Anda di halaman 1dari 2

Teknologi DNA Rekombinan (4 Feb'14) =================================== slide 10: ========= mRNA-->cDNA o/reverse transkriptase untuk membuang intron yg ada

slide 15: ========= plasmid spesial krn bentukny ga lingkaran,ad yg bolongnya (ada overhang T) kalau ada dna sisipan yg masuk ke bolongny (di antara lac z),pembentukan beta ga laktosidase terganggu. Slide ke-16: ============ penamaan enzim restriksi sesuai bakteri penghasil Contoh: HaeIII dari Haemophilus aegyptius mengenali GG|CC *diputus slalu antara 5' dan 3' Slide 21: ========= ujung tumpul (blunt) kl ujungny ]/[ >> untuk membuat ini, bisa dari sticky end + enzim ssuatu yg bs motong ujung ga perlunya>>jadi hasilnya nanti sticky end ber ubah jadi blunt end ujung lengket (sticky) kl ujungnya |_ (ky puzzle) >>dna sisipan yang diinginkan hrs punya ujung yg kompatibel slide 23: ========= dapet DNA kromosom>>potong pake enzim restriksi jd fragmen>>di ligasi o/enzim li gase (untuk membentuk ik.fosfodiester)>>dapet vektor/plasmid rekombinan>> ditran sformasi plasmid rekombinannya ke dalam sel hasil: 1 sel bawa 1 plasmid dgn 1 DNA sisipan tertentu * tapi metode ini udh ga digunakan, karena sulit menentukan enzim restriksi untu k fragmen-fragmen berebeda *transformasi: memasukkan dna dr luar ke dalam sel slide 25: ========= plasmid dna dipotong dengan enzim restriksi, dna kromosom jg dpotong pada tempat yg sama>>ligasi dengan enzim ligase membentuk dna rekombinan>>transformasi sel> >transforman>>klon slide 30: ========= heat shock: membuat kaget sel dengan panas, shingga dna yg tdny nempel d permuka an sel, bisa masuk ke dalam sel inang. slide 32: ========= resistensi antibiotik: kl sel pny plasmid resisten ampisilin misalnya,ditumbuhin di media yg mengandung ampisilin,dy tetep tumbuh. tp kl ga pny plasmid resisten ,dy mati

slide 33: ========= x-gal: analog laktosa, ga pake laktosa karena klo diuraikan ama beta galaktosida se akan berubah menjadi glukosa n galaktosa yang keduanya berwarna putih,tp kl x -gal dy bakal bs brubah jadi warna biru kl diurai beta galaktosidase x-gal kl terurai beta galaktosidase: biru x-gal ga terurai: putih jadi klo di plasmid itu: 1. dna sisipan+lacz : putih (karena produksi beta galaktosidase terganggu,jadi l aktosa alias x-gal ga bs diurai) 2. tanpa dna sisipan: biru (produksi beta galaktosidase ga keganggu, jadi laktos a alias x-gal terurai,jadi warna biru) *tp hrus dipastikan dulu dna sisipan itu bener ga yg kita inginkan *vektor yg mengandung dna sisipan ukurannya lebih besar>>ntar kl dielektroforesi s,migrasinya bakal lebih lambat;untuk mengetahui ukuran pasti vektor yg ada sisi panny itu, pake analisis restriksi>>ntar baru bisa dibandingin (harus dianalisis restriksi agar plasmid yg tdny berbentuk lingkaran bisa jadi linear,n nantinya bisa dibandingin ama marka yg bentuknya linear) `` klo ga bisa dilakukan seleksi biru putih,cm bs pke media dgn antibiotik tertentu , trs ntr dideteksi kebenaran,pcr,karakterisasi dengan elektroforesis gel>>isola si slide 39: ========= 1 puncak=1 nukleotida

Anda mungkin juga menyukai