa pertumbuhan penduduk Di Jawa Barat mulai tahun 1971-2010 mengalami penurunan, yaitu 2,66% pada tahun 1980; 2,57% pada tahun 1990; 2,03% pada tahun 2000; dan 1,90% pada tahun 2010.

BABY BOMB ?

ELDERLY BOMB!