DENGAN
..
Pada har n , .. tangga buan ..tahun dua
rbu .........................., kam yang bertanda tangan dbawah n :
1. N a m a : ................................................
NIP : ................................................
|abatan : (sebutkan |abatannya) seaku Pe|abat Pembuat Komtmen
(sebutkan nstansnya)
Aamat : (sebutkan aamat nstansnya)
Berdasarkan Surat Keputusan .............................. Nomor ...............
tangga ............... tentang pengangkatan pe|abat perbendaharaan/pengeoa
keuangan pada (sebutkan nstansnya) daam ha n bertndak untuk dan
atas nama Pemerntah R.I/ Pemerntah Daerah ........................... yang sean|utnya
daam per|an|an n dsebut sebaga PIHAK PERTAMA..
2. N a m a : ..............................................
|abatan : Drektur/Drektur Utama PT/CV/Frma/Koperas...............
Aamat : ...............................................
yang ddrkan berdasarkan Hukum Repubk Indonesa dengan Akta
Notars ................... Nomor ........... tangga .................... dengan segaa perubahannya,
bertndak untuk dan atas nama PT/CV/Frma/Koperas yang sean|utnya daam ha n
dsebut sebaga PIHAK KEDUA.
Phak PERTAMA dan PIHAK KEDUA dengan n menyatakan teah setu|u dan sepakat
untuk mengkatkan dr daam suatu per|an|an peker|aan |asa pemeharaan Gedung
dan Haaman Kantor untuk keperuan Kantor dengan ketentuan dan syarat-
syarat sebagamana tercantum daam pasa-pasa dbawah n :
Pasal 1
DASAR PERJANJIAN
Surat Keputusan Kuasa Pengguna Anggaran/Pe|abat Pembuat Komtmen
..
Nomor : .
Tangga : .
Tentang : Penetapan Pemenang Peeangan Pengadaan Peker|aan |asa
Pemeharaan Kebershan Gedung dan Haaman Kantor
Pengumuman
Nomor : .
Tangga : .
Tentang : Pengumuman Pemenang Peeangan
Surat Keputusan Kuasa Pengguna Anggaran/Pe|abat Pembuat Komtmen
Nomor : .
Tangga : .
Tentang : Penun|ukkan Pemenang Peeangan
Surat Perntah Mua Ker|a (SPMK)
Nomor : .
Tangga : .
Pasal 2
TUGAS DAN KEWAJIBAN
PIHAK PERTAMAmember tugas kepada PIHAK KEDUAdan PIHAK KEDUAmenerma serta
berseda meaksanakan tugas tersebut dan oeh karenanya men|ad kewa|ban yang harus
dpenuh sesua dengan dan oeh karenanya men|ad kewa|ban yang harus dpenuh sesua
dengan dan berpedoman pada :
Rencana Ker|a dan Syarat-Syarat (RKS)
Tangga : .
Pengumuman Peeangan
Nomor : .
Tangga : .
Berta Acara Kuafkas
Nomor : .
Tangga : .
Berta Acara Pen|easan Peker|aan (Aanw|zng)
Nomor : .
Tangga : .
Berta Acara Peeangan
Nomor : .
Tangga : .
Berta Acara Evauas Penawaran Harga Perusahaan dan Penga|uan Perngkat
(Rangkng).
Nomor : .
Tangga : .
Surat pengusuan Caon Pemenang Peeangan
Nomor : .
Tangga : .
Surat Penawaran dar PIHAK KEDUA
Nomor : .
Tangga : .
Seuruh dokumen sepert tersebut pada pasa (2) butr (1) sampa dengan (8) bagan yang tdak
terpsahkan dar Surat Per|an|an n.
Pasal 3
TUGAS DAN KEWAJIBAN
Tugas yang dmaksud daam Pasa (2), adaah Pengadaan Peker|aan |asa Pemeharaan
Kebershan Gedung dan Haaman Kantor .., uraan peker|aan sesua dengan yang
tercantum daam ampran surat per|an|an n, dengan ketentuan sebaga berkut :
PIHAK KEDUAmenyetu|u untuk meaksanakan Peker|aan |asa Pemeharaan Kebershan Gedung dan
Haaman Kantor, sepert yang tercantum daam Surat Perntah Mua Ker|a Nomor.
. ,tangga .., beserta amprannya.
PIHAK KEDUAwa|b meaksanakan peker|aan tersebut dengan has yang bak dan benar sesua dengan
s daam ampran per|an|an n.
Pasal
HARGA PEKERJAAN
Harga Borongan dar peker|aan sebagamana dmaksud daam pasa (3) Surat Per|an|an n adaah
sebesar Rp..,- (.. ) sudah termasuk
Pa|ak-pa|ak.
Harga Peker|aan tersebut pada ayat (1) Pasa n sudah termasuk keuntungan untuk perusahaan n, Pa|ak
Pertambahan Na (PPN) dan Pa|ak-pa|ak annya serta semua baya yang tmbu daam proses
peaksanaan peker|aan men|ad tanggungan PIHAK KEDUA.
Pasal !
CARA PEMBA"ARAN
Pembayaran Harga Peker|aan oeh PIHAK PERTAMAkepada PIHAK KEDUAyatu PT/CV/Frma/Kop.
,yang mempunya R#$#%&%' ( N). pada Ba%$
., sebagamana dmaksud daam Pasa (4) Surat Per|an|an n,
dtetapkan sebaga berkut :
Pembayaran oeh PIHAK PERTAMAkepada PIHAK KEDUAdakukan setap buan yatu Rp.. :
12 B*la% + Rp. .,- (.. ..) seteah Berta
Acara Serah Terma Peker|aan dtandatangan oeh Tm Penerma Barang/|asa.
Pembayaran Has Peker|aan |asa Pemeharaan Kebershan Gedung dan Haaman Kantor yang dterma
oeh PIHAK KEDUA , akan dakukan meau Kantor Peayanan Perbendaharaan Negara/Kas
Daerah .
Semua Pa|ak-pa|ak yang tmbu akbat dar Surat Per|an|an n men|ad tanggungan PIHAK KEDUA
sepenuhnya.
Pasal -
JANGKA WAKTU PELAKSANAAN
Pengadaan Peker|aan |asa Pemeharaan Kebershan Gedung dan Haaman Kantor sebagamana
dmaksud daam Pasa (3) Surat Per|an|an n harus dseesakan oeh PIHAK KEDUAdaam
|angka waktu 365 (tga ratus enam puuh ma) har kaender se|ak Surat Perntah Mua Ker|a
Nomor. ., beserta amprannya, tangga .., dterbtkan atau sampa
dengan tangga 31 Desember ..
Pasal .
PEN"ERAHAN HASIL PEKERJAAN
Untuk setap penyerahan has peker|aan setap buan harus dnyatakan daam Berta Acara Serah Terma
Peker|aan.
Tempat penyerahan dan peaksanaan seuruh peker|aan daksanakan d tempat PIHAK PERTAMA , yatu d
..
Pasal /
S A N K S I
Apaba PIHAK KEDUAsetap har meakukan keaaan/tdak meakukan kewa|ban sepert
tersebut daam pasa (1) surat per|an|an n, maka PIHAK KEDUAdkenakan sanks denda
sebesar 1 o/oo (satu perm) atau sebesar-besarnya 5% dar harga keseuruhan yang dterma
dar PIHAK PERTAMAsepert tersebut daam Pasa (4) surat per|an|an n.
Pasal 0
KENAIKAN HARGA
Pada dasarnya PIHAK KEDUA tdak berhak menuntut kenakan harga, kecua apaba ter|ad
keb|aksanaan Pemerntah dbdang moneter yang secara angsung mempengaruh Harga
Peker|aan sebagamana dmaksud daam Pasa (4) Surat Per|an|an n.
Apaba ter|ad keb|aksanaan Pemerntah dbdang Moneter sebagamana dmaksud daam ayat (1) Pasa
n, PIHAK KEDUAdapat menga|ukan kenakan Harga dengan ketentuan bahwa PIHAK KEDUA
tdak d|nkan memnta keuntungan tambahan atas kenakan harga tersebut.
Besarnya kenakan Harga yang dapat da|ukan oeh PIHAK KEDUAsebagamana dmaksud daam ayat (2)
Pasa n, akan dsesuakan dengan pedoman yang dkeuarkan oeh Pemerntah.
Pasal 11
KEADAAN MEMAKSA (2ORCE MAJEURE)
Daam ha ter|ad keadaan memaksa (force ma|eure), PIHAK KEDUAwa|b membertahukan secara tertus
kepada PIHAK PERTAMAseambat-ambatnya daam waktu 7 (tu|uh) har kaender, terhtung
se|ak keadaan memaksa (force ma|uere) tersebut ter|ad.
Yang dmaksud dengan keadaan memaksa (for ma|eure) antara an adaah : gempa bum, kebakaran,
perang, hura-hara, pemogokan dan Keb|aksanaan Pemerntah dbdang Moneter, yang
semuanya berkatan angsung dan mempengaruh terhadap peaksanaan peker|aan.
Atas pembertahuan PIHAK KEDUA, maka PIHAK PERTAMAakan memberkan persetu|uan atau penoakan
secara tertus mengena keadaan memaksa (force ma|eure) tersebut daam |angka waktu 3
(tga) har ker|a terhtung se|ak dtermanya pembertahuan dar PIHAK KEDUA.
Apaba keadaan memaksa (force ma|eure) dtoak oeh PIHAK PERTAMA , maka beraku ketentuan-
ketentuan sebagamana dmaksud daam Pasa (8) Surat Per|an|an n.
Pasal 11
JAMINAN PELAKSANAAN
Sebeum kedua beah phak menandatangan Surat Per|an|an n, PIHAK KEDUAwa|b menyerahkan
|amnan Peaksanaan sebesar 5% (ma persen) dar Harga Borongan sebagamana dmaksud
daam Pasa (4) Surat Per|an|an Pemborongan n, atau sebesar Rp. , (.
.. ) yang dkeuarkan oeh Bank Umum atau Perusahaan
Asurans Kerugan, dan bermasa akunya sekurang-kurangnya 365 (tga ratus enam puuh ma)
har kaender terhtung se|ak tangga penandatanganan Surat Per|an|an n atau sekurang-
kurangnya sampa dengan tangga ..
|amnan Peaksanaan akan dkembakan kepada PIHAK KEDUAseteah Surat Per|an|an Pemborongan n
berakhr atau seteah kedua beah phak memenuh segaa kewa|bannya.
|amnan Peaksanaan n akan men|ad mk Negara apaba :
PIHAK KEDUAmengundurkan dr seteah menandatangan Surat Per|an|an n.
PIHAK KEDUAtdak memenuh segaa kewa|ban daam |angka waktu sebagamana
dtentukan daam Surat Per|an|an n.
Pasasl 12
PEN"ELESAIAN PERSELISIHAN
Apaba ter|ad perseshan antara kedua beah phak sebaga akbat dar peaksanaan
Surat per|an|an n, maka PIHAK PERTAMA dan PIHAK KEDUA sepakat untuk
menyeesakannya dengan cara musyawarah dan mufakat.
Apaba dengan cara musyawarah dan mufakat perseshan tersebut beum dapat
dseesakan, maka kedua beah phak sepakat untuk menyeesakannya meau
pengadan.
Pasal 13
DOMISILI HUKUM
Untuk meaksanakan Surat Per|an|an n, kedua beah phak sepakat memh Doms Hukum
yang tetap dan tdak berubah d Kantor Pengadan Neger .
Pasal 1
PENUTUP
Demkan Surat Per|an|an Peker|aan Pemeharaan Kebershan Gedung dan Haaman Kantor n,
dbuat 2 (dua) rangkap dantaranya bermatera cukup dan masng-masng merupakan As serta
mempunya kekuatan Hukum yang sama dan dtandatangan oeh kedua beah phak d
... . Pada har,
tangga, buan dan tahun sebagamana tersebut d atas.
PIHAK KEDUA, PIHAK PERTAMA,
PT/CV/Frma/Kop. .. Pe|abat Pembuat
Komtmen
..
..
3333333333. 3333333333.
NIP.
Lampiran Surat Perjanjian No. .
Tanggal..
PEKERJAAN JASA PEMELIHARAAN KEBERSIHAN
GEDUNG DAN HALAMAN KANTOR
No. URAIAN PEKER|AAN |UMLAH
SATUAN
|UMLAH
HARGA
1 P#4#l&5a6aa% G#7*%' Ka%8)6
I.1 Pemeharaan Kebershan Gedung
Pembershan Lanta ruang
kantor/ab
Pembershan Water Coset/Kamar mand
Pembershan Kaca ruang kantor/ab
Pengsan sabun wastafe
Pengsan Pengharum ruangan
Pewang Pesawat Teephone
Keengkapan Sarana Kamar Mand
Pembershan Taang Gedung
I.2 Pemeharaan Kebershan Haaman
Kantor
Pembuatan & Pembershan rumput
Pembershan Part
Membuat Semak ar d trace |aan
Menyapu sampah
Pembershan Taman
13.644 M2
1 Paket
36.416 M2
1 Paket
Terbilang :
|UMLAH
PPN 10%
TOTAL
PIHAK KEDUA, PIHAK PERTAMA,
.. Pe|abat Pembuat
Komtmen
.. ..
3333333333. 3333333333.
|abatan NIP.
SURAT PERINTAH MULAI KERJA
Nomor : ........................
Menun|uk kepada Berta Acara Peeangan Nomor. .. tangga
serta Surat Keputusan Pe|abat Pembuat Komtmen :
.., tangga .. tentang Penetapan Pemenang
Peeangan Pengadaan Peker|aan |asa Pemeharaan Kebershan Gedung dan Haaman
Kantor yang dana pembayaannya terseda ddaam Daftar Isan Peaksana Anggara
(DIPA) .. Mata Anggaran .., Tahun Anggaran
200, Baya Pemeharaan, maka dengan n :
1. N a m a : ................................................
NIP : ................................................
|abatan : (sebutkan |abatannya) seaku Pe|abat Pembuat Komtmen
(sebutkan nstansnya)
Aamat : (sebutkan aamat nstansnya)
Berdasarkan Surat Keputusan .............................. Nomor ...............
tangga ............... tentang pengangkatan pe|abat perbendaharaan/pengeoa
keuangan pada (sebutkan nstansnya) daam ha n bertndak untuk dan
atas nama Pemerntah R.I/ Pemerntah Daerah ........................... yang sean|utnya
daam per|an|an n dsebut sebaga PIHAK PERTAMA..
2. N a m a : ..............................................
|abatan : Drektur/Drektur Utama PT/CV/Frma/Koperas...............
Aamat : ...............................................
yang ddrkan berdasarkan Hukum Repubk Indonesa dengan Akta
Notars ................... Nomor ........... tangga .................... dengan segaa perubahannya,
bertndak untuk dan atas nama PT/CV/Frma/Koperas yang sean|utnya daam ha n
dsebut sebaga PIHAK KEDUA.
Dengan n PIHAK PERTAMA memerntahkan kepada PIHAK KEDUA untuk meaksanakan
peker|aan pengadaan |asa Pemeharaan Kebershan Gedung dan Haaman
Kantor ..............., dengan ketentuan sebaga berkut :
1. Harga Tetap : R9. 3333333, (333333333333..
333333333333333..), sudah termasuk
Pa|ak-pa|ak (daftar rncan peker|aan terampr).
2. Pendanaan : Dar Daftar Isan Peaksana Anggaran (DIPA )
.. Mata
Anggaran (33333.)333333, Tahun
Anggaran 200....
3. Pembayaran : Akan daksanakan oeh KPPN/Kas Daerah...............,
Kepada
..
dengan Rekenng No. ./BANK 33
333333333, seteah Has Peker|aan
dterma dengan bak yang dnyatakan daam
Berta Acara Pemerksaan Barang dan Berta Acara
Serah Terma Peker|aan.
4. Waktu Penyerahan : 365 (Tga ratus enam puuh ma) har kaender
mua tangga 02 |anuar . Sampa dengan
tangga 31 Desember .
5. Tempat Penyerahan : Kantor..
..
6. Denda Keterambatan : Untuk setap har keterambatan atau absen
meaksanakan Peker|aan maka PIHAK KEDUA
dkenakan denda sebesar satu perm (1 o/oo) dar
harga borongan dan dperhtungkan pada saat
penaghan pembayaran.
Demkan Surat Perntah Mua Ker|a n untuk daksanakan secara bak dengan penuh
tanggung |awab. Ketentuan/persyaratan annya akan dtuangkan daam Surat
Per|an|an Peker|aan |asa Pemeharaan Kebershan Gedung dan Haaman Kantor.
Tempat/tg..............
Pembershan Part
Membuat Semak ar d trace |aan
Menyapu sampah
Pembershan Taman
Terbilang :
|UMLAH
PPN 10%
TOTAL
PIHAK KEDUA, PIHAK PERTAMA,
.. Pe|abat Pembuat
Komtmen
.. ..
3333333333. 3333333333.
NIP.
KONTRAK PERJANJIAN PEKERJAAN
PENGADAAN KOMPUTER/PC
PADA 33333333333
3333333333333333333333
Nomor : ..
Pada har n , .. tangga buan ..tahun dua
rbu .........................., kam yang bertanda tangan dbawah n :
1. N a m a : ................................................
NIP : ................................................
|abatan : (sebutkan |abatannya) seaku Pe|abat Pembuat Komtmen
(sebutkan nstansnya)
Aamat : (sebutkan aamat nstansnya)
Berdasarkan Surat Keputusan .............................. Nomor ...............
tangga ............... tentang pengangkatan pe|abat perbendaharaan/pengeoa
keuangan pada (sebutkan nstansnya) daam ha n bertndak untuk dan
atas nama Pemerntah R.I/ Pemerntah Daerah ........................... yang sean|utnya
daam per|an|an n dsebut sebaga PIHAK PERTAMA.
2. N a m a : ..............................................
|abatan : Drektur/Drektur Utama PT/CV/Frma/Koperas...............
Aamat : ...............................................
yang ddrkan berdasarkan Hukum Repubk Indonesa dengan Akta
Notars ................... Nomor ........... tangga .................... dengan segaa perubahannya,
bertndak untuk dan atas nama PT/CV/Frma/Koperas yang sean|utnya daam ha n
dsebut sebaga PIHAK KEDUA.
PIHAK PERTAMA dan PIHAK KEDUA dengan n menyatakan setu|u dan sepakat untuk
mengkatkan dr daam suatu Per|an|an Peker|aan Pengadaan Komputer/PC untuk
keperuan Kantor Tahun Anggaran 200 dengan na Kontrak yang
teah dtetapkan dan past; dan kedua beah phak |uga menyatakan setu|u untuk
meaksanakan peker|aan n sesua dengan Undang-Undang yang beraku d Indonesa,
dengan ketentuan dan syarat-syarat sebagamana tercantum dbawah n.
Pasal 1
T*'as /L&%'$*9 P#$#6:aa%
PIHAK KESATU memberkan tugas Peker|aan kepada PIHAK KEDUA dan PIHAK KEDUA
menerma tugas/ peker|aan dar PIHAK KESATU berupa Peker|aan Pengadaan
Komputer/PC sebanyak 3 (tga) unt pada ...
Tahun Anggaran .. sepert tertera pada Surat Keputusan
Penetapan Penyeda Barang/|asa (SKPPB|) Nomor : . Tangga
.
Pasal 2
K#8#%8*a% Da% Dasa6 P#la$sa%aa% P#$#6:aa%
Peker|aan Tersebut daam Pasa 1 harus daksanakan oeh PIHAK KEDUA, berdasarkan.
Surat Keputusan Kuasa Pengguna Anggaran/Pe|abat Pembuat Komtmen
..
Nomor : .
Tangga : .
Tentang : Penetapan Pemenang Pengadaan Komputer/PC
Pengumuman
Nomor : .
Tangga : .
Tentang : Pengumuman Pemenang Peeangan
Surat Keputusan Kuasa Pengguna Anggaran/Pe|abat Pembuat Komtmen
Nomor : .
Tangga : .
Tentang : Penun|ukkan Pemenang Peeangan
Surat Perntah Penawaran harga dar PT/CV/Frma/Kop.................
Nomor : .
Tangga : .
Pasal 3
I8&$a7 Ba&$
PIHAK KESATU dan PIHAK KEDUA bertndak berdasarkan asas sang percaya yang
dsesuakan dengan hak-hak yang terdapat daam kontrak;
PIHAK KESATU dan PIHAK KEDUA setu|u untuk meaksanakan per|an|an dengan |u|ur
tanpa menon|okan kepentngan masng-masng phak. |ka seama Kontrak saah
satu phak merasa drugkan, maka dupayakan tndakan yang terbak untuk
mengatas keadaan tersebut.
Pasal
S;a6a8<s;a6a8 U4*4
Yang dmaksud dengan PIHAK KESATU adaah Phak Pember Peker|aan, daam ha n
Pe|abat Pembuat Komtment .. Tahun Anggaran
..
Yang dmaksud dengan PIHAK KEDUA adaah Peaksana Peker|aan, daam ha n adaah
(sebutkan nama orangnya) .. yang bertndak untuk dan atas
nama Drektur PT. ,
Kontrak Per|an|an adaah Peaksanaan Peker|aan Pengadaan Komputer/PC antara
PIHAK KESATU dengan PIHAK KEDUA.
Syarat-syarat Peaksanaan Peker|aan adaah sebagamana yang dmaksud daam Pasa
2 kontrak Per|an|an n;
Peker|aan yang dadakan adaah sebagamana ampran Kontrak Per|an|an Peker|aan
Pengadaan computer/PC;
Surat/Kontrak Per|an|an n ddukung oeh semua dokumen yang terkat dengan
peker|aan pengadaan sepert dmaksud daam Pasa 1, dan merupakan bagan
yang tak terpsahkan dar Kontrak Per|an|an n;
PIHAK KEDUA men|amn dan mendung PIHAK KESATU dar segaa tuntutan atau kam
dar phak manapun apaba ter|ad peanggaran hak paten, hak cpta dan merk.
Pasal !
P#6s;a6a8a% T#$%&s P#$#6:aa%
Perncan dar nama, Mutu, |ens, voume dan spesfkas tekns Pengadaan
Komputer/PC pada Tahun Anggaran ..
adaah sebagamana yang dmnta oeh PIHAK KESATU sepert daam Dokumen
Kontrak Pengadaan dan tertera daam Keputusan Penetapan Penyeda Barang Nomor
.. tangga yang merupakan bagan yang tak
terpsahkan dar Kontrak Per|an|an n.
Pasal -
Ja%'$a Wa$8* P#la$sa%aa% P#$#6:aa%
Seuruh peaksanaan peker|aan sepert yang dmaksud daam Pasa 1 tersebut datas,
harus 100% seesa daksanakan daam |angka waktu 30 (tga puuh) har kaender
terhtung se|ak tangga Kontrak dterbtkan dan seuruh peker|aan harus seesa dan
dserahkan oeh PIHAK KEDUA kepada PIHAK KESATU pang ambat tangga
Pasal .
P#%'a=asa% 7a% P#4#6&$saa% P#$#6:aa%
Untuk meaksanakan pengendaan peker|aan yang terdr atas pengawasan,
pengoreksan, dan pengu|an peker|aan dakukan oeh Panta Pemerksa/Pengu|
Barang dan |asa.
PIHAK KEDUA harus mengetahu segaa petun|uk tekns dan pengarahan serta
perntah dar Panta Pemerksa/Pengu| sepert tersebut pada ayat 1 datas.
Pasal /
Ha6'a K)%86a$ P#$#6:aa%
Harga Borongan /kontrak peker|aan tersebut daam pasa 1 Kontrak Per|an|an adaah
sebesar Rp. . ..)
termasuk baya pengrman (transportas) serta perhtungan - perhtungan pa|ak sesua
peraturan perundang-undangan yang beraku dan dbebankan pada anggaran DIPA No.
tangga 31 Desember Tahun Anggaran
Pasal 0
Ta8a Ca6a P#4>a;a6a% 7a% S;a6a8<s;a6a8
Pembayaran Harga Borongan sebagamana dmaksud daam Pasa 8, dakukan oeh
PIHAK KESATU kepada PIHAK KEDUA, sebaga berkut :
Pembayaran PIHAK KESATU kepada PIHAK KEDUA dapat dakukan sekagus 100% dar
na kontrak yang dbuktkan dengan Berta Acara Serah Terma Has Peker|aan
dar PIHAK KEDUA kepada PIHAK KESATU, dengan terebh dahuu dakukan
pemerksaan/pengu|an oeh Panta Pemerksa /Pengu| yang dbuktkan dengan
Berta Acara Pemerksaan/Pengu|an.
Pembayaran atas barang/peraatan yang teah dakukan serah terma
barang/peker|aan dan dnyatakan bak serta memenuh syarat, akan dakukan
PIHAK KESATU seteah PIHAK KEDUA menga|ukan Surat Permntaan Pembayaran
(taghan) yang dampr :
Kwtans daam rangkap 7 (tu|uh) rangkap KESATU bermatera Rp. 6.000,-
Berta Acara Serah Terma Barang/Peker|aan
Berta Acara Pemerksaan/Pengu|an.
Faktur Pa|ak
Peaksanaan Pembayaran dakukan dengan pengu|an SPP-LS meau KPPN/ Kas
Daerah ., sesua dengan Peraturan yang beraku.
Nomor Rekenng PIHAK KEDUA : Bank Nomor. Rekenng : .
Dan Nomor NPWP
Seuruh pembayaran untuk peaksanaan kontrak peker|aan n dbayarkan dengan
mata uang Rupah.
Seteah Kontrak dtandatangan oeh para phak, PIHAK KEDUA dapat menga|ukan
permntaan uang muka setngg - tnggnya 20% (dua puuh persen) dar na
kontrak.
Pembayaran uang muka dakukan seteah PIHAK KEDUA menyerahkan Surat |amnan
Uang Muka sesua dengan ketentuan pasa 10 Surat Per|an|an Pemborongan n.
Pengamban uang muka sebagamana dmaksud datas, dperhtungkan berangsur-
angsur secara merata (proporsona) pada tahap-tahap pembayaran sesua
dengan ketentuan daam kontrak dan seambat-ambatnya harus unas pada saat
peker|aan mencapa prestas 100% (seratus persen).
Pasal 11
Ja4&%a% P#la$sa%aa% 7a% Ja4&%a% Ua%' M*$a
Daam rangka peaksanaan peker|aan n PIHAK KEDUA, teah menyerahkan |amnan
peaksanaan Peker|aan pada PIHAK KESATU sebesar 5% x Rp. =
Rp. , (. )
daam bentuk Surat |amnan Peaksanaan. |amnan Peaksanaan Peker|aan
tersebut dserahkan oeh PIHAK KEDUA kepada PIHAK KESATU pang ambat 14
(empat beas) har kaender se|ak penandatanganan Kontrak Per|an|an oeh
kedua beah Phak dan dkembakan oeh PIHAK KESATU kepada PIHAK KEDUA
seteah waktu penyerahan peker|aan, dan peker|aan secara keseuruhan teah
seesa 100%. Masa beraku |amnan Peaksanaan adaah sampa dengan tangga
|amnan Uang Muka adaah |amnan yang dberkan oeh PIHAK KEDUA kepada PIHAK
KESATU daam rangka pengamban uang muka dengan na sekurang-
kurangnya 20% dar na kontrak.
|amnan Peaksanaan dan |amnan Uang Muka, harus dkeuarkan oeh Bank Umum.
Apaba PIHAK KEDUA gaga meaksanakan Kontrak, maka |amnan -|amnan yang
dserahkan kepada PIHAK KESATU dsta oeh PIHAK KESATU untuk dcarkan dan
dsetorkan ke Kas Negara.
|amnan Peaksanaan akan dkembakan oeh PIHAK KESATU, seambat-ambatnya 30
(tga puuh) har seteah seesanya peaksanaan tugas kewa|ban PIHAK KEDUA.
|amnan Uang Muka akan dkembakan oeh PIHAK KESATU seteah pengembaan uang
muka dunas oeh PIHAK KEDUA.
Pasal 11
Sa%$s& 7a% D#%7a
|ka Phak kedua tdak dapat menyeesakan peker|aan tersebut sesua dengan
|angka waktu peaksanaan yang tercantum pada Pasa 6 Surat per|an|an
Pemborongan n, maka untuk setap har keterambatan, PIHAK KEDUA wa|b
membayar "denda keterambatan" sebesar 1 o/oo (satu perm) dar na
peker|aan untuk setap har keterambatan.
Besarnya denda yang dbayar oeh PIHAK KESATU atas keterambatan
pembayaran kepada PIHAK KEDUA sebesar bunga terhadap na taghan yang
terambat dbayar, berdasarkan tngkat suku bunga yang beraku saat tu
menurut ketetapan Bank Indonesa.
Denda-denda tersebut daam ayat 1 pasa n, akan dperhtungkan dengan
kewa|ban pembayaran PIHAK KESATU kepada PIHAK KEDUA.
Pasal 12
Ha$ 7a% K#=a:&>a% Pa6a P&5a$
Hak dan kewa|ban PIHAK KESATU
PIHAK KESATU berhak menerma has peker|aan dar PIHAK KEDUA sesua
dengan spesfkas yang dmnta, bak voume, |ens maupun mutu daam
keadaan bak dan baru.
PIHAK KESATU berhak meakukan pemerksaan awa terhadap mutu semua
bahan/matera/peraatan/barang yang akan dgunakan untuk
menyeesakan peker|aan oeh PIHAK KEDUA.
PIHAK KESATU berhak meakukan pengawasan, penetan, pemerksaan dan
pengu|an terhadap setap tahapan peaksanaan peker|aan yang
daksanakan oeh PIHAK KEDUA.
PIHAK KESATU berhak menoak atau mengembakan
bahan/matera/barang/peraatan yang dkrm rusak atau tdak sesua
dengan pesanan atau pemasangannya tdak sesua dengan spesfkas
daam dokumen peeangan.
PIHAK KESATU berkewa|ban membayar se|umah harga peker|aan yang teah
dsepakat apaba PIHAK KEDUA teah memenuh semua kewa|bannya.
Hak dan kewa|ban PIHAK KEDUA
PIHAK KEDUA berkewa|ban daam meaksanakan peker|aan harus sesua dengan
standar yang teah dtetapkan daam spesfkas tekns Dokumen
Peeangan Penyedaan Barang/|asa Nomor ..
Tangga ..
PIHAK KEDUA wa|b men|amn keasan barang dan tdak meanggar hak
cpta/merk/kekayaan nteektua serta |amnan purna |ua seama 1(satu)
tahun.
PIHAK KEDUA berkewa|ban meakukan pengepakan atas barang-barang yang
dkrm dar asa barang sampa ke okas yang teah dtetapkan.
PIHAK KEDUA berkewa|ban tetap men|aga ngkungan peaksanaan dengan bak
dan bersh.
PIHAK KEDUA berhak memnta pembayaran dengan harga yang teah dsepakat
apaba PIHAK KEDUA teah memenuh semua kewa|bannya.
PIHAK KEDUA berkewa|ban meaksanakan dan menyeesakan seuruh peker|aan
sesua dengan yang teah dtetapkan daam kontrak.
PIHAK KEDUA berkewa|ban memberkan keterangan-keterangan yang dperukan
oeh PIHAK KESATU sehubungan dengan peaksanaan peker|aan.
PIHAK KEDUA berkewa|ban men|aga keamanan seuruh
bahan/matera/peraatan/barang yang akan dgunakan daam peaksanaan
peker|aan.
PIHAK KEDUA berkewa|ban menyerahkan seuruh has peker|aan yang teah
daksanakan sesua dengan kontrak per|an|an dan sesua |adwa
Peaksanaan yang teah dtetapkan.
Pasal 13
P#la$sa%aa% 7a% P#%;#6a5a% P#$#6:aa%
Peaksanaan Peker|aan dmaksud pada pasa 1 Kontrak Per|an|an n adaah d Kantor
. .).
Penyerahan has peker|aan dakukan dengan membuat dan menyerahkan dengan
Berta Acara Serah Terma has Peker|aan.
Pasal 1
T6a%s9)68as&
Daam rangka peaksanaan kontrak per|an|an n, PIHAK KEDUA menyedakan aat
transportas untuk pengrman/pengangkutan barang yang dpesan oeh PIHAK
KESATU.
Segaa baya transportas yang dkeuarkan men|ad beban PIHAK KEDUA dan sudah
termasuk daam baya kontrak.
Pasal 1!
P#4*8*sa% H*>*%'a% K#6:a
PIHAK KESATU berhak memutuskan kontrak per|an|an sephak, dengan
membertahukan tertus 7 (tu|uh) har kaender sebeumnya seteah meakukan
perngatan /teguran tertus 3 (tga) ka berturut - turut kepada PIHAK KEDUA.
1). PIHAK KEDUA daam 1 (satu) mnggu terhtung kontrak per|an|an n, tdak
atau beum mua meaksanakan peker|aan sebagamana datur daam
pasa 1 Surat Per|an|an n.
2). PIHAK KEDUA secara angsung atau tdak angsung dengan senga|a
memperambat penyeesaan peker|aan sebaga datur daam Pasa 6 Surat
Per|an|an n.
3). PIHAK KEDUA memberkan keterangan tdak benar yang merugkan atau
dapat merugkan PIHAK KESATU, sehubungan dengan peker|aan n.
|ka ter|ad Pemutusan per|an|an secara sephak oeh PIHAK KESATU sebagamana
dmaksud daam ayat 1 Pasa n, PIHAK KESATU dapat menun|uk perusahaan an
atas kehendak dan berdasarkan phannya sendr untuk menyeesakan
peker|aan tersebut, PIHAK KEDUA harus menyerahkan kepada PIHAK KESATU
semua arsp dan dokumen annya yang berhubungan dengan kontrak per|an|an
n.
Daam ha demkan, maka |amnan Peaksanaan Peker|aan sebagamana
termaksud daam Pasa 10 Kontrak Per|an|an n men|ad mk negara. |amnan
tersebut akan dcarkan oeh PIHAK KESATU dan dperhtungkan dengan
presentas peker|aan yang teah dseesakan oeh PIHAK KEDUA dan PIHAK
KEDUA tdak berhak menuntut rug kepada PIHAK KESATU.
Pasal 1-
P#%;#l#sa&a% P#6s#l&s&5a%
Perseshan yang tmbu mengena peaksanaan Kontrak Per|an|an n akan
dseesakan secara musyawarah untuk mufakat antara kedua beah phak.
Perseshan yang tdak dapat dseesakan secara musyawarah akan dusahakan
penyeesaannya meau satu arbrtrase yang terdr dar wak PIHAK KESATU,
wak PIHAK KEDUA dan anggota annya yang dph atas persetu|uan PIHAK
KESATU dan PIHAK KEDUA yang semuanya akan duduk daam satu arbrtase.
Apaba arbrtase sebagamana dmaksud daam ayat 2 pasa 16 tdak berhas
mencapa suatu penyeesaan, maka permasaahan akan da|ukan ke Pengadan
Neger.
Daam rangka per|an|an n kedua beah phak bersepakat untuk memh kedudukan
doms yang tetap yatu Kantor Pengadan Neger ..
Pasal 1.
Ba5asa 7a% H*$*4
Daam rangka peaksanaan Kontrak Per|an|an n PIHAK KESATU dan PIHAK KEDUA
bersepakat bahwa bahasa yang akan dgunakan adaah Bahasa Indonesa dan Hukum
yang dgunakan adaah Hukum yang beraku d wayah Repubk Indonesa.
Pasal 1/
P#69a:a$a%
Harga Kontrak Peker|aan sepert dmaksud daam Pasa 8 per|an|an n sudah termasuk
pa|ak-pa|ak yang beraku.
Pasal 10
K)6#s9)%7#%s&
Daam rangka peaksanaan Kontrak Per|an|an n PIHAK KESATU dan PIHAK KEDUA
bersepakat bahwa dem keancaran peker|aan dapat dakukan korespondens dantara
kedua beah phak bak meau surat, fax maupun teepon, dengan aamat sepert
tertera pada pembukaan Kontrak Per|an|an n.
Pasal 21
K#%a&$a% Ha6'a
Untuk peaksanaan Kontrak per|an|an n tdak ada kenakan harga (cam) kecua
pemerntah secara Khusus mengaturnya.
Pasal 21
K#a7aa% $a5a6
Yang dmaksud dengan keadaan kahar adaah suatu keadaan/ke|adan duar
kekuasaan atau kemampuan kedua beah phak, keadaan dmaksud adaah ;
Peperangan
Kerusuhan
Revous
Bencana aam; ban|r, gempa bum, gunung meetus, tanah ongsor, wabah
penyakt, angn topan.
Pemogokan nasona
Kebakaran
Gangguan ndustr annya.
2. Daam ha ter|ad keadaan kahar PIHAK KEDUA membertahukan kepada PIHAK
KESATU daam waktu 7 (tu|uh) har kaender terhtung se|ak ter|adnya keadaan
Kahar, dampaunya |angka waktu tersebut hangnya hak PIHAK KEDUA untuk
menun|ukkan keadaan - keadaan kahar dan hak untuk menuntut akbat keadaan
kahar, dan PIHAK KESATU akan menyeesakan berdasarkan perundang-
undangan yang beraku
Pasal 22
P#%'a=asa% Wa$8* P#la$sa%aa% P#$#6:aa%
1. Untuk meaksanakan pengendaan peker|aan yang ter|ad atas pengawasan,
pengoreksan dan pengu|an peker|aan dakukan oeh Panta Pemerksa /Pengu|
Barang/|asa;
PIHAK KEDUA harus mematuh segaa petun|uk tekns dan pengarahan serta perntah dar
Panta /pengu|.
Pasal 23
A4a%7#4#% K)%86a$
PIHAK KESATU bersepakat dengan PIHAK KEDUA untuk tdak meakukan
Amandemen/perubahan Kontrak sepan|ang tdak ter|ad keadaan Kahar,
Perubahan Peker|aan karena dsebabkan oeh sesuatu ha yang dakukan oeh
kedua beah phak atau perubahan |adwa peaksanaan peker|aan akbat adanya
perubahan peker|aan, pesanan.
Apaba ter|ad Amandemen Kontrak, PIHAK KESATU bersepakat dengan PIHAK KEDUA
untuk mengatur daam Amandemen Kontrak yang tdak merugkan PIHAK
KESATU.
Pasal 2
K#8#%8*a% Ta4>a5a%
Apaba ada perubahan daam ha-ha yang beum datur daam per|an|an n
akan datur kemudan secara musyawarah oeh kedua beah phak akan
mencantumkan daam addendum/amandemen yang merupakan satu kesatuan
yang tak terpsahkan daam per|an|an n.
|ka Terdapat kekeruan atau kekurangan daam surat per|an|an n dapat
dadakan perbakan atau penn|auan kemba oeh kedua beah phak.
Pasal 2!
La49&6a%<la49&6a%
Pada surat per|an|an Kontrak n damprkan :
|amnan Peaksanaan ;
Surat Keputusan Penetapan Penyeda Barang/|asa (SKPBB) ;
Pengumuman Pemenang Leang dar Panta Peeangan ;
Surat Penetapan Penyeda Barang / |asa (SPPB|) ;
Surat Pengusuan Caon Pemenang dar Panta Peeangan ;
Berta Acara Has Peeangan ;
Berta Acara Evauas dan Penaan Penawaran ;
Berta Acara Pembukaan Penawaran ;
Berta Acara Pemberan Pen|easan ;
Dokumen Pemhan Penyeda Barang / |asa
Pasal 2-
P#%*8*9
Surat Per|an|an Kontrak n dbuat daam keadaan sadar, tanpa paksaan, dan
dtandatangan oeh kedua beah phak d |akarta pada har, tangga, buan dan tahun
sebagamana tersebut datas, daam rangkap 6 (enam) dan 2 (dua) eksempar
dbubuh matera secukupnya dan mempunya kekuatan hukum yang sama.
PIHAK KEDUA PIHAK KESATU
PT/CV/Frma/Kop. PE|ABAT PEMBUAT KOMITMEN
33333333.. 33333333..
SURAT PERINTAH KERJA
Nomor : ......... /I/......./200...
Pada Har, tangga : ..
Nama : ..
|abatan : Pe|abat Pembuat Komtmen ......... .....
..
..
Aamat : ..
Member Perntah Ker|a kepada : ..
Nama : ..
|abatan : ..
Aamat : ..
Macam peker|aan yang daksanakan : Pengadaan Komputer PC untuk Keperuan
Kantor ........................
|umah Harga : Rp. (Dengan huruf).
Pembayaran dakukan meau : Kantor Peayanan Perbendaharaan
Negara/Kas Daerah dar
Anggaran Dana Kegatan Tahun
Anggaran 200...
Peker|aan tersebut harus
Dmua :
Seesa seambat-ambatnya :
Dengan ketentuan-ketentuan terampr :
Surat Perntah Ker|a n dbuat rangkap 8 (deapan) dan beraku syah seteah dtanda
tangan oeh kedua beah phak dan bermatera secukupnya.
"ANG MENERIMA PERINTAH "ANG MEMBERI PERINTAH
PT/C?/2&64/K)9 3333. Pe|abat Pembuat Komtmen .
.
33333333333. 33333333333.
Drektur NIP.
Lampiran I Surat Perintah Kerja (SPK)
Nomor :
Tangga :
KETENTUAN @ KETENTUAN ADMINISTRASI DAN PEMBA"ARAN
|umah harga tersebut akan dbayar dar Anggaran Dana Kegatan . DIPA No
., Tahun Anggaran 2004.
Tdak dperkenankan mengadakan perubahan harga, kwatas maupun perntah ker|a
yang teah dtentukan.
Barang harus dserahkan seambat-ambatnya pada waktu yang teah dtentukan
daam Surat Perntah Ker|a (SPK).
Segaa sesuatu yang beum datur /tercantum daam ketentuan n beraku ketentuan
umum yang azm dpaka daam per|an|an /kontrak.
Daam ha n apaba ter|ad perseshan maka kedua beah phak akan memh
tempat yang sama dan syah d Kantor Pantera Pengadan Neger d |akarta.
Sanks/denda akan dkenakan denda sebesar 1 o/oo (satu perserbu) per har dar na
peker|aan untuk setap har keterambatan penyerahan peker|aan dar |umah
harga (Na Kontrak).
Apaba Phak pember peker|aan mengaam keterambatan daam meakukan
pembayaran kepada phak peaksana peker|aan, maka kepada Phak Pember
peker|aan akan dkenakan denda dan harus dbayarkan kepada Phak peaksana
dengan na sebesar Bunga Bank yang beraku pada saat transaks dan mengacu
kepada peraturan pemerntah yang beraku.
"ANG MENERIMA PERINTAH "ANG MEMBERI PERINTAH
PT/C?/2&64a/K)933333. Pe|abat Pembuat Komtmen
33333333333. 33333333333.
Drektur NIP.
Lampran II : Surat Perntah Ker|a (SPK)
Nomor : ..
Tangga : ..
N) Na4a Ba6a%'
?)l*
4#
Ha6'a
Sa8*a%
J*4la5
Ha6'a (R9)
1. Pengadaan Persona Komputer
Spesfkas PC Pentum 4
Manboard ECS Inte 848 P. A-Inte
Presscott CPU Support Incude Chpset
Northbrdge Inte 848 Up 64 MB
2D/3D Support, Sound, Sound ADI Ad
1980 6-Channe Audo CODEC, LAN
10/100Ethernet, 1 Sot AGP, 4 Port
USB 2.0, 52 Sot PCI, 1 Port Parare, 1
Port Sera.
Hardsk Seagate Baracuda 80 GB/7200
RPM.
VGA AGP 64 Gforce 2/MX 400
DDR 256 MB/PC 2700
Casng Tower Fu ATX Smbadda/350
watt
3 Unt
DVD Combo Lte on
Foppy Dsk Panasonc 3,5/1,44 MB
Montor 17 Fatron ez T. 710 SH LG
Keyboard Logtach
Mouse PS2 OEM Infra
Speaker Subwoofer
Stabzer
Modern 56 k
Fasdzk 128 MB
Proccecor Inte Pentum 42,4 GHz
Terbang :
..........................
...................................
..........
|umah
PPN 10%
Tota
..
..
..
"ANG MENERIMA PERINTAH "ANG MEMBERI PERINTAH
PT/C?/2&64a/K)9333333 Pe|abat Pembuat Komtmen
..
..
3333333333333. 3333333333333.
. .
SURAT PERJANJIAN PEMBORONGAN
N)4)6 ( ..................................
T#%8a%'
PEKERJAAN
PEMELIHARAAN SUMBER AIR BERSIH KAPASITAS SEDANG
333333333333333333333333333333..
Pada har n , .. tangga buan ..tahun dua
rbu .........................., kam yang bertanda tangan dbawah n :
1. N a m a : ................................................
NIP : ................................................
|abatan : (sebutkan |abatannya) seaku Pe|abat Pembuat Komtmen
(sebutkan nstansnya)
Aamat : (sebutkan aamat nstansnya)
Berdasarkan Surat Keputusan .............................. Nomor ...............
tangga ............... tentang pengangkatan pe|abat perbendaharaan/pengeoa
keuangan pada (sebutkan nstansnya) daam ha n bertndak untuk dan
atas nama Pemerntah R.I/ Pemerntah Daerah ........................... yang sean|utnya
daam per|an|an n dsebut sebaga PIHAK PERTAMA.
2. N a m a : ..............................................
|abatan : Drektur/Drektur Utama PT/CV/Frma/Koperas...............
Aamat : ...............................................
yang ddrkan berdasarkan Hukum Repubk Indonesa dengan Akta
Notars ................... Nomor ........... tangga .................... dengan segaa perubahannya,
bertndak untuk dan atas nama PT/CV/Frma/Koperas yang sean|utnya daam ha n
dsebut sebaga PIHAK KEDUA.
Kedua beah phak berdasarkan :
1. KEPPRES Nomor : 80 tahun 2003 tentang Pedoman Peaksanaan Pengadaan
Barang/|asa Pemerntah dan perubahannya;
2. KEPPRES Nomor : 42 tahun 2002 tentang Pedoman Peaksanaan Anggaran
Pendapatan dan Bean|a Negara;
3. Daftar Isan Peaksanaan Anggaran (DIPA) atau DPA-SKPD Nomor : ...............
tangga .............
4. Surat Penawaran harga Nomor ........ tangga ...........
5. Berta Acara Rapat Karfkas dan Negosas Nomor ........ tangga ......... (kaau
ada)
6. Surat Keputusan .......... Nomor ....... tangga ......tentang Penetapan Penyeda
Barang/|asa
7. (dapat dtambahkan surat-surat yang berkenaan tentang pengadaan barang/|asa)
PIHAK PERTAMA dan PIHAK KEDUA dengan n menyatakan setu|u dan sepakat untuk
mengkatkan dr daam suatu Per|an|an Peker|aan Pemeharaan Sumber Ar Bersh
Kapastas Sedang keperuan Kantor Tahun Anggaran 200 dengan
na Kontrak yang teah dtetapkan dan past; dan kedua beah phak |uga menyatakan
setu|u untuk meaksanakan peker|aan n sesua dengan Undang-Undang yang beraku
d Indonesa, dengan ketentuan dan syarat-syarat sebagamana tercantum daam
pasa-pasa dbawah n.
Pasal 1
TUGAS DAN KEWAJIBAN
PIHAK PERTAMA member tugas kepada PIHAK KEDUA dan PIHAK KEDUA menerma
tugas tersebut sesua dengan syarat-syarat yang teah dbehrkan oeh PIHAK PERTAMA
untuk meaksanakan :
Peker|aan Pemeharaan Sumber Ar Bersh Kapastas Sedang.
Secara bak dan bertanggung |awab sesua dengan Dokumen Penun|ukan
Langsung (RKS) Nomor : .., tangga ..
PIHAK KEDUA daam menga|ukan term|n atas prestas yang dcapa dwa|bkan
untuk membuat daftar prestas peker|aan dan PIHAK PERTAMA akan membuatkan
Berta Acara Peker|aan.
Untuk prestas peker|aan 100% dnyatakan dengan Berta Acara Pemerksaan oeh
Panta Pemerksa / Pengu| Barang daam bentuk Berta Acara Penyerahan I.
Untuk prestas peker|aan sebaga akhr dar masa pemeharaan peker|aan
dnyatakan dengan Berta Acara Pemerksaan oeh Panta Pemerksa / Pengu|
Barang daam bentuk Berta Acara Penyerahan II (terakhr).
Pasal 2
HARGA
Harga Borongan peker|aan sebagamana dmaksud daam pasa 2 ayat 1 Surat
per|an|an n sebesar Rp .. (dengan huruf), sudah termasuk
ongkos ker|a, matera dan pa|ak sesua ketentuan yang beraku dengan perncan
sebagamana terampr.
Harga tersebut adaah tetap tdak berubah (Fxed Prce) termasuk pa|ak sesua
ketentuan yang beraku.
PIHAK KEDUA tdak dapat membuat perubahan harga atau tambahan baya apapun
|uga yang berhubungan dengan peaksanaan Surat Per|an|an n kecua atas
persetu|uan PIHAK PERTAMA.
Pasal 3
WAKTU PELAKSANAAN
Waktu peaksanaan peker|aan Pemeharaan Sumber Ar Bersh Kapastas Sedang
adaah seama 20 (dua puuh) har kaender
terhtung se|ak dtandatangannya Surat Per|an|an Pemborongan atau kontrak n atau
seambat-ambatnya tangga .
Pasal
CARA PEMBA"ARAN
Peaksanaan pembayaran PIHAK PERTAMA kepada PIHAK KEDUA dbayarkan secara
bertahap, yatu tahap pertama sebesar 95% dar tota na kontrak atau Rp.
, apaba prestas peker|aan teah seesa 100% dengan bak yang
dnyatakan dengan Berta Acara Has Pemerksaan Peker|aan I Oeh Panta
Pemerksa / Pengu| Barang, sedangkan tahap kedua merupakan masa
pemeharaan |angka waktu masa pemeharaan maksmum seama 30 (tga puuh)
har kaender dapat dbayarkan ssanya sebesar 5% dar na kontrak atau Rp.
.. dan dbuktkan pua dengan Berta Acara Has Pemerksaan II
(terakhr) oeh Panta Pemerksa / Pengu| Barang.
Seuruh pembayaran dbebankan pada DIPA No . Tangga
.anggaran . Dengan penga|uan SPP-LS oeh
bendaharawan kepada Kantor
Peayanan Perbendaharaan Negara (KPPN)/Kas Daerah ..
Pasal !
DENDA KETERLAMBATAN
Apaba |angka waktu penyeesaan peker|aan tersebut dampau akbat keaaan
PIHAK KEDUA, maka PIHAK KEDUA dkenakan denda sebesar 1
0
/
00
(satu perm) dar
harga borongan untuk setap har keterambatan dengan batas maksmum 5% (ma
persen) dar harga borongan peker|aan.
Pasal -
KEADAAN MEMAKSA (2ORCE MAJEURE)
Yang dmaksud dengan keadaan memaksa adaah perstwa-perstwa berkut :
a. Bencana aam (gempa bum, tanah ongsor, ban|r, d)
b. Kebakaran
c. Perang, huru hara, pemberontakan, pemogokan dan epdem.
d. Peraturan Pemerntah d bdang moneter yang peaksanaannya datur
sesua dengan Keputusan Pemerntah, sehngga mempunya akbat angsung
tertundanya penyeesaan peker|aan tersebut.
Daam ha ter|adnya force ma|eure PIHAK KEDUA wa|b membertahukan secara
tertus kepada PIHAK PERTAMA seambat-ambatnya daam |angka waktu empat
beas (14) har kaender terhtung se|ak ke|adan dmaksud.
Apaba daam ke|adan sebagamana dmaksud daam ayat dua pasa n PIHAK KEDUA
tdak membertahukan ke|adan force ma|eure tersebut kepada PIHAK PERTAMA,
maka keterambatan penyerahan peker|aan sebagamana dmaksud daam pasa
1 Surat Per|an|an n danggap bukan force ma|eure.
Daam pembertahuan ke|adan force ma|eure sebagamana dmaksud daam ayat dua
pasa n harus dserta dengan keterangan dar yang berwenang mengena
perstwa tersebut dan PIHAK KEDUA dapat sekagus menga|ukan permohonan
perpan|angan waktu peaksanaan peker|aan kepada PIHAK PERTAMA.
PIHAK PERTAMA daam |angka waktu 14 (empat beas) har kaender terhtung se|ak
dtermanya permohonan perpan|angan waktu sebagamana dmaksud daam
ayat 4 pasa n akan memberkan |awaban secara tertus mengena permohonan
dmaksud kepada PIHAK KEDUA.
Pasal .
PEN"ELESAIAN PERSELISIHAN
|ka Ter|ad perseshan pendapat daam rangka peaksanaan Surat Per|an|an n kedua
beah phak sepakat untuk menyeesakan dengan cara musyawarah.
Apaba penyeesaan perseshan dengan cara musyawarah sebagamana dmaksud
daam ayat 1 Pasa n beum tercapa, kedua beah phak sepakat untuk
menyerahkan penyeesaannya kepada Pengadan Neger.
Kedua beah phak sepakat untuk memh tempat kedudukan yang syah dan tdak
berubah d Kantor Pengadan Neger ..
Pasal /
PENUTUP
Surat per|an|an n dbuat 7 (tu|uh) rangkap, 3 (tga) rangkap as dan 4 (empat)
rangkap copy yang mempunya kekuatan hukum yang sama, seteah dbubuh matera
yang cukup dan dtanda tangan d . Pada har, tangga, buan, dan
tahun tersebut datas.
PIHAK KEDUA PIHAK PERTAMA
Na4a Na4a
|abatan pada perusahaan NIP
Lampran :
SURAT PERJANJIAN PEMBORONGAN (SPK)
Nomor :
Tangga : .
Peker|aan : Pemeharaan Sumber Ar Kapastas Sedang
No DESKRIPSI |UMLAH HARGA
SATUAN
TOTAL
Rp. Rp.
Pemeharaan Sumber Ar Kapastas
sedang berupa
Perbakan sauran pembuangan ar bekas
(dranage)
I. Peker|aan Persapan
1. Pembongkaran sauran ama 42 M
2. Pengangkutan dan pembuangan
pung
1 Ls
II
.
Peker|aann Pemasangan
1. Pemasangan aas / dasar sauran,
bahan pastk
84 M
2
2. Pemasangan coran beton bertuang
dengan
rangka bes behe 8 mm - 15 cm ,
Perbandngan coran 1 : 2 : 3 M
2
3. Pemasangan koom bertuang
dengan rangka
bes behe 8 mm - 15 cm ,
Perbandngan coran 1 : 2 : 3 6.6 M
4. Pemasangan gr bes sku-sku 4 x
4 @ 45 cm
50 M
2
Terbang :
TOTAL
PA|AK
10%
TOTAL
PIHAK KEDUA PIHAK PERTAMA
Na4a Na4a
|abatan pada perusahaan NIP
SURAT PERJANJIAN KONTRAK
Nomor : ..
Tentang
PEKERJAAN PENGADAAN BARANG IN?ENTARIS KANTOR BERUPA
MEJA KA"U DAN KURSI BESI / METAL
UNTUK KEPERLUAN KANTOR ..
..
Pada har n , .. tangga buan ..tahun dua
rbu .........................., kam yang bertanda tangan dbawah n :
1. N a m a : ................................................
NIP : ................................................
|abatan : (sebutkan |abatannya) seaku Pe|abat Pembuat Komtmen
(sebutkan nstansnya)
Aamat : (sebutkan aamat nstansnya)
Berdasarkan Surat Keputusan .............................. Nomor ...............
tangga ............... tentang pengangkatan pe|abat perbendaharaan/pengeoa
keuangan pada (sebutkan nstansnya) daam ha n bertndak untuk dan
atas nama Pemerntah R.I/ Pemerntah Daerah ........................... yang sean|utnya
daam per|an|an n dsebut sebaga PIHAK PERTAMA.
2. N a m a : ..............................................
|abatan : Drektur/Drektur Utama PT/CV/Frma/Koperas...............
Aamat : ...............................................
yang ddrkan berdasarkan Hukum Repubk Indonesa dengan Akta
Notars ................... Nomor ........... tangga .................... dengan segaa perubahannya,
bertndak untuk dan atas nama PT/CV/Frma/Koperas yang sean|utnya daam ha n
dsebut sebaga PIHAK KEDUA.
PIHAK PERTAMA dan PIHAK KEDUA dengan n menyatakan setu|u dan sepakat untuk
mengkatkan dr daam suatu Per|an|an Peker|aan Pengadaan Inventars Kantor untuk
keperuan Kantor Tahun Anggaran 200 dengan syarat-syarat
sebagamana tercantum daam pasa-pasa dbawah n.
Pasal 1
TUGAS DAN RUANG LINGKUP PEKERJAAN
Tugas/kewa|ban dan ruang ngkup peker|aan yang harus daksanakan oeh PIHAK
KEDUA adaah meaksanakan peker|aan pengadaan Barang Inventars Kantor berupa
Me|a Ker|a Kayu dan Kurs Bes /Meta pada Kantor . adaah sebaga
berkut :
N
)
U6a&a% / J#%&s / S9#s&A&$as& Ba6a%' ?)l*4
#
01
.
02
.
03
.
Pengadaan barang Inventars Berupa : Pengadaan Me|a Ker|a kayu
dan Kurs Bes / Meta
P#%'a7aa% M#:a K#6:a Ka;*
Bahan :
Mutpek 18 mm aps Teakwood kombnas kayu Mahon dan st
prof.
Kaca Ryben - 5 mm
Ukuran Me|a Ker|a :
Pan|ang : 180 cm
Lebar : 90 cm
Tngg : 70 cm
Ukuran Me|a Sampng :
Pan|ang : 120 cm
Lebar : 40 cm
Tngg : 60 cm
Ukuran Me|a Bawah / Locker :
Pan|ang : 45 cm
Lebar : 45 cm
Tngg : 60 cm
P#%'a7aa% K*6s& K#6:a B#s& / M#8al
Merek : Donat
Type : DO 10
Bahan Sarung : Kut
Sandaran Kepaa : Tngg
Sandaran Tangan : Kr - Kanan
Roda dan Kak : 5 buah
Syatem : Hydrauk
P#%'a7aa% K*6s& K#6:a B#s& / M#8al
Merek : Donat
Type : DO 10
Bahan Sarung : Oskar
Sandaran Kepaa : Standar
Sandaran Tangan : Kr - Kanan
Roda dan Kak : 5 buah
Syatem : Hydrauk
1 Set
1 buah
2 buah
Pasal 2
DASAR PELAKSANAAN PEKERJAAN
KEPPRES Nomor : 80 tahun 2003 tentang Pedoman Peaksanaan Pengadaan
Barang/|asa Pemerntah dan perubahannya;
KEPPRES Nomor : 42 tahun 2002 tentang Pedoman Peaksanaan Anggaran Pendapatan
dan Bean|a Negara;
Daftar Isan Peaksanaan Anggaran (DIPA) atau DPA-SKPD Nomor : ...............
tangga .............
Surat Penawaran harga Nomor ........ tangga ...........
Berta Acara Rapat Karfkas dan Negosas Nomor ........ tangga ......... (kaau ada)
Surat Keputusan .......... Nomor ....... tangga ......tentang Penetapan Penyeda
Barang/|asa
(dapat dtambahkan surat-surat yang berkenaan tentang pengadaan barang/|asa)
Pasal 3
JANGKA WAKTU PELAKSANAAN
Waktu peaksanaan peker|aan Pengadaan Barang Inventars Kantor Berupa Me|a Ker|a
Kayu dan Kurs Bes / Meta pada kantor .. harus
dseesakan tdak ebh dar 15 (ma beas) har kaender terhtung se|ak
dtandatangannya Surat Perntah Ker|a tangga .. atau
seambat-ambatnya tangga ..
|angka waktu peaksanaan peker|aan yang dmaksud daam Pasa 3 ayat 1 tdak dapat
dubah, kecua berdasarkan permntaan tertus dar PIHAK KEDUA yang
dsampakan kepada PIHAK PERTAMA seambat-ambatnya 3 (tga) har kaender
sebeum batas waktu yang dtetapkan dengan dserta aasan yang tepat dan dapat
dpertmbangkan oeh PIHAK PERTAMA, dan sean|utnya akan datur kemudan daam
Addendum kontrak.
Pasal
PENGALIHAN TUGAS PEKERJAAN
Daam peaksanaan peker|aan n PIHAK KEDUA tdak dbenarkan mengahkan tugas
peker|aan sebagan / seuruhnya kepada PIHAK KETIGA tanpa se|n PIHAK PERTAMA.
Pasal !
NILAI KONTRAK DAN S"ARAT PEMBA"ARAN
Baya untuk peker|aan tersebut daam Pasa 1 Per|an|an n adaah sebesar Rp.
(dengan huruf).
Peaksanaan pembayaran PIHAK PERTAMA kepada PIHAK KEDUA dbayarkan sekagus
atau seuruhnya (100%) apaba prestas peker|aan teah seesa 100% dengan
bak yang dnyatakan dengan Berta Acara Has Pemerksaan Peker|aan oeh
Panta Pemerksa / Pengu| Barang.
Setap pembayaran kepada PIHAK KEDUA akan dpungut pa|ak-pa|ak menurut
peraturan yang beraku.
Pembayaran dakukan dengan penga|uan SPP-LS meau Kantor Peayanan
Perbendaharaan Negara/Kas Daerah .. ..
Harga tersebut adaah tetap tdak berubah (Fxed Prce) termasuk pa|ak sesua
ketentuan yang beraku.
PIHAK KEDUA tdak dapat membuat perubahan harga atau tambahan baya apapun
|uga yang berhubungan dengan peaksanaan Surat Per|an|an n terkecua atas
persetu|uan PIHAK PERTAMA.
Pasal -
PEMERIKSAAN PERALATAN / BARANG
Segera seteah peraatan / barang tba dokas, harus segera dakukan pemerksaan
pendahuuan terhadap :
Kerusakan yang terhat.
Kesesuaannya daam spesfkas tekns.
Pemerksaan peker|aan yang dakukan bersama oeh Panta Pemerksa / pengu|
Barang dan |asa yang kemudan has pemerksaannya dtuangkan daam suatu
Berta Acara Pemerksaan.
PIHAK PERTAMA berhak menoak semua peraatan/barang yang menympang
spesfkas dan persyaratan atau peraatan/barang yang cacat. Daam ha n
PIHAK KEDUA wa|b atau harus menggant peraatan/barang yang dtoak
tersebut. Baya penggantan dbebankan kepada PIHAK KEDUA.
Rekanan bertanggung |awab terhadap konds peker|aan sehngga dapat dyakn,
bahwa peker|aan yang bersangkutan memberkan has peker|aan yang bak.
Pasal .
S A N K S I
Keaaan dan keterambatan PIHAK KEDUA daam meaksanakan peker|aan yang
dserahkan oeh PIHAK PERTAMA berdasarkan Surat Per|an|an n, akan
dkenakan sanks "denda" sebesar mnmum 1 (satu) perm untuk setap har
keterambatan penyerahan sampa dengan maksmum sebesar 5% dar harga
kontrak.
Apaba PIHAK PERTAMA tdak dapat memenuh kewa|bannya untuk meakukan
pembayaran kepada PIHAK KEDUA, maka PIHAK PERTAMA berseda dkenakan
sanks kepada yang besarnya dsesuakan dengan tanggung |awab PIHAK KEDUA
sebagamana dmaksud daam Pasa 7 ayat 1.
Pasal /
KENAIKAN HARGA
Kenakan harga seama masa peaksanaan kontrak n dtanggung sepenuhnya oeh
PIHAK KEDUA.
PIHAK KEDUA tdak dapat menga|ukan tuntutan tambahan baya apapun |uga (cam)
waaupun ada kenakan harga matera atau |asa yang ada hubungannya dengan
peker|aan n.
Pasal 0
J A M I N A N
Apaba peraatan/barang yang dterma dokas daam keadaan rusak, cacat, kurang
dan tdak sesua dengan spesfkas maka PIHAK KEDUA harus segera menggant
dengan yang baru seambat-ambatnya 1 (satu) Mnggu seteah surat
pembertahuan dar PIHAK PERTAMA.
Peraatan/barang pada Surat Per|an|an n harus dberkan |amnan Pemakaan mnma
seama 1 (satu) tahun untuk segaa |ens kerusakan yang dakbatkan bukan
karena kesaahan pemaka.
Pasal 11
PEKERJAAN TAMBAH KURANG
Penympangan-penympangan dan atau perubahan yang merupakan penambahan
atau pengurangan.
Peker|aan tambah kurang hanya beraku apaba ada permntaan tertus dar PIHAk
KEDUA yang menyebutkan |ens serta baya peker|aan.
Perhtungan baya untuk peker|aan tambah kurang dperhtungkan menurut harga
satuan peker|aan yang dmaksud oeh PIHAK KEDUA dan PIHAK PERTAMA.
Perhtungan penambahan atau pengurangan peker|aan dakukan atas dasar harga
yang dsetu|u oeh kedua beah phak.
Adanya peker|aan tambah kurang yang dapat dpaka sebaga aasan untuk merubah
waktu penyeesaan peker|aan dan mengurang kuatas ker|a kecua atas
persetu|uan tertus dar PIHAK PERTAMA.
Pasal 11
2 O R C E M A J E U R E
Keadaan Force Ma|eure adaah keadaan darurat yang mungkn dapat ter|ad karena
bencana aam (gempa, ban|r, dan sebaganya) kebakaran, peperangan, huru-
hara, pemotongan atau kemacetan yang tmbu karena dkeuarkannya
Peraturan Pemerntah yang mengakbatkan perubahan moneter.
Keterambatan peker|aan yang dakbatkan oeh adanya Force Ma|eure semacam n
dapat dpertmbangkan oeh PIHAK PERTAMA, asa sa|a dbertahukan secara tertus
oeh PIHAK KEDUA kepada PIHAK PERTAMA daam waktu seambat-ambatnya 7 (tu|uh)
har terhtung se|ak tangga ter|adnya Force Ma|eure.
Apaba daam ke|adan sebagamana dmaksud daam ayat dua pasa n PIHAK KEDUA
tdak membertahukan ke|adan Force Ma|eure tersebut kapada PIHAK PERTAMA, maka
keterambatan penyerahan peker|aan sebagamana dmaksud daam pasa 1 Surat
Per|an|an n dnggap bukan Force Ma|eure.
Daam pembertahuan ke|adan Force Ma|eure sebagamana dmaksud daam ayat dua
pasa n harus dserta dengan keterangan dar phak yang berwenang mengena
perstwa tersebut dan PIHAK KEDUA dapat sekagus menga|ukan permohonan
perpan|angan waktu peaksanaan peker|aan kepada PIHAK PERTAMA.
PIHAK PERTAMA daam |angka waktu 7 (tu|uh) har kaender terhtung se|ak
dtermanya permohonan perpan|angan waktu sebagmana dmaksud daam ayat 4
pasa n akan memberkan |awaban secara tertus mengena permohonan dmaksud
kepada PIHAK KEDUA.
Pasal 12
PERSELISIHAN
Segaa perseshan yang mungkn tmbu daam peaksanaan peker|aan n dapat
dseesakan secara musyawarah antara PIHAk PERTAMA dan PIHAK KEDUA, ba tdak
dapat dseesakan secara musyawarah, maka kedua beah phak dapat memh Badan
Abrtas Nasona Indonesa (BANNI) d |akarta.
Apaba cara yang dmaksud Pasa 12 ayat 1 |uga tdak dapat menyeesakan
perseshan yang tmbu, maka penyeesaan sean|utnya akan dserahkan kepada
Keputusan Pengadan Neger, untuk tu dtetapkan doms yang tetap d Kantor
Pengadan Neger .
Pasal 13
LAIN @ LAIN
Segaa sesuatu yang beum datur daam Surat Per|an|an n atau Perubahan-
perubahan yang dpandang peru oeh kedua beah phak, akan datur ebh an|ut
daam Surat Per|anan Tambahan (addendum) dan merupakan Per|an|an yang
tdak terpsahkan dar Surat Per|an|an n.
Surat Per|an|an n dbuat daam 7 (tu|uh) rangkap, 3 (tga) rangkap as dan 4 (empat)
rangkap copy yang mempunya ketentuan hukum yang sama, seteah dbubuh
matera yang cukup dan dtanda tangan d |akarta pada har, tangga buan dan
tahun tersebut datas.
Surat per|an|an n dtandatangan oeh kedua beah phak d pada har
dan tangga tersebut datas.
PIHAK KEDUA PIHAK PERTAMA
Na4a Na4a
|abatan pada perusahaan NIP
Lampran :
SURAT PERINTAH KERJA (SPK)
Nomor :tangga
Peker|aan : Pengadaan nventars kantor
N) U6a&a% / J#%&s / S9#s&A&$as& Ba6a%' ?)l*4#
Ha6'a
Sa8*a%
(R9)
J*4la5
Ha6'a
(R9)
01
.
Pengadaan barang Inventars Berupa :
Pengadaan Me|a Ker|a kayu dan Kurs
Bes / Meta
P#%'a7aa% M#:a K#6:a Ka;*
Bahan :
1 Set
02
.
03
.
Mutpek 18 mm aps Teakwood
kombnas kayu Mahon dan st
prof.
Kaca Ryben - 5 mm
Ukuran Me|a Ker|a :
Pan|ang : 180 cm
Lebar : 90 cm
Tngg : 70 cm
Ukuran Me|a Sampng :
Pan|ang : 120 cm
Lebar : 40 cm
Tngg : 60 cm
Ukuran Me|a Bawah / Locker :
Pan|ang : 45 cm
Lebar : 45 cm
Tngg : 60 cm
P#%'a7aa% K*6s& K#6:a B#s& / M#8al
Merek : Donat
Type : DO 10
Bahan Sarung : Kut
Sandaran Kepaa : Tngg
Sandaran Tangan : Kr - Kanan
Roda dan Kak : 5 buah
Syatem : Hydrauk
P#%'a7aa% K*6s& K#6:a B#s& / M#8al
Merek : Donat
Type : DO 10
Bahan Sarung : Oskar
Sandaran Kepaa : Standar
Sandaran Tangan : Kr - Kanan
Roda dan Kak : 5 buah
Syatem :
Hydrauk
1 buah
2 buah
Terbang :
|umah
PPN 10%
TOTAL
PIHAK KEDUA PIHAK PERTAMA
Na4a Na4a
|abatan pada Perusahaan NIP
SURAT PERJANJIAN PEMBORONGAN
Nomor : ..
Tentang
PEKERJAAN PEMELIHARAAN GEDUNG KANTOR PERMANEN
BERUPA (
PENGGANTIAN /PEMASANGAN KARPET, PERBAIKAN/PENGECATAN DINDING
DAN PERBAIKAN PINTU RUANG KERJA
PADA KANTOR ..
..
Pada har n , .. tangga buan ..tahun dua
rbu .........................., kam yang bertanda tangan dbawah n :
1. N a m a : ................................................
NIP : ................................................
|abatan : (sebutkan |abatannya) seaku Pe|abat Pembuat Komtmen
(sebutkan nstansnya)
Aamat : (sebutkan aamat nstansnya)
Berdasarkan Surat Keputusan .............................. Nomor ............... tangga ...............
tentang pengangkatan pe|abat perbendaharaan/pengeoa keuangan pada
(sebutkan nstansnya) daam ha n bertndak untuk dan atas nama
Pemerntah R.I/ Pemerntah Daerah ........................... yang sean|utnya daam
per|an|an n dsebut sebaga PIHAK PERTAMA.
2. N a m a : ..............................................
|abatan : Drektur/Drektur Utama PT/CV/Frma/Koperas...............
Aamat : ...............................................
yang ddrkan berdasarkan Hukum Repubk Indonesa dengan Akta
Notars ................... Nomor ........... tangga .................... dengan segaa perubahannya,
bertndak untuk dan atas nama PT/CV/Frma/Koperas yang sean|utnya daam ha n
dsebut sebaga PIHAK KEDUA.
Kedua beah phak berdasarkan :
KEPPRES Nomor : 80 tahun 2003 tentang Pedoman Peaksanaan Pengadaan
Barang/|asa Pemerntah dan perubahannya;
KEPPRES Nomor : 42 tahun 2002 tentang Pedoman Peaksanaan Anggaran Pendapatan
dan Bean|a Negara;
Daftar Isan Peaksanaan Anggaran (DIPA) atau DPA-SKPD Nomor : ...............
tangga .............
Surat Penawaran harga Nomor ........ tangga ...........
Berta Acara Rapat Karfkas dan Negosas Nomor ........ tangga ......... (kaau ada)
Surat Keputusan .......... Nomor ....... tangga ......tentang Penetapan Penyeda
Barang/|asa (dapat dtambahkan surat-surat yang berkenaan tentang pengadaan
barang/|asa)
PIHAK PERTAMA dan PIHAK KEDUA dengan n menyatakan setu|u dan sepakat untuk
mengkatkan dr daam suatu Per|an|an Peker|aan Pemeharaan Gedung Kantor
Permanen untuk keperuan Kantor Tahun Anggaran 200 dengan
na Kontrak yang teah dtetapkan dan past; dan kedua beah phak |uga menyatakan
setu|u untuk meaksanakan peker|aan n sesua dengan Undang-Undang yang beraku
d Indonesa, dengan ketentuan dan syarat-syarat sebagamana tercantum daam
pasa-pasa dbawah n.
Pasal 1
TUGAS DAN RUANG LINGKUP PEKERJAAN
Tugas/kewa|ban dan ruang ngkup peker|aan yang harus daksanakan oeh PIHAK
KEDUA adaah meaksanakan peker|aan pengadaan Pemeharaan Gedung Kantor
Permanen berupa Penggantan/Pemasangan karpet, Perbakan/pengecatan dndng dan
perbakan pntu ruang ker|a pada Kantor
.. adaah sebaga berkut :
N) U6a&a% / J#%&s / S9#s&A&$as& Ba6a%' ?)l*4#
I
1
II
A
1
PEMELIHARAAN GEDUNG KANTOR PERMANEN
Berupa : pergantan/pemasangan karpet,
perbakan/pengecatan
Dndng dan Perbakan Pntu Ruang Ker|a
Bahan Spesfkas
1. U%7#6la;#6 7a% Ka69#8 ( Carpets Cassc Wndsong-Cour
Wood -046
a. Constructon : Cut Pe Saxony
b. Yarn Type : 100% Nyon 6.0
c. Dye Method : Pece Dyed
d. Gauge : 1/8
e. Pe Weght : Ca 1100 GM/M
2
f. Pe Hght : 12,0 MM
g. Prmary Backng : Woven Poypropyene
h. Secondary Backng : Woven Poypropyene
. Wdth : 4,0 M
|. Statc Contro : Permanent
k. Wear Warranty : 5 Years Lmted Wear Warranty
2. Ca8 T#4>)$ : Vnex No. 8006, Warna Ly Whte
ABOT. 21
P#$#6:aa% P#6s&a9a%
Bongkar Karpet Underayer (ama)
1 LS
43.586 M
2
2
3
4
B
1
2
3
4
III
A
1
B
1
I?
1
2
3
?
1
2
3
4
P#$#6:aa% Pasa%' Ka69#8
P#4asa%'a% La9&sa% U%7#6la;#6 Ka69#8
Lapsan Underayer Ruang Ker|a SI|
Lapsan Underayer Kamar Ras SI|
Lapsan Underayer Ruang Tata Usaha SI|
Lapsan Underayer Ruang Tunggu Tamu SI|
P#4asa%'a% Ka69#8
Lapsan Lanta-Ruang Ker|a SI|
Lapsan Lanta-Kamar Ras SI|
Lapsan Lanta-Ruang Tata Usaha SI|
Lapsan Lanta-Ruang Tunggu Tamu SI|
P#$#6:aa% P#6>a&$a% Ka69#8
P#4asa%'a% La9&sa% U%7#6la;#6
Lapsan Underayer Ruang Ker|a SI|UK
P#4asa%'a% Ka69#8 (#B. R*a%' SIJ)
Karpet Lanta (ex. SI|)- Ruang SI|UK Lanta I
P#$#6:aa% P&%8* R*a%' SIJ @ La%8a& 2 7a% SIJUK @ La%8a&
1
Pemotongan Rangka Pntu, Ste Rangka dan Tambah Engse
Pemotongan Rangka Pntu, Ste Rangka
Perbakan Pntu Kayu - doube teakwood
P#$#6:aa% PE%'#Ca8a% D&%7$&%' 7a% PlaA)%7 @ La%8a& 2
Cat dndng ruang sear dan tunggu tamu SI| - Lanta 2
Cat dndng ruang tata usaha SI| - Lanta 2
Cat dndng ruang kamar ras dan toet SI| - Lanta 2
Cat pafond ruang ras dan toet SI| - Lanta 2
11.121 M
2
22.712 M
2
16.609 M
2
43.586 M
2
43.586 M
2
43.586 M
2
43.586 M
2
43.586 M
2
43.586 M
2
7
buah
2 buah
1 buah
41.18 M
2
46.65 M
2
29.59 M
2
22.25 M
2
Pasal 2
JANGKA WAKTU PELAKSANAAN
Waktu peaksanaan peker|aan Pemeharaan Gedung Kantor Permanen berupa
Pengadaan/ pemasangan karpet, perbakan/pengecatan dndng dan perbakan
pntu ruang ker|a pada kantor .. harus
dseesakan tdak ebh dar 15 (ma beas) har kaender terhtung se|ak
dtandatangannya Surat Per|an|an Kontrak atau seambat-ambatnya tangga
|angka waktu peaksanaan peker|aan yang dmaksud daam Pasa 2 ayat 1 tdak dapat
dubah, kecua berdasarkan permntaan tertus dar PIHAK KEDUA yang
dsampakan kepada PIHAK PERTAMA seambat-ambatnya 3 (tga) har kaender
sebeum batas waktu yang dtetapkan dengan dserta aasan yang tepat dan
dapat dpertmbangkan oeh PIHAK PERTAMA, dan sean|utnya akan datur
kemudan daam Addendum kontrak.
Pasal 3
PENGALIHAN TUGAS PEKERJAAN
Daam peaksanaan peker|aan n PIHAK KEDUA tdak dbenarkan mengahkan tugas
peker|aan sebagan / seuruhnya kepada PIHAK KETIGA tanpa se|n PIHAK PERTAMA.
Pasal
NILAI KONTRAK DAN S"ARAT PEMBA"ARAN
Baya untuk peker|aan tersebut daam Pasa 1 Per|an|an n adaah sebesar Rp.
(dengan huruf).
Untuk men|amn peaksanaan peker|aan tersebut, maka PIHAK KEDUA wa|b
menyerahkan Surat |amnan peaksanaan d Bank atau Perusahaan Asurans
yang memk Program Asurans Kerugan yatu sebasar 5% dar harga Asurans
Kerugan yatu sebesar 5% dar harga kontrak = 5% x Rp. . = Rp.
(dengan huruf).
Peaksanaan pembayaran PIHAK PERTAMA kepada PIHAK KEDUA dbayarkan sekagus
atau seuruhnya (100%) apaba prestas peker|aan teah seesa 100% dengan
bak yang dnyatakan dengan Berta Acara Has Pemerksaan Peker|aan oeh
Panta Pemerksa / Pengu| Barang.
Setap pembayaran kepada PIHAK KEDUA akan dpungut pa|ak-pa|ak menurut
peraturan yang beraku.
Pembayaran dakukan dengan penga|uan SPP-LS meau Kantor Peayanan
Perbendaharaan Negara/Kas Daerah
Harga tersebut adaah tetap tdak berubah (Fxed Prce) termasuk pa|ak sesua
ketentuan yang beraku.
PIHAK KEDUA tdak dapat membuat perubahan harga atau tambahan baya apapun
|uga yang berhubungan dengan peaksanaan Surat Per|an|an n terkecua atas
persetu|uan PIHAK PERTAMA.
Pasal !
PEMERIKSAAN PEKERJAAN
Segera seteah peraatan / barang tba dokas, harus segera dakukan pemerksaan
pendahuuan terhadap :
Kerusakan yang terhat.
Kesesuaannya daam spesfkas tekns.
Pemerksaan peker|aan yang dakukan bersama oeh Panta Pemerksa / pengu|
Barang dan |asa yang kemudan has pemerksaannya dtuangkan daam suatu
Berta Acara Pemerksaan.
PIHAK PERTAMA berhak menoak semua peker|aan yang menympang spesfkas dan
persyaratan atau peraatan/barang yang cacat. Daam ha n PIHAK KEDUA wa|b
atau harus menggant peraatan/barang yang dtoak tersebut. Baya
penggantan dbebankan kepada PIHAK KEDUA.
PIHAK KEDUA bertanggung |awab terhadap konds peker|aan sehngga dapat dyakn,
bahwa peker|aan yang bersangkutan memberkan has peker|aan yang bak.
Pasal -
S A N K S I
Keaaan dan keterambatan PIHAK KEDUA daam meaksanakan peker|aan yang
dserahkan oeh PIHAK PERTAMA berdasarkan Surat Per|an|an n, akan
dkenakan sanks "denda" sebesar mnmum 1 (satu) perm untuk setap har
keterambatan penyerahan sampa dengan maksmum sebesar sama dengan
na |amnan peaksanaan.
Apaba PIHAK PERTAMA tdak dapat memenuh kewa|bannya untuk meakukan
pembayaran kepada PIHAK KEDUA, maka PIHAK PERTAMA berseda dkenakan
sanks kepada yang besarnya dsesuakan dengan tanggung |awab PIHAK KEDUA
sebagamana dmaksud daam Pasa 6 ayat 1.
Pasal .
KENAIKAN HARGA
Kenakan harga seama masa peaksanaan kontrak n dtanggung sepenuhnya oeh
PIHAK KEDUA.
PIHAK KEDUA tdak dapat menga|ukan tuntutan tambahan baya apapun |uga (cam)
waaupun ada kenakan harga matera atau |asa yang ada hubungannya dengan
peker|aan n.
Pasal /
J A M I N A N
Apaba peker|aan yang dterma dokas daam keadaan rusak, cacat, kurang dan
tdak sesua dengan spesfkas maka PIHAK KEDUA harus segera menggant
dengan yang baru seambat-ambatnya 1 (satu) Mnggu seteah surat
pembertahuan dar PIHAK PERTAMA.
Terhadap peker|aan tersebut pada pasa 1 dberkan |angka waktu / masa
pemeharaan seama 14 (empat beas) har ker|a terhtung se|ak peker|aan
seesa yatu tangga .
Pasal 0
PEKERJAAN TAMBAH KURANG
Penympangan-penympangan dan atau perubahan yang merupakan penambahan
atau pengurangan.
Peker|aan tambah kurang hanya beraku apaba ada permntaan tertus dar PIHAk
KEDUA yang menyebutkan |ens serta baya peker|aan.
Perhtungan baya untuk peker|aan tambah kurang dperhtungkan menurut harga
satuan peker|aan yang dmaksud oeh PIHAK KEDUA dan PIHAK PERTAMA.
Perhtungan penambahan atau pengurangan peker|aan dakukan atas dasar harga
yang dsetu|u oeh kedua beah phak.
Adanya peker|aan tambah kurang yang dapat dpaka sebaga aasan untuk merubah
waktu penyeesaan peker|aan dan mengurang kuatas ker|a kecua atas
persetu|uan tertus dar PIHAK PERTAMA.
Pasal 11
2 O R C E M A J E U R E
Keadaan Force Ma|eure adaah keadaan darurat yang mungkn dapat ter|ad karena
bencana aam (gempa, ban|r, dan sebaganya) kebakaran, peperangan, huru-
hara, pemotongan atau kemacetan yang tmbu karena dkeuarkannya Peraturan
Pemerntah yang mengakbatkan perubahan moneter.
Keterambatan peker|aan yang dakbatkan oeh adanya Force Ma|eure semacam n
dapat dpertmbangkan oeh PIHAK PERTAMA, asa sa|a dbertahukan secara
tertus oeh PIHAK KEDUA kepada PIHAK PERTAMA daam waktu seambat-
ambatnya 7 (tu|uh) har terhtung se|ak tangga ter|adnya Force Ma|eure.
Apaba daam ke|adan sebagamana dmaksud daam ayat dua pasa n PIHAK KEDUA
tdak membertahukan ke|adan Force Ma|eure tersebut kapada PIHAK PERTAMA,
maka keterambatan penyerahan peker|aan sebagamana dmaksud daam pasa
1 Surat Per|an|an n dnggap bukan Force Ma|eure.
Daam pembertahuan ke|adan Force Ma|eure sebagamana dmaksud daam ayat dua
pasa n harus dserta dengan keterangan dar phak yang berwenang mengena
perstwa tersebut dan PIHAK KEDUA dapat sekagus menga|ukan permohonan
perpan|angan waktu peaksanaan peker|aan kepada PIHAK PERTAMA.
PIHAK PERTAMA daam |angka waktu 7 (tu|uh) har kaender terhtung se|ak
dtermanya permohonan perpan|angan waktu sebagamana dmaksud daam
ayat 4 pasa n akan memberkan |awaban secara tertus mengena permohonan
dmaksud kepada PIHAK KEDUA.
Pasal 11
PERSELISIHAN
Segaa perseshan yang mungkn tmbu daam peaksanaan dapat dseesakan
secara musyawarah antara PIHAk PERTAMA dan PIHAK KEDUA, ba tdak dapat
dseesakan secara musyawarah, maka kedua beah phak dapat memh Badan
Arbtrase Nasona Indonesa (BANNI) d |akarta.
Apaba cara yang dmaksud Pasa 11 ayat 1 |uga tdak dapat menyeesakan
perseshan yang tmbu, maka penyeesaan sean|utnya akan dserahkan
kepada Keputusan Pengadan Neger, untuk tu dtetapkan doms yang tetap d
Kantor Pengadan Neger .
Pasal 12
LAMPIRAN @ LAMPIRAN
Lampran Resm yang merupakan bagan yang tdak dapat dpsahkan dar Surat
Per|an|an n adaah :
Surat Keputusan Pemenang Peeangan Nomor : , tangga ..
Pengumuman has peaangan Nomor : , tangga .
Nota Dnas Tdak Adanya Sanggahan Nomor : ., tangga ..
Penetapan Pemenang Peangan Nomor : ., tangga ..
Nota Dnas Usuan Caon Pemenang Peeangan Nomor : ., tangga
..
Berta Acara Evauas, Penawaran Harga Nomor : ., tangga .
Berta Acara Pembukaan Surat Penawaran Harga Nomor : ., tangga
..
Terbang :
.
J*4la5
PPN 11D
TOTAL
..
..
..
PIHAK KEDUA, PIHAK PERTAMA,
..
..
..
3333333333333. 33333333333..
Drektur NIP.
KONTRAK PERJANJIAN PEKERJAAN
PENGADAAN DAN PEMASANGAN GENERATOR SET SERTA PERLENGKAPANN"A
PADA GEDUNG 333333333333.
N)4)6 ( 3333333333
Pada har n , .. tangga buan ..tahun dua
rbu .........................., kam yang bertanda tangan dbawah n :
1. N a m a : ................................................
NIP : ................................................
|abatan : (sebutkan |abatannya) seaku Pe|abat Pembuat Komtmen
(sebutkan nstansnya)
Aamat : (sebutkan aamat nstansnya)
Berdasarkan Surat Keputusan .............................. Nomor ...............
tangga ............... tentang pengangkatan pe|abat perbendaharaan/pengeoa
keuangan pada (sebutkan nstansnya) daam ha n bertndak untuk dan
atas nama Pemerntah R.I/ Pemerntah Daerah ........................... yang sean|utnya
daam per|an|an n dsebut sebaga PIHAK PERTAMA.
2. N a m a : ..............................................
|abatan : Drektur/Drektur Utama PT/CV/Frma/Koperas...............
Aamat : ...............................................
yang ddrkan berdasarkan Hukum Repubk Indonesa dengan Akta
Notars ................... Nomor ........... tangga .................... dengan segaa perubahannya,
bertndak untuk dan atas nama PT/CV/Frma/Koperas yang sean|utnya daam ha n
dsebut sebaga PIHAK KEDUA.
PIHAK PERTAMA dan PIHAK KEDUA dengan n menyatakan setu|u dan sepakat untuk
mengkatkan dr daam suatu Per|an|an Peker|aan Pengadaan dan Pemasangan
Generator Set Serta Perengkapannya untuk keperuan Kantor Tahun
Anggaran 200 dengan na Kontrak yang teah dtetapkan dan past; dan kedua
beah phak |uga menyatakan setu|u untuk meaksanakan peker|aan n sesua dengan
Undang-Undang yang beraku d Indonesa, dengan ketentuan dan syarat-syarat
sebagamana tercantum daam pasa-pasa dbawah n.
Pasal 1
T*'as/L&%'$*9 P#$#6:aa%
PIHAK KESATU memberkan tugas Peker|aan kepada PIHAK KEDUA, dan PIHAK KEDUA
menerma tugas/peker|aan dar PIHAK KESATU berupa Peker|aan Pengadaan dan
Pemasangan Generator Set serta perengkapannya pada gedung
Tahun Anggaran . sepert tertera pada
Lampran Surat Keputusan Penetapan Penun|ukan Penyeda Barang/|asa (SKPPB|)
Nomor : .. tangga
Pasal 2
K#8#%8*a% 7a% Dasa6 P#la$sa%aa% P#$#6:aa%
Peker|aan Tersebut daam Pasa 1 harus daksanakan oeh PIHAK KEDUA, berdasarkan;
1. Keputusan Presden Nomor 80 Tahun 2003;
2. Peraturan Pemerntah annya yang terkat dengan peaksanaan Kontrak n;
3. Dokumen Peeangan Umum Pasca kuafkas Peker|aan Pengadaan dan
Pemasangan Generator Set serta perengkapannya Nomor : .
Tangga.
4. Berta Acara Pen|easan Peker|aan Nomor : .. tangga
5. Surat Penawaran Harga Nomor : tangga ..
Pasal 3
I8&$a7 Ba&$
1. PIHAK KESATU dan PIHAK KEDUA bertndak berdasarkan asas sang percaya yang
dsesuakan dengan hak-hak yang terdapat daam kontrak;
2. PIHAK KESATU dan PIHAK KEDUA setu|u untuk meaksanakan per|an|an dengan
|u|ur tanpa menon|okan kepentngan masng-masng phak. |ka seama Kontrak
saah satu phak merasa drugkan, maka dupayakan tndakan yang terbak
untuk mengatas keadaan tersebut.
Pasal
S;a6a8<s;a6a8 U4*4
1. Yang dmaksud dengan PIHAK KESATU adaah phak Pember Peker|aan, daam
ha n Pe|abat Pembuat Komtmen .................................
Pasal .
P#%'a=asa% 7a% P#4#6&$saa% P#$#6:aa%
1. Untuk meaksanakan pengendaan peker|aan dadakan pengawasan,
pengoreksan, dan pengu|an peker|aan yang dakukan oeh Panta
Pemerksa/Pengu| Barang dan |asa.
2. PIHAK KEDUA harus mematuh segaa petun|uk tekns dan pengarahan serta
perntah dar Panta Pemerksa/Pengu| sepert tersebut pada ayat I datas.
Pasal /
Ha6'a K)%86a$ P#$#6:aa%
Harga borongan/kontrak peker|aan tersebut daam pasa 1 Kontrak Per|an|an adaah
sebesar Rp. (dengan huruf). termasuk
perhtungan-perhtungan pa|ak sesua peraturan perundang-undangan yang beraku
dan dbebankan pada anggaran DIPA No tangga 31 Desember
.. MAK : .Tahun
Anggaran 2007.
Pasal 0
Ta8a Ca6a P#4>a;a6a% 7a% S;a6a8<s;a6a8%;a
Pembayaran Harga Borongan sebagamana dmaksud daam Pasa 8, dakukan oeh
PIHAK KESATU kepada PIHAK KEDUA, sebaga berkut :
1. Pembayaran PIHAK KESATU kepada PIHAK KEDUA dapat dakukan sekagus
100% dar na kontrak dbuktkan dengan Berta Acara Serah Terma Has
Peker|aan dar PIHAK KEDUA kepada PIHAK KESATU, dengan terebh dahuu
dakukan pemerksaan/pengu|an oeh Panta Pemerksa/Pengu| yang dbuktkan
dengan Berta Acara Pemerksaan/Pengu|an.
2. Pembayaran atas barang/peraatan yang teah dakukan serah terma
barang/peker|aan dan dnyatakan bak serta memenuh syarat, akan dakukan
PIHAK KESATU seteah PIHAK KEDUA menga|ukan Surat Permntaan Pembayaran
(taghan) yang dampr :
a. Kwtans daam rangkap 7 (tu|uh); rangkap KESATU bermatera Rp. 6.000,00
b. Berta Acara Serah Terma Barang/Peker|aan.
c. Berta acara Pemerksaan/Pengu|an.
d. Faktur Pa|ak.
3. Peaksanaan Pembayaran dakukan dengan penga|uan SPP-LS meau KPPN/Kas
Daerah . sesua dengan Peraturan yang beraku.
4. Nomor Rekenng PIHAK KEDUA : Bank . Nomor
Rekenng : Seuruh pembayaran untuk peaksanaan
kontrak peker|aan n dbayarkan dengan mata uang Rupah.
5. Seteah Kontrak dtandatangan oeh para phak, PIHAK KEDUA dapat menga|ukan
permntaan uang muka setngg-tnggnya 20% (dua puuh persen) dar na
kontrak.
6. Pembayaran uang muka dakukan seteah PIHAK KEDUA menyerahkan Surat
|amnan Uang Muka sesua dengan ketentuan pasa 10 Surat Per|an|an
Pemborongan n.
7. Pengembaan uang muka sebagamana dmaksud datas, dperhtungkan
berangsur-angsur secara merata (proporsona) pada tahap-tahap pembayaran
sesua dengan ketentuan daam kontrak dan seambat-ambatnya harus unas
pada saat peker|aan mencapa prestas 100% (seratus perseratus).
Pasal 11
Ja4&%a% P#la$sa%aa% 7a% Ja4&%a% Ua%' M*$a
1. Daam rangka peaksanaan peker|aan n PIHAK KEDUA, teah menyerahkan
|amnan Peaksanaan Peker|aan pada PIHAK KESATU sebesar 5% x Rp.
= Rp. ,
() daam bentuk Surat |amnan
Peaksanaan. |amnan, Peaksanaan Peker|aan tersebut dserahkan oeh PIHAK
KEDUA kepada PIHAK KESATU pang ambat 14 (empat beas) har kaender se|ak
penandatanganan Kontrak Per|an|an oeh kedua .beah phak dan dkembakan
oeh PIHAK KESATU kepada PIHAK KEDUA seteah waktu penyerahan peker|aan,
dan peker|aan secara keseuruhan teah seesa 100%. Masa beraku |amnan
Peaksanaan adaah sampa dengan tangga
2. |amnan Uang Muka adaah |amnan yang dberkan oeh PIHAK KEDUA kepada
PIHAK KESATU daam rangka pengamban uang muka dengan na sekurang-
kurangnya 20 % dar na kontrak
3. |amnan Peaksanaan dan |amnan Uang Muka, harus dkeuarkan oeh Bank
Umum.
4. Apaba PIHAK KEDUA gaga meaksanakan Kontrak, maka |amnan-|amnan yang
dserahkan kepeda PIHAK KESATU dsta oeh PIIIAK KESATU untuk dcarkan dan
dsetorkan ke Kas Negara.
5. |amnan Peaksanaan akan dkembakan oeh PIHAK KESATU, seambat-
ambatnya 30 (tga puuh) har seteah seesanya peaksanaan tugas kewa|ban
PIHAK KEDUA.
6. |amnan Uang Muka akan dkembakan oeh PIHAK KESATU seteah pengembaan
uang muka dunas oeh PIHAK KEDUA.
Pasal 11
Sa%$s& 7a% D#%7a
1. |ka Phak kedua tdak dapat menyeesakan peker|aan termasuk sesua dengan
|angka waktu peaksanaan yang tercantum pada Pasa 6 Surat per|an|an
Pemborongan n, maka untuk setap har keterambatan, PIHAK KEDUA wa|b
membayar "denda keterambatan" sebesar 1
0
/
00
(satu perm) dar na peker|aan
untuk setap har keterambatan.
2. Besarnya denda yang dbayar oeh PIHAK KESATU atas keterambatan
pembayaran kepada PIHAK KEDUA sebepar bunga terhadap na taghan yang
terambat dbayar, berdasarkan tngkat suku bunga yang beraku pada saat tu
menurut ketetapan Bank Indonesa.
3. Denda-denda tersebut daam ayat 1 pasa n, akan dperhtungkan dengan
kewa|ban pembayaran PIHAK KESATU kepada PIHAK KEDUA.
Pasal 12
Ha$ 7a% K#=a:&>a% Pa6a P&5a$
1. Hak dan kewa|ban PIHAK KESATU
1) PIHAK KESATU berhak menerma has peker|aan dar PIHAK KEDUA sesua
dengan spesfkas yang dmnta, bak voume, |ens maupun mutu daam
keadaan bak dan baru.
2) PIHAK KESATU berhak meakukan pemerksaan awa terhadap mutu semua
bahan/matera/peraatan/barang yang akan dgunakan untuk
menyeesakan peker|aan oeh PIHAK KEDUA
3) PIHAK KESATU berhak meakukan pengawasan, penetan, pemerksaan dan
pengu|an terhadap setap tahapan peaksanaan peker|aan yang
daksanakan oeh PIHAK KEDUA
4) PIHAK KESATU berhak menoak atau mengembakan bahan/matera/
barang/peraatan yang dkrm rusak atau tdak sesua dengan pesanan atau
pemasangannya tdak sesua dengan spesfkas daam dokumen
peeangan.
5) PIHAK KESATU berkewa|ban membayar se|umah harga peker|aan yang
teah dsepakat apaba PIHAK KEDUA teah memenuh semua
kewa|bannya.
2. Hak dan Kewa|ban PIHAK KEDUA
1) PIHAK KEDUA berkewa|ban daam meaksanakan peker|aan harus sesua
dengan standar yang teah dtetapkan daam spesfkas tekns Dokumen
Peeangan Penyedaan Barang/|asa Nomor Tangga
Pasal -
CARA PEMBA"ARAN
Pembayaran daksanakan sekagus, sebesar Rp. (dengan huruf),
seteah PIHAK KEDUA menyerahkan barang/has peker|aan kepada PIHAK PERTAMA
sepert dmaksud daam pasa 4 Surat Per|an|an n dan dbayar meau KPPN/Kas
Daerah dengan cara pemndah bukuan kepada Bank
Nomor Rek.
.. atas nama PT/CV/Frma/Koperas ..................................
Pasal .
PAJAK<PAJAK
Semua pa|ak-pa|ak yang tmbu akbat dar per|an|an n men|ad tanggungan PIHAK
KEDUA sepenuhnya.
Pasal /
MASA GARANSI
PIHAK KEDUA memberkan masa garans atas barang-barang yang dserahkan sesua
dengan konds umum yang beraku se|ak barang-barang yang dserahkan seuruhnya
dengan bak dan engkap dar PIHAK KEDUA kepada PIHAK PERTAMA
Pasal 0
HAK PATEN DAN HAK CIPTA
PIHAK KEDUA wa|b mendung barang-barang yang dserahkan dar keasannya
(orgna) bak software maupun hardware dar segaa tuntutan atau kam dar phak
an atas peanggaran hak Paten dan Hak Cpta.
Pasal 11
SANKSI<SANKSI
Apaba PIHAK KEDUA tdak dapat meaksanakan seuruh kegatan dan atau
penyerahan barang tdak dakukan sesua dengan waktu yang teah dtentukan
sebagamana dmaksud pada pasa 4, maka PIHAK KEDUA dkenakan denda sebesar 1
0
/
00
(satu perm) setap har keterambatan atau maksmum sebesar 5% (ma persen)
dar tota harga dan dbayarkan sekagus pada saat pembayaran.
Denda sebagamana dmaksud datas dkecuakan apaba PIHAK KEDUA mengaam
Force Ma|eure.
Pasal 11
PERUBAHAN HARGA
1. Kenakan harga barang yang ter|ad seama peaksanaan peker|aan
pengadaan dtanggung oeh PIHAK KEDUA;
2. PIHAK KEDUA tdak dapat menga|ukan tuntutan atas kenakan harga barang,
kecua terdapat keb|aksanaan Pemerntah Repubk Indonesa daam bdang
moneter, yang dumumkan secara resm dan datur daam Peraturan Pemerntah,
khusus untuk peker|aan borongan.
Pasal 12
2ORCE MAJEURE
Ha-ha yang termasuk Force Ma|eure daam per|an|an n adaah :
1. Bencana Aam atau keadaan cuaca yang tdak memungknkan peaksanaan
peker|aan dseesakan;
2. Adanya haru-hura/perang atau kekacauan yang tdak memungknkan
peaksanaan peker|aan dseesakan;
3. Peraturan Pemerntah dbdang ekonom dan moneter, yang secara angsung
mempengaruh peaksanaan peker|aan;
4. Ke|adan an duar kekuasaan/kemampuan manusa dan dsetu|u oeh PIHAK
PERTAMA.
Pasal 13
PERSELISIHAN DAN DOMISILI
1. Perseshan dbdang tekns dan duar bdang tekns akan dseesakan, oeh
kedua beah phak secara musyawarah;
2. |ka dengan cara musyawarah tdak dapat dcapa suatu penyeesaan, maka
akan dbentuk Panta Penyeesaan Perseshan (Arbtras) yang terdr dar 3 (tga)
orang, yatu :
- Seorang wak PIHAK PERTAMA;
- Seorang wak PIHAK KEDUA;
- Seorang wak PIHAK KETIGA yang dtun|uk oeh dan atau dengan
persetu|uan wak-wak kedua beah phak.
3. Untuk penyeesaan perseshan n, PIHAK PERTAMA dan PIHAK KEDUA
bersama-sama memh tempat kedudukan yang tetap pada Kantor Pengadan
Neger ..
Pasal 1
LAIN<LAIN
Segaa perubahan berkenan dengan s serta maksud surat per|an|an n dapat
dakukan atas persetu|uan kedua beah phak, dan akan dtuangkan daam satu
addendum yang merupakan suatu kesatuan, dan dtanda tangan oeh kedua beah
phak.
Pasal 1!
PENUTUP
1. Segaa sesuatu yang beum datur daam Surat Per|an|an n demkan pua
perubahan-perubahan yang danggap peru oeh Kedua Beah Phak, akan datur
daam Surat Per|an|an Tambahan (Addendum) yang tdak terpsahkan dar Surat
Per|an|an n dan danggap sah seteah dsetu|u oeh Kedua Beah Phak.
2. Surat Per|an|an n dbuat dengan sebenarnya daam rangkap secukupnya, dan
dnyatakan beraku dan sah seteah dtandatangan oeh kedua beah phak pada
har, tangga, buan dan tahun sebagamana durakan datas. PIHAK PERTAMA dan
PIHAK KEDUA masng-masng menerma satu berkas as, dan seebhnya
dperuntukkan bag nstans-nstans yang berkepentngan daam Surat Per|an|an
n;
3. Surat Per|an|an n sah dan mengkat kedua beah phak serta beraku
terhtung se|ak tangga dtandatangan bersama.
PIHAK KEDUA ( PIHAK PERTAMA (
Na4a Na4a
|abatan pada perusahaan NIP
SURAT PERINTAH KERJA
Nomor : .
Pada har n, tangga . Tahun ,
kam yang bertanda tangan dbawah n :
1. Nama : ..
|abatan : ..
Aamat : ..
Berdasarkan Keputusan .. Nomor : ., tangga ..,
dtun|ukkan seaku Pe|abat Pembuat Komtmen pada ., daam
ha n bertndak dan atas nama Pemerntah RI/Pemerntah Daerah .,
yang untuk sean|utnya dsebut PIHAK PERTAMA.
2. Nama : ..
|abatan : ..
Aamat : ..
Yang ddrkan berdasarkan Hukum Repubk Indonesa dengan akte notars Nomor :
.. oeh Notars . Yang berkedudukan d
.. daam ha n sesua dengan ketentuan anggaran
dasarnya bertndak untuk dan atas nama PT/CV/Frma/Koperas .,
sean|utnya dsebut PIHAK KEDUA.
Berdasarkan Surat Penawaran Harga PIHAK KEDUA Nomor : .
Tangga dengan n PIHAK PERTAMA memberkan tugas peker|aan
kepada PIHAK KEDUA, sebaga Penyeda Barang/|asa untuk Pengadaan Fng Cabnet,
komputer PC + Perengkapannya, Data Stored (USB), Dgta Recorder, Laptop, dan
tuste yang |umah, |ens dan spesfkas sesua dengan daftar ampran I dar Surat
Per|an|an Peaksanaan Peker|aan terampr; untuk keperuan Kantor
.. dan PIHAK KEDUA menyatakan sanggup untuk
meaksanakannya dengan ketentuan sebaga berkut :
Peaksanaan tugas peker|aan harus sesua dengan Surat Penawaran Harga PIHAK
KEDUA Nomor : . Tangga
Harga Pengadaan Fng Cabnet, komputer PC + Perengkapannya, Data Stored (USB),
Dgta Recorder, Laptop dan tuste adaah sebesar Rp. . (dengan
huruf),
Penyeesaan Peker|aan sampa 100% oeh PIHAK KEDUA, Pang ambat daam |angka
waktu 20 9dua puuh) har kaender terhtung se|ak d tanda tangannya Surat Perntah
Ker|a n.
Pembayaran akan daksanakan seteah penyeda barang/|asa menyeesakan
peker|aan fsk mencapa 100% (seratus persen) atau sebesar Rp .
(dengan huruf); yang dampr dengan Berta Acara Serah Terma Peker|aan;
. tdak dperkenankan menyerahkan peker|aan tersebut
kepada phak ketga.
.. tdak dbenarkan menga|ukan kam apapun atau mengurang
kuatas peker|aan dengan aasan kenakan harga barang dan upah ataupun kesaahan
perhtungan daam penawaran yang teah da|ukan.
Apaba daam penyeesaan peker|aan tersebut ter|ad keterambatan oeh PIHAK
KEDUA, maka PIHAK KEDUA akan dkenakan denda sebesar 1
0 0
0
(satu perm) untuk
setap har keterambatan dan denda komuatf maksma 5% (ma persen) dar harga
penawaran.
Demkan Surat Perntah Ker|a n dan dtanda tangan oeh kedua beah phak pada
har dan tangga tersebut datas untuk dpergunakan sebagamana mestnya
PIHAK KEDUA PIHAK PERTAMA
PT/CV/Frma/Koperas Pe|abat Pembuat
Komtmen .....
Na4a Na4a
|abatan pada perusahaan NIP
KONTRAK PENGADAAN BARANG/JASA (KPBJ)
PENGADAAN ALAT PENGOLAH DATA
BERUPA ! (LIMA) UNIT DELL OPTILEF 1.1L SMALL MICRO TOWER
Nomor :
Tangga : .
Pada har n , .. tangga buan ..tahun dua
rbu .........................., kam yang bertanda tangan dbawah n :
1. N a m a : ................................................
NIP : ................................................
|abatan : (sebutkan |abatannya) seaku Pe|abat Pembuat Komtmen
(sebutkan nstansnya)
Aamat : (sebutkan aamat nstansnya)
Berdasarkan Surat Keputusan .............................. Nomor ............... tangga ...............
tentang pengangkatan pe|abat perbendaharaan/pengeoa keuangan pada
(sebutkan nstansnya) daam ha n bertndak untuk dan atas nama
Pemerntah R.I/ Pemerntah Daerah ........................... yang sean|utnya daam
per|an|an n dsebut sebaga PIHAK PERTAMA.
2. N a m a : ..............................................
|abatan : Drektur/Drektur Utama PT/CV/Frma/Koperas...............
Aamat : ...............................................
yang ddrkan berdasarkan Hukum Repubk Indonesa dengan Akta
Notars ................... Nomor ........... tangga .................... dengan segaa perubahannya,
bertndak untuk dan atas nama PT/CV/Frma/Koperas yang sean|utnya daam ha n
dsebut sebaga PIHAK KEDUA.
Kedua beah phak dengan n menyatakan teah setu|u dan sepakat untuk
mengkatkan dr daam Kontrak Pengadaan Barang/|asa pengadaan peraatan aat
pengoah data dengan ketentuan dan syarat-syarat sebagamana tercantum daam
pasa-pasa dbawah n :
Pasal 1
TUGAS PEKERJAAN
1. PIHAK PERTAMA memberkan tugas kepada PIHAK KEDUA dan PIHAK KEDUA
menerma tugas tersebut untuk meaksanakan pengadaan Aat Pengoah Data
berupa : 5 (ma) unt De OPTILEX 170L Sma Mcro Tower.
2. Pengadaan peraatan tersebut dserahkan dan dpasang d kantor
3. PIHAK KEDUA mempunya kewa|ban kepada PIHAK PERTAMA untuk
meaksanakan, menyeesakan, dan menyerahkan barang daam keadaan baru dan
as serta menggant barang-barang yang dserahkan apaba ada yang rusak
dengan ketentuan dan spesfkas tekns yang tercantum daam dokumen
peeangan.
Pasal 2
DASAR KONTRAK DAN PELAKSANAAN PENGADAAN
1. Dasar kontrak pengadaan peraatan n men|ad ampran dan bagan yang
mengkat serta tdak terpsahkan daam per|an|an n adaah :
a. Daftar Isan Peaksanaan Anggaran (DIPA) Nomor :
tangga
b. Surat Penawaran Harga Nomor : .. tangga
Pasal 22
TEMPAT KEDUDUKAN
Untuk peaksanaan Kontrak Pengadaan Barang/|asa n beserta segaa akbatnya, kedua
beah phak teah setu|u memh tempat kedudukan hukum yang tetap d kantor
Pengadan Neger .
Pasal 23
P E N U T U P
1.Segaa sesuatu yang beum datur daam Kontrak Pengadaan Barang/|asa n atau
perubahan-perubahan yang dpandang peru oeh kedua beah phak akan datur
ebh an|ut daam (addendum kontrak) yang merupakan bagan tdak terpsahkan
dar Kontrak Pengadaan Barang/|asa (KPB|) n.
2.Kontrak Pengadaan Barang/|asa n dbuat daarn rangkap 8(deapan) bermetera
cukup, dan mempunya kekuatan hukum yang sama, masng-masng untuk PIHAK
PERTAMA dan PIHAK KEDUA serta phak-phak an yang berkepentngan yang
berkatan dengan peaksanaan pengadaan peraatan n.
3.PIHAK PERTAMA dan PIHAK KEDUA daam Kontrak Pengadaan Aat Pengoah Data
berupa 5 (ma) unt De Optpex 1701, Sma Mcro Tower n teah menyetu|u
untuk meaksanakan kontrak sesua ketentuan peraturan perundang-undangan
yang beraku d Indonesa dan dtanda tangan oeh kedua beah phak d ................
(sebutkan okas dan kotanya) pada har dan tangga tersebut d atas, serta
dnyatakan beraku se|ak tangga dterbtkannya Surat Perntah Ker|a (SPK) yang
teah dsetu|u dan dtandatangan d atas, serta dnyatakan beraku se|ak tangga
dterbtkannya Surat Perntah Ker|a (SPK) yang teah dsetu|u dan dtandatangan
datas matera tempe oeh PIHAK KEDUA.
PIHAK KEDUA PIHAK KEDUA
PT/C?/2&64a/K)9#6as&..... P#:a>a8 P#4>*a8 K)4&84#%
....
Na4a Na4a
|abatan pada perusahaan NIP
SURAT PERINTAH KERJA
NOMOR : ../SPK/...........
Anggaran : DIPA KANTOR ..................
Tahun Anggaran : 200....
Kofe Fungs / Sub Fungs/ Program/ Kegatan :
Kode Sub Kegatan / MAK :
=====================================================
Kepada : PT/CV/Frma/Koperas NPWP :
0000000000000000
Aamat :
Rekenng pada Bank : Bank .
Rekenng No. .
=====================================================
Kam mengharapkan kepada saudara agar dapat mengrmkan/menyerahkan kepada
kam barang-barang tersebut dbawah n :
NO
NAMA BARANG |umah Satuan
Harga (daam rupah)
Satuan |umah
ALAT PENGOLAH DATA
BERUPA (
D#ll O98&9l#B 1.1L S4all M&C6)
T)=#6
Pentum 4 2.8 GHZ
HT/1GB/80 GB/CD-RW/NIC10-
100/XP
PRO+DELL 15" E152FP Pat Pane
LCD MONITOR
Mcro Tower Back-nte Pentum IV
2.8 GHZ HT
1 MB Chase, 1GB 400 MHz DDR
SDRAM
Memory (Max. 2GB, 2 DIMM
Sosts)
Inte 865GV Chpset w/800MHz FSB
Hyper Treadng
80GB HDD Utra ATA/100 7200
rpm, FDD, 3PCI,
1 sera, 1 parare, 6 USB
Keyboard & mouse, CD-RW
Integrated nte extreme graphc
(up to 64MB)
w/NO AGP Sot. NIC 10/100, XP
PRO, DELL 15
E152FP Fat Pane LCD Montor,
externa Speaker
5(ma) UNIT
Terbang :
|umah
SYARAT :
1 |angka waktu Penyerahan : 20 (duapuuh) kaender terhtung mua dar tangga
2
3
4
Surat Perntah Ker|a n
Tempat penyerahan : Kantor .(aamat |eas)
Keterangan :
a. Tanpa hak menga|ukan kenakan harga
b. Keterambatan tanpa dapat membuktkan
ter|adnya force ma|eure (ha=ha yang duar kekuasaan perusahaan),
untuk setap har keterambatan dkenakan denda sebesar 1
0
/
00
(satu
perserbu) dar harga/na Surat Perntah Ker|a n dan apaba denda teah
meebh 5% maka PIHAK PERTAMAtanpa pembertahuan ebh dahuu
berhak memutuskan surat Perntah Ker|a n secara sephak dengan
menun|uk perusahaan annya dan segaa kerugan sebaga akbat
Pemutusan Surat perntah ker|a n men|ad tanggung |awab perusahaan
yang teah menandatangan Surat Perntah Ker|a n.
c. Barang daam keadaan 100% baru dan dapat
dpergunakan
d. Harga sudah termasuk pa|ak ; PPN 10%
Pembayaran : Dakukan seteah adanya Berta Acara Serah Terma Peker|aan
yang teah dtanda tangan oeh Pe|abat yang mengeuarkan Surat Perntah
Ker|a n.
Yang bertanda tangan d bawah n sanggup menyeesakan dan memenuh dengan
bak segaa s Surat Per|an|an dan syarat-syarat yang tercantum daam Surat Perntah
Ker|a n.
PIHAK KEDUA
PIHAK PERTAMA
Na4a P#6*sa5a% P#:a>a8 P#4>*a8
K)4&84#%
Na4a Na4a
|abatan pada perusahaan NIP
SURAT PERJANJIAN KONTRAK
PELAKSANAAN PENGADAAN
ALAT PENGOLAH DATA BERUPA NOTEBOOK DAN LCD PROJECTOR
3333333333333333..
TAHUN ANGGARAN 211...
N)4)6 ( 3333333333.
Pada har n , .. tangga buan ..tahun dua
rbu .........................., kam yang bertanda tangan dbawah n :
1. N a m a : ................................................
NIP : ................................................
|abatan : (sebutkan |abatannya) seaku Pe|abat Pembuat Komtmen
(sebutkan nstansnya)
Aamat : (sebutkan aamat nstansnya)
Berdasarkan Surat Keputusan .............................. Nomor ............... tangga ...............
tentang pengangkatan pe|abat perbendaharaan/pengeoa keuangan pada
(sebutkan nstansnya) daam ha n bertndak untuk dan atas nama
Pemerntah R.I/ Pemerntah Daerah ........................... yang sean|utnya daam
per|an|an n dsebut sebaga PIHAK PERTAMA..
2. N a m a : ..............................................
|abatan : Drektur/Drektur Utama PT/CV/Frma/Koperas...............
Aamat : ...............................................
yang ddrkan berdasarkan Hukum Repubk Indonesa dengan Akta
Notars ................... Nomor ........... tangga .................... dengan segaa perubahannya,
bertndak untuk dan atas nama PT/CV/Frma/Koperas yang sean|utnya daam ha n
dsebut sebaga PIHAK KEDUA.
Kedua beah phak berdasarkan :
KEPPRES Nomor : 80 tahun 2003 tentang Pedoman Peaksanaan Pengadaan
Barang/|asa Pemerntah dan perubahannya;
KEPPRES Nomor : 42 tahun 2002 tentang Pedoman Peaksanaan Anggaran
Pendapatan dan Bean|a Negara;
Daftar Isan Peaksanaan Anggaran (DIPA) atau DPA-SKPD Nomor : ...............
tangga .............
Surat Penawaran harga Nomor ........ tangga ...........
Berta Acara Rapat Karfkas dan Negosas Nomor ........ tangga ......... (kaau
ada)
Surat Keputusan .......... Nomor ....... tangga ......tentang Penetapan Penyeda
Barang/|asa
(dapat dtambahkan surat-surat yang berkenaan tentang pengadaan barang/|asa)
Dengan n menyatakan bahwa :
a. Kedua beah phak teah setu|u dan sepakat untuk
mengkatkan dr daam suatu per|an|an peaksanaan pengadaan aat pengoah
data berupa notebook dan LCD pro|ector untuk keperuan kantor .
b. Harga barang tersebut sebesar Rp.
(dengan huruf) dar anggaran pengadaan aat pengoah data berupa notebook dan
LCD. Pro|ector, .. Kantor ............ yang tertuang daam DIPA Tahun
anggaran 200.... Nomor .. tangga .
c. Kedua beah phak setu|u bahwa PIHAK PERTAMA
membayar sesua harga kontrak dan PIHAk KEDUA meaksanakan penyerahan
barang sesua yang dper|an|akan.
d. Peaksanaan penyerahan barang seama 15 (ma beas)
har kaender dan dmua pada saat dterbtkannya Surat Pesanan.
e. Kontrak/per|an|an n beraku se|ak dtandatangan kedua
beah phak datas matera Rp. 6.000,-
f. PIHAK PERTAMA dan PIHAK KEDUA ,menyetu|u
meaksanakan per|an|an sesua dengan undang-undang dan peraturan yang
beraku d Indonesa pada har dan tangga dtandatangan per|an|an/kontrak.
g. Kedua beah phak setu|u mengadakan perkatan daam
kontrak peaksanaan pengadaan aat pengoah data berupa notebook dan LCD
Pro|ector, untuk keperuan Kantor.............. dengan syarat-syarat umum dan syarat-
syarat khusus sebaga berkut :
BAB I
S"ARAT<S"ARAT UMUM
(KETENTUAN UMUM)
Ketentuan umum terdr dar defns ruang ngkup pengadaan, |amnan peaksanaan dan
garans / |amnan purna |ua, pembayaran harga, amandemen kontrak, hak dan
kewa|ban para phak, |adwa peaksanaan penyerahan barang, pengawasan,
keterambatan penyerahan barang, keadaan kahar, tkad bak, Pemutusan kontrak,
penyeesaaan perseshan, bahasa, dan hukum, perpa|akan, dan korespondens.
Ketentuan umum tersebut durakan daam pasa-pasa sebaga berkut :
PASAL 1
DE2INISI
1. Per|an|an/Kontrak adaah kesepakatan kedua beah phak untuk mengkatkan
dr daam suatu per|an|an peaksanaan pengadaan aat pengoah data berupa
notebook dan LCD pro|ector, Kantor ............. yang dtuangkan daam Surat
Per|an|an/Kontrak.
2. Keadaan Kahar adaah keadaan yang merupakan suatu keadaanyang ter|ad
duar kehendak atau perkraan, sehngga penyerahan barang yang teah dtentukan
daam kontrak tdak dapat dpenuh. Sepert keadaan peperangan, kerusuhan,
revous, bencana aam, pemogokan, kebakaran, dan atau gangguan ndustr annya.
PASAL 2
HARGA
Harga pengadaan aat pengoahan data berupa notebook dan LCD pro|ector,.
yang dper|an|kan sebesar Rp. . (dengan huruf) dbaya dar anggaran
Kantor ......................... Tahun Anggaran 200......
PASAL 3
PEMBA"ARAN
Pembayaran barang sebesar Rp. .. (dengan huruf) akan dakukan sekagus
oeh PIHAK PERTAMA kepada PIHAK KEDUA, seteah barang dperksa yang dtuangkan
daam berta Acara Pemerksaan, sean|utnya dserah termakan dan dbuatkan Berta
Acara Serah Terma Barang Kemudan d transfer ke Rekenng
PT/CFV/Frma/Koperas ...... pada Bank Rekenng No.
., dan PIHAK KEDUA Menyerahkan |amnan barang/garans purna |ua sebaga
|amnan atas kuatas barang.
PASAL
JAMINAN PELALAKSANAAN DAN GARANSI/PURNA JUAL BARANG
1. |amnan peaksanaan dberkan sebeum penandatanganan kontrak dan
dterbtkan oeh bank umum/ perusahaan asurans yang mempunya program
asurans kerugan (suret# $on!) yang dreasuranskan kepada perusahaan asurans.
2. Garans/purna |ua barang dberkan seteah daksanakan penyerahan barang
yang merupakan |amnan ba adanya kerusakan atau ter|ad ha annya pada
barang yang beraku seama 1 (satu) tahun terhtung se|ak dakukan penyerahan
barang.
PASAL !
AMANDEMEN KONTRAK
1. Amandemen kontrak dakukan apaba ter|ad perubahan pengadaan barang,
|adwa penyerahan barang, perubahan harga dan keadaan kahar.
2. Amandemen dapat dakukan apaba dsetu|u bak oeh PIHAK PERTAMA
maupun PIHAK KEDUA.
PASAL -
HAK DAN KEWAJIBAN PARA PIHAK
1. Phak kewa|ban PIHAK PERTAMA adaah memerksa spesfkas dan konds
barang dan membayar harga barang tersebut sebesar Rp. . (dengan
huruf).
2. Hak dan kewa|ban PIHAK KEDUA adaah menerma pembayaran untuk
peaksanaan pengadaan aat pengoahan data berupa notebook dan LCD Pro|ector,
sebesar Rp. . (dengan huruf), memberkan keterangan-
keterangan yang dperukan untuk pemerksaan barang-barang yang dakukan oeh
PIHAK PERTAMA dan menyerahkan barang sesua dengan waktu yang teah
dtentukan.
PASAL .
PEN"ERAHAN BARANG
1. |angka waktu penyerahan aat pengoahan data berupa notebook dan LCD
pro|ector, adaah15 (ma beas) har kaender mua beraku se|ak dterbtkannya
Surat Pesanan.
2. Pengrman barang tersebut menggunakan prangko kantor ............(aamat |eas)
3. Masa beraku surat garans/purna |ua barang aat pengoah data berupa
notebook dan LCD pro|ector, . Seama 1 (satu) tahun se|ak barang
dserahkan yang dtuangkan daam Berta Acara Serah terma Barang dar PIHAK
KEDUA.
PASAL /
PEMERIKSAAN BARANG
Pemerksaan barang aat pengoahan data berupa notebook dan LCD pro|ector
.. dakukan oeh Tm Pemerksaan yang dtun|uk oeh PIHAK PERTAMA dengan
surat keputusan Pe|abat Pembuat Komtmen, Nomor : . Tangga
., ketdak sesuaan spesfkas dan tdak baknya konds barang dar has
pemerksaan dapat dkembakan kepada PIHAK KEDUA.
PASAL 0
KETERLAMBATAN PEN"ERAHAN BARANG
Apaba ter|ad keterambatan penyerahan barang atau keterambatan pembayaran yang
merupakan kewa|ban PIHAK KEDUA dan PIHAK PERTAMA, maka datur denda sebaga
berkut :
1. Penyerahan barang dar PIHAK KEDUA kepada PIHAK PERTAMA mengaam
keterambatan/meebh dar |adwa yang dtentukan, PIHAK KEDUA dkenakan denda
sebesar 1
0 0
0
(satu perserbu) dar harga kontrak atau 5% x Rp. .. = Rp.
(dengan huruf).
2. Pembayaran (Pembuatan Surat Permntaan Pembayaran) dar PIHAK PERTAMA
kepada PIHAK KEDUA mengaam keterambatan, PIHAK PERTAMA dkenakan denda
sebesar bunga terhadap na taghan yang terambat dbayar, berdasarkan tngkat
suku bunga yang beraku pada saat tu menurut ketetapan Bank Indonesa.
3. Denda tdak beraku apaba penyebab keterambatan dsebabkan keadaan
kahar.
PASAL 11
KEADAAN KAHAR
1. Keadaan kahar merupakan suatu keadaan yang ter|ad duar kehendak PIHAK
PERTAMA dan PIHAK KEDUA sehngga penyerahan barang yang teah dtentukan
daam kontrak tdak dpenuh. Keadaan kahar tersebut adaah peperangan,
kerusuhan, revous, bencana aam, pemogokan, kebakaran dan gangguan ndustr
annya. Atas keterambatan penyerahan barang akbat tersebut datas, maka
pembayaran tdak dkenakan sanks (denda)
2. Apaba ter|ad keadaan kahar PIHAK PERTAMA atau PIHAK KEDUA sang
membertahukan keadaan tersebut dan dsepakat kedua beah phak bahwa
keadaan tersebut termasuk keadaan kahar.
PASAL 11
ITIKAT BAIK
1. PIHAK PERTAMA dan PIHAK KEDUA bertndak berdasarkan asas sang percaya
yang dsesuakan dengan hak-hak yang terdapat daam kontrak.
2. PIHAK PERTAMA dan PIHAK KEDUA setu|u untuk meaksanakan per|an|an
dengan |u|ur tanpa memperhatkan adanya kepentngan masng-masng phak. |ka
seama kontrak saah satu phak ada yang merasa drugkan, akan dupayakan
penyeesaannya secara musyawarah mupakat.
PASAL 12
PEMUTUSAN KONTRAK
Pemutusan/pembataan per|an|an/kontrak tdak dapat dakukan secara sephak, tetap
harus berdasarkan kesepakatan/persetu|uan kedua beah phak.
PASAL 13
PEN"ELESAIAN PERSELISIHAN
|ka ter|ad perseshan antara kedua beah phak, maka pada dasarnya akan
dseesakan secara musyawarah/mufakat meau Panta Pendama atau Pengadan
Neger.
PASAL 1
BAHASA DAN HUKUM
Bahasa yang dpergunakan daam per|an|an/kontrak n adaah bangsa Indonesa dan
hukum yang dgunakan adaah hukum yang beraku d Negara Indonesa.
PASAL 1!
PERPAJAKAN
Pa|ak Pertambahan Na dan pa|ak-pa|ak annya serta bea matera sesua dengan
ketentuan perundngan yang beraku men|ad beban PIHAK KEDUA.
PASAL 1-
KORESPONDENSI
Korespondens daam bentuk surat menyurat kepada PIHAK PERTAMA dtun|ukkan
kepada Pe|abat Pembuat Komtmen, . sedang kepada
PIHAK KEDUA daam bentuk surat menyurat dtu|ukkan kepada
....
BAB II
S"ARAT<S"ARAT UMUM
(KETENTUAN UMUM)
PASAL 1.
PENANGGUHAN
Apaba PIHAK KEDUA tdak meakukan kewa|ban sebagamana mestnya, PIHAK
PERTAMA dapat meakukan penangguhan pembayaran secara tertus kepada PIHAK
KEDUA dan dberkan kesempatan untuk memenuh kewa|bannya sampa batas waktu
yang teah dtentukan daam per|an|an.
BAB III
S"ARAT<S"ARAT KHUSUS
(KETENTUANKHUSUS)
PASAL 1/
ASAL BARANG
Asa barang yang dadakan adaah seuruhnya buatan produk uar neger karena barang-
barang tersebut beum dproduks daam neger.
PASAL 10
HAK PATEN DAN HAK CIPTA
PIHAK KEDUA wa|b mendung barang-barang yang dserahkan dar keasannya
(orgna) bak software maupun hardware dar segaa tuntutan atau kam dar phak
an atas peanggaran Hak Paten dan Hak Cpta.
PASAL 21
JAMINAN PELAKSANA
|amnan Peaksanaan pengadaan aat pengoah data berupa produk note book dan LCD
pro|ector, sebesar 5% dar kontrak.
PASAL 21
PEMBA"ARAN
1. Pembayaran dakukan daam sekagus seteah penyerahan barang yang
dnyatakan daam Berta Acara serah terma Barang dan dtanda tangan oeh kedua
beah phak.
2. Pembayaran yang akan dakukan oeh PIHAK PERTAMA dan PIHAK KEDUA
sebesar Rp. . (dengan huruf).
3. Mata uang yang dpergunakan daam per|an|an/kontrak n adaah mata uang
Rupah.
PASAL 22
PEN"ELESAIAN PERSELISIHAN
1. |ka perseshan tu tdak dapat dseesakan secara musyawarah, maka akan
dseesakan oeh suatu "Panta Pendama" yang berfungs sebaga |ur/wast,
dbentuk dan dangkat oeh kedua beah phak yang terdr dar :
2. Keputusan "Panta Pendama" n mengkat kedua beah phak dan baya
penyeesaan perseshan yang dkeuarkan akan dpku bersama.
3. |ka keputusan sebagamana dmaksud Ayat 2 pasa n tdak dapat dterma oeh
saah satu atau kedua beah phak, maka perseshanakan dteruskan meau
Pengadan Neger.
PASAL 23
LAMPIRAN<LAMPIRAN
Per|an|an/kontrak pengadaan aat pengoahan data berupa notebook dan LCD pro|ector,
.. dampr dokumen-dokumen yang men|ad satu kesatuan yang tdak dapat
terpsahkan dar kontrak terdr atas :
1. Surat Penawaran dengan ampran-amprannya.
2. Surat Keputusan Penun|ukkan Pemenang Pemhan Langsung Penyeda Barang (SKPP%).
3. |amnan Peaksanaan.
PASAL 2
P E N U T U P
1. Segaa sesuatu yang beum datur daam surat per|an|an n atau perubahan-
perubahan yang dpandang peru oeh kedua beah phak akan datur ebh an|ut
daam Surat Per|an|an yang tdak terpsahkan dar surat per|an|an n.
2. Surat Per|an|an n dbuat daam rangkap 3 (tga), 2 (dua) rangkap bermatera
cukup yang masng-masng mempunya kekuatan hukum yang sama untuk PIHAK
PERTAMA dan PIHAK KEDUA.
3. Segaa akbat yang ter|ad dar peaksanaan pengadaan barang n, kedua beah
phak teah memh tempat kedudukan (!omisili) yang tetap dan sah dkantor
Kepanteraan Pengadan Neger....................
4. Surat per|an|an n dtandatangan oeh kedua beah phak daam keadaan
sadar, tanpa paksaan dar phak manapun d .................... pada har dan tangga
tersebut datas.
5. Surat Per|an|an n dnyatakan beraku se|ak tangga dterbtkannya surat
pesanan dar PIHAK PERTAMA.
PIHAK KEDUA PIHAK PERTAMA
PT/C?/2&64a/K)9#6as&........ P#:a>a8 P#4>*a8
K)4&84#%.....
Na4a Na4a
|abatan pada perusahaan NIP
SURAT PESANAN
Nomor : ...................
Yang bertanda tangan dbawah n :
Nama :
NIP :
|abatan : Pe|abat Pembuat Komtmen ................
Aamat : ...........................................................
Berdasarkan Surat Per|an|an/Kontrak Nomor : .....................tangga ............., dengan
n kam mnta agar Saudara :
Nama :
|abatan : Drektur PT/CV/Frma/Koperas......
Aamat :
dapat segera mengrmkan barang aat pengoah data berupa notebook dan LCD
pro|ector, dengan syarat-syarat dan ketentuan-ketentuan yang datur daam Surat
Per|an|an tersebut datas.
Demkan Surat Pesanan n dterbtkan d ............ pada tangga ........... agar dapat
Saudara aksanakan dengan bak dan atas perhatan serta kesedaan Saudara kam
mengucapkan terma kash
PIHAK KEDUA PIHAK PERTAMA
PT/C?/2&64a/K)9#6as& P#:a>a8 P#4>*a8
K)4&84#%......
Na4a Na4a
|abatan pada perusahaan NIP
SURAT PERJANJIAN KERJA (KONTRAK)
Nomor :
Tangga :
PENGADAAN KENDARAAN RODA 2 (DUA) a8a* RODA (EMPAT)
(P&l&5 ;a%' 4a%a 4a* 7&la$sa%a$a%)
Antara
KUASA PENGGUNAAN ANGGARAN DA2TAR ISIAN PELAKSANAAN
ANGGARAN DIPA 33333333333333..
3333333333333333333333..
D#%'a%
33333333333333333333..
Pada har n , .. tangga buan ..tahun dua
rbu .........................., kam yang bertanda tangan dbawah n :
1. N a m a : ................................................
NIP : ................................................
|abatan : (sebutkan |abatannya) seaku Pe|abat Pembuat Komtmen
(sebutkan nstansnya)
Aamat : (sebutkan aamat nstansnya)
Berdasarkan Surat Keputusan .............................. Nomor ...............
tangga ............... tentang pengangkatan pe|abat perbendaharaan/pengeoa
keuangan pada (sebutkan nstansnya) daam ha n bertndak untuk dan
atas nama Pemerntah R.I/ Pemerntah Daerah ........................... yang sean|utnya
daam per|an|an n dsebut sebaga PIHAK PERTAMA..
2. N a m a : ..............................................
|abatan : Drektur/Drektur Utama PT/CV/Frma/Koperas...............
Aamat : ...............................................
yang ddrkan berdasarkan Hukum Repubk Indonesa dengan Akta
Notars ................... Nomor ........... tangga .................... dengan segaa perubahannya,
bertndak untuk dan atas nama PT/CV/Frma/Koperas yang sean|utnya daam ha n
dsebut sebaga PIHAK KEDUA.
Bahwa berdasarkan :
1. Keputusan Presden No. 80 Tahun 2003 tentang Pedoman Pengadaan
Barang/|asa Pemerntah.
2. Dokumen Pemhan Penyeda Barang/|asa
3. Berta Acara Pen|easan Peker|aan (Aanwz|ng) No. .. tangga
Nomor : .
Tangga : .
Tentang : Penun|ukkan Pemenang Peeangan
Surat Perntah Ker|a (SPK)
Nomor : .
Tangga : .
PIHAK PERTAMA dan PIHAK KEDUA dengan n menyatakan setu|u dan sepakat untuk
mengkatkan dr daam suatu Per|an|an Peker|aan Renovas Aua dan Pembuatan
Lapangan Parkr untuk keperuan Kantor Tahun Anggaran 200
dengan na Kontrak yang teah dtetapkan dan past; dan kedua beah phak |uga
menyatakan setu|u untuk meaksanakan peker|aan n sesua dengan Undang-Undang
yang beraku d Indonesa, dengan ketentuan dan syarat-syarat sebagamana
tercantum daam pasa-pasa dbawah n.
Pasal 1
TUGAS PEKERJAAN
PIHAK PERTAMA memberkan peker|aan kepada PIHAK KEDUA dan PIHAK KEDUA
menerma peker|aan tersebut, yatu untuk meaksanakan peker|aan : Renovas Aua
dan Pembuatan Lapangan Parkr pada Kantor .
Pasal 2
DASAR PELAKSANAAN PEKERJAAN
Peker|aan tersebut daam pasa 1 datas harus daksanakan oeh PIHAK KEDUA atas
dasar referens sebagamana tersebut daam ampran n merupakan bagan yang
tdak terpsahkan dar per|an|an n.
Lampran - ampran dmaksud adaah sebaga berkut :
Gambar-gambar |termasuk gambar deta|, Rencana Ker|a dan Syarat-syarat Peker|aan
(RKS) dan Berta Acara Aanw|zng/Pen|easan Peker|aan.
Dkut semua ketentuan-ketentuan dan peraturan-peraturan admnstras tekns yang
tercantum daam :
Agemene Voorwaarden voor de Utvoerng Van openbare werkwn, yang
dsyahkan dengan Surat Keputusan Pemerntahan Hnda Beanda Nomor : 9
tangga 28 Me 1941 dan Tambahan Lembaran Negara Nomor : 14571.
Peraturan Beton Bertuang d Indonesa Tahun 1977.
Peraturan Umum Instaas Lstrk tahun 1971.
Peraturan Konstruks Kayu Indonesa tahun 1961.
Peraturan Pembangunan Pemerntahan Daerah setempat.
Undang-Undang Nomor : 1 tahun 1970, tentang keseamatan ker|a.
Keputusan Presden Nomor 18 Tahun 2000, dan petun|uk tekns Keppres No.
18 tahun 2000.
Keputusan Menter Peker|aan Umum Nomor : 61/KPTS/1981.
Keputusan Drektur |endera Cpta Karya Nomor : 295/KPTS/CK/1997 tangga
1 Apr 1997.
Surat Keputusan Bersama Menter Keuangan dan Menter Negara
Perencanaan Pembangunan Nasona/Ketua BAPPENAS No.
6544/D.IV/02/1998- Se.36/A/21/0298 tangga 10 Pebruar 1998.
Petun|uk-petun|uk dan perngatan-perngatan san maupun tertus yang
dberkan oeh Dreks Peker|aan daam pasa 3 Per|an|an n, maka mencapa
tu|uan per|an|an.
Pasal 3
DIREKSI / PENGAWAS PEKERJAAN
Sebaga Dreks untuk pengawas peaksanaan peker|aan n dakukan oeh
. Yang beraamat d |aan ..
..
Pasal
BAHAN<BAHAN DAN ALAT<ALAT
Bahan-bahan, aat-aat dan segaa sesuatunya yang dperukan untuk meaksanakan
pemborongan tersebut daam pasa 1 per|an|an n harus dsedakan oeh PIHAK
KEDUA.
PIHAK KEDUA wa|b membuat tempat atau gedung yang bak untuk penympanan
bahan-bahan dan aat-aat tersebut guna ancarnya peker|aan.
PIHAK PERTAMA /DIREKSI PENGAWAS Peker|aan berhak dsedakan oeh PIHAK KEDUA,
|ka kuatas nya tdak memenuh persyaratan.
|ka Bahan-bahan dan aat-aat tersebut dtoak oeh PIHAK PERTAMA/ DIREKSI
PENGAWAS peker|aan, maka PIHAK KEDUA harus menyngkrkan bahan-bahan
dan aat-aat tersebut dar okas peker|aan daam |angka waktu 2 x 24 |am,
kemudan menggantkannya dengan yang memenuh persyaratan.
Tdak terseda bahan-bahan dan aat-aat, tdak dapat d|adkan aasan untuk
keterambatan peker|aan.
Pasal !
TENAGA KERJA DAN UPAH
Agar peker|aan ber|aan sepert yang dtetapkan, PIHAK KEDUA harus menyedakan
tenaga ker|a yang cukup |umah, keahan serta keterampannya.
Ongkos-ongkos dan upah ker|a untuk meaksanakan peker|aan tersebut dtanggung
oeh PIHAK KEDUA.
PIHAK KEDUA dwa|bkan menyeenggarakan program Asurans Sosa Tenaga Ker|a
|Astek| sesua dengan ketentuan dan peraturan Pemerntah yang beraku.
Pasal -
PELAKSANAAN PEKERJAAN OLEH PIHAK KEDUA
Dtempat peker|aan harus seau ada wak PIHAK KEDUA yang dtun|uk sebaga
pmpnan peaksana yang mempunya wewenang/kuasa penuh untuk mewak
PIHAK KEDUA, yang dapat menerma/ memberkan/ memutuskan segaa
petun|uk-petun|uk dar PIHAK PERTAMA /DIREKSI PENGAWAS.
Menun|uk pmpnan peaksana/Tenaga ah n harus mendapat persetu|uan dar PIHAK
PERTAMA.
Apaba menurut pertmbangan PIHAK PERTAMA, Pmpnan Peaksana/Tenaga Ah yang
dgunakan oeh PIHAK KEDUA tdak memenuh syarat yang dperukan, maka
PIHAK KEDUA segera menggant dengan ah an yang memenuh syarat
tersebut.
PIHAK KEDUA bertanggung |awab atas segaa kerugan PIHAK PERTAMA sebaga
perbuatan oeh orang-orang yang dpeker|akan oehnya.
Pasal .
JANGKA WAKTU PELAKSANA
|angka waktu peaksanaan peker|aan sampa seesa 100% (seratus persen) sap yang
dsebut daam pasa 1 per|an|an n dtetapkan seama 75 (tu|uh puuh ma) har
kaender terhtung tangga .. dan berakhr tangga
Waktu penyeesaan tersebut daam ayat 1 pasa n tdak dapat drobah oeh PIHAK
KEDUA, kecua adanya "Keadaan Memaksa" sepert datur daam pasa 8
per|an|an n dan harus dsetu|u oeh PIHAK PERTAMA secara tertus, bahwa
waktu penyeesaan dapat dperpan|ang.
Pasal /
KEADAAN MEMAKSA
Yang termasuk daam "KEADAAN MEMAKSA" adaah perstwa-perstwa sebaga
berkut :
Bencana aam, |gempa bum, tanah ongsor, angn puyuh dan ban|r|.
Kebakaran.
Perang, huru-hara, Pemogokan, Pemberontakan dan Epdem, yang secara
keseuruhan berhubungan dengan penyeesaan peker|aan n.
Ha-ha an yang duar dar wewenang PIHAK KEDUA.
Apaba ter|ad "KEADAAN MEMAKSA", PIHAK KEDUA harus membertahukan kepada
PIHAK PERTAMA secara tertus seambat-ambatnya daam waktu 14 (empat
beas) har se|ak ter|adnya keadaan memaksa serta dserta bukt-bukt yang
syah, demkan |uga pada waktu keadaan memaksa berakhr.
Atas pembertahuan PIHAK KEDUA, PIHAK PERTAMA akan menyetu|u, atau menoak
secara tertus keadaan memaksa tu daam |angka waktu 3 x 24 |am, se|ak ada
pembertahuan tersebut.
|ka daam waktu 3 x 24 |am se|ak pembertahuan dar PIHAK KEDUA kepada PIHAK
PERTAMA, tentang "KEADAAN MEMAKSA" tersebut, PIHAK PERTAMA tdak
memberkan |awabannya, maka PIHAK PERTAMA danggap menyetu|u adanya
"KEADAAN MEMAKSA" tersebut.
Pasal 0
MASA PEMELIHARAAN
Masa pemehataan atas kes peker|aan seama 45 (empat puuh ma) har kaender
terhtung se|ak tangga peker|aan dserah termakan untuk pertama kanya.
Daam masa pemeharaan, PIHAK KEDUA dwa|bkan atas perntah PIHAK PERTAMA
dengan segera mengadakan perbakan/pembetuan segaa kekurangan dan
cacat.
Apaba PIHAK KEDUA tdak mengndahkan perntah n, maka peker|aan perbakan n
daksanakan oeh PIHAK KETIGA atas perntah PIHAK PERTAMA dengan baya
yang dbebankan kepada PIHAK KEDUA.
Pasal 11
JAMINAN PELAKSANAAN
PIHAK KEDUA menyerahkan |amnan peaksanaan peker|aan berupa surat |amnan
Bank Pemerntah/Bank an/Lembaga Keuangan yang dtetapkan oeh Menter
Keuangan Repubk Indonesa sebesar 5% (ma persen) dar |umah harga
borongan = 5% x Rp. , = Rp. .
Lokas : ......
Waktu Peaksanaan : 75 (tu|uh puuh) har kaender
Imbaan |asa : Sebesar Rp. ..
.
Ketentuan Lan : Akan datur daam Surat Per|an|an (Kontrak)
Surat Perntah Ker|a n dbuat rangkap 6 (enam) yang masng-masng mempunya
kekuatan hukum yang sama.
Tempat, dan
tangga ..............
PIHAK KEDUA, PIHAK KESATU,
33333333333 33333333333
33333333333 33333333333
III
CONTOH
SURAT PERJANJIAN (KONTRAK)
KONSULTAN PERENCANA
SURAT PERJANJIAN
PEKERJAAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN
<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<
Nomor : .
Tangga :
Pada har n , .. tangga buan ..tahun dua
rbu .........................., kam yang bertanda tangan dbawah n :
1. N a m a : ................................................
NIP : ................................................
|abatan : (sebutkan |abatannya) seaku Pe|abat Pembuat Komtmen
(sebutkan nstansnya)
Aamat : (sebutkan aamat nstansnya)
Berdasarkan Surat Keputusan .............................. Nomor ...............
tangga ............... tentang pengangkatan pe|abat perbendaharaan/pengeoa
keuangan pada (sebutkan nstansnya) daam ha n bertndak untuk dan
atas nama Pemerntah R.I/ Pemerntah Daerah ........................... yang sean|utnya
daam per|an|an n dsebut sebaga PIHAK PERTAMA.
2. N a m a : ..............................................
|abatan : Drektur/Drektur Utama PT/CV/Frma/Koperas...............
Aamat : ...............................................
yang ddrkan berdasarkan Hukum Repubk Indonesa dengan Akta
Notars ................... Nomor ........... tangga .................... dengan segaa perubahannya,
bertndak untuk dan atas nama PT/CV/Frma/Koperas yang sean|utnya daam ha n
dsebut sebaga PIHAK KEDUA.
PIHAK PERTAMA dan PIHAK KEDUA dengan n menyatakan teah setu|u dan sepakat
untuk mengkatkan dr daam suatu per|an|an peker|aan perencanaan dengan
ketentuan dan syarat-syarat sebagamana tercantum daam pasa-pasa dbawah n :
Pasal 1
TUGAS PEKERJAAN
PIHAK PERTAMA memberkan tugas kepada PIHAK KEDUA dan PIHAK KEDUA menerma
tugas tersebut, yatu untuk meaksanakan : Peker|aan Perencanaan Pembangunan
.1 Paket okas kegatan d
Tugas peker|aan yang akan daksanakan oeh PIHAK KEDUA sebagamana yang
tercantum daam Kerangka Acuan Ker|a (KAK), antara an :
a. Meaksanakan peker|aan persapan perencanaan sepert :
mengumpukan data dan nformas apangan, (termasuk penyedkan tanah
sederhana) membuat nterpretas secara gars besar terhadap Kerangka
Acuan Ker|a (KAK) dan konsutas dengan pemerntah daerah setempat
mengena peraturan daerah setempat / per|nan bangunan.
b. Membuat pra rancangan tekns sepert : rencana tampak, pra
rancangan bangunan termasuk program dan konsep ruang, perkraan baya,
dan mengurus per|nan sampa mendapatkan advs pannng, keterangan
persyaratan bangunan dan ngkungan, dan IMB pendahuuan dar
Pemerntah Daerah Setempat.
c. Membuat pengembangan rancangan tekns sepert : rencana
arstektur, struktur, dan uttas secara engkap beserta prasarananya
termasuk perhtungan sesua Keperuannya, dan rencana perkraan baya.
d. Membuat rancangan gambar deta sepert : gambar deta arstektur,
deta struktur, deta uttas, menyusun Rencana Ker|a dan Syarat-syarat
(RKS), membuat Rencana Anggaran Baya (RAB) dan membuat aporan akhr
perencanaan termasuk petun|uk penggunaan peraatan bangunan dan
perawatannya.
e. Mengadakan peeangan sepert : membuat PIHAK PERTAMA daam
menyusun dokumen peeangan, membantu panta peeangan daam
menyusun program dan peaksanaan peeangan, Aanw|zng, evauas
penawaran dan menyusun kemba dokumen eang bamana ter|ad eang
uang.
f. Mengadakan pengawasan berkaa seama daam peaksanaan
konstruks fsk dan membuat aporan pengawasan berkaa.
g. Memerksa dan mengesahkan gambar-gambar yang sesua dengan
peaksanaan d apangan (As-But Drawng).
h. Kekurangan nformas dan kesaahan menter|emahkan nformas
adaah sepenuhnya men|ad tanggung |awab PIHAK KEDUA.
Pasal 2
DASAR PERJANJIAN DAN PELAKSANAAN PEKERJAAN
1. Peker|aan tersebut daam pasa 1 datas harus daksanakan oeh PIHAK KEDUA
atas dasar referens-referens yang merupakan bagan tdak terpsahkan dar
per|an|an n yatu :
a. Daftar Isan Peaksanaan Anggaran (DIPA)
Nomor : .
Tangga : .
b. Surat Penawaran Harga (SPH)
Nomor : .
Tangga : .
c. Surat Usuan Penetapan Penyeda |asa Konsutan Perencana.
Nomor : .
Tangga : .
d. Surat Penetapan Penyeda |asa Konsutans Perencanaan Konstruks
Nomor : .
Tangga : .
e. Surat Keputusan Penetapan Penyeda |asa Konsutans Perencanaan
Konstruks
Nomor : .
Tangga : .
2. Dasar spesfkas tekns dan non tekns dan non tekns peaksanaan peker|aan
yang merupakan bagan tdak terpsahkan daam per|an|an n yatu :
a. Undang-Undang Nomor : 1 Tahun 1970 Tentang Keseamatan Ker|a
b. Undang-Undang Nomor : 18 Tahun 1999 Tentang |asa Konstruks
c. Undang-Undang Nomor : 28 Tahun 2003 Tentang Bangunan Gedung
d. Keputusan Presden RI Nomor 42 Tahun 2002 tangga Tentang
Pedoman Peaksanaan Anggaran Pendapatan dan Bean|a Negara.
e. Keputusan Presden RI Nomor 80 Tahun 2003 Tentang Pedoman
Peaksanaan Pengadaan barang/ |asa Pemerntah.
f. Keputusan Menter Permukman dan Prasarana Wayah Nomor :
332/KPTS/M/2002 tangga 21 Agustus 2002 Tentang Pedoman Tekns
Pembangunan Gedung Negara.
g. Keputusan Menter Permukman dan Prasarana Wayah No.
339/KPTS/M/2002 tentang Petun|uk Peaksanaan Pengguna |asa Konstruks
daam Instans Pemerntah.
h. Peraturan Beton Indonesa 1971.
. Peraturan Konstruks Kayu Indonesa PPKI Tahun 1961.
j. Peraturan Bangunan Ba|a Indonesa (PBBI) Tahun 1984.
k. Peraturan Pembebanan Ba|a Indonesa PPI-RI-18-1997.
l. Peraturan Umum Instaas Lstrk (PUIL) Tahun 1997.
m. Pedoman Pumbng Instaas Lstrk Tahun 1997.
n. Peraturan Umum Bahan Bangunan d Indonesa (PUBI) Tahun 1982.
o. Peraturan Pembangunan dar Pemerntah Daerah Setempat.
p. Standar Nasona Indonesa tentang Bangunan Gedung antara an :
. SNI 03-3990-1995 tentang Tatacara Instaas Penangka petr untuk
bangunan.
. SNI-0255-1987 D tentang Peraturan Umum Instaas Lstrk 1987.
. SNI 03-1727- 1989 tentang Tatacara Perencanaan Pembebanan untuk
Rumah dan Gedung.
v. SNI 03-1729-1989 tentang Tatacara perencanaan Ba|a untuk gedung.
v. SNI 03-1736-1989 Tentang Tatacara Perencanaan Struktur Bangunan
untuk Pencegahan Bahaya Kebakaran pada Bangunan Rumah dan
Gedung.
v. SNI 03-2410-1989 tentang Tatacara Pengecatan Dndng Tembok
dengan cat emus.
v. SNI 03-2847-1992 tentang Tatacara Perhtungan Struktur Beton untuk
Bangunan Gedung.
q. Kerangka Acuan Ker|a (KAK) Peker|aan perencanaan yang dtetapkan.
r. Petun|uk dan perngatan tertus yang dberkan oeh PIHAK PERTAMA
yang mash sesua dengan ngkup tanggung |awab dan kewa|ban PIHAK
KEDUA tersebut daam pasa 3 per|an|an n.
s. Sean ketentuan tersebut datas |uga terkat kepada peraturan tentang
bangunan annya yang beraku.
Pasal 3
TANGGUNG JAWAB DAN KEWAJIBAN
1. Peker|aan Perencanaan yang akan daksanakan oeh PIHAK KEDUA harus
mengkut ketentuan yang tercantum daam Surat Per|an|an n.
2. PIHAK KEDUA akan meaksanakan tugasnya dengan segaa kemampuan,
keahan dan pengaaman yang dmknya sehngga peaksanaan peker|aan
perencanaan sesua dengan Kerangka Acuan Ker|a (KAK) dan ketentuan -
ketentuan daam Surat Per|an|an n.
3. Semua tugas peker|aan yang tercantum daam Pasa 1 Surat Per|an|an n dan
ketepatan waktu peaksanaan peker|aan merupakan tanggung |awab PIHAK
KEDUA.
4. PIHAK KEDUA tdak dperkenankan memberkan tugas seuruhnya atau sebagan
tugas yang dterma dar PIHAK PERTAMA kepada Phak an, kecua dengan
persetu|uan tertus PIHAK PERTAMA.
5. PIHAK KEDUA harus berseda memberkan cetakan-cetakan yang merupakan
has dar kegatan yang teah daksanakannya kepada PIHAK PERTAMA apaba
sewaktu-waktu dbutuhkan dengan baya dar PIHAK KEDUA.
6. PIHAK KEDUA beserta personaanya tdak dbenarkan bak angsung maupun
tdak angsung turut serta bak sebaga sub kontraktor maupun pemasok bahan
bangunan dar kegatan n dan |uga tdak dbenarkan merangkap sebaga
Konsutan Mana|emen Konstruks.
7. PIHAK KEDUA bertanggung |awab penuh atas kebenaran perencanaan yang
dhaskannya dan segaa kesaahan-kesaahan perencanaan yang baru dketahu
pada waktu peaksanaan dan pasca konstruks, maka PIHAK KEDUA bertanggung
|awab atas kerugan PIHAK PERTAMA, sebaga akbat kesaahan perencanaan
tersebut.
8. Keancaran peaksanaan kegatan yang berhubungan dengan perencanaan
sepenuhnya men|ad tanggung |awab PIHAK KEDUA.
9. PIHAK KEDUA bertanggung |awab sesua dengan ketentuan pasa 1609 KUH,
Perdata.
Pasal
HASIL PEKERJAAN PERENCANAAN
Has peker|aan perencanaan oeh PIHAK KEDUA yang harus dsampakan kepada
PIHAK PERTAMA dan dbuat daam rangkap 3 (tga), setdak-tdaknya adaah sebaga
berkut :
1. Tahap Konsep Rancangan Tekns.
a. Konsep penyapan rencana tekns, termasuk konsep organsas, |umah
dan kuafkas tm perencana, metoda peaksanaan, dan tanggung |awab
waktu perencanaan.
b. Konsep skematk rencana tekns, termasuk program ruang, organsas
hubungan ruang, d.
c. Laporan data dan nformas apangan, termasuk penyedkan tanah
sederhana, keterangan rencana kota, d.
2. Tahap Pra-rancangan Tekns
a. Gambar-gambar rencana tapak
b. Gambar-gambar pra-rencana bangunan
c. Perkraan baya pembangunan
d. Gars besar rencana ker|a dan syarat-syarat (RKS)
e. Has konsutas rencana dengan Pemda setempat.
f. Gambar perspektf dan maket (sepan|ang dwa|bkan).
3. Tahap Pengembangan Rancangan.
a. Gambar Pengembangan rencana arstektur, struktur uttas.
b. Uraan konsep rencana dan perhtungan-perhtungan yang dperukan
c. Draf rencana anggaran baya
d. Draf rencana ker|a dan syarat-syarat (RKS).
4. Tahap Rancangan Gambar Deta
a. Gambar rencana tekns bangunan engkap
b. Rencana ker|a dan syarat-syarat (RKS)
c. Rencana kegatan dan voume peker|aan (BO)
d. Rencana anggaran baya (RAB)
e. Laporan perencanaan arstektur, struktur, engkap dengan perhtungan
yang dperukan.
5. Tahap Peeangan
a. Dokumen tambahan has pen|easan peker|aan
b. Dokumen petun|uk penggunaan, pemeharaan, dan perawatan
peraatan / perengkapan /bangunan (ba ada).
6. Tahap Pengawasan Berkaa
Pasal !
JANGKA WAKTU PELAKSANAAN PERENCANAAN
1. Peker|aan yang tercantum daam Pasa 1 Surat Per|an|an n harus dseesakan
tahap dem tahap, seteah mendapat persetu|uan dar PIHAK PERTAMA.
2. |angka waktu peaksanaan peker|aan perencanaan sampa dengan penyerahan
dokumen peeangan sebagamana dsebut daam pasa 4 ayat 1,2,3 dan 4
Per|an|an n dtetapkan seama 15 (ma beas) har kaender terhtung se|ak
tangga Surat Perntah Peaksanaan Peker|aan dtanda tangan d atas matera
dan dsetu|u oeh Penyeda |asa Konsutan Perencana.
3. |angka waktu penyeesaan peker|aan tersebut daam ayat 2 dan 3 pasa n tdak
dapat dubah oeh PIHAK KEDUA kecua adanya keadaan memaksa sepert datur
daam Pasa 14 Surat Per|an|an n, atau adanya perntah perubahan tugas
peker|aan dar PIHAK PERTAMA secara tertus, yang mengakbatkan terdapat
perpan|angan/ penambahan waktu penyeesaan peker|aan dan datur daam
per|an|an tambahan (addendum).
4. Has peker|aan perencanaan sampa mencapa prestas 100% sebagamana
dsebut daam pasa 4 ayat 6 Surat Per|an|an n pang ambat harus sudah
seesa dan dserahkan kepada PIHAK PERTAMA daam |angka waktu seambat-
ambatnya 7 (tu|uh) har kaender terhtung seteah tangga daksanakan Serah
Terma Pertama Peker|aan peaksanaan fsk dar Kontraktor Peaksana kepada
PIHAK PERTAMA.
Pasal -
BIA"A PEKERJAAN PERENCANAAN
1. |umah baya perencanaan tersebut daam Pasa 1 Surat Per|an|an n adaah
sebesar Rp. .... (.
), merupakan baya yang past dan tetap (Lumpsum
Fxed Prce) yang dbebankan pada DIPA . ..
Tahun Anggaran . Nomor : tangga 31 Desember ..
Nomor Kode Fungs, Fungs, Program, kegatan, Sub Kegatan,
.
2. Daam |umah baya peker|aan perencanaan tersebut datas sudah termasuk
segaa pengeuaran beserta pa|ak-pa|ak, bea matera dan baya-baya annya
yang harus dbayar oeh PIHAK KEDUA sesua dengan ketentuan perundang-
undangan yang beraku.
Pasal .
CARA PEMBA"ARAN
Pembayaran baya peker|aan perencanaan daam pasa 6 Surat Per|an|an n
daksanakan secara terhadap sesua dengan prestas peker|aan perencanaan yang
teah dsetu|u oeh kedua beah phak, dengan ketentuan sebaga berkut :
1. Pembayaran tahap kesatu sebesar 25% dar |umah baya perencanaan yakn
se|umah Rp. (..
) dbayarkan seteah prestas peker|aan perencanan
mencapa 25%, yatu PIHAK KEDUA sudah menyeesakan Tahap Konsep
Rancangan tekns dan Tahap Pra-Rancangan tekns, dan teah dterma dengan
bak oeh PIHAK PERTAMA.
2. Pembayaran tahap kedua sebesar 25% dar |umah baya perencanaan yakn
se|umah Rp. (..
) dbayarkan seteah prestas peker|aan perencanaan
mencapa 50%, yatu PIHAK KEDUA sudah menyeesakan tahapan peker|aan
sampa dengan Tahap Pengembangan Rancangan dan teah dterma dengan
bak oeh PIHAK PERTAMA.
3. Pembayaran tahap ketga sebesar 30% dar |umah baya perencanaan yakn
se|umah Rp. (..
) dbayarkan seteah prestas peker|aan perencanaan
mencapa 80%, yatu PIHAK KEDUA sudah menyeesakan tahapan peker|aan
sampa dengan Tahap Rancangan Gambar Deta dan teah dterma dengan bak
oeh PIHAK PERTAMA.
4. Pembayaran tahap keempat sebesar 5% dar |umah baya perencanaan yakn
se|umah Rp. .. () dbayarkan teah prestas peker|aan
perencanaan mencapa 85%, yatu PIHAK PERTAMA sudah menun|uk Kontraktor
Peaksana dan PIHAK KEDUA teah menyeesakan peker|aan pada Tahap
Peeangan serta dterma bak oeh PIHAK PERTAMA.
5. Pembayaran tahap kema/terakhr 15% dar |umah baya peker|aan
perencanaan yakn se|umah Rp. (dengan huruf) dbayarkan seteah
prestas peker|aan peaksanaan mencapa 100%, yatu daksanakan Serah
Terma Pertama Peker|aan Konstruks Fsk dar kontraktor Peaksana Kepada
PIHAK PERTAMA, dan PIHAK KEDUA teah menyerahkan seuruh has tugas dan
tanggung |awabnya sebagamana tercantum daam Pasa 4 ayat 1, 2, 3, 4, 5 dan
6 Surat Per|an|an n kepada PIHAK PERTAMA.
6. Tahap-tahap pembayaran tersebut datas dnyatakan daam berta acara
kema|uan peker|aan untuk pembayaran angsuran yang dsetu|u dan dtanda
tangan oeh kedua beah phak meau KPPN/Kas Daerah .dan dsaurkan ke
Rekenng PIHAK KEDUA pada Bank . ..
Nomor : . .
Pasal /
BEBAN BIA"A DAN PAJAK
Segaa pengeuaran baya sehubungan dengan pembuatan Surat Per|an|an n
termasuk baya matera tempe Rp.6.000,- (enam rbu rupah) dbebankan
kepada PIHAK KEDUA.
Segaa pa|ak-pa|ak sehubungan peker|aan perencanaan n dtanggung oeh PIHAK
KEDUA, dan dunas sesua dengan ketentuan perundang-undangan yang
beraku.
Pasal 0
TENAGA KERJA DAN UPAH
Agar peker|aan perencanaan ber|aan sepert yang dtetapkan, PIHAK KEDUA
dwa|bkan menggunakan bentuk organsas dan menyedakan tenaga ker|a yang
cukup |umah, keahan serta ketrampannya sesua dengan Kerangka Acuan
Ker|a (KAK) dan yang teah dsetu|u oeh PIHAK PERTAMA.
PIHAK KEDUA bertanggung |awab atas segaa kerugan PIHAK PERTAMA sebaga akbat
perbuatan orang-orang yang dpeker|akan oeh PIHAK KEDUA, sehubungan
dengan peker|aan perencanaan n.
Ongkos-ongkos dan upah tenaga ker|a yang dperukan untuk peaksanaan peker|aan
perencanaan n dbebankan kepada PIHAK KEDUA.
Pasal 11
PELAKSANAAN PIHAK KEDUA
D tempat peker|aan perencana PIHAK KEDUA harus menyedakan tenaga-tenaga ah
untuk menyeesakan peker|aan yang sesua dengan tugas-tugas tercantum
daam Pasa 1 Surat Per|an|an n.
Untuk setap tahapan peker|aan perencanaan harus ada wak PIHAK KEDUA yang
dtun|uk sebaga penanggung |awab peker|aan, yang mempunya wewenang
/kuasa penuh untuk mewak PIHAK KEDUA, dan dapat
menerma/memberkan/memutuskan segaa petun|uk yang dberkan oeh PIHAK
PERTAMA.
Penun|ukan Penanggung |awab Peker|aan, yang dampr dengan Currcuum Vtae
yang bersangkutan, harus mendapat persetu|uan dar PIHAK PERTAMA secara
tertus.
Apaba menurut pertmbangan PIHAK PERTAMA, penanggung |awab peker|aan yang
dtun|uk PIHAK KEDUA tdak memenuh syarat, maka PIHAK PERTAMA
membertahukan secara tertus kepada PIHAK KEDUA dan PIHAK KEDUA harus
segera menggant dengan petugas/tenaga ah an yang memenuh persyaratan
yang dmnta oeh PIHAK PERTAMA.
Pasal 11
SANKSI DAN DENDA
|ka PIHAK KEDUA terambat menyeesakan peker|aan perencanaan daam batas waktu
yang teah dtetapkan daam Pasa 5 Surat Per|an|an n akbat keaaan PIHAK
KEDUA, maka PIHAK KEDUA dkenakan denda sebesar 1 o/oo (satu perm) dar
baya peker|aan perencanaan untuk setap har keambatan penyeesaan
peker|aan.
|ka PIHAK KEDUA meaakan ketentuan daam Surat Per|an|an n dan teah mendapat
perngatan tertus 3 (tga) ka berturut-turut dar PIHAK PERTAMA, tetap PIHAK
KEDUA tdak |uga memperbak keaaan PIHAK KEDUA dkenakan denda sebesar
1% (satu persen) dar baya perencanaan, dengan ketentuan PIHAK KEDUA tetap
bertanggung |awab untuk memperbak kesaahan/keaaan yang dperngatkan
tersebut.
Maksmum denda kumuatf dtetapkan sebesar 5% (ma persen) dar |umah baya
peker|aan perencanaan.
Apaba terbukt bahwa peaksanaan peker|aan perencanaan bertentangan dengan
Surat Per|an|an n dan mengakbatkan kerugan bag PIHAK PERTAMA, maka
PIHAK KEDUA bertanggung |awab penuh atas kerugan tersebut.
|ka PIHAK KEDUA tdak meaksanakan ketentuan tersebut daam Pasa 9 ayat 1
per|an|an n bak daam bentuk organsas, |umah dan kuafkas tenaga ah
yang teah dtetapkan, maka PIHAK KEDUA setu|u dber mbaan baya/|asa
sebesar perhtungan yang nyata-nyata dgunakan daam meaksanakan tugas
tersebut.
Denda-denda tersebut daam pasa n, akan dperhtungkan dengan kewa|ban
pembayaran PIHAK PERTAMA kepada PIHAK KEDUA.
Pasal 12
PERUBAHAN TUGAS PEKERJAAN
|ka PIHAK PERTAMA mengadakan perubahan daam bagan peker|aan perencanaan
tersebut daam Pasa 1 Surat Per|an|an n, maka pada saat tu pua PIHAK
PERTAMA bersama-sama dengan PIHAK KEDUA mengadakan penaan terhadap
bagan peker|aan yang teah dakukan PIHAK KEDUA.
Baya Perencanaan bagan-bagan peker|aan yang teah dsahkan dan dterma dengan
bak oeh PIHAK PERTAMA, akan dbayarkan PIHAK PERTAMA kepada PIHAK
KEDUA.
Pasal 13
KEADAAN KAHAR (2ORCE MAJEURE)
Yang dmaksud "keadaan kahar" daam per|an|an n adaah suatu keadaan yang
ter|ad d uar kehendak para phak sehngga peker|aan/|asa yang teah
dtentukan daam kontrak.
Yang dgoongkan keadaan kahar adaah :
Peperangan
Kerusuhan
Revous
Bencana aam : ban|r, gempa bum, bada, gunung, meetus, tanah
ongsor, wabah penyakt, dan angn topan.
Pemogokan;
Kebakaran;
Gangguan, ndustr annya;
Apaba ter|ad "keadaan kahar", maka :
PIHAK PERTAMA menyatakan secara tertus kepada PIHAK KEDUA bahwa
teah ter|ad "keadaan memaksa".
Apaba seama 3 (tga) har se|ak ter|adnya keadaan memaksa PIHAK
PERTAMA tdak membuat pernyataan tersebut ayat 2a pasa n, maka
PIHAK KEDUA berhak menga|ukan keadaan tersebut kepada PIHAK
PERTAMA untuk mendapat persetu|uan tertus.
|ka daam waktu 3 x 24 |am se|ak dtermanya pembertahuan PIHAK
KEDUA kepada PIHAK PERTAMA tentang "keadaan kahar" tersebut, PIHAK
PERTAMA tdak memberkan |awaban, maka PIHAK PERTAMA danggap
menyetu|u ter|adnya "keadaan kahar" tersebut.
PIHAK KEDUA wa|b mengamankan apangan dan segera menghentkan
seuruh kegatan peker|aan seteah menerma pernyataan/persetu|uan
tertus tentang keadaan kahar dar PIHAK PERTAMA.
PIHAK KEDUA segera meaporkan kema|uan peker|aan pada saat keadaan
kahar, seteah dperksa oeh PIHAK PERTAMA.
Pembayaran PIHAK PERTAMA kepada PIHAK KEDUA dakukan seteah
dakukan perhtungan, dan seteah PIHAK KEDUA menyeesakan
kewa|ban keuangan kepada para pegawa dan tenaga ah yang
dpeker|akan oeh PIHAK KEDUA.
Apaba "keadaan kahar" tu dtoak oeh PIHAK PERTAMA maka beraku ketentuan-
ketentuan Pasa 5, Pasa 11, Pasa 14 Surat Per|an|an n.
Pasal 1
PEMUTUSAN PERJANJIAN
PIHAK PERTAMA dapat membatakan secara sephak per|an|an n tanpa menggunakan
ketentuan Pasa 1266 dan 1267 Ktab Undang-undang Hukum Perdata seteah
PIHAK PERTAMA memberkan perngatan / teguran tertus 3 (tga) ka berturut -
turut tetap PIHAK KEDUA tetap tdak mengndahkan daam ha :
PIHAK KEDUA tdak meaksanakan tugas perencanaan sebagamana mestnya
yang dmaksud daam Pasa 1 dan Pasa 4 Surat Per|an|an n.
|angka waktu yang dtetapkan daam Pasa 5 ayat 2 Surat Per|an|an n tdak
dtepat, karena keaaan PIHAK KEDUA.
Daam waktu satu buan terhtung se|ak tangga Surat Perntah Ker|a tdak atau
beum memua meaksanakan peker|aan perencanaan sebagamana datur
daam Pasa 1 Surat Per|an|an n.
Daam waktu satu buan berturut-turut tdak mean|utkan peker|aan
perencanaan yang teah dmuanya.
Secara angsung atau tdak angsung dengan senga|a memperambat
penyeesaan peker|aan perencanaan n.
PIHAK KEDUA nyata-nyata tdak meaksanakan peker|aan yang dtugaskan oeh
PIHAK PERTAMA.
PIHAK KEDUA memberkan keterangan tdak benar yang merugkan atau dapat
merugkan PIHAK PERTAMA sehubungan dengan peker|aan perencanaan.
Denda kumuatf teah mencapa 5% (ma persen) dar |umah baya peker|aan
perencanaan, sepert daam pasa 11 ayat 3 per|an|an n.
|ka ter|ad Pemutusan per|an|an perencanaan n, maka PIHAK PERTAMA dapat
menu|uk Konsutan Perencana an untuk menyeesakan peker|aan yang tersebut
daam pasa 1 datas, atas baya dtanggung oeh PIHAK KEDUA.
Daam ha adanya Pemutusan per|an|an karena saah satu atau beberapa aasan
sebagamana dmaksud daam ayat 1 pasa n, maka PIHAK KEDUA tdak berhak
menuntut gant rug kepada PIHAK PERTAMA, tetap berhak atas pembayaran
prestas dengan memperhtungkan na has peker|aan yang teah daksanakan,
serta kegunaan bag negara.
Sean yang tersebut daam ayat 1 pasa n, maka per|an|an n hanya dapat
dbatakan dengan persetu|uan tertus dar kedua beah phak.
Pasal 1!
JAMINAN HUKUM ATAS HASIL PEKERJAAN
PIHAK KEDUA men|amn bahwa semua has peker|aan PIHAK KEDUA yang dserahkan
kepada PIHAK PERTAMA tdak meanggar hak patent atau hak an yang dmk
oeh Phak Ketga.
|ka ter|ad kam atau tuntutan annya sehubungan dengan ha tersebut ayat (1) Pasa
n, PIHAK KEDUA membebaskan PIHAK PERTAMA dar segaa tuntutan apapun
dan d manapun yang mungkn tmbu serta PIHAK KEDUA dengan n
menyatakan akan mengamb segaa tndakan hukum yang peru termasuk
mewak ke depan pengadan.
Pasal 1-
PEN"ELESAIAN PERSELISIHAN
Apaba ter|ad perseshan antara kedua beah phak, maka pada dasarnya akan
dseesakan secara musyawarah.
Apaba perseshan tu tdak dapat dseesakan secara musyawarah, maka akan
dseesakan oeh suatu "Panta Pendama" yang berfungs sebaga |ur/wast,
yang dbentuk dan dangkat oeh kedua beah phak, dan terdr dar 3 (tga)
orang yatu :
Seorang wak dar PIHAK PERTAMA sebaga anggota.
Seorang wak dar PIHAK KEDUA sebaga anggota, dan
Seorang PIHAK KETIGA yang ah, sebaga ketua yang dsetu|u oeh kedua beah
Phak.
Keputusan "Panta Pendama" n mengkat kedua beah phak, dan baya penyeesaan
perseshan yang dkeuarkan akan dpku secara bersama.
|ka keputusan sebagamana dmaksud ayat 3 pasa n tdak dapat dterma oeh saah
satu phak atau kedua beah phak, maka perseshan akan dteruskan meau
Pengadan Neger.
Pasal 1.
TEMPAT KEDUDUKAN
Untuk peaksanaan per|an|an perencanaan n, beserta segaa akbat hukumnya,
kedua beah phak teah tempat kedudukan (Doms) yang tetap dan sah d Kantor
Pengadan Neger ...
Pasal 1/
P E N U T U P
Segaa sesuatu yang beum datur daam Surat Per|an|an n atau perubahan-
perubahan yang dpandang peru oeh kedua beah phak, akan datur ebh an|ut
daam Surat Per|an|an Tambahan (Addendum) dan merupakan per|an|an yang
tdak terpsahkan dar Surat Per|an|an n.
Surat Per|an|an n dbuat daam rangkap 8 (deapan) bermatera cukup, dan
mempunya kekuatan hukum yang sama masng-masng untuk PIHAK PERTAMA
dan PIHAK KEDUA serta kepada Phak-phak an yang berkepentngan dan ada
hubungannya dengan peker|aan perencanaan n.
Surat Per|an|an Peker|aan Perencanaan n dtanda tangan oeh kedua beah phak d
pada har dan tangga tersebut d atas, dan dnyatakan beraku se|ak
dterbtkannya Surat Perntah Ker|a dar PIHAK PERTAMA kepada PIHAK KEDUA.
PIHAK KEDUA PIHAK PERTAMA
PT/CV/Frma/Kop.. PE|ABAT PEMBUAT KOMITMEN
33333333.. 33333333..
Drektur NIP :
SURAT PERINTAH KERJA
Nomor : ..
Dperntah Kepada :
Nama Perusahaan :
Aamat :
NPWP Nomor :
Rekenng Pada Bank :
Untuk meaksanakan :
Peker|aan Perencanaan Pembangunan .
.. Gedung Kantor dan .
Dengan ketentuan sebaga berkut :
1. |angka waktu peaksanaan peker|aan perencanaan terhtung se|ak tangga
.sampa dengan dakukannya serah terma peker|aan konstruks fsk
oeh Kontraktor Peaksana.
Baya Perencanaan dtetapkan sebesar Rp. .. (
).
Dbebankan pada anggaran : DIPA
tangga 31 Desember .. Nomor Kode Fungs, Sub Fungs, Program, Sub
Kegatan, MAK.
Cara Pembayaran : Datur daam Surat Per|an|an.
Catatan :
Tanpa hak menga|ukan kenakan harga.
Keterambatan peker|aan tanpa dapat membuktkan ter|ad force ma|eure (ha-
ha duar kekuasaan perusahaan) dkenakan denda sebesar 1
0
/
00
(satu
perserbu) untuk setap har keterambatan dengan denda maksmum sebesar
5% (ma per seratus) dar harga peker|aan.
Tempat/tg..
Menyetu|u SPK n PIHAK PERTAMA
. PE|ABAT PEMBUAT KOMITMEN
33333333.. 33333333..
Drektur NIP :
SURAT PERJANJIAN KERJA (KONTRAK)
PERENCANAAN
PEKERJAAN (
PRASARANA 2ISIK ........................................................
.............................................................................................
LOKASI (
Nomor :
Tangga :
Pada har n , .. tangga buan ..tahun dua
rbu .........................., kam yang bertanda tangan dbawah n :
1. N a m a : ................................................
NIP : ................................................
|abatan : (sebutkan |abatannya) seaku Pe|abat Pembuat Komtmen
(sebutkan nstansnya)
Aamat : (sebutkan aamat nstansnya)
Berdasarkan Surat Keputusan .............................. Nomor ...............
tangga ............... tentang pengangkatan pe|abat perbendaharaan/pengeoa
keuangan pada (sebutkan nstansnya) daam ha n bertndak untuk dan
atas nama Pemerntah R.I/ Pemerntah Daerah ........................... yang sean|utnya
daam per|an|an n dsebut sebaga PIHAK PERTAMA.
2. N a m a : ..............................................
|abatan : Drektur/Drektur Utama PT/CV/Frma/Koperas...............
Aamat : ...............................................
yang ddrkan berdasarkan Hukum Repubk Indonesa dengan Akta
Notars ................... Nomor ........... tangga .................... dengan segaa perubahannya,
bertndak untuk dan atas nama PT/CV/Frma/Koperas yang sean|utnya daam ha n
dsebut sebaga PIHAK KEDUA.
Kedua beah phak berdasarkan :
1. DIPA/DPA-SKPD Nomor . Tangga
2. Penetapan/Penun|ukan dan Perntah Ker|a Konsutan Perencana Nomor....... tangga
..................
dengan n menyatakan teah setu|u dan sepakat untuk mengkatkan dr daam suatu
Per|an|an Peker|aan Perencanaan Prasarana Fsk ............. satu paket
d .............................dengan ketentuan dan syarat-syarat sebagamana tercantum
daam pasa-pasa dbawah n :
Pasal 1
TUGAS PEKERJAAN
PIHAK PERTAMA memberkan tugas kepada PIHAK KEDUA dan PIHAK KEDUA menerma
tugas tersebut, yatu untuk meaksanakan Peker|aan Perencanaan Prasarana Fsk
satu paket d , dengan pedoman persyaratan yang
teah d tetapkan yang antara an meput peker|aan sebaga berkut :
Mengumpukan data-data apangan dan ngkungan , serta penyedkan tanah
sederhana
Membuat rencana tapak, perencana dan meakukan penetan dan pengu|an
anggaran untuk peaksanaan konstruks
Membuat rencana engkap: rencana arstektur, rencana struktur, pen|easan-
pen|easan rencana, perhtungan-perhtungan struktur termasuk tahan gempa,
rencana dan perhtungan sstem data cahaya dan pumbng daam bangunan.
Membuat gambar-gambar deta, rencana ker|a dan syarat-syarat, rencana voume
dan baya, program peaksanaan dan rencana peeangan.
Memberkan pen|easan-pen|easan peker|aan pada waktu peeangan, menyusun
dokumen konstruks dan memberkan pen|easan terhadap persoaan-persoaan
perencanaan yang tmbu seama tahap konstruks.
Pasal 2
DASAR PELAKSANAAN PEKERJAAN PERENCANAAN
Peker|aan tersebut daam pasa 1 d atas harus daksanakan oeh PIHAK KEDUA atas
dasar referens-referens yang merupakan bagan yang tdak terpsahkan dar
per|an|an n yatu:
Pedoman Persyaratan /TOR (Pengarahan Penugasan dan Usuan Tekns/Baya)
Peker|aan Perencanaan yang teah dtetapkan.
Semua ketentuan-ketentuan dan peraturan-peraturan admnstras tekns yang
tercantum daam :
Peraturan Pembangunan Pemerntah Daerah setempat.
Agemene Voorwaarden Voor de Utvoern B| Aamemng Van Openbare
Werken, yang dsahkan dengan Surat Keputusan Pemerntah Hnda Beanda
Nomor 14571 (Khusus pasa-pasa yang mash beraku).
Keputusan Presden Nomor 61 Tahun 2004 beserta amprannya.
Keputusan Menter Peker|aan Umum No. 061/KPTS/1981.
Keputusan Menter Peker|aan Umum No. 02/KPTS/1985 tentang
Penangguangan Bahaya Kebakaran.
Surat Keputusan Bersama Bappenas dan Departemen Keuangan
Nomor: S - 42 / A / 2000
S-2262/D.2/05/2000
Tangga 3 Me 2000
Keputusan-Keputusan Menter Permukman dan Prasarana Wayah Nomor
332/KPTS/M/2002, tangga 21 Agustus 2002.
Peraturan Beton Bertuang Indonesa (PBBI) Tahun 1971 yang dterbtkan oeh
Yayasan Normasas Indonesa.
Peraturan Umum Instaas Lstrk (PUIL) Tahun 1977 yang dterbtkan oeh
Yayasan Normasas Indonesa.
Peraturan Konstruks Kayu Indonesa (PKKI) Tahun 1961 yang dterbtkan oeh
Yayasan Normasas Indonesa.
Pasal 3
TANGGUNG JAWAB DAN KEWAJIBAN
Peker|aan yang akan daksanakan oeh PIHAK KEDUA harus mengkut pedoman
persyaratan (Pengarahan Penugasan dan Usuan Tekns atau Baya) yang teah
dtetapkan.
PIHAK KEDUA akan meaksanakan tugasnya dengan segaa kemampuan, keahan
dan pengaaman yang dmknya sehngga peaksanaan peker|aan perencanaan
sesua dengan persyaratan (TOR) dan ketentuan-ketentuan yang beraku.
Semua tugas sepert durakan daam pasa 1. Surat Per|an|an n dan ketetapan
waktu penyeesaannya men|ad tanggung |awab PIHAK KEDUA.
PIHAK KEDUA tdak dperkenankan memberkan tugas yang teah dtermanya dar
PIHAK PERTAMA kepada Phak an bak sebagan maupun seuruhnya kecua atas
persetu|uan PIHAK PERTAMA.
PIHAK KEDUA harus berseda memberkan cetakan-cetakan dar dokumen
peaksanaan kepada PIHAK PERTAMA apaba sewaktu-waktu dbutuhkan dengan
tanggungan baya dar PIHAK PERTAMA.
PIHAK KEDUA beserta personaanya tdak dbenarkan angsung maupun tdak
angsung turut serta bak sebaga sub Kontraktor maupun sebaga everansr dar
peker|aan n.
PIHAK KEDUA bertanggung |awab penuh atas kebenaran perencanaan yang
dhaskannya dan kesaahan-kesaahan perencanaan yang baru dketahu pada
masa peaksanaan Peker|aan Konstruks.
Pasal
HASIL PEKERJAAN PERENCANAAN
Has peker|aan perencanaan sesua dengan Pedoman persyaratan yang antara an
meput:
PIHAK KEDUA harus menyerahkan 12 (dua beas) exempar dokumen Peeangan
kepada PIHAK PERTAMA pang ambat tangga ........ yang meput:
Rencana Ker|a dan Syarat-syarat (RKS) = 12 exempar.
Gambar-gambar termasuk gambar deta = 12 exempar.
Rencana Anggaran Baya (RAB) = 5 exempar.
CD Copy dar gambar-gambar tersebut = I set.
Pasal !
JANGKA WAKTU PELAKSANAAN PEKERJAAN
Peker|aan-peker|aan yang tercantum daam pasa 1 Surat Per|an|an n harus
dseesakan tahap dem tahap, seteah mendapat persetu|uan dar PIHAK PERTAMA
dan Instans yang berwenang.
|angka waktu peaksanaan peker|aan sampa seesa 100% tersebut daam pasa 1
Surat Per|an|an n dtetapkan seama 21 (dua puuh satu) har kaender dhtung
se|ak, tangga. sampa dengan tangga
Pasal -
BIA"A PEKERJAAN PERENCANAAN
|umah baya perencanaan tersebut daam pasa 1 Surat Per|an|an n sebesar Rp.
(dengan huruf) yang dbebankan pada DIPA. Nomor: ;
tangga 31 Desember 200 dan merupakan |umah yang past (umpsum fxed
prce).
Daam |umah baya Perencanaan tersebut datas sudah termasuk segaa
pengeuaran beserta pa|ak-pa|ak dan baya-baya annya yang dbayar oeh PIHAK
KEDUA sesua dengan ketentuan-ketentuan yang beraku.
Pasal .
CARA PEMBA"ARAN
Pembayaran Pertama sebesar Rp. ...................... () yakn
sebesar 85% (deapan puuh ma persen) dar |umah baya Perencanaan seteah
prestas mencapa 100% (seratus persen) dan dnyatakan dengan Berta Acara
Serah Terma Peker|aan Perencanaan dan dtandatangan oeh PIHAK PERTAMA dan
Pe|abat yang berwenang dar Dnas Peker|aan Umum/Pe|abat yang dtun|uk.
Pembayaran kedua sebesar Rp. ........................... (dengan huruf), yakn sebesar
15% (ma beas persen) dar |umah baya perencanaan seteah fsk Peker|aan
Peaksanaan mencapa 100% (seratus persen) dan dnyatakan dengan Berta Acara
Persetu|uan Kema|uan Peker|aan yang dtanda tangan oeh PIHAK PERTAMA dan
Pe|abat yang berwenang dar Dnas Peker|aan Umum/Pe|abat yang dtun|uk
oehnya serta meampr Berta Acara Serah Terma Peker|aan Peaksanaan.
Tahap-tahap pembayaran tersebut datas dakukan meau Kantor
Perbendaharaan dan Kas Negara/Kas Daerah .. , kepada PIHAK
KEDUA yang mempunya rekenng pada Bank. Nomor Rekenng
Pasal /.
TENAGA KERJA DAN UPAH
Agar Peker|aan Perencanaan ber|aan sepert yang teah dtetapkan, PIHAK KEDUA
harus menyedakan tenaga ker|a yang cukup bak |umah, keahan dan
ketrampannya.
Ongkos-ongkos dan upah ker|a untuk meaksanakan peker|aan perencanaan
tersebut dtanggung oeh PIHAK KEDUA.
Pasal 0
PELAKSANAAN PIHAK KEDUA
D tempat peker|aan perencanaan PIHAK KEDUA harus menyedakan tenaga-
tenaga ah untuk menyeesakan peker|aan yang sesua dengan tugas-tugas yang
tercantum daam pasa 1 Surat Per|an|an n.
Untuk peker|aan perencanaan berkaa harus ada wak PIHAK KEDUA yang dtun|uk
sebaga tenaga ah yang mempunya wewenang/kuasa penuh mewak PIHAK
KEDUA dan dapat menerma/memberkan segaa petun|uk dar PIHAK PERTAMA.
Penun|ukkan tenaga ah harus mendapat persetu|uan dar PIHAK KEDUA.
Apaba menurut pertmbangan PIHAK PERTAMA tenaga ah yang dtun|uk oeh
PIHAK KEDUA tdak memenuh persyaratan yang dperukan maka PIHAK PERTAMA.
akan membertahukan secara tertus kepada PIHAK KEDUA, dan PIHAK KEDUA
segera menggant dengan tenaga ah an yang mempunya persyaratan tersebut.
PIHAK KEDUA bertanggung |awab penuh atas segaa kerugan PIHAK PERTAMA
sebaga akbat perbuatan orang-orang yang dpeker|akan oehnya.
Pasal 11
KEADAAN MEMAKSA (2ORCE MAJEURE)
Yang dmaksud dengan "Keadaan Memaksa" adaah perstwa-perstwa sepert
berkut:
Bencana Aam (gempa bum, tanah ongsor dan ban|r).
Kebakaran.
Perang, huru-hara, pemberontakan, pemogokan dan epdem.
Peraturan Pemerntah d bdang moneter yang peaksanaannya datur sesua
dengan Keputusan Pemerntah.
Yang masng-masng mempunya akbat angsung sehngga tertundanya
penyeesaan peker|aan pemhan n.
Apaba ter|ad "Keadaan Memaksa" PIHAK KEDUA harus membertahukan secara
tertus kepada PIHAK PERTAMA seambat-ambatnya daam waktu 14 (empat
beas) har se|ak ter|adnya "Keadaan Memaksa" dserta bukt-bukt yang sah,
demkan |uga pada waktu "Keadaan Memaksa" berakhr.
Atas pembertahuan PIHAK KEDUA menyetu|u atau menoak secara tertus
"Keadaan Memaksa" tu daam |angka waktu 3 x 24 |am se|ak dtermanya
pembertahuan tersebut..
|ka daam waktu 3 x 24 |am se|ak dtermanya pembertahuan PIHAK KEDUA
kepada PIHAK PEKTAMA tentang "Keadaan Memaksa" tersebut PIHAK PERTAMA
tdak memberkan |awaban, maka PIHAK PERTAMA danggap menyetu|u akbat
"Keadaan Memaksa" tersebut.
Bamana "Keadaan Memaksa" tu dtoak oeh PIHAK PERTAMA maka beraku
ketentuan-ketentuan pasa 3 ayat 3, pasa 5 ayat 2 dan pasa 12 atau pasa 14,
Surat per|an|an n.
Pasal 11
PERUBAHAN TUGAS PEKERJAAN
|ka PIHAK PERTAMA mengadakan perubahan-perubahan daam bagan Peker|aan
Perencanaan tersebut daam pasa 1 Surat Per|an|an n, maka pada saat tu pua
PIHAK PERTAMA bersama-sama PIHAK KEDUA mengadakan penaan terhadap
bagan peker|aan yang teah dakukan oeh PIHAK KEDUA.
Baya Perencanaan bagan-bagan peker|aan yang teah dsahkan dan dterma
dengan bak oeh PIHAK PERTAMA, maka akan dbayarkan kepada PIHAK KEDUA.
Pasal 12
SANKSI DAN DENDA
|ka PIHAK KEDUA seteah mendapat perngatan tertus 3 (tga) ka berturut-turut
tdak mengndahkan tugas dan kewa|bannya sebagamana tercantum daam pasa
1,2,3,4 dan 9 Surat Per|an|an n, maka setap ka meakukan keaaan, PIHAK
KEDUA wa|b membayar denda keaaan sebesar 2
0
/
00
(dua perm) dar baya
Perencanaan.
|ka PIHAK KEDUA tdak dapat menyeesakan Peker|aan Perencanaan sesua
dengan |angka waktu yang, tercantum daam pasa 5 Surat Per|an|an n, maka
setap ka meakukan keaaan PIHAK KEDUA akan dkenakan denda untuk setap
har keterambatan sebesar 1
0
/
00
(satu perm) dar baya perencanaan sampa
sebanyak-banyaknya 5% (ma persen) dar baya Perencanaan
Denda-denda tersebut daam ayat 1 dan 2 pasa n akan dperhtungkan dengan
kewa|ban pembayaran PIHAK PERTAMA kepada PIHAK KEDUA.
Pasal 13
PEN"ELESAIAN PERSELISIHAN
|ka ter|ad perseshan kedua beah phak, maka pada dasarnya akan dseesakan
secara musyawarah
|ka perseshan tu tdak dapat dseesakan secara musyawarah maka akan
dseesakan oeh "Panta Arbtrase" yang dbentuk dan dangkat oeh kedua phak.
Keputusan "Panta Arbtrase" mengkat kedua beah phak secara mutak untuk
dtngkat pertama dan terakhr, serta tdak dapat da|ukan bandng.
Baya penyeesaan untuk "Panta Arbtrase" dtanggung secara bersama yang
sama besarnya.
Pasal 1.
PEMUTUSAN PERJANJIAN
PIHAK PERTAMA dapat membatakan secara sephak per|an|an n tanpa
menggunakan pasa-pasa 1266 dan 1267 Ktab Undang-undang Hukum Perdata,
apaba:
PIHAK KEDUA tdak meaksanakan tugas sebagamana tercantum daam pasa
1 Surat Per|an|an n.
|ka |angka waktu yang dtetapkan daam pasa 5 ayat 2 Surat Per|an|an n
tdak dtepat, sedangkan PIHAK PERTAMA teah memberkan perngatan secara
tertus kepada PIHAK KEDUA 3 (tga) ka berturut-turut dan tdak dndahkan
oeh PIHAK KEDUA.
Denda keterambatan akbat keaaan ker|a PIHAK KEDUA teah mencapa 5%
(ma persen) dar baya peker|aan.
|ka ter|ad pemutusan Per|an|an PIHAK PERTAMA dapat menun|uk Konsutan
Perencana an untuk menyeesakan peker|aan tersebut.
Sean dar yang tersebut daam ayat 1 pasa n, maka Per|an|an n hanya dapat
dbatakan dengan Persetu|uan tertus dar kedua beah phak
Pasal 1!
BEA MATERAI DAN PAJAK
Baya matera dar Surat Per|an|an n serta pa|ak-pa|ak annya dbebankan kepada
PIHAK KEDUA, dan harus dunas sesua ketentuan perundang-undangan yang beraku.
Pasal 1-
TEMPAT KEDUDUKAN
Segaa akbat yang ter|ad dar peaksanaan per|an|an n. kedua beah phak teah
memh tempat kedudukan (doms) yang tetap dan syah d Kantor Pengadan Neger
Denpasar.
Pasal 1.
LAIN<LAIN
Segaa sesuatu yang beum datur daam Per|an|an Ker|a (Kontrak) n atau
perubahan-perubahan yang dpandang peru oeh Kedua beah phak akan datur
ebh an|ut daam Per|an|an Ker|a Tambahan (Addendum) dan merupakan
per|an|an yang tdak terpsahkan dar Per|an|an Ker|a (kontrak) n.
Per|an|an n dbuat daam rangkap 12 (dua beas) bermetera cukup yang sama
kuatnya untuk phak-phak yang bersangkutan serta ada hubungannya dengan
peker|aan perencanaan n.
Pasal 1/
PENUTUP
Dengan dtandatangannya Per|an|an n oeh kedua beah phak, maka seuruh
ketentuan yang tercantum, daam dokumen-dokumen yang merupakan kesatuan
serta bagan yang tak terpsahkan dengan per|an|an n, termasuk segaa'
sanksnya mempunya kekuatan mengkat dan beraku sebaga Undang-undang
bag kedua beah phak, berdasarkan ketentuan daam pasa 1338 ayat 1 Ktab
Undang-Undang Hukum Perdata.
Dengan dan karena ketentuan ayat 1 dan ayat 2 tersebut, ketentuan pada pasa
1266 Ktab Undang-Undang Hukum Perdata tdak dberakukan ag daam
per|an|an n, apaba PIHAK KEDUA tdak memenuh kewa|bannya.
Per|an|an Perencanaan n dtandatangan oeh kedua beah phak d pada
har dan tangga tersebut datas dan dnyatakan beraku se|ak tangga
dtandatangan Per|an|an n.
PIHAK KEDUA PIHAK PERTAMA
PT/CV/Frma/Kop......... Pe|abat Pembuat
Komtmen
Mengetahu :
Kuasa Pengguna Anggaran/Barang
Nb :
Contoh Surat Per|an|an n bersumber
Dar peker|aan Perencanaan prasarana
Fsk sena Rp. 30 |uta
SURAT PERINTAH KERJA
Nomor : .
Pada har n , .. tangga buan ..tahun dua
rbu .........................., kam yang bertanda tangan dbawah n :
1. N a m a : ................................................
NIP : ................................................
|abatan : (sebutkan |abatannya) seaku Pe|abat Pembuat Komtmen
(sebutkan nstansnya)
Aamat : (sebutkan aamat nstansnya)
Dengan n memerntahkan kepada :
2. N a m a : ..............................................
|abatan : Drektur/Drektur Utama PT/CV/Frma/Koperas...............
Aamat : ...............................................
SIU|K : ..............................................
NPWP : 0000.000000.000000
Untuk meaksanakan Peker|aan, Perencanaan Prasarana Fsk .................. yang
meput sepert tercantum daam Surat Penawaran Harga No. ...................
tangga.....dan Berta Acara Has Karfkas dan Negosas Nomor ......tangga........
Dengan syarat-syarat/ ketentuan-ketentuan sebaga berkut :
1. Peker|aan daksanakan sesua dengan Pengarahan Penugasan Kerangka Acuan
ker|a (KAK) Peker|aan Perencanaan dan Perubahannya yang tercantum daam
berta acara pen|easan (aanw|zng).
2. |angka waktu peaksanaan peker|aan perencanaan d tetapkan se|ak
dkeuarkannya surat perntah mua ker|a n, seama 21 (dua puuh satu) har
kaender dan pengawasan berkaa sampa dengan serah terma I (Pertama)
peker|aan konstruks fsk.
3. Baya perencanaan peker|aan n akan dbayarkan dar Penyedaan Daftar Isan
Peaksanaan Anggaran (DIPA) No........., tangga 31 Desember 200.....
Segaa sesuatu yang beum datur daam Surat Perntah Mua Ker|a n, akan datur
ebh an|ut daam Per|an|an Perencanaan.
Konsutan Perencana Pe|abat Pembuat Komtmen
---------------------------
----------------------------------
SURAT PERJANJIAN KERJA (KONTRAK)
PERENCANAAN
PEKERJAAN (
PERENCANAAN PRASARANA 2ISIK 3333.
3333333333333333333333.
3333333333333333333333.
LOKASI (
33333333333333333333333.
N)4)6 ( 3333333333333
Ta%''al ( 3333333333333
Pada har n , .. tangga buan ..tahun dua
rbu .........................., kam yang bertanda tangan dbawah n :
1. N a m a : ................................................
NIP : ................................................
|abatan : (sebutkan |abatannya) seaku Pe|abat Pembuat Komtmen
(sebutkan nstansnya)
Aamat : (sebutkan aamat nstansnya)
Berdasarkan Surat Keputusan .............................. Nomor ............... tangga ...............
tentang pengangkatan pe|abat perbendaharaan/pengeoa keuangan pada
(sebutkan nstansnya) daam ha n bertndak untuk dan atas nama
Pemerntah R.I/ Pemerntah Daerah ........................... yang sean|utnya daam
per|an|an n dsebut sebaga PIHAK PERTAMA..
2. N a m a : ..............................................
|abatan : Drektur/Drektur Utama PT/CV/Frma/Koperas...............
Aamat : ...............................................
yang ddrkan berdasarkan Hukum Repubk Indonesa dengan Akta
Notars ................... Nomor ........... tangga .................... dengan segaa perubahannya,
bertndak untuk dan atas nama PT/CV/Frma/Koperas yang sean|utnya daam ha n
dsebut sebaga PIHAK KEDUA.
Kedua beah phak berdasarkan :
Penetapan/Penun|ukan dan Perntah Ker|a Konsutan Perencana
Nomor..................tangga ..................
PIHAK PERTAMA dan PIHAK KEDUA dengan n menyatakan teah setu|u dan sepakat
untuk mengkat dr daam suatu per|an|an peker|aan perencanaan Prasarana
Fsk ................................................ dengan ketentuan dan syarat-syarat sebagamana
tercantum daam pasa-pasa tersebut dbawah n :
Pasal 1
TUGAS PEKERJAAN
PIHAK PERTAMA memberkan tugas kepada PIHAK KEDUA, dan PIHAK KEDUA menerma
tugas tersebut yatu untuk meaksanakan Peker|aan Perencanaan Prasarana Fsk
satu paket .., dengan pedoman
persyaratan yang teah dtetapkan yang antara an meput peker|aan sebaga
berkut :
1. Mengumpukan data-data apangan dan ngkungan, serta penyedkan tanah
sederhana.
2. Membuat rencana tapak, perencana dan meakukan penetan dan pengu|an
anggaran untuk peaksanaan konstruks.
3. Membuat rencana engkap : rencana arstektur, rencana struktur, pen|easan-
pen|easan rencana, perhtungan-perhtungan struktur termasuk tahan gempa,
rencana dan perhtungan sstem data cahaya dan pumbng daam bangunan.
4. Membuat gambar-gambar deta, rencana ker|a dan syarat-syarat, rencana
voume dan baya, program peaksanaan dan rencana peeangan.
5. Memberkan pen|easan-pen|easan peker|aan pada waktu peeangan,
menyusun dokumen konstruks dan memberkan pen|easan terhadap persoaan-
persoaan perencanaan yang tmbu seama tahap konstruks.
Pasal 2
DASAR PELAKSANAAN PEKERJAAN PERENCANAAN
Peker|aan tersebut daam pasa 1 datas harus daksanakan oeh PIHAK KEDUA atas
dasar referens-referens yang merupakan bagan yang tdak terpsahkan dar
per|an|an n.
1. Pedoman Persyaratan / TOR (pengarahan Penugasan dan Usuan Tekns /
baya) Peker|aan Perencanaan yang teah dtetapkan.
2. Semua ketentuan-ketentuan dan peraturan-peraturan admnstras tekns yang
tercantum daam :
a. Peraturan Pembangunan Pemerntah Daerah setempat.
b. Agemene Voorwaarden Voor de Utvoern B| Aannemng Van
Openbare Werken, yang dsahkan dengan Surat Keputusan pemerntah Hnda
Beanda Nomor 14571 (Khusus pasa-pasa yang mash beraku).
c. Keputusan Presden Nomor 61 Th. 2004 beserta amprannya.
d. Keputusan Menter Peker|aan Umum No. 061/KPTS/1981
e. Keputusan Menter Peker|aan Umum No. 02/KPTS/1985 tentang
Penangguangan Bahaya Kebakaran.
f. Surat Keputusan Bersama Bappenas dan Departemen Keuangan.
Nomor : S - 42 / A / 2000
A-2262/D.25/05/2000
g. Keputusan-keputusan Menter Permukman dan Prasarana Wayah
Nomor 332/KPTS/M/2002, tangga 21 Agustus 2002.
h. Peraturan Beton Bertuang Indonesa (PBBI) tahun 1971 yang
dterbtkan oeh Yayasan Normasas Indonesa.
. Peraturan Umum Instaas Lstrk (PUIL) tahun 1977 yang dterbtkan
oeh Yayasan Normasas Indonesa.
|. Peraturan Konstruks Kayu Indonesa (PKKI) tahun 1961yang
dterbtkan oeh Yayasan Normasas Indonesa.
Pasal 3
TANGGUNG JAWAB DAN KEWAJIBAN
1. Peker|aan yang akan daksanakan oeh PIHAK KEDUA harus mengkut
pedoman persyaratan (Pengarahan Penugasan dan Usuan Tekns atau Baya)
yang teah dtetapkan.
2. PIHAK KEDUA akan meaksanakan tugasnya dengan segaa kemampuan,
keahan dan pengaaman yang dmknya sehngga peaksanaan peker|aan
perencanaan sesua dengan persyaratan (TOR) dan ketentuan-ketentuan yang
beraku.
3. Semua tugas sepert durakan daam pasa 1. Surat Per|an|an n dan
ketetapan waktu penyeesaannya men|ad tanggung |awab PIHAK KEDUA.
4. PIHAK KEDUA tdak dperkenankan memberkan tugas yang teah dtermanya
dar PIHAK PERTAMA kepada Phak an bak sebagan maupun seuruhnya kecua
atas persetu|uan PIHAK PERTAMA.
5. PIHAK KEDUA harus berseda memberkan cetakan-cetakan dar dokumen
peaksanaan kepada PIHAK PERTAMA apaba sewaktu-waktu dbutuhkan dengan
tanggungan baya dar PIHAK PERTAMA.
6. PIHAK KEDUA beserta personaanya tdak dbenarkan angsung maupun tdak
angsung turut serta bak sebaga sub Kontraktor maupun sebaga evarans dar
proyek n.
7. PIHAK KEDUA bertanggung |awab penuh atas kebenaran perencanaan yang
dhaskannya dan kesaahan-kesaahan perencanaan yang baru dketahu pada
masa peaksanaan Peker|aan Konstruks.
Pasal
HASIL PEKERJAAN PERENCANAAN
Has peker|aan perencanaan sesua dengan Pedoman persyaratan yang antara an
meput:
1. PIHAK KEDUA harus menyerahkan 12 (dua beas) exempar dokumen Peeangan
kepada PIHAK PERTAMA pang ambat tangga ......yang meput:
1. Rencana Ker|a dan Syarat-syarat (RKS) = 12 exempar.
2. Gambar-gambar termasuk gambar deta= 12 exempar.
3. Rencana Anggaran Baya (RAB) = 5 exempar.
4.CD Copy dar gambar-gambar tersebut = 1 set.
Pasal !
JANGKA WAKTU PELAKSANAAN PEKERJAAN
1. Peker|aan-peker|aan yang tercantum daam pasa 1 Surat Per|an|an n harus
dseesakan tahap dem tahap, seteah mendapat persetu|uan dar PIHAK PERTAMA
dan Instans yang berwenang.
|angka waktu peaksanaan peker|aan sampa seesa 100% tersebut daam pasa I
Surat Per|an|an n dtetapkan seama 21 (Dua puuh satu) har kaender dhtung se|ak
tangga Sampa dengan tangga .
Pasal -
BIA"A PEKERJAAN PERENCANAAN
1. |umah baya perencanaan tersebut daam pasa I Surat Per|an|an n
sebesar Rp. . (dengan huruf), yang dbebankan pada DIPA
Nomor: ., tangga dan merupakan |umah
yang past (umpsum fxed prce).
2. Daam |umah baya Perencanaan tersebut datas sudah termasuk segaa
pengeuaran beserta pa|ak-pa|ak dan baya-baya annya yang dbayar oeh PIHAK
KEDUA sesua dengan ketentuan-ketentuan yang beraku.
Pasal .
CARA PEMBA"ARAN
1. Pembayaran Pertama sebesar Rp. . (dengan
huruf), yakn sebesar 85% (deapan puuh ma persen) dar |umah baya
Perencanaan seteah prestas mencapa 100% (seratus persen) dan
dnyatakan dengan Berta Acara Serah Terma Peker|aan Perencanaan dan
dtandatangan oeh PIHAK PERTAMA dan Pe|abat yang berwenang dar Dnas
Peker|aan Umum/Pe|abat yang dtun|uk.
2. Pembayaran kedua sebesar Rp. Rp. . (dengan
huruf), yakn. sebesar 15% (ma beas persen) dar |umah baya perencanaan
seteah psk Peker|aan Peaksanaan mencapa 100% (seratus persen) dan
dnyatakan dengan Berta Acara Persetu|uan Kema|uan Peker|aan yang dtanda
tangan oeh PIHAK PERTAMA dan Pe|abat yang berwenang dar Dnas Peker|aan
Umum/Pe|abat yang dtun|uk oehnya serta meampr Berta Acara Serah Terma
I Peker|aan Peaksanaan.
3. Tahap-tahap pembayaran tersebut datas dakukan meau Kantor Peayanan
Perbendaharaan Negara (KPPN)/Kas Daerah., kepada PIHAK KEDUA yang
mempunya rekenng pada Bank .. Nomor Rekenng: 00.000000
Pasal /
TENAGA KERJA DAN UPAH
2. Agar Peker|aan Perencanaan ber|aan sepert yang teah dtetapkan, PIHAK
KEDUA harus menyedakan tenaga ker|a yang cukup, bak |umah, keahan dan
ketrampannya.
3. Ongkos-ongkos dan upah ker|a untuk meaksanakan peker|aan
perencanaan tersebut dtanggung oeh PIHAK KEDUA.
Pasal 0
PELAKSANAAN PIHAK KEDUA
1. Dtempat peker|aan perencanaan PIHAK KEDUA harus menyedakan tenaga-
tenaga ah untuk menyeesakan peker|aan yang sesua dengan tugas-tugas yang
tercantum daam pasa 1 Surat Per|an|an n.
2. Untuk setap tahapan peker|aan perencanaan harus ada wak PIHAK KEDUA
yang dtun|uk sebaga penanggung|awab peker|aan yang mempunya
wewenang/kuasa penuh mewak PIHAK KEDUA dan dapat
menerma/memberkan segaa petun|uk kepada PIHAK PERTAMA.
3. Penun|ukan penanggung |awab peker|aan, dampr dengan Currcuum Vtae
yang bersangkutan dan harus mendapat persetu|uan dar PIHAK PERTAMA secara
tertus.
4. Apaba menurut PIHAK PERTAMA, penanggung |awab peker|aan yang
dtun|uk PIHAK KEDUA tdak memenuh syarat, maka PIHAK PERTAMA
membertahukan secara tertus kepada PIHAK KEDUA dan PIHAK KEDUA harus
segera menggant dengan petugas/tenaga ah an yang memenuh persyaratan
yang dmnta PIHAK PERTAMA.
Pasal 11
SANKSI
1. Apaba peker|aan tdak daksanakan oeh PIHAK KEDUA tepat pada waktu yang
teah dtentukan pada pasa 4, maka PIHAK KEDUA dkenakan sanks berupa denda
1
0 0
0
(satu perserbu) dar harga borongan untuk setap har keterambatan dan
setngg-tnggnya 5% (ma persen) dar harga borongan seuruhnya, kecua
apaba waktu penyerahan dperpan|ang karena aasan-aasan yang dapat dterma
oeh PIHAK PERTAMA.
2. |ka PIHAK KEDUA tdak dapat menyeesakan Peker|aan perencanaan sesua
dengan |angka waktu yang tercantum daam pasa 5 Surat Per|an|an n, maka
setap ka meakukan keaaan, PIHAK KEDUA maka untuk setap hart
keterambatan sebesar 2
0
/
00
(dua perm) dar baya perencanaan sampa
sebanyak-banyaknya 10% (sepuuh persen) dar baya perencanaan.
3. Denda-denda tersebut daam ayat I dan 2 pasa n akan dperhtungkan dengan
kewa|ban pembayaran PIHAK PERTAMA kepada PIHAK KEDUA.
Pasal 11
PERUBAHAN TUGAS PEKERJAAN
1. |ka PIHAK PERTAMA mengadakan perubahan daam bagan peker|aan perencanaan
tersebut daam Pasa 1 Surat Per|an|an n, maka pada saat tu pua PIHAK PERTAMA
bersama-sama dengan PIHAK KEDUA mengadakan penaan terhadap bagan
peker|aan
2. Baya Perencanaan bagan-bagan peker|aan yang teah dsahkan dan dterma
dengan bak oeh PIHAK PERTAMA, akan dbayarkan oeh PIHAK PERTAMA kepada
PIHAK KEDUA.
Pasal 12
KEADAAN KAHAR
Keadaan kahar merupakan suatu keadaan yang ter|ad duar kehendak PIHAK
PERTAMA dan PIHAK KEDUA sehngga penyerahan barang yang teah dtentukan
daam kontrak tdak dpenuh. Keadaan kahar tersebut adaah peperangan,
kerusuhan, revous, bencana aam, pemogokan, kebakaran dan gangguan ndustr
annya. Atas keterambatan penyerahan barang akbat tersebut datas, maka
pembayaran tdak dkenakan sanks (denda)
Apaba ter|ad keadaan kahar PIHAK PERTAMA atau PIHAK KEDUA sang
membertahukan keadaan tersebut dan dsepakat kedua beah phak bahwa
keadaan tersebut termasuk keadaan kahar.
Pasal 13
PEN"ELESAIAN PERSELISIHAN
1. |ka ter|ad perseshan kedua beah phak, maka pada dasarnya akan
dseesakan secara musyawarah.
2. |ka perseshan tu tdak dapat dseesakan secara musyawarah maka
akan dseesakan oeh "Panta Arbtrase" yang dbentuk dan dangkat oeh
kedua phak.
3. Keputusan "Panta Arbtrase" mengkat kedua beah phak secara mutak
untuk dtngkat pertama dan terakhr, serta tdak dapat da|ukan
bandng.
4. Baya penyeesaan untuk "Panta Arbtrase" dtanggung secara
bersama yang sama besarnya.
Pasal 1
PEMUTUSAN PERJANJIAN
1. PIHAK PERTAMA dapat membatakan secara sephak per|an|an n tanpa
menggunakan pasa-pasa 1266 dan 1267 Ktab Undang-undang Hukum perdata,
apaba:
a. PIHAK KEDUA tdak meaksanakan tugas sebagamana tercantum daam Pasa
I Surat Per|an|an n.
b. |ka |angka waktu yang dtetapkan daam pasa 5 ayat 2 Surat
Per|an|an n tdak dtepat, sedangkan PIHAK PERTAMA teah memberkan
perngatan secara tertus kepada PIHAK KEDUA 3 (tga) ka berturut-turut dan
tdak dndahkan oeh PIHAK KEDUA.
c. Denda keterambatan akbat keaaan ker|a PIHAK KEDUA teah
mencapa 10% (sepuuh persen) dar baya peker|aan.
2. |ka ter|ad Pemutusan per|an|an PIHAK PERTAMA dapat menun|uk Konsutan
Perencana an untuk menyeesakan peker|aan tersebut.
3. Sean dar yang tersebut daam ayat 1 pasa n, maka Per|an|an n hanya dapat
dbatakan dengan Persetu|uan tertus dar kedua beah phak
Pasal 1!
BEA MATERAI DAN PAJAK
Baya matera dar Surat Per|an|an n serta pa|ak-pa|ak annya dbebankan kepada
PIHAK KEDUA, dan harus dunas sesua ketentuan perundang-undangan yang beraku.
Pasal 1-
TEMPAT KEDUDUKAN
Segaa akbat yang ter|ad dar peaksanaan per|an|an n, kedua beah phak teah
memh tempat kedudukan (doms) yang tempatnya sah d Kantor
Pengadan .......................
Pasal 1.
LAIN<LAIN
Segaa sesuatu yang beum datur daam Per|an|an Ker|a (Kontrak) n atau
perubahan-perubahan yang dpandang peru oeh Kedua beah phak akan datur
ebh an|ut daam Per|an|an Ker|a Tambahan (Addendum) dan merupakan
per|an|an yang tdak terpsahkan dar Per|an|an Ker|a (kontrak) n.
Per|an|an n dbuat daam rangkap 12 (dua beas) bermetera cukup yang sama
kuatnya untuk phak-phak yang bersangkutan serta ada hubungannya dengan
peker|aan perencanaan n.
Pasal 1/
P E N U T U P
1. Dengan dtandatangannya Per|an|an n oeh kedua beah phak, maka
seuruh ketentuan yang tercantum, daam dokumen-dokumen yang merupakan
kesatuan serta bagan yang tak terpsahkan dengan per|an|an n, termasuk
segaa sanksnya mempunya kekuatan mengkat dan beraku sebaga Undang-
undang bag kedua beah phak, berdasarkan ketentuan daam pasa 1338 ayat 1
Ktab Undang-Undang Hukum Perdata.
2. Dengan dan karena ketentuan ayat 1 dan ayat 2 tersebut, ketentuan pada
pasa 1266 Ktab Undang-Undang Hukum Perdata tdak dberakukan ag daam
per|an|an n,
3. Per|an|an Perencanaan n dtandatangan oeh kedua beah phak d |akarta
pada har dan tangga tersebut datas dan dnyatakan beraku se|ak tangga
dtandatangan Per|an|an n.
PIHAK KEDUA PIHAK PERTAMA
PT/C?/2&64a/K)9....... P#:a>a8 P#4>*a8
K)4&84#%...
Na4a Na4a
|abatan pada perusahaan NIP
M#%'#8a5*&,
K*asa P#%''*%a A%''a6a%.....
Na4a
NIP
SURAT PERINTAH MULAI KERJA
Nomor : .
Pada har n .............. tangga....................buan................tahun dua rbu ................,
kam yang bertanda tangan dbawah n :
Nama :
NIP :
|abatan : Pe|abat Pembuat Komtmen ................
Aamat : ...........................................................
Berdasarkan Surat Per|an|an/Kontrak Nomor : ..............tangga ............., dengan n
memerntahkan kepada :
Nama :
|abatan : Drektur PT/CV/Frma/Koperas......
Aamat :
Untuk meaksanakan Peker|aan Perencanaan Prasarana Fsk ............. (Pembangunan
Gedung Kantor) Satu Paket d .......................
Yang meput peker|aan sepert tercantum daam Surat Penawaran Harga No:
.. tangga . dan Berta Acara Has Karfkas dan
Negosas No. , tangga dengan harga
borongan sebesar Rp. ..(dengan huruf).
Dengan syarat-syarat/ketentuan-ketentuan sebaga berkut:
1. Peker|aan daksanakan sesua dengan Pengarahan Penugasan Kerangka Acuan
Ker|a (KAK) Peker|aan Perencanaan dan Perubahannya yang tercantum daam
Berta Acara Pen|easan Peker|aan (Aanw|zng).
2. |angka waktu peaksanaan peker|aan perencanaan dtetapkan se|ak
dkeuarkannya Surat Perntah Mua Ker|a n, seama 21 (dua puuh satu) har
kaender dan pengawasan berkaa sampa dengan Serah Terma I (Pertama)
peker|aan konstruks fsk.
3. Baya perencanaan peker|aan n akan dbayarkan dar Penyedaan Daftar Isan
Peaksanaan Anggaran DIPA No. ., tangga
4. Segaa sesuatu yang beum datur daam surat Perntah Mua Ker|a n, akan
datur ebh an|ut daam Per|an|an Perencanaan yang dbuat kemudan yang
merupakan addendum dar surat per|an|an n.
5. Demkan untuk daksanakan dengan penuh rasa tanggung |awab.
PIHAK KEDUA PIHAK PERTAMA
PT/C?/2&64a/K)9....... P#:a>a8 P#4>*a8
K)4&84#%......
Na4a Na4a
|abatan pada perusahaan NIP
I?
CONTOH
SURAT PERJANJIAN (KONTRAK)
KONSULTAN PENGAWAS
SURAT PERINTAH KERJA
PEJABAT PEMBUAT KOMITMEN
..................................................
Nomor :
Tangga :
PEKERJAAN PENGAWASAN REHABILITASI SEDANG GEDUNG
................................................................................................
Berdasarkan surat penetapan penyeda |asa untuk konsutan pengawas nomor :
. kam yang bertanda tangan d bawah n :
1. N a m a : ................................................
NIP : ................................................
|abatan : (sebutkan |abatannya) seaku Pe|abat Pembuat Komtmen
(sebutkan nstansnya)
Aamat : (sebutkan aamat nstansnya)
Berdasarkan Surat Keputusan .............................. Nomor ...............
tangga ............... tentang pengangkatan pe|abat perbendaharaan/pengeoa
keuangan pada (sebutkan nstansnya) daam ha n bertndak untuk dan
atas nama Pemerntah R.I/ Pemerntah Daerah ........................... yang sean|utnya
daam per|an|an n dsebut sebaga PIHAK PERTAMA.
MEMERINTAHKAN KEPADA (
2. N a m a : ..............................................
|abatan : Drektur/Drektur Utama PT/CV/Frma/Koperas...............
Aamat : ...............................................
yang ddrkan berdasarkan Hukum Repubk Indonesa dengan Akta
Notars ................... Nomor ........... tangga .................... dengan segaa perubahannya,
bertndak untuk dan atas nama PT/CV/Frma/Koperas yang sean|utnya daam ha n
dsebut sebaga PIHAK KEDUA.
Untuk meakukan tugas peker|aan pengawasan dengan ketentuan sebaga berkut :
T*'as P#$#6:aa% P#%'a=asa%
Peker|aan pengawasan yang akan d aksanakan adaah : pengawasan rehabtas
sedang Gedung.. tahun anggaran
. Meput tugas- tugas sebaga berkut :
Memerksa dan mempea|ar dokumen untuk peaksanaan konstruks yang
akan d |aankan dasar daam pengawasan peker|aan d apangan
Mengawas pemakaan bahan, peraatan dan metoda peaksanaan, serta
mengawas ketepatan waktu dan baya peker|aan konstruks
Mengawas peaksanaan pemakaan konstruks dar seg kuatas, kuanttas dan
a|u pencapaan voume / reastk fsk.
Mengumpukan data dan nformas d apangan untuk membantu memecah
kan persoaan yang ter|ad seama peaksanaan konstruks
Menyeenggarakan rapat-rapat apangan secara berkaa , memaham aporan
mngguan dan buanan peker|aan pengawasan dengan memasukkan has
rapat- rapat apangan, aporan mngguan dan buanan peker|aan konstruks
yang d buat oeh pemborong
Memerksa berta acara Kema|uan Peker|aan untuk Pembayaran Angsuran
Pemeharaan Peker|aan, Berta Acara Serah Terma Pertama, dan Serah
Terma Kedua Peker|aan Konstruks
Menet gambar - gambar Peaksanaan yang d a|ukan pemborong
Menyusun daftar cacat-cacat/ kerusakan sebeum serah terma pertama
mengawas perbakannya pada masa pemeharaan dan menyusun aporan
akhr peker|aan pengawasan.
B&a;a P#$#6:aa% P#%'a=asa%
Besar baya Peker|aan Pengawasan adaah Rp .(dengan huruf)
Yang merupakan |umah yang tetap dan past (umpsum fxed prtce) yang
dbebankan pada DIPA/DPA SKPD No tangga .
|umah baya tersebut d atas sudah termasuk segaa pengeuaran beserta
pa|ak-pa|ak, bea matera dan baya-baya annya yang harus dbayar oeh
PIHAK KEDUA sesua dengan perundang-undangan yang beraku.
Ca6a P#4>a;a6a%
Pembayaran tahap kesatu sebesar 90 % dar |umah baya Pengawasan sebesar
Rp..................... . (terbang : ) dbayarkan
seteah prestas peker|aan Konstruks Fsk d apangan mencapa 100 % dan PIHAK
KEDUA teah meaksanakan tugas pengawasan serta teah d terma oeh PIHAK
KESATU
Pembayaran tahap kedua sebesar 10 % dar |umah baya pengawasan yakn se|umah
Rp. ,.. (terbang ..) dbayarkan seteah masa
pemeharaan berakhr (serah terma kedua peker|aan konstruks fsk) serta PIHAK
KEDUA teah menyerahkan has peker|aan pengawasan. Pembayaran tahap ke dua
dapat dbayarkan meskpun masa pemeharaannya beum berakhr dengan catatan
bahwa PIHAK KEDUA wa|b menyerahkan kepada PIHAK KESATU |amnan pemeharaan
yang dterbtkan Bank Pemerntah atau embaga keuangan an yang dtetapkan oeh
Menter Keuangan sebesar Rp. ..,- (terbang : ..) sepert yang datur daam
Keppres RI( no. 80 Tahun 2003 sebagamana teah dsempurnakan dengan Keppres RI
No. 61 tahun 2004.
Tahap-tahap pembayarantersebut datas dnyatakan daam Berta Acara Kema|uan
Peker|aan untuk pembayaran angsuran yang d tanda tangan oeh kedua beah phak
meau KPPN/Kas Daerah. ke rekenng PIHAK KEDUA pada Bank
. Nomor Rekenng ..
PERS"ARATAN DAN SPESI2IKASI TEKNIS
Daftar Isan Peaksanaan Angsuran (DIPA ) : Nomor : .
Tangga. Tahun anggaran.
Keputusan Predden RI No.80 tahun 2003 sebagamana teah d perbaharu
dengan keputusan presden RI No. 64 tahun 2004 beserta petun|uk tekns
peaksanaannya
Surat Keputusan Menter Pemukman dan Prasarana Wayah No.
322/KPTS/M/22002 tangga 21 Agustus 2002.
Semua Ketentuan Dan Peraturan Serta Standar Nasona Indonesa
JANGKA WAKTU PELAKSANAAN
|angka waktu peaksanaan sampa seesa 100 % yang dsebut daam butr 1 Surat
Perntah Ker|a n terhtung mua tangga .sampa daksanakan Serah
Terma Kedua Peker|aan Konstruks, dengan kewa|ban bahwa PIHAK KEDUA harus
menyerahkan has peker|aan pengawasannya kepada PIHAK KESATU.
SANKSI DAN DENDA
|ka PIHAK KEDUA meaakan tugasnya dan teah mendapat perngatan tertus
dar PIHAK KESATU 3 (Tga) ka berturut-turut tetap tdak mengndahkan
kewa|bannya, maka PIHAK KEDUA dkenakan denda keaaan sebesar 1
0
/
00
(satu perm) dar baya peker|aan Pengawasan dengan ketentuan bahwa,
PIHAK KEDUA tetap menyeesakan kewa|bannya.
Apaba PIHAK KEDUA tdak dapat menyeesakan tugas dan tanggung
|awabnya daam batas waktu yang dtetapkan, maka untuk setap har
keambatan PIHAK KEDUA wa|b membayar denda keambatan sebesar 3
0
/
00
(tga perm) dar baya peker|aan Pengawasan.
|umah denda kumuatf maksmum dtetapkan sebesar 10% (sepuuh persen)
dar baya peker|aan Pengawasan
PEN"ELESAIAN PERSELISIHAN
|ka ter|ad perseshan d kemudan har, maka perseshan tersebut akan
dseesakan secara musyawarah dan apaba tdak ada kesepakatan antara
keduanya, maka kedua beah phak akan menyeesakan dan memh tempat
kedudukan yang sah dan tdak berubah pada Pengadan Neger setempat.
Surat Perntah Ker|a (SPK) n dtanda tangan oeh kedua beah phak pada
har tangga tersebut d dbawah n dan mua beraku se|ak tangga
dtetapkan oeh PIHAK KESATU dan PIHAK KEDUA .
Dtetapkan : .
Tangga :
PIHAK KEDUA PIHAK PERTAMA
Konsutan Pengawas Pe|abat Pembuat Komtmen
D ketahu Oeh :
Kuasa Pengguna Anggaran
Lampran Surat Perntah Ker|a
Nomor : ...........................
Tangga : ...........................
BIAYA LANGSUNG PERSONEL.
No
.
Uraan tugas
Kuafka
s
Keompo
k
keahan
Person
Man
Month
Bng
Rate
(Rp)
|umah
Rp)
1. Supervsor
Haran
STM -
10
Pengawa
s
1 1,70 1.850.00
0
3.145.0
00
2. Tenaga
Admns-
Tras dan
Opera-
Tor
Komputer
SMA -
18
Operator
kompute
r
1 1,00 1.000.00
0
1.000.0
00
|UMLAH 4.145.0
00
BIAYA LANGSUNG NON PERSONEL
No
.
Uraan Voume Banyaknya
Harga
satuan
(Rp)
|umah
Harga
(Rp)
BIAYA
PENGGANDAAN
1 Laporan Mngguan 12 Mnggu 3 Set 15.000 540.000
2 Laporan Buanan 3 buan 3 Set 47.200 424.800
3 BIAYA ATK 1 paket 800.000 800.000
|umah 1.764.800
1.
2.
BIAYA LANGSUNG PERSONIL
BIAYA LANGSUNG NON PERSONIL
SUB TOTAL
PPN 10 %
TOTAL
DIBULATKAN
Rp. 4.145.000,-
Rp. 1.764.800,-
Rp. 5.909.980,-
Rp. 590.980,-
Rp. 6.500.780,-
Rp. 6.500.000,-
PIHAK KEDUA PIHAK PERTAMA
PT/CV/Frma/Kop...... Pe|abat Pembuat
Komtmen
SURAT PERJANJIAN
KEGIATAN PENGAWASAN
PEMBANGUNAN PRASARANA 2ISIK
.......................................................
Nomor :
Tangga :
Pada har n, .......... tangga ............. buan .......... tahun Dua rbu ....... kam yang
bertanda tangan dbawah n setu|u mengadakan per|an|an peker|aan peaksanaan
pengawasan pembangunan Prasarana Fsk .....................................:
A%8a6a
I. N a m a : ..........................
NIP. : .........................
|abatan : Pe|abat Pembuat Komtmen Kantor ...................
Aamat Kantor : .......................................................................
Berdasarkan Surat Keputusan Kepaa ....... Nomor ........ tangga ........teah
dtetapkan seaku Pe|abat Pembuat Komtmen Kantor ..................., daam ha n
bertndak untuk dan atas nama Pemerntah Repubk Indonesa/Pemerntah
Daerah ........., yang sean|utnya daam Per|an|an n dsebut sebaga PIHAK
KESATU.
D#%'a%
II. N a m a : .....................................
|abatan : .....................................
Aamat Kantor : .....................................
Nama Badan Usaha : PT/CV/Frma/Kop...........
Sesua dengan Akte Notars Nomor ... tangga .......... dan Akte Perubahan
terakhr Nomor .... tangga .......... dar Notars ..............., SH. Daam ha n
bertndak untuk dan atas nama PT/CV/Frma/Kop............ , yang sean|utnya
dsebut sebaga PIHAK KEDUA.
dengan dsetu|u oeh dan d antara phak-phak tersebut, dadakanah per|an|an
Pengawasan Pembangunan Fsk .......... dengan ketentuan-ketentuan sebagamana
tercantum daam pasa-pasa sebaga berkut :
Pasal 1
TUGAS KEGIATAN
PIHAK PERTAMA memberkan tugas kepada PIHAK KEDUA dan PIHAK KEDUA
menerma tugas tersebut, yatu untuk meaksanakan Kegatan Pengawasan
Pembangunan Prasarana Fsk . Tugas peker|aan yang akan daksanakan
oeh PIHAK KEDUA adaah sebagamana yang tercantum daam Kerangka Acuan
Ker|a (KAK), sepert antara an :
Memerksa dan mempea|ar dokumen untuk peaksanaan konstruks yang akan
d|adkan dasar daam pengawasan peker|aan d apangan.
Mengawas pemakaan bahan, peraatan dan metoda peaksanaan, serta
mengawas ketepatan waktu, dan baya peker|aan konstruks.
Mengawas peaksanaan peker|aan konstruks dar seg kuatas, kuanttas, dan
a|u pencapaan voume/reasas fsk.
Mengumpukan data dan nformas d apangan untuk membantu memecahkan
persoaan yang ter|ad seama peaksanaan konstruks.
Menyeenggarakan rapat-rapat apangan secara berkaa, membuat aporan
mngguan dan buanan peker|aan pengawasan, dengan masukan has rapat-
rapat apangan, aporan haran, mngguan dan buanan peker|aan konstruks
yang dbuat oeh Kontraktor Peaksana.
Memerksa berta acara kema|uan peker|aan untuk pembayaran angsuran,
pemeharaan peker|aan, dan serah terma pertama dan kedua peker|aan
konstruks.
Menet gambar-gambar peaksanaan (Shop Drawngs) yang da|ukan oeh
Kontraktor Peaksana.
Menet gambar-gambar yang sesua dengan peaksanaan (As-But Drawngs)
sebeum serah terma pertama
Menyusun daftar cacat-cacat/kerusakan sebeum serah terma pertama,
mengawas perbakannya pada masa pemeharaan, dan menyusun aporan
akhr peker|aan pengawasan.
Bersama Konsutan Perencana menyusun petun|uk pemeharaan dan
penggunaan bangunan gedung.
Membantu PIHAK PERTAMA daam menyusun dokumen pendaftaran gedung
sebaga bangunan gedung negara.
Pasal 2
DASAR PERJANJIAN DAN PELAKSANAAN PEKERJAAN
Peker|aan tersebut daam pasa 1 d atas harus daksanakan oeh PIHAK KEDUA
atas dasar referens-referens yang merupakan bagan tdak terpsahkan dar
Per|an|an n, yatu :
DIPA atau DPA-SKPD Kantor .................................
Nomor :
Tangga : 31 Desember
Surat Penawaran Harga (SPH).
Nomor :
Tangga :
Surat Perntah Mua Ker|a (SPMK)
Nomor :
Tangga :
Dasar spesfkas tekns dan non tekns peaksanaan peker|aan yang merupakan
bagan tdak terpsahkan daam per|an|an n yatu :
Pasa-pasa yang mash beraku dar Agemene Voorwarden voor de utvoerng
b| aanemng van open barewerken, yang dsahkan dengan Surat Keputusan
Pemerntah Hnda Beanda Nomor : 9, tangga 29 Me 1941 dan Tambahan
Lembaran Negara Nomor : 14571.
Peraturan Pembangunan dar Pemerntah Daerah setempat.
Undang-undang Nomor 1 Tahun 1970 tentang Keseamatan Ker|a.
Keputusan Presden Nomor : 80 Tahun 2003 beserta amprannya.
Keputusan Menter PU Nomor: 061/KPTS/1981, tentang Prosedur Pokok
Pengadaan Bangunan Gedung Negara.
Keputusan Menter PU Nomor : 38/KPTS/1998 tentang Dokumen Leang Standar
Pengadaan |asa Pemborong.
SK Menter Nomor : 332/KPTS/M/2002 tangga 1 Agustus 2002, tentang
Pedoman Tekns Pembangunan Bangunan Gedung Negara.
Standar Nasona Indonesa tentang Bangunan Gedung, antara an :
SNI03-3990-1995
Tentang Tata Cara Instaas Penangka Petr untuk Bangunan.
SNI 0255-1987 D
Tentang Peraturan Umum Instaas Lstrk 1987.
SNI 03-1727-1989
Tentang Tata Cara Perencanaan Pembebanan untuk Rumah dan Gedung.
SNI 03-1729-1989
Tentang Tata Cara Perencanaan Ba|a untuk Gedung,
SNI 03-1736-1989
Tentang Tata Cara Perencanaan Struktur Bangunan untuk Pencegahan
Bahaya Kebakaran pada Bangunan Rumah dan Gedung.
SNI 03-2410-1989
Tentang Tata Cara Pengecatan Dndng Tembok dengan cat emus.
SNI 03-2847-1992
Tentang Tata Cara Perhtungan Struktur Beton untuk Bangunan Gedung.
Gambar-gambar (termasuk gambar-gambar deta) Rencana Ker|a dan Syarat-
syarat Peker|aan (RKS) dengan semua perubahannya sesua dengan Berta
Acara Pen|easan Peker|aan.
Kerangka Acuan Ker|a (KAK) peker|aan pengawasan yang dtetapkan.
Petun|uk dan perngatan tertus yang dberkan oeh PIHAK PERTAMA yang mash.
sesua dengan ngkup tanggung |awab dan kewa|ban PIHAK KEDUA tersebut
daam pasa 3 per|an|an n.
Sean ketentuan tersebut d atas |uga terkat kepada peraturan tentang bangunan
annya yang beraku.
Pasal 3
TANGGUNG JAWAB DAN KEWAJIBAN
Peker|aan pengawasan yang akan daksanakan oeh PIHAK KEDUA harus mengkut
ketentuan yang tercantum daam Surat Per|an|an n.
PIHAK KEDUA akan meaksanakan tugasnya dengan segaa kemampuan, keahan
dan pengaamannya yang dmknya sehngga peaksanaan peker|aan
pengawasan akan sesua dengan Surat Per|an|an n.
Semua tugas peker|aan yang tercantum daam pasa 1 Surat Per|an|an n dan
ketepatan waktu peaksanaan peker|aan merupakan tanggung |awab PIHAK
KEDUA.
PIHAK KEDUA tdak dperkenankan memberkan tugas yang dterma dar PIHAK
PERTAMA kepada phak an.
PIHAK KEDUA beserta personaanya tdak dbenarkan bak angsung ataupun tdak
angsung turut serta bak sebaga sub Kontraktor maupun pemasok bahan dar
peker|aan n.
PIHAK KEDUA bertanggung |awab penuh atas segaa kerugan PIHAK PERTAMA,
akbat perbuatan orang-orang yang dpeker|akan oeh PIHAK KEDUA sehubungan
dengan peker|aan n.
PIHAK KEDUA wa|b meaksanakan perksa uang semua dokumen tekns sesua
keahannya, dan membertahukan kepada PIHAK PERTAMA tentang keanan yang
dtemukan dan mengusukan cara penyeesaannya sesua standar dan ketentuan
serta peraturan yang beraku.
Keancaran peaksanaan pembangunan yang berhubungan dengan pengawasan
sepenuhnya men|ad tanggung |awab PIHAK KEDUA.
PIHAK KEDUA bertanggung |awab sesua dengan ketentuan pasa 1609 KUH
Perdata.
Pasal
HASIL PEKERJAAN PENGAWASAN
Has peker|aan pengawasan d sampng harus sesua dengan Kerangka Acuan Ker|a,
harus dserahkan kepada PIHAK PERTAMA mnma daam rangkap 5 (ma), yang
masng-masng terdr dar :
Buku haran. yang memuat semua ke|adan, perntah/petun|uk yang pentng dar
PIHAK PERTAMA, Kontraktor Peaksana, dan PIHAK KEDUA.
Laporan haran, bers keterangan tentang :
Tenaga ker|a.
Bahan-bahan yang datang, dterma atau dtoak.
Aat-aat.
Peker|aan-peker|aan yang dseenggarakan.
Waktu peaksanaan peker|aan.
Laporan mngguan dan buanan sebaga resume aporan haran.
Berta Acara Kema|uan Peker|aan untuk pembayaran angsuran.
Surat Perntah Perubahan Peker|aan dan Berta Acara Pemerksaan Peker|aan
Tambah kurang.
Gambar-gambar sesua dengan peaksanaan (As-But Drawngs) dan Manua
Peraatan-peraatan yang dbuat oeh Kontraktor Peaksana.
Laporan rapat d apangan (Ste Meetng).Gambar rncan peaksanaan (Shop
Drawngs) dan Tme Schedue yang dbuat oeh Kontraktor Peaksanaa pengawasan
peker|aan bangunan gedung negara engkap dengan ampran-amprannya .
Laporan Peker|aan Pengawasan.
Pasal !
JANGKA WAKTU PELAKSANAAN PEKERJAAN
|angka waktu peaksanaan peker|aan pengawasan sampa seesa 100 % yang
dsebut daam Pasa 1 Surat Per|an|an n, terhtung mua tangga .. (Surat
Keputusan Penun|ukkan dan Perntah Mua Ker|a dar PIHAK PERTAMA) sampa
dengan daksanakannya Serah Terma Kedua peker|aan konstruks fsk dar
Kontraktor Peaksana kepada PIHAK PERTAMA dengan kewa|ban bahwa PIHAK
KEDUA harus menyerahkan has peker|aan pengawasan sebagamana tercantum
daam pasa 4 Surat Per|an|an n.
|angka waktu penyeesaan peker|aan tersebut daam ayat 1 pasa n tdak dapat
dubah oeh PIHAK KEDUA kecua adanya "keadaan memaksa" sepert datur
daam Pasa 14 Surat Per|an|an n, atau adanya perntah penambahan peker|aan
dar PIHAK PERTAMA secara tertus, yang mengakbatkan terdapat
perpan|angan/penambahan waktu penyeesaan peker|aan dan datur daam
per|an|an tambahan (addendum).
Pasal -
BIA"A PEKERJAAN PENGAWASAN
|umah baya peker|aan pengawasan tersebut daam Pasa 1 Surat Per|an|an n
dtetapkan sebesar Rp........... (dengan huruf) merupakan baya yang past dan
tetap (umpsum fxed prce), yang dbebankan DIPA Kantor Tahun
Anggaran 2005, Nomor : . tangga 31 Desember . Dengan kode kegatan.
|umah baya tersebut d atas sudah termasuk segaa pengeuaran beserta pa|ak-
pa|ak, bea matera dan baya-baya annya yang harus dbayar oeh PIHAK KEDUA
sesua dengan ketentuan dan perundang-undangan yang beraku.
Pasal .
CARA PEMBA"ARAN
Pembayaran baya peker|aan pengawasan tersebut daam pasa 6 Surat Per|an|an n
daksanakan secara bertahap sesua dengan prestas peker|aan pemborongan,
yang teah dsetu|u/dsahkan oeh PIHAK PERTAMA, dengan ketentuan sebaga
berkut :
Pembayaran tahap kesatu sebesar 95 % dar baya pengawasan yakn
se|umah Rp. (Dengan huruf) seteah prestas peker|aan Kontraktor
Peaksana mencapa 100 % (serah terma pertama), dan PIHAK KEDUA teah
meaksanakan tugas pengawasan dengan bak serta dterma oeh PIHAK
PERTAMA.
Pembayaran tahap kedua sebesar 5 % dar |umah baya peker|aan
pengawasan yakn se|umah (Dengan huruf) dbayar seteah
masa pemeharaan berakhr dan sudah daksanakan serah terma kedua
peker|aan konstruks fsk, serta PIHAK KEDUA teah menyerahkan has
peker|aan pengawasan sesua Pasa 4 Surat Per|an|an n kepada PIHAK
PERTAMA.
Tahap-tahap pembayaran tersebut d atas dnyatakan daam berta acara
kema|uan peker|aan untuk pembayaran angsuran yang dtanda tangan oeh kedua
beah phak dan dengan pengesahan oeh pe|abat yang berwenang dar
Departemen Kmprasw atau pe|abat yang dtun|uk oehnya.
Pasal /
BEBAN BIA"A DAN PAJAK
Segaa pengeuaran baya sehubungan dengan pembuatan Surat Per|an|an n
termasuk baya matera tempe RP. 6.000,- (enam rbu rupah) dbebankan kepada
PIHAK KEDUA.
Segaa pa|ak-pa|ak sehubungan peker|aan pengawasan n dtanggung oeh PIHAK
KEDUA, dan dunas sesua dengan perundang-undangan yang beraku.
Pasal 0
TENAGA KERJA DAN UPAH
Agar peker|aan pengawasan ber|aan sepert yang dtetapkan, PIHAK KEDUA
dwa|bkan menyedakan tenaga ker|a yang cukup bak |umah, keahan serta
ketrampannya sesua dengan Kerangka Acuan Ker|a (KAK) dan yang teah
dsetu|u oeh PIHAK PERTAMA.
Ongkos-ongkos dan upah ker|a yang dperukan untuk peaksanaan peker|aan
pengawasan n dbebankan kepada PIHAK KEDUA.
PIHAK KETIGA bertanggung |awab atas segaa kerugan PIHAK PERTAMA sebaga
akbat perbuatan orang-orang yang dpeker|akan oeh PIHAK KEDUA, sehubungan
dengan peker|aan pengawasan n.
Pasal 11
PELAKSANAAN PIHAK KEDUA
D tempat peker|aan pengawasan harus seau ada wak PIHAK KEDUA yang
dtun|uk sebaga Pmpnan Pengawas/Tenaga Ah, yang mempunya wewenang
kuasa penuh untuk mewak PIHAK KEDUA, dan dapat menerma/ memberkan/
memutuskan segaa petun|uk-petun|uk yang dberkan oeh PIHAK PERTAMA.
Penun|ukan Pemmpn Pengawas/Tenaga Ah n yang dampr dengan Currcuum
Vtae yang bersangkutan, harus mendapat persetu|uan dar PIHAK PERTAMA secara
tertus.
Apaba menurut pertmbangan PIHAK PERTAMA, Tenaga Ah dar Pengawas yang
dtun|uk PIHAK KEDUA tdak memenuh syarat, maka PIHAK PERTAMA akan
menoak tenaga ah tersebut dan membertahukan secara tertus kepada PIHAK
KEDUA dan PIHAK KEDUA harus segera menggant dengan Pengawas/Tenaga ah
an yang memenuh syarat sebagamana yang dmnta oeh PIHAK PERTAMA
PIHAK KEDUA harus menggunakan bentuk organsas, |umah dan kuafkas tenaga
ah dengan tugas dan tanggung |awab sesua dengan yang tercantum daam
Pedoman Pengawasan (TOR/KAK) yang teah dsetu|u oeh kedua beah phak.
Pasal 11
SANKSI DAN DENDA
|ka PIHAK KEDUA meaakan tugas dan kewa|ban sesua Surat Per|an|an n dan
teah mendapat perngatan tertus dar PIHAK PERTAMA, 3 (tga) ka berturut-turut
tetap PIHAK KEDUA tetap tdak mengndahkannya, maka untuk setap ka
meakukan keaaan PIHAK KEDUA dkenakan "denda keaaan" sebesar 1%(satu
persen) dar baya pengawasan, dengan kewa|ban PIHAK KEDUA tetap harus
memperbak keaaan yang dperngatkan tersebut.
|umah denda kumuatf tersebut daam ayat 1 d atas dtetapkan maksmum
sebesar 10 % (sepuuh persen) dar |umah baya pengawasan.
Apaba terbukt bahwa peaksanaan peker|aan pengawasan bertentangan dengan
Surat Per|an|an n dan mengakbatkan kerugan bag PIHAK PERTAMA maka PIHAK
KEDUA bertanggung |awab penuh atas kerugan tersebut.
|ka PIHAK KEDUA tdak meaksanakan ketentuan tersebut daam Pasa 10 ayat 1
Surat Per|an|an n bak daam bentuk organsas, kuafkas tenaga maupun
|umah tenaga yang dtetapkan, maka PIHAK KEDUA setu|u akan dber baya
peker|aan pengawasan sebesar perhtungan yang nyata-nyata dgunakan daam
men|aankan tugas pengawasaan tersebut.
Denda-denda tersebut daam ayat I pasa n, akan dperhtungkan daam
pembayaran yang dakukan oeh PIHAK PERTAMA kepada PIHAK KEDUA.
Pasal 12
PERUBAHAN TUGAS PEKERJAAN
|ka PIHAK PERTAMA mengadakan perubahan daam bagan peker|aan pengawasan
tersebut daam Pasa I Surat Per|an|an n, maka pada saat tu pua PIHAK
PERTAMA bersama-sama dengan PIHAK KEDUA mengadakan penaan terhadap
bagan peker|aan yang teah dakukan PIHAK KEDUA.
Baya pengawasan bagan-bagan peker|aan yang teah dsahkan dan dterma
dengan bak oeh PIHAK PERTAMA, akan dbayarkan PIHAK PERTAMA kepada PIHAK
KEDUA.
Pasal 13
KEADAAN MEMAKSA (2ORCE MAJEURE)
Yang dmaksud "keadaan memaksa" daam per|an|an n adaah perstwa-
perstwa yang berada d uar kemampuan PIHAK PERTAMA dan PIHAK KEDUA yang
dapat mempengaruh kner|a dan peaksanaan kegatan kedua beah phak, yatu :
Bencana aam (gempa bum, tanah ongsor, bada, dan ban|r).
Perang, revous, makar, huru-hara, pemberontakan, kerusuhan dan kekacauan
(kecua karyawan Kontraktor).
Kebakaran (kecua dsebabkan daam peaksanaan peker|aan atau keaaan
PIHAK KEDUA).
Keadaan memaksa yang dnyatakan secara resm oeh pemerntah.
Apaba ter|ad "keadaan memaksa", maka :
PIHAK PERTAMA menyatakan secara tertus kepada PIHAK KEDUA bahwa teah
ter|ad "keadaan memaksa".
Apaba seama 14 (empat beas) har se|ak ter|adnya keadaan memaksa
PIHAK PERTAMA tdak membuat pernyataan tersebut ayat 2 a pasa n, maka
PIHAK KEDUA berhak menga|ukan keadaan tersebut kepada PIHAK PERTAMA
untuk mendapat persetu|uan tertus.
|ka daam waktu 3 x 24 |am se|ak dtermanya pembertahuan PIHAK KEDUA
kepada PIHAK. PERTAMA tentang "keadaan memaksa" tersebut PIHAK
PERTAMA tdak memberkan |awaban, maka PIHAK PERTAMA danggap
menyetu|u ter|adnya "keadaan memaksa" tersebut.
PIHAK KEDUA wa|b mengamankan apangan dan segera menghentkan seuruh
kegatan peker|aan seteah menerma pernyataan/persetu|uan tertus tentang
keadaan memaksa dar PIHAK PERTAMA.
PIHAK KEDUA segera meaporkan kema|uan peker|aan pada saat keadaan
memaksa, seteah dperksa oeh PIHAK PERTAMA.
Pembayaran PIHAK PERTAMA kepada PIHAK KEDUA dakukan seteah
dakukan perhtungan, dan seteah PIHAK KEDUA menyeesakan kewa|ban
keuangan kepada para pegawa dan tenaga ah yang dpeker|akan oeh PIHAK
KEDUA.
Apaba "keadaan memaksa" tu dtoak oeh PIHAK PERTAMA maka beraku
ketentuan-ketentuan pasa 5, pasa 12, dan pasa 15 Surat Per|an|an n.
Pasal 1
PEMUTUSAN PERJANJIAN
PIHAK PERTAMA dapat membatakan secara sephak per|an|an n tanpa
menggunakan ketentuan pasa 1266 dan 1267 Ktab Undang-undang Hukum
Perdata seteah PIHAK PERTAMA memberkan perngatan/teguran tertus 3 (tga)
ka berturut-turut tetap PIHAK KEDUA tetap tdak mengndahkannya daam ha :
PIHAK KEDUA tdak meaksanakan tugas pengawasan sebagamana mestnya
yang dmaksud daam Pasa 1 dan Pasa 4 Surat Per|an|an n.
|ka |angka waktu yang dtetapkan daam Pasa 5 ayat 2 Surat Per|an|an n
tdak dtepat, karena keaaan PIHAK KEDUA.
Daam waktu satu buan terhtung se|ak tangga terbtnya Surat Keputusan
penun|ukkan PIHAK KEDUA tdak atau beum memua meaksanakan peker|aan
pengawasan sebagamana datur daam Pasa 1 Surat Per|an|an n.
Daam waktu satu buan berturut-turut tdak mean|utkan peker|aan
pengawasan yang teah dmuanya.
Secara angsung atau tdak angsung dengan senga|a memperambat
penyeesaan peker|aan pengawasan n.
PIHAK KEDUA nyata-nyata tdak meaksanakan peker|aan yang dtugaskan oeh
PIHAK PERTAMA.
PIHAK KEDUA memberkan keterangan yang tdak benar yang merugkan atau
dapat merugkan PIHAK PERTAMA sehubungan peker|aan pengawasan n.
Teah dkenakan denda kumuatf sebesar 10 % (sepuuh persen) dar baya
peker|aan pengawasan, sebagamana sepert daam Pasa 12 ayat 2 Per|an|an
n.
|ka ter|ad pemutusan per|an|an pengawasan n, maka PIHAK PERTAMA dapat
menun|uk Konsutan Pengawas an untuk menyeesakan peker|aan tersebut
daam Pasa 1 d atas.
Daam ha adanya pemutusan per|an|an karena saah satu atau beberapa aasan
sebagamana dmaksud daam ayat 1 pasa n, maka PIHAK KEDUA tdak berhak
menuntut gant rug kepada PIHAK PERTAMA, tetap berhak atas pembayaran
prestas dengan memperhtungkan na has peker|aan yang teah daksanakan
serta kerugan negara.
Sean yang tersebut daam ayat 1 pasa n, maka per|an|an n hanya dapat
dbatakan dengan persetu|uan tertus dar kedua beah phak.
Pasal 1!
PEN"ELESAIAN PERSELISIHAN
Apaba ter|ad perseshan antara kedua beah phak, maka pada dasarnya akan
dseesakan secara musyawarah.
Apaba perseshan tu tdak dapat dseesakan secara musyawarah, maka akan
dseesakan oeh suatu "Panta Pendama" yang berfungs sebaga |ur/wast, yang
dbentuk dan dangkat oeh kedua beah phak, dan terdr dar 3 (tga) orang yatu :
Seorang wak dar PIHAK PERTAMA sebaga anggota.
Seorang wak dar PIHAK KEDUA sebaga anggota dan
Seorang PIHAK KETIGA yang ah, sebaga ketua yang dsetu|u oeh kedua
beah phak.
Keputusan "Panta Pendama" n mengkat kedua beah phak, dan baya
penyeesaan perseshan yang dkeuarkan akan dpku secara bersama.
|ka keputusan sebagamana dmaksud ayat 3 pasa n tdak dapat dterma oeh
saah satu phak atau kedua beah phak, maka perseshan akan dteruskan
meau Pengadan Neger.
Pasal 1-
TEMPAT KEDUDUKAN
Untuk peaksanaan per|an|an pengawasan n, beserta segaa akbat hukumnya, kedua
beah phak teah memh tempat kedudukan (doms) yang tetap dan sah d Kantor
Pengadan Neger |akarta.
Pasal 1.
PENUTUP
Segaa sesuatu yang beum datur daam Surat Per|an|an n atau perubahan-
perubahan yang dpandang peru oeh kedua beah phak, akan datur ebh an|ut
daam Surat Per|an|an Tambahan (Addendum) dan merupakan per|an|an yang tdak
terpsahkan dar Surat Per|an|an n.
Surat Per|an|an n dbuat daam rangkap 10 (sepuuh) bermetera cukup, dan
mempunya kekuatan hukum yang sama masng-masng untuk PIHAK PERTAMA dan
PIHAK KEDUA serta kepada phak-phak an yang berkepentngan dan ada
hubungannya dengan peaksanaan peker|aan pengawasan n.
Surat Per|an|an Peker|aan Pengawasan n dtanda tangan oeh kedua beah phak d
|akarta pada har dan tangga tersebut d atas, dan dnyatakan beraku se|ak
dterbtkannya Surat Perntah Mua Ker|a (SPMK) dar PIHAK PERTAMA kepada PIHAK
KEDUA.
PIHAK KEDUA PIHAK PERTAMA
Konsutan Pengawas Pe|abat Pembuat
Komtmen
SURAT PERINTAH MULAI KERJA
KEGIATAN PENGAWASAN PEMBANGUNAN
PRASARANA 2ISIK
Nomor :
Tangga :
Berdasarkan surat penetapan pemenang untuk |asa konsutan pengawas nomor :
tangga ................. kam yang bertanda tangan d bawah n :
1. N a m a : ................................................
NIP : ................................................
|abatan : (sebutkan |abatannya) seaku Pe|abat Pembuat Komtmen
(sebutkan nstansnya)
Aamat : (sebutkan aamat nstansnya)
Berdasarkan Surat Keputusan .............................. Nomor ...............
tangga ............... tentang pengangkatan pe|abat perbendaharaan/pengeoa
keuangan pada (sebutkan nstansnya) daam ha n bertndak untuk dan
atas nama Pemerntah R.I/ Pemerntah Daerah ........................... yang sean|utnya
daam per|an|an n dsebut sebaga PIHAK PERTAMA.
MEMERINTAHKAN KEPADA (
2. N a m a : ..............................................
|abatan : Drektur/Drektur Utama PT/CV/Frma/Koperas...............
Aamat : ...............................................
yang ddrkan berdasarkan Hukum Repubk Indonesa dengan Akta
Notars ................... Nomor ........... tangga .................... dengan segaa perubahannya,
bertndak untuk dan atas nama PT/CV/Frma/Koperas yang sean|utnya daam ha n
dsebut sebaga PIHAK KEDUA.
Untuk meakukan tugas peker|aan pengawasan dengan ketentuan sebaga berkut :
TUGAS KEGIATAN
Kegatan Pengawasan yang akan daksanakan adaah : Pembangunan..
yang meput tugas-tugas sebaga berkut :
Memerksa dan mempea|ar dokumen untuk peaksanaan konstruks yang
akan d|adkan dasar daam pengawasan peker|aan d apangan.
Mengawas pemakaan bahan, peraatan dan metoda peaksanaan, serta
mengawas ketepatan waktu, dan baya peker|aan konstruks.
Mengawas peaksanaan peker|aan konstruks dar seg kuatas, kuanttas, dan
a|u pencapaan voume/reasas fsk.
Mengumpukan data dan nformas d apangan untuk membantu memecahkan
persoaan yang ter|ad seama peaksanaan konstruks.
Menyeenggarakan rapat-rapat apangan secara berkaa, membuat aporan
mngguan dan buanan peker|aan pengawasan, dengan masukan has rapat-
rapat apangan, aporan haran, mngguan dan buanan peker|aan konstruks
yang dbuat oeh Pemborong.
Memerksa berta acara kema|uan peker|aan untuk pembayaran angsuran,
pemeharaan peker|aan, dan serah terma pertama dan kedua peker|aan
konstruks.
Menet gambar-gambar peaksanaan (Shop Drawngs) yang da|ukan oeh
Kontraktor Peaksana.
Menet gambar-gambar yang sesua dengan peaksanaan (As-But Drawngs)
sebeum serah terma pertama.
Menyusun daftar cacat-cacat/kerusakan sebeum serah terma pertama,
mengawas perbakannya pada masa pemeharaan, dan menyusun aporan
akhr peker|aan pengawasan.
BIA"A PENGAWASAN
Besarnya baya peker|aan pengawasan adaah Rp. .... (dengan
huruf) yang merupakan |umah tetap dan past (umpsum fxed prce), yang
dbebankan pada Proyek sesua dengan DIPA atau DPA-SKPD
.. tangga Desember .
|umah baya tersebut d atas sudah termasuk segaa pengeuaran beserta
pa|ak-pa|ak, bea metera dan baya-baya annya yang harus dbayar oeh
PIHAK KEDUA sesua dengan perundang-undangan yang beraku.
CARA PEMBA"ARAN
Pembayaran tahap kesatu sebesar 95 % dar baya pengawasan yakn
se|umah. Rp.(dengan huruf) dbayarkan seteah
prestas peker|aan Kontraktor Peaksana mencapa 100 % (serah terma
pertama), dan PIHAK KEDUA teah meaksanakan tugas pengawasan dengan
bak serta dterma oeh PIHAK PERTAMA.
Pembayaran tahap kedua sebesar 5% dar |umah baya peker|aan pengawasan
yakn se|umah Rp. .... dbayar seteah masa
pemeharaan berakhr dan sudah daksanakan serah terma kedua peker|aan
konstruks fsk serta PIHAK KEDUA teah menyerahkan has peker|aan
pengawasan sesua Pasa 4 Surat Perntah Ker|a n kepada PIHAK PERTAMA.
Tahap-tahap pembayaran tersebut d atas dnyatakan daam berta acara
kema|uan peker|aan untuk pembayaran angsuran yang dtanda tangan oeh
kedua beah phak dan dengan pengesahan pe|abat yang berwenang dar
Departemen Kmprasw atau pe|abat yang dtun|ukkan oehnya.
PERS"ARATAN DAN SPESI2IKASI TEKNIS
Keputusan Presden RI Nomor : 80Tahun 2003 beserta petun|uk tekns
peaksanaannya.
SK Menter Nomor : 322/KPTS/M/2002 tangga 21 Agustus 2002.
Kontrak Peaksanaan Konstruks fsk yang meput gambar-gambar, RKS dan
segaa perubahannya.
Kerangka Acuan Ker|a (KAK) Pengawasan
Semua ketentuan dan peraturan serta Standar Nasona Indonesa tentang
Bangunan Gedung.
JANGKA WAKTU
|angka waktu peaksanaan sampa seesa 100 % yang dsebut daam butr 1 Surat
Perntah Mua Ker|a n terhtung mua tangga .. sampa
daksanakan Serah Terma Kedua peker|aan konstruks, dengan kewa|ban bahwa
PIHAK KEDUA harus menyerahkan has peker|aan pengawasannya kepada PIHAK
PERTAMA.
SANKSI DAN DENDA
|ka PIHAK KEDUA meaakan tugasnya dan teah mendapat perngatan tertus
dar PIHAK PERTAMA 3 (tga) ka berturut-turut tetap tdak mengndahkan
kewa|bannya, maka PIHAK KEDUA dkenakan denda keaaan sebesar 1%
(satu persen) dar baya peker|aan pengawasan dengan ketentuan bahwa,
PIHAK KEDUA tetap menyeesakan kewa|bannya.
Apaba PIHAK KEDUA tdak dapat menyeesakan tugas dan tanggung
|awabnya dengan batas waktu yang dtetapkan, maka untuk setap har
keambatan sebesar 3 % (tga persen) dar baya peker|aan pengawasan.
|umah denda kumuatf dtetapkan maksmum 10 % (sepuuh persen) dar
baya peker|aan pengawasan.
PEN"ELESAIAN PERSELISIHAN
|ka ter|ad perseshan dkemudan har, maka perseshan tersebut akan
dseesakan secara musyawarah dan apaba tdak ada kesepakatan antara
keduanya, maka kedua beah phak akan menyeesakan dan memh tempat
kedudukan yang sah dan tdak berubah pada Pengadan Neger d
.
Surat Perntah Mua Ker|a (SPMK) n dtanda tangan oeh kedua beah phak d
dan mua beraku se|ak tangga dtanda tangannya oeh PIHAK
PERTAMA dan PIHAK KEDUA.
PIHAK KEDUA PIHAK PERTAMA
Konsutan Pengawas Pe|abat Pembuat Komtmen
(-----------------------) (-------------------------------------)
SURAT PERJANJIAN PEKERJAAN
PENGAWASAN PEMBANGUNAN
....................................................
Nomor :
Tangga :
Pada har n , .. tangga buan ..tahun dua
rbu .........................., kam yang bertanda tangan dbawah n :
1. N a m a : ................................................
NIP : ................................................
|abatan : (sebutkan |abatannya) seaku Pe|abat Pembuat Komtmen
(sebutkan nstansnya)
Aamat : (sebutkan aamat nstansnya)
Berdasarkan Surat Keputusan .............................. Nomor ............... tangga ...............
tentang pengangkatan pe|abat perbendaharaan/pengeoa keuangan pada
(sebutkan nstansnya) daam ha n bertndak untuk dan atas nama
Pemerntah R.I/ Pemerntah Daerah ........................... yang sean|utnya daam
per|an|an n dsebut sebaga PIHAK PERTAMA.
2. N a m a : ..............................................
|abatan : Drektur/Drektur Utama PT/CV/Frma/Koperas...............
Aamat : ...............................................
yang ddrkan berdasarkan Hukum Repubk Indonesa dengan Akta
Notars ................... Nomor ........... tangga .................... dengan segaa perubahannya,
bertndak untuk dan atas nama PT/CV/Frma/Koperas yang sean|utnya daam ha n
dsebut sebaga PIHAK KEDUA.
Kedua beah phak teah bersepakat mengadakan Per|an|an Peker|aan Pengawasan
Pembangunan ............................, berdasarkan :
DIPA Nomor .......................tangga 3 I Desember 200....
Berta Acara Karfkas dan Negosas Penawaran Nomor ............ tangga .........
Surat Penetapan Konsutan Pengawas Nomor .......................tangga ..............
4. Surat penun|ukkan Penyeda |asa Konsutan Pengawas Nomor .... tangga ........
Demkan ketentuan-ketentuan sebagamana tercantum daam pasa-pasa d bawah n
:
Pasal 1
TUGAS PEKERJAAN
PIHAK PERTAMA memberkan tugas kepada PIHAK KEDUA dan PIHAK KEDUA menerma
tugas tersebut, yatu untuk meaksanakan Peker|aan Pengawasan
Pembangunan ......................................................
Tugas Peker|aan yang akan daksanakan oeh PIHAK KEDUA adaah sebagamana yang
tercantum daam Kerangka Acuan Ker|a (KAK), antara an :
a. Memerksa dan mempea|ar dokumen untuk peaksanaan konstruks yang
akan d|adkan dasar daam pengawasan peker|aan d apangan.
b. Mengawas pemakaan bahan, peraatan dn metoda peaksanaan, serta
mengawas ketepatan waktu, dan baya peker|aan konstruks.
c. Mengawas peaksanaan peker|aan konstruks dar seg kuatas, kuanttas,
dan a|u pencapaan voume/reasas fsk.
Mengumpukan data dan nformas d apangan untuk membantu
memecahkan persoaan yang ter|ad seama peaksanaan konstruks
Menyeenggarakan rapat-rapat apangan secara berkaa, membuat aporan
mngguan dan buanan peker|aan dan konstruks Peker|aan Pengawasan,
dengan masukan has rapat-rapat apangan, aporan haran, mngguan dan
buanan peker|aan kostruks yang dbuat oeh Kontraktor Peaksana
Memerksa berta acara kema|uan peker|aan untuk pembayaran angsuran,
pemeharaan peker|aan, dan serah terma pertama dan kedua peker|aan
konstruks.
Menet gambar-gambar peaksanaan (Shop Drawngs) yang da|ukan oeh
Kontraktor Peaksana
Menet gambar-gambar yang sesua dengan peaksanaan (As but
drawngs) sebeum serah terma pertama.
. Menyusun daftar cacat-cacat/kerusakan sebeum serah terma pertama,
mengawas perbakannya pada masa pemeharaan, dan menyusun aporan
akhr peker|aan pengawasan.
Bersama Konsutan Perencana menyusun petun|uk pemeharaan dan
penggunaan bangunan gedung
Membantu PIHAK PERTAMA daam menyusun dokumen pendaftaran gedung
sebaga bangunan gedung negara
Pasal 2
DASAR PERJANJIAN DAN PELAKSANAAN PEKERJAAN
1. Peker|aan tersebut daam pasa d atas harus daksanakan oeh PIHAK KEDUA atas
dasar referens-referens yang merupakan bagan yang tdak terpsahkan dar
per|an|an n, yatu :
Daftar Isan Peaksanaan Anggaran (DIPA)
Nomor :
Tangga :
Surat Penawaran Harga (SPH) Nomor
Nomor :
Tangga :
Certa Acara Karfkas dan Negosas
Nomor :
Tangga :
Surat Penetapan Konsutan Pengawas
Nomor :
Tangga :
Surat Penun|ukkan Penyeda |asa Konsutan Pengawas
Nomor :
Tangga :
Keppres RI. No. 80 tahun 2003, yang dperbaharu Keppres RI No. 61 Tahun
2004 tentang Pedoman Pengadaan Barang /|asa Instans Pemerntah
Dasar spesfkas tekns dan non tekns peaksanaan peker|aan yang merupakan
bagan tdak terpsahkan daam per|an|an n yatu :
Pasa-pasa yang mash beraku dar Agemene voorwaarden voor de utvoerng b|
aanemng van openbare werken, yang dsahkan dengan Surat Keputusan
Pemerntah Hnda Beanda. 9 tangga 29 Me 1941 dan Tambahan Lembaran
Negara nomor 14571
Peraturan Pembangunan dar Pemerntah Daerah setempat.
Undang-undang Nomor I Tahun 1970 tentang Keseamatan ker|a
Keputusan Presden Repubk Indonesa Nomor 80 tahun 2003 beserta amprannya
Keputusan Menter PU Nomor: 061/KPTS/1981 tentang Prosedur Pokok Pengadaan
Bangunan Gedung Negara.
Keputusan Menter PU Nomor : 38/I{PTS/1998 tentang Dokumen Leang Standar
Pengadaan |asa Pemborong
Keputusan Menter Permukman dan Prasarana Wayah Nomor : 332/KPTS/M/2002
tangga 21 Agustus 2002 tentang Pedoman Tekns Pembangunan Bangunan
Gedung Negara.
Standar Nasona Indonesa tentang Bangunan Gedung, antara an :
SNI-03-3990-1995
tentang Tata cara Instaas Penangka Petr untuk Bangunan
SNI-0255-1987 D
tentang Peraturan Umum Instaas Lstrk 1987
SNI 03-1727-1989
tentang Tata cara Perencanaan Pembebanan untuk Ru11ah dan Gedung
SNI 03-1729-1989
tentang Tata cara Perencanaan Ba|a untuk Gedung
SNI 03-1736-1989
tentang Tata cara Perencanaan Struktur Bangunan untuk Pencegahan
Bahaya Kebakaran pada Bangunan Rumah dan Gedung.
SNI 03-2410-1989
tentang Tata cara Pengecatan Dndng Tembok dengan cat emus
SN103-2847-1992
tentang Tata cara Perhtungan Struktur Beton untuk Bangunan Gedung
Gambar-gambar (termasuk gambar-gambar deta) Rencana Ker|a dan Syarat-
syarat Peker|aan (RKS) dengan semua perubahannya sesua dengan Berta Acara
Pen|easan Peker|aan.
Kerangka Acuan Ker|a (KAK) peker|aan pengawasan yang dtetapkan.
Petun|uk dan Perngatan tertus yang dberkan oeh PIHAK PERTAMA yang mash
sesua dengan ngkup tanggung |awab PIHAK KEDUA tersebut daam pasa 3
per|an|an n.
Sean ketentuan tersebut d aas |uga terkat kepada peraturan tentang bangunan
annya yang beraku.
Pasal 3
TANGGUNG JAWAB DAN KEWAJIBAN
Peker|aan yang akan daksanakan oeh PIHAK KEDUA harus mengkut ketentuan
yang tercantum daam Surat Per|an|an n.
PIHAK KEDUA akan meaksanakan tugasnya dengan segaa kemampuan keahan
dan Pengaaman yang dmknya sehngga peaksanaan peker|aan yang dakukan
Pemborong akan sesua dengan Surat per|an|an n.
Semua tugas peker|aan yang tercantum daam pasa 1 Surat Per|an|an dan
ketepatan waktu peaksanaan peker|aan harus daksanakan dengan tanggung
|awab oeh PIHAK KEDUA.
PIHAK KEDUA tdak d perkenankan memberkan tugas yang dterma dar PIHAK
PERTAMA kepada phak an.
PIHAK KEDUA beserta Personnya tdak dbenarkan bak angsung ataupun tdak
angsung turut serta bak sebaga Sub kontraktor maupun sebaga pemasok bahan
dar peker|aan n.
PIHAK KEDUA, bertanggung, |awab penuh atas segaa kerugan PIHAK PERTAMA,
akbat perbuatan orang-orang; yang dpeker|akan oeh PIHAK KEDUA sehubungan
dengan peker|aan n.
PIHAK KEDUA wa|b meaksanakan perksa uang semua Dokumen Tekns sesua
keahannya, dan membertahukan kepada PIHAK PERTAMA tentang keanan yang
dtemukan dan mengusukan cara penyeesaannya sesua dengan standar dan
ketentuan serta peraturan yang beraku
Keancaran peaksanaan pembangunan yang berhubungan dengan pengawasan
sepenuhya men|ad tanggung |awab PIHAK KEDUA
PIHAK KEDUA bertanggung |awab sesua dengan ketentuan pasa 1609 KUH
Perdata.
Pasal
HASIL PEKERJAAN PENGAWASAN
Has peker|aan pengawasan d sampng harus sesua dengan Kerangka Acuan Ker|a,
harus dserahkan kepada PIHAK PERTAMA mnma daam rangkap 5 (Lma), yang
masng-masng terdr dar :
Buku haran, yang memuat semua ke|adan, perntah/petun|uk yang pentng dar
PIHAK PERTAMA. Kontraktor peaksanaan, dan PIHAK KEDUA.
Laporan haran, bers keterangan tentang :
Tenaga ker|a.
Bahan-bahan yang datang, dterma atau dtoak.
Aat-aat.
Peker|aan-peker|aan yang dseenggarakan.
Waau peaksanaan peker|aan
2. Laporan mngguan dan buanan sebaga resume aporan haran
3. Berta Acara kema|uan Peker|aan untuk pembayaran angsuran.
4. Surat Perntah Perubahan Peker|aan dan Berta Acara pemerksaan peker|aan
tambah kurang.
5. Gambar-gambar sesua dengan peaksanaan (as-but drawngs) dan Manua
Peraatan-peraatan yang dbuat oeh Kontraktor Peaksana.
Laporan rapat d apangan (ste meetng).
Gambar rncan peaksanaan (shop drawngs) dan Tme Schedue yang dbuat oeh
Kontraktor Peaksana
Keengkapan dokumen pendaftaran bangunan gedung negara engkap dengan
ampran-amprannya.
9. Laporan Akhr Peker|aan Pengawasan.
Pasal !
.JANGKA WAKTU PELAKSANAAN PEKER.IAAN
|angka Waktu peaksanaan peker|aan pengawasan sampa seesa 100 % yang
dsebut daam pasa I Surat Per|an|an n. terhtung se|ak tangga dterbtkanya
Surat Perntah Mua Ker|a sampa dengan daksakannya Serah Terma Kedua
peker|aan konstruks fsk dar Kontraktor Peaksana kepada PIHAK PERTAMA,
dengan kewa|ban bahwa PIHAK KEDUA harus menyerahkan has peker|aan
pengawasan sebagamana tercantum daam pasa 4 surat per|an|an n.
|angka Waktu penyeesaan peker|aan tersebut pada ayat I pasa n, tdak dapat
dubah oeh PIHAK KEDUA, kecua adanya keadaan Memaksa sepert datur daam
pasa 14 Surat Per|an|an n, atau adanya perpan|angan; penambahan waktu
penyeesaan peker|aan dan datur daam per|an|an tambahan (addendum).
Pasal -
BIA"A PEKERJAAN PENGAWASAN
|umah baya peker|aan pengawasan tersebut daam pasa I Surat Per|an|an n
dtetapkan sebesar Rp. ,- (..), yang
merupakan baya yang past dan tetap (umpsum fxed prce), yang dbebankan
pada DIPA Kantor Pusat Bro Umum dan Perengkapan-LIPI Tahun Anggaran 2005.
Daam |umah baya peker|aan pengawasan tersebut d atas sudah termasuk
segaa pengeuaran beserta bea matera dan baya-baya annya yang harus
dbayar oeh PIHAK KEDUA sesua dengan ketentuan perundang-undangan yang
beraku
Pasal .
CARA PEMBA"ARAN
Pembayaran baya peker|aan pengawasan daam pasa 6 Surat Per|an|an n
daksanakan secara bertahap sesua dengan prestas peker|aan pemborongan,
yang teah dsetu|u/dsahkan oeh PIHAK PERTAMA, dengan ketentuan-ketentuan
sebaga berkut :
1. Pembayaran tahap kesatu sebesar 50% dar baya pengawasan yakn sebesar :
50% x Rp = Rp. (dengan huruf) dbayarkan
seteah prestas peker|aan Kontraktor Peaksana mencapa 55%. dan PIHAK
KEDUA teah meaksanakan tugas pengawasan dengan bak serta dterma oeh
PIHAK PERTAMA.
2. Pembayaran tahap kedua sebesar 40% dar baya pengawasan yakn sebesar:
40% x Rp. = Rp.. (dengan huruf) dbayarkan seteah
prestas peker|aan Kontraktor Peaksana mencapa 100%, (serah terma
pertama) dan PIHAK KEDUA teah meaksanakan tugas pengawasan dengan
bak serta dterma oeh PIHAK PERTAMA.
Pembayaran tahap ketga sebesar 10% dar baya pengawasan yakn sebesar : 10%
x Rp.= Rp . (dengan huruf), dbayarkan seteah masa
pemeharaan berakhr dan sudah daksanakan serah terma kedua peker|aan
konstruks fsk, serta PIHAK KEDUA teah menyerahkan has peker|aan
pengawasan sesua pasa 4 Surat Per|an|an n kepada PIHAK PERTAMA.
3. Tahap-tahap pembayaran tersebut datas dnyatakan daam berta acara
kema|uan peker|aan untuk pembayaran angsuran yang dtandatangan oeh
kedua beah phak.
4. Pembayaran oeh PIHAK PERTAMA kepada PIHAK KEDUA daksanakan secara
angsung meau Kantor Peayanan dan Perbendaharaan Negara |akarta 111,
dengan cara mentransfer angsung ke rekenng Nomor.., pada
Bank..atas nama ..
Pasal /
BEBAN BIA"A DAN PAJAK
Segaa pengeuaran baya sehubungan dengan pembuatan Surat Per|an|an n
termasuk baya matera tempe Rp. 6.000,- (enam rbu rupah) dbebankan kepada
PIHAK KEDUA.
Segaa baya sehubungan peker|aan pengawasan n dtanggung oeh PIHAK
KEDUA, dan dunas sesua dengan ketentuan perundang-undangan yang beraku.
Pasal 0
TENAGA KERJA DAN UPAH
1. Agar peker|aan pengawasan. ber|aan sepert yang dtetapkan. PIHAK KEDUA
dwa|bkan menyedakan tenaga ker|a yang cukup bak |umah, keahan serta
keterampannya.
2. Ongkos-ongkos dan upah ker|a yang dperukan untuk meaksanakan peker|aan
pengawasan n dbebankan kepada PIHAK KEDUA
3. PIHAK KEDUA bertanggung |awab atas segaa kerugan PIHAK PERTAMA sebaga
akbat perbuatan orang-orang yang dpeker|akan oeh PIHAK KEDUA, sehubungan
dengan peker|aan pengawasan n.
Pasal 11
PELAKSANAAN PIHAK KEDUA
D tempat peker|aan pengawasan harus seau ada wak PIHAK KEDUA sebaga
pmpnan pengawas/tenaga ah, yang mempunya wewenang/kuasa penuh untuk:
mewak PIHAK KEDUA. Dan dapat menerma/ mendapatkan/ memutuskan segaa
petun|uk-petun|uk yang dberkan oeh PIHAK PER TAMA
Penun|ukkan pmpnan pengawas/tenaga ah yang dampr dengan Currcuum
Vtae yang bersangkutan harus mendapat persetu|uan dar PIHAK PERTAMA secara
tertus.
Apaba menurut pertmbangan PIHAK PERTAMA, Tenaga Ah Pengawas yang d
tun|uk PIHAK KEDUA, memenuh persyaratan yang dperukan, maka PIHAK
PERTAMA akan menoak tenaga ah tersebut dan membertahukan secara tertus
kepada PIHAK KEDUA, dan PIHAK KEDUA segera menggant pengawas/tenaga ah
an yang memenuh syarat sebagamana yang d mnta oeh PIHAK PERTAMA.
PIHAK KEDUA hanya menggunakan bentuk organsas, |umah dan kasfkas
tenaga ah dengan tugas dan tanggung |awab sesua dengan yang tercantum,
daam pedoman Pengawasan (TOR/KAK) yang teah d setu|u oeh kedua beah
phak.
Pasal 11
SANKSI DAN DENDA
|ka PIHAK KEDUA meaakan tugas dan kewa|bannya sesua Surat Per|an|an n
dan teah mendapat perngatan tertus dar PIHAK PERTAMA, 3 (tga) ka berturut-
turut tetap PIHAK KEDUA tetap tdak mengndahkannya, maka untuk setap ka
meakukan keaaan PIHAK KEDUA dkenakan "denda keaaan" sebesar I % (satu
persen) dar baya pengawasan, dengan kewa|ban PIHAK KEDUA tetap harus
memperbak keaaan yang dperngatkan tersebut.
|umah denda kumuatf tersebut daam ayat I d atas dtetapkan maksmum
Sebesar 5% (ma persen) dar |umah baya pengawasan
Apaba terbukt bahwa peaksanaan peker|aan pengawasan bertentangan dengan
Surat Per|an|an n dan mengakbatkan kerugan bag PIHAK PERTAMA maka PIHAK
KEDUA bertanggung |awab penuh aas kerugan tersebut
|ka PIHAK KEDUA tdak meaksanakan ketentuan tersebut daam Pasa 11 ayat 1
Surat Per|an|an n bak daam bentuk organsas, kuafkas tenaga maupun
|umah tenaga yang teah d tetapkan maka PIHAK KEDUA setu|u akan d ber baya
peker|aan pengawasan sebesar perhtungan yang nyata-nyata dgunakan daam
men|aankan tugas pengawasan tersebut.
Denda-denda tersebut daam ayat 1 pasa n, akan dperhtungkan saam
pembayaran yang d akukan oeh PIHAK PERTAMA kepada PIHAK KEDUA
Pasal 12
PERUBAHAN TUGAS PEKERJAAN
|ka PIHAK PERTAMA mengadakan perubahan-perubahan daam bagan peker|aan
pengawasan sesua pasa I daam Surat per|an|an n maka pada saat tu pua
PIHAK PERTAMA bersama-sama PIHAK KEDUA mengadakan penaan terhadap
bagan peker|aan yang teah dakukan oeh PIHAK KEDUA.
Baya Pengawasan bagan-bagan peker|aan yang teah dsyahkan/dterma dengan
bak oeh PIHAK PERTAMA, akan dbayarkan kepada PIHAK KEDUA
Pasal 13
KEADAAN MEMAKSA (2ORCE MAJEURE)
1. Yang dmaksud daam keadaan memaksa daam per|an|an n adaah perstwa-
perstwa yang berada duar kemampuan PIHAK PERTAMA dan PIHAK KEDUA yang
dapat mempengaruh kner|a dan peaksanaan kegatan kedua beah phak, yatu :
a. Bencana aam (gempa bum, tanah ongsor, bada dan ban|r)
b. Perang, revous, makar, huru-hara, pemberontakan, kerusuhan dan kekacauan
(kecua karyawan kontraktor)
c. Kebakaran (kecua dsebabkan daam peaksanaan peker|aan atau keaaan
PIHAK KEDUA).
d. Keadaan memaksa yang dnyatakan secara resm oeh pemerntah.
Apaba ter|ad "Keadaan Memaksa", maka
PIHAK PERTAMA menyatakan secara tertus kepada PIHAK KEDUA bahwa teah
ter|ad keadaan Memaksa
Apaba seama 14 (empat beas) har se|ak ter|adnya Keadaan Memaksa
PIHAK PERTAMA tdak membuat pernyataan tersebut ayat 2 a pasa n, maka
PIHAK KEDUA berhak menga|u kan keadaan tersebut kepada PIHAK PERTAMA
untuk mendapat persetu|uan tertus
|ka daam waktu 3 X 24 |am se|ak dtermanya pembertahuan PIHAK KEDUA
kepada PIHAK PERTAMA tentang keadaan memaksa keadaan tersebut PIHAK
PERTAMA tdak member |awabannya, maka PIHAK PERTAMA danggap
menyetu|u adanya keadaan Memaksa tersebut.
Phak KEDUA wa|b mengamankan apangan dan segera menghentkan seuruh
kegatan peker|aan seteah menerma pernyataan/persetu|uan tertus tentang
keadaan persetu|uan tertus tentang keadaan memaksa dar PIHAK PERTAMA
PIHAK KEDUA segera meaporkan kema|uan peker|aan pada saat keadaan
Memaksa seteah dperksa oeh PIHAK PERTAMA.
Pembayaran PIHAK PERTAMA kepada PIHAK KEDUA dakukan seteah
dakukan perhtungan, dan seteah PIHAK KEDUA menyeesakan kewa|ban
keuangan kepada para pegawa dan tenaga ah yang dpeker|akan oeh PIHAK
KEDUA
Apaba keadaan memaksa tersebut dtoak oeh PIHAK PERTAMA, maka beraku
ketentuan pasa 5, pasa 11 atau pasa 14 surat per|an|an n.
Pasal 1
PEMUTUSAN PERJANJIAN
PIHAK PERTAMA dapat membatakan secara sephak per|an|an n tanpa
menggunakan pasa-pasa 1266 & 1267 KUHP (Ktab Undang-Undang Hukum
Perdata) seteah PIHAK PERTAMA memberkan perngatan/ teguran tertus 3
(tga) ka berturut-turut tetap PIHAK KEDUA tetap tdak mengndahkanya daam
ha :
PIHAK KEDUA tdak meaksanakan tugas peker|aan pengawasan sebagamana
mestnya yang dmaksud daam pasa 1 dan Pasa 4 Surat per|an|an n.
|ka |angka waktu yang dtetapkan daam pasa 5 ayat 2 surat per|an|an n
tdak dtepat karena keaaan PIHAK KEDUA.
Daam waktu satu buan terhtung se|ak tangga terbtnya surat keputusan
penun|ukkan PIHAK KEDUA tdak atau beum memua meaksanakan peker|aan
pengawasan sebagamana d atur daam pasa 1 surat per|an|an n
Daam waktu satu buan berturut-turut tdak mean|utkan peker|aan
pengawasan yang teah dmuanya.
Secara angsung atau tdak angsung dengan senga|a memperambat
penyeesaan peker|aan pengawasan n
PIHAK KEDUA nyata-nyata tdak meaksanakan peker|aan yang dtugaskan oeh
PIHAK PERTAMA
PIHAK KEDUA member keterangan yang tdak benar yang merugkan atau
dapat merugkan PIHAK PERTAMA sehubungan peker|aan pengawasan n.
Teah dkenakan denda yang kumuatf sebesar. 5% (ma persen) dan baya
peker|aan pengawasan, sebagamana sepert daam pasa 10 ayat 2 per|an|an
n.
|ka ter|ad Pemutusan per|an|an Pengawasan n, maka PIHAK PERTAMA dapat
menun|uk Konsutan Pengawas an untuk menyeesakan peker|aan tersebut
daam Pasa I d atas.
Daam ha adanya pemutusan per|an|an karena saah satu atau beberapa aasan
sebagamana d maksud daam ayat 1 pasa n, maka PIHAK KEDUA tdak berhak
menuntut gant rug kepada PIHAK PERTAMA, tetap berhak atas pembayaran
prestas dengan memperhtungkan na has peker|aan yang teah d aksanakan
serta kerugan negara
Sean yang tersebut daam ayat I Pasa n maka Per|an|an n hanya dapat
dbatakan dengan persetu|uan tertus dar kedua beah phak.
Pasal 1!
PEN"ELESAIAN PERSELISIHAN
Apaba ter|ad perseshan antara Kedua beah phak, maka pada dasarnya akan
dseesakan secara musyawarah
2. Apaba perseshan tu tdak dseesakan secara musyawarah maka akan
dseesakan oeh suatu Panta Pendama yang berfungs sebaga |ur/wast yang
dbentuk dan dangkat oeh Kedua beah phak dan terdr dar 3 (tga) orang yatu :
Seorang wak dar PIHAK PERTAMA sebaga anggota
Seorang wak dar PIHAK KEDUA sebaga anggota, dan
Seorang, PIHAK KETIGA yatu ah, sebaga ketua yang dsetu|u oeh kedua
beah phak.
3. Keputusan Panta Pendama n mengkat kedua beah phak dan baya
penyeesaan perseshan yang dkeuarkan akan dpku secara bersama
4. |ka Keputusan sebagamana dmaksud ayat 3 pasa n tdak dapat d terma oeh
saah satu phak atau kedua beah phak, maka perseshan akan dteruskan
meau pengadan neger d
Pasal 1-
TEMPAT KEDUDUKAN
Untuk peaksanaan per|an|an pengawasan n, beserta segaa akbat hukumnya, kedua
beah phak teah memh tempat kedudukan (doms) yang tetap dan sah d Kantor
Pengadan Neger d
Pasal 1.
PENUTUP
Segaa sesuatu yang beum datur daam Surat per|an|an n atau perubahan-
perubahan yang dpandang peru oeh Kedua beah phak, akan datur ebh an|ut
daam Surat per|an|an Tambah (addendum) dan merupakan per|an|an yang tdak
terpsahkan dar surat per|an|an n.
Surat Per|an|an n dbuat daam rangkap 10 (sepuuh) bermatera cukup, dan
mempunya kekuatan hukum yang, sama masng - masng untuk PIHAK PERTAMA
dan PIHAK KEDUA serta kepada phak-phak an yang berkepentngan dan ada
hubungannya dengan Peker|aan Pengawasan n.
Surat per|an|an Peker|aan Pengawasan n d tandatangan oeh kedua beah phak
d dan tangga tersebut d atas, dan dnyatakan beraku se|ak d
tandatangan oeh kedua beah phak.
SURAT PERINTAH MULAI KERJA
NOMOR : ...........................
Yang bertanda tangan dbawah n :
1. N a m a : ................................................
NIP : ................................................
|abatan : (sebutkan |abatannya) seaku Pe|abat Pembuat Komtmen
(sebutkan nstansnya)
Aamat : (sebutkan aamat nstansnya)
Memerntahkan kepada :
2. N a m a : ..............................................
|abatan : Drektur/Drektur Utama PT/CV/Frma/Koperas...............
Aamat : ...............................................
Untuk meaksanakan :
Peker|aan :
Lokas :
DIPA :
Tahun anggaran :
Na pengawasan :
Terbang :
Waktu penyeesaan : Sampa peker|aan seesa 100 % atau serah
terma II peker|aan fsk
Demkan surat perntah mua ker|a n d keuarkan untuk d aksanakan sebak-
baknya.
|akarta, 8 |u 2005
PIHAK KEDUA PIHAK PERTAMA
Konsutan Pengawas Pe|abat Pembuat Komtmen
LAMPIRAN SURAT PERINTAH MULAI KERJA
Nomor :
Tangga :
KEGIATAN ( PEMBANGUNAN ............................................
LOKASI ( JL ..................................................................
|aya Langsung Person (Remuneraton)
Jml Man
Month
(Rp) (M/M) (Rp)
1 2 3 4 5 6
A BIAYA LANGSUNG PRS!NIL
1 Team Leader 1 4.400.000,00 2,70 11.880.000,00
2 Pengawas Arsitketur 1 3.000.000,00 1,70 5.100.000,00
3 Pengawas Sipil 1 3.000.000,00 1,70 5.100.000,00
4 Pengawas ! 1 2.700.000,00 0,75 2.025.000,00
5 Pelaksana Administrasi 1 1.250.000,00 4,00 5.000.000,00
S"# $otal 2%&1'5&'''(''
B BIAYA LANGSUNG N!N PRS!NIL
1 "ia#a Transp$rtsi % Ak$m$dasi , &$munikasi 1 7.445.000,00 7.445.000,00
2 "ia#a "a'an ( peralatan & ant$r 1 ).300.000,00 ).300.000,00
3 "ia#a Pengadaan Lap$ran 5 300.000,00 1.500.000,00
S"# $otal 15&245&'''(''
*+LA, 44.350.000,00
PP- 10 . 4.435.000,00
T/TAL 48.785.000,00
01"+LAT&A- 48.785.000,00
No U)a*an B*a+a
P,)-on*l
MPA$ PULU. /LAPAN JU$A $UJU. RA$US /LAPAN PULU. LIMA RIBU RUPIA.
R,m"n,)at*on Jml B*a+a
?
CONTOH
SURAT PERJANJIAN (KONTRAK)
KONSULTANSI JASA PENELITIAN
DAN
TEKNOLOGI IN2ORMATIKA
SURAT PERJANJIAN PELAKSANAAN PEKERJAAN
PEN"EDIA JASA KONSULTANSI PEN"USUNAN 3333..
333333333333333333333333333
Pada har n , .. tangga buan ..tahun dua
rbu .........................., kam yang bertanda tangan dbawah n :
1. N a m a : ................................................
NIP : ................................................
|abatan : (sebutkan |abatannya) seaku Pe|abat Pembuat Komtmen
(sebutkan nstansnya)
Aamat : (sebutkan aamat nstansnya)
Berdasarkan Surat Keputusan .............................. Nomor ...............
tangga ...............
tentang pengangkatan pe|abat perbendaharaan/pengeoa keuangan pada
(sebutkan
nstansnya) daam ha n bertndak untuk dan atas nama
Pemerntah /
Pemerntah Daerah ........................... yang sean|utnya daam per|an|an n
dsebut
sebaga PIHAK PERTAMA..
2. N a m a : ..............................................
|abatan : Drektur/Drektur Utama PT/CV/Frma
Aamat : ...............................................
yang ddrkan berdasarkan Hukum Repubk Indonesa dengan Akta
Notars ................... Nomor ........... tangga .................... dengan segaa perubahannya,
bertndak untuk dan atas nama PT/CV/Frma yang sean|utnya daam ha n dsebut
sebaga PIHAK KEDUA.
Dasar peaksanaan peker|aan tersebut, harus daksanakan oeh PIHAK KEDUA
berdasarkan :
1. KEPPRES Nomor : 80 tahun 2003 tentang Pedoman Peaksanaan Pengadaan
Barang/|asa Pemerntah dan perubahannya;
2. KEPPRES Nomor : 42 tahun 2002 tentang Pedoman Peaksanaan Anggaran
Pendapatan dan Bean|a Negara;
3. Daftar Isan Peaksanaan Anggaran(DIPA) atau DPA-SKPD Nomor : ...............
tangga .............
4. Rencana Ker|a dan Syarat-syarat (RKS) Pengadaan |asa
Konsutans Penyusunan .......
5. Kerangka Acuan Ker|a (KAK) Pengadaan |asa Konsutans ......................................
6. Berta Acara Rapat Pen|easan Peker|aan Nomor ............ tangga ..............
7. Surat Penawaran harga Nomor ........ tangga ...........
8. Berta Acara Rapat Karfkas dan Negosas Nomor ..... tangga ......... (kaau
ada)
9. Surat Keputusan .......... Nomor ....... tangga ......tentang Penetapan Penyeda
Barang/|asa
10. (dapat dtambahkan surat-surat yang berkenaan tentang pengadaan
barang/|asa)
KEDUA BELAH PIHAK bersama n menyatakan setu|u dan bersepakat untuk
mengkatkan dr daam suatu per|an|an (kontrak) Peaksanaan Peker|aan Penyeda
|asa Konsutans ............................................................................ dengan ketentuan
dan syarat- syarat sebaga tercantum daam pasa-pasa tersebut dbawah n.
Pasal 1
PENGERTIAN UMUM
Yang dmaksud daam Surat Per|an|an n dengan :
a. "Surat Per|an|an (Kontrak)" adaah suatu per|an|an / Kontrak Peaksanaan
Peker|aan Penyeda |asa Konsutans ................................ yang dbaya dar Daftar
Isan Peaksanaan Anggaran (DIPA) (DPA-SKPD kaau dananya bersumber dar
APBD) Nomor .......................... tangga .......................... antara PIHAK PERTAMA
dan PIHAK KEDUA;
b. "Har" adaah har menurut perhtungan har kaender.
c. "Baya Peaksanaan Peker|aan" adaah baya/harga |asa konsutans sudah
termasuk pa|ak-pa|ak sesua dengan ketentuan yang beraku;
d. "|asa Konsutans Penyusunan .......................................... adaah kegatan
penyusunan ........................................... yang akan dgunakan sebaga ...................
e. "Konsutan" adaah Perusahaan penyeda |asa yang meaksanakan kegatan
Penyusunan ..........................
f. "PIHAK KETIGA" adaah phak an, duar PIHAK PERTAMA dan PIHAK KEDUA;
g. "|adwa" adaah waktu peaksanaan setap kegatan;
h. "Tm Tekns" adaah suatu tm yang dtun|uk oeh PIHAK PERTAMA yang
tugasnya mengkoordnaskan peaksanaan kegatan dan membuat Berta Acara
Pemerksaan dan Serah Terma.
Pasal 2
SASARAN PEKERJAAN
Sasaran peker|aan penyeda |asa konsutans adaah ...........................
untuk ................ yang terdr dar (sebutkan |umah/|ensnya) yatu :
a. ..............
b. ..............
c. .............. dst.
Pasal 3
DOKUMEN KONTRAK
Peker|aan |asa konsutans Penyusunan ............................................ berdasarkan pada
ketetapan yang ada d daam dokumen kontrak n memk kekuatan hukum yang
mengkat antara an :
1. Rencana Ker|a dan Syarat-syarat (RKS);
2. Kerangka Acuan Ker|a (KAK);
3. Berta Acara Pen|easan Peker|aan beserta amprannya;
4. Surat Penawaran beserta amprannya;
5. Berta Acara Penutupan dan Pembukaan penawaran beserta amprannya;
6. Berta Acara Evauas Tekns;
7. Berta Acara Karfkas dan Negosas beserta amprannya;
8. Surat Pernyataan Kesanggupan Meaksanakan Peker|aan;
9. Usu Penetapan Pemenang;
10. Surat Penetapan Pemenang;
11. Surat Per|an|an Peker|aan;
12. Surat Perntah Mua Ker|a (SPMK).
Pasal
RUANG LINGKUP PEKERJAAN
PIHAK KEDUA harus meaksanakan peker|aan Penyusunan ............... tersebut pada
pasa 2, berdasarkan Rencana Ker|a dan Syarat-syarat (RKS) serta Kerangka Acuan
Ker|a (KAK) dan Berta Acara Pen|easan Peker|aan beserta perubahannya meput :
1. Menyusun Laporan Pendahuuan (in"eption report);
2. Menganass kebutuhan |ens dan |umah serta spesfkas/persyaratan sarana
dan prasarana (sesuakan dengan |ens |asa konsutans yang dker|akan)
3. Menyusun daftar kebutuhan sarana berdasarkan has anass;
4. Meakukan u|coba dan vadas has anass kebutuhan sarana kepada
sta&ehol!ers dan phak an yang terkat;
5. Membuat aporan kema|uan peker|aan (intern report)
6. Membentuk keompok ker|a (pro#e"t referen"e group) yang beranggotakan
unsur sta&ehol!ers, yang akan memberkan pengesahan pada standar dan sebaga
embro embaga sertfkas pen|amn dan pengendaan mutu;
7. Meakukan konfrmas draft akhr standar kepada sta&ehol!ers dan phak an
yang terkat pada proses vadas standar kebutuhan sarana dan prasarana;
8. Workshop pengesahan dan penandatanganan dokumen standar oeh masng-
masng sta&ehol!ers;
9. Penggandaan has daam bentuk hardcopy dan CD;
10. Membuat Laporan Akhr (final report).
Pasal !
JANGKA WAKTU PELAKSANAAN PEKERJAAN
|angka waktu peaksanaan peker|aan Penyusunan . Dtetapkan
seama 90 (semban puuh) har kaender se|ak dtandatangan Surat Perntah Mua
Ker|a (SPMK) oeh PIHAK PERTAMA yatu tangga ............ sampa dengan tangga .........
Pasal -
BIA"A PELAKSANAAN PEKERJAAN
1. Kontrak n bersfat umpsum artnya na tota kontrak dgunakan untuk
menyeesakan seuruh peker|aan sesua dengan ngkup peker|aan sepert
tercantum daam pasa 4 Surat Per|an|an n. Apaba terdapat kekurangan baya
satuan peker|aan maka kekurangan n akan men|ad tanggung |awab PIHAK
KEDUA.
2. |umah baya untuk peaksanaan peker|aan daam pasa 4 adaah sebesar
Rp. .............. (dengan huruf)
3. |umah baya tersebut pada ayat 2 tersebut sudah termasuk pa|ak-pa|ak sesua
ketentuan yang beraku.
4. |umah baya tersebut pada ayat 2 pasa n dbebankan pada Daftar Isan
Peaksanaan Anggaran (DIPA) (DPA-SKPD kaau dananya bersumber dar APBD)
Nomor ................... tanggga .......................
Pasal .
TATA CARA PEMBA"ARAN KONTRAK
Permntaan pembayaran untuk tap tahap peker|aan harus berdasarkan Berta Acara
kema|uan peker|aan. Pembayaran kontrak akan dakukan meau Kantor Peayanan
Perbendaharaan Negara (KPPN) ....................... atau Bendahara Umum Daerah pada
masng-masng Pemda Kota/Kabupaten/Propns (sebutkan saah satu) angsung ke
Nomor Rekenng ......................... pada Bank .............................. (Bank PIHAK KEDUA)
dan dakukan berdasarkan prestas ker|a yang datur sebaga berkut :
1. Uang Muka
a. Apaba dperukan penyeda |asa konsutans dapat menga|ukan pengamban
uang muka setngg-tnggnya 20% (dua puuh persen) dar na kontrak atau
sebesar Rp. ...................... (dengan huruf), seteah penyeda |asa konsutans
menyerahkan |amnan uang muka sekurang-kurangnya sama dengan uang
muka. |amnan uang muka harus dterbtkan oeh bank umum sesua dengan
ketentuan yang dtetapkan oeh Menter Keuangan.
b. Pengembaan uang muka dperhtungkan berangsur-angsur secara
proporsona pada setap tahap pembayaran.
2. Tahap Pembayaran Peaksanaan Peker|aan :
a. Pembayaran Tahap I sebesar 30% (tga puuh persen) dar na
kontrak atau sebesar Rp .................. (dengan huruf) seteah PIHAK KEDUA
menyerahkan Laporan Pendahuuan (in"eption report), yang dbuktkan dengan
Berta Acara pemerksaan dar Tm Tekns.
b. Pembayaran Tahap II sebesar 50% (ma puuh persen) dar na kontrak
atau sebesar Rp. .................. (dengan huruh), seteah PIHAK KEDUA
menyerahkan draft naskah standar .................................. , yang dbuktkan
dengan Berta Acara pemerksaan dar Tm Tekns.
c. Pembayaran Tahap III sebesar 20% (dua puuh persen) dar na kontrak atau
sebesar Rp. ........................ (dengan huruf), seteah PIHAK KEDUA
menyerahkan aporan akhr dan naskah-naskah rumusan standar kepada
PIHAK PERTAMA dan dnyatakan dterma dan dbuktkan dengan Berta Acara
serah terma oeh Tm Tekns.
Pasal /
PENGATURAN HUKUM
Per|an|an n tunduk dan dsusun dbawah Hukum Negara Repubk Indonesa.
Pasal 0
HAK PATEN DAN HAK CIPTA
PIHAK KEDUA wa|b mendung has ker|a dar segaa tuntutan atau cam dar phak
an atas peanggaran hak Paten, hak cpta dan merk. Has peker|aan yang
daksanakan PIHAK KEDUA tersebut sepenuhnya men|ad mk PIHAK PERTAMA.
Pasal 11
PEN"ELESAIAN PERSELISIHAN
0 1. Segaa perseshan yang tmbu akbat peker|aan n yang angsung
mempengaruh peaksanaan per|an|an maka PIHAK PERTAMA dan PIHAK KEDUA
akan menyeesakan secara musyawarah dan mufakat.
1 2. Apaba secara musayawarah dan mufakat tdak dapat dseesakan maka
PIHAK PERTAMA dan PIHAK KEDUA sepakat untuk menyeesakan masaah tersebut
secara Arbtrase menurut peraturan BANI (Badan Arbtrase Nasona Indonesa)
|akarta dan mengamb tempat d kantor Pengadan Neger ..........................
2 3. Apaba Badan Arbtrase Nasona Indonesa tdak dapat menyeesakan
perseshan tersebut, maka akan dseesakan meau Pengadan
Neger ................ Ketetapan yang dhaskan oeh pengadan harus merupakan
keputusan akhr dan mengkat KEDUA PIHAK.
Pasal 11
KAHAR (2ORCE MAJEURE)
1 Apaba ter|ad kahar/keadaan memaksa (Force Ma|eure) yang secara angsung
mempengaruh peaksanaan per|an|an n, maka PIHAK KEDUA harus meaporkan
kepada PIHAK PERTAMA pang ambat daam |angka waktu 7 (tu|uh) har kaender
yang dbuktkan dengan surat tertus yang dkeuarkan oeh phak yang
berwenang.
2 Yang dkategorkan dengan kahar/keadaan memaksa ('or"e (ajeur) adaah
perang, bokade, revous, huru hara, kekacauan, mobsas, pemogokan, arangan
ker|a, gempa bum, epdem, kebakaran, ban|r, musbah angkutan aut, udara,
darat dan ancaman terorsme.
Pasal 12
SANKSI<SANKSI
1. PIHAK KEDUA tdak dperkenankan mengahkan tanggung |awab peaksanaan
peker|aan yang dmaksud pasa 2 kepada phak an.
2. Apaba ketentuan tersebut daam ayat 1 pasa n danggar oeh PIHAK KEDUA
maka PIHAK PERTAMA berhak membatakan Surat Per|an|an n secara sephak.
3. Apaba daam peaksanaan ter|ad keterambatan/kegagaan sebaga akbat
keaaan PIHAK KEDUA, maka PIHAK PERTAMA :
a. member pergatan tertus kepada PIHAK KEDUA;
b. Apaba perngatan tertus tga ka berturut-turut tdak dndahkan oeh PIHAK
KEDUA, maka PIHAK PERTAMA dapat membatakan surat per|an|an n secara
sephak;
c. Peaksanaan yang terambat akan dkenakan denda kerugan sebesar 1/1000
(satu perm) dar na kontrak untuk tap har keterambatan dhtung dar
batas waktu penyerahan terakhr sebagamana dtetapkan daam pasa 5
kontrak n dengan |umah denda maksmum 5% (ma persen) dar na
kontrak.
4. Apaba ter|ad pemutusan hubungan ker|a, maka PIHAK KEDUA wa|b
menyerahkan has peker|aan dan keebhan dana sampa saat pemutusan
hubungan ker|a ter|ad kepada PIHAK PERTAMA.
Pasal 13
PERUBAHAN PERJANJIAN
1. Perubahan atas per|an|an n sah apaba dakukan atas persetu|uan PIHAK
PERTAMA dan PIHAK KEDUA yang dtuangka daam sebuah addendum per|an|an
dan merupakan bagan yang tdak terpsahkan dar per|an|an n.
2. Apaba terdapat perbedaan persyaratan dan atau pengertan antara per|an|an n
dengan Kerangka Acuan Ker|a dan Rencana Ker|a dan Syarat-syarat serta
ampran-amprannya maka yang beraku adaah ketentuan yang tertuang daam
surat per|anan n.
Pasal 1
LAIN<LAIN
0 1. Seuruh admnstras yang berkatan dengan peaksanaan peker|aan penyeda
|asa konsutans penyusunan ........................... men|ad tanggung |awab PIHAK
KEDUA.
1 2. Ha-ha yang beum datur daam per|an|an n akan dtentukan kemudan oeh
PIHAK PERTAMA dan PIHAK KEDUA yang akan datur ebh an|ut daam surat
per|an|an perubahan (addendum) dan merupakan per|an|an yang tdak
terpsahkan dar surat per|an|an n.
Pasal 1!
KETENTUAN PENUTUP
Demkanah Surat Per|an|an n dbuat dan dtandatangan oeh KEDUA PIHAK yang
mua beraku se|ak har, tangga, buan dan tahun tersebut datas dan dbuat daam
rangkap 6 (enam), dbubuh matera Rp. 6.000,- (enam rbu rupah) yang mempunya
kekuatan hukum yang sama.
PIHAK KEDUA ( PIHAK PERTAMA (
Na4a Na4a
|abatan pada perusahaan NIP
PEKERJAAN SURAT PERINTAH MULAI
KERJA
Peker|aan Pengadaan |asa Konsutans
Penyusunan ..........................................
Nomor : ..............................
Tangga : ..............................
Kam yang bertanda tangan dbawah n masng-masng :
1. N a m a : ................................................
NIP : ................................................
|abatan : (sebutkan |abatannya) seaku Pe|abat Pembuat
Komtmen
(sebutkan nstansnya)
Aamat : (sebutkan aamat nstansnya)
-------------------- sean|utnya dsebut sebaga PIHAK PERTAMA. ---------------
2. N a m a : ..............................................
|abatan : Drektur/Drektur Utama PT/CV/Frma
Aamat : ...............................................
-------------------- sean|utnya dsebut sebaga PIHAK KEDUA -------------
PIHAK PERTAMA member perntah kepada PIHAK KEDUA untuk meaksanakan
peker|aan sebaga mana tersebut dbawah n :
1. J#%&s 9#$#6:aa% (
Pengadaan |asa Konsutans Penyusunan .............................. untuk keperuan
(satuan ker|a)
2. B&a;a (
Baya untuk Pengadaan |asa Konsutans Penyusunan ....................... sebesar
Rp. .................... (dengan huruf) sesua dengan Rencana Ker|a dan Syarat-syarat
peker|aan, yang dbebankan pada Daftar Isan Peaksanaan Anggaran (DIPA)
(DPA-SKPD kaau dananya bersumber dar APBD) Nomor .......................
tangga .............................
3. Ja%'$a Wa$8* (
|angka waktu penyeesaan 90 (semban puuh) har kaender terhtung mua
tangga dkeuarkannya Surat Perntah Mua Ker|a (SPMK) n.
. P#4>a;a6a% :
Pembayaran daksanakan oeh Kantor Peayanan Perbendaharaan
Negara ............... atau Bendahara Umum Daerah Kota/Kabupaten/Propns
(apaba dananya bersumber dar APBD).
!. Sa%$s&<sa%$s&
Apaba ter|ad keterambatan daam ha penyerahan barang, maka akan
dkenakan denda sebesar 1
0
/
00
(satu perm) dar na kontrak untuk setap har
dengan maksmum denda tdak meebh 5% (ma persen) dar na kontrak.
-. P#%*8*9
Surat Perntah Mua Ker|a n beraku mua se|ak dkeuarkan dan dtandatangan
oeh KEDUA PIHAK.
PIHAK KEDUA ( PIHAK
PERTAMA (
Na4a Na4a
|abatan pada perusahaan NIP
SURAT PERJANJIAN PELAKSANAAN PEKERJAAN
PEMBUATAN PROGRAM MULTI MEDIA PADA COMPACT DISK DALAM
RANGKA ............................................................................
Nomor : ............................
Pada har n , .. tangga buan ..tahun dua
rbu .........................., kam yang bertanda tangan dbawah n :
1. N a m a : ................................................
NIP : ................................................
|abatan : (sebutkan |abatannya) seaku Pe|abat Pembuat
Komtmen
(sebutkan nstansnya)
Aamat : (sebutkan aamat nstansnya)
Berdasarkan Surat Keputusan .............................. Nomor ...............
tangga ...............
tentang pengangkatan pe|abat perbendaharaan/pengeoa keuangan pada
(sebutkan
nstansnya) daam ha n bertndak untuk dan atas nama
Pemerntah/
Pemerntah Daerah ............................ yang sean|utnya daam per|an|an n
dsebut
sebaga PIHAK PERTAMA..
2. N a m a : ..............................................
|abatan : Drektur/Drektur Utama PT/CV/Frma
Aamat : ...............................................
yang ddrkan berdasarkan Hukum Repubk Indonesa dengan Akta
Notars ................... Nomor ........... tangga .................... dengan segaa perubahannya,
bertndak untuk dan atas nama PT/CV/Frma yang sean|utnya daam ha n dsebut
sebaga PIHAK KEDUA.
Dasar peaksanaan peker|aan tersebut, harus daksanakan oeh PIHAK KEDUA
berdasarkan :
1. KEPPRES Nomor : 80 tahun 2003 tentang Pedoman Peaksanaan Pengadaan
Barang/|asa Pemerntah dan perubahannya;
2. KEPPRES Nomor : 42 tahun 2002 tentang Pedoman Peaksanaan Anggaran
Pendapatan dan Bean|a Negara;
3. Daftar Isan Peaksanaan Anggaran(DIPA) atau DPA-SKPD Nomor : ...............
tangga .............
4. Rencana Ker|a dan Syarat-syarat (RKS) Pengadaan |asa Konsutans
Penyusunan .......
....................................................................................................................................
.....
5. Kerangka Acuan Ker|a (KAK) Pengadaan |asa Konsutans .........................................
6. Berta Acara Rapat Pen|easan Peker|aan Nomor ............ tangga ..............
7. Surat Penawaran harga Nomor ........ tangga ...........
8. Berta Acara Rapat Karfkas dan Negosas Nomor ........ tangga ......... (kaau ada)
9. Surat Keputusan .......... Nomor ....... tangga ......tentang Penetapan Penyeda
Barang/|asa
10. (dapat dtambahkan surat-surat yang berkenaan tentang pengadaan
barang/|asa)
Secara bersama-sama menyatakan teah sepakat dan mengkat dr mengadakan
ker|asama daam rangka peaksanaan peker|aan Pembuatan Program Mut Meda pada
Meda Compact Dsk daam rangka ...........................................dengan ketentuan dan
syarat- syarat sebaga tercantum daam pasa-pasa tersebut dbawah n.
Pasal 1
TUGAS DAN LINGKUP PEKERJAAN
PIHAK PERTAMA daam kedudukannya sepert dmaksud d atas, member tugas
kepada phak Kedua, dan PIHAK KEDUA menerma tugas tersebut dengan mengeoa
dan meaksanakan peker|aan Pembuatan Program Mut Meda pada Meda Compact
Dsk daam rangka .....................................
Lngkup peker|aan dan tugas yang dterma oeh PIHAK KEDUA sepert dmaksud daam
ayat 1 pasa n meput :
0 Meakukan persapan tekns dan admnstras peker|aan Pembuatan Program
Mut Meda pada Meda Compact Dsk daam rangka .....................................
1 Mengkoordnaskan peaksanaan peker|aan Pembuatan Program Mut Meda
pada Meda Compact Dsk daam rangka .....................................
2 Menyusun buku petun|uk(manua) has peaksanaan Pembuatan Program Mut
Meda pada Meda Compact Dsk daam rangka .....................................
Pasal 2
DOKUMEN KONTRAK
Daam ha meaksanakan peker|aan, PIHAK KEDUA harus berpedoman pada dokumen-
dokumen tersebut dbawah n dan bersfat mengkat serta memk kekuatan hukum
yang sama dengan per|an|an n yatu :
1. Rencana Ker|a dan Syarat-syarat (RKS);
2. Kerangka Acuan Ker|a (KAK);
3. Berta Acara Pen|easan Peker|aan beserta amprannya;
4. Surat Penawaran beserta amprannya;
5. Berta Acara Penutupan dan Pembukaan penawaran beserta amprannya;
6.Berta Acara Evauas Tekns;
7. Berta Acara Karfkas dan Negosas beserta amprannya;
8. Surat Pernyataan Kesanggupan Meaksanakan Peker|aan;
9. Usu Penetapan Pemenang;
10. Surat Penetapan Pemenang;
11. Surat Per|an|an Peker|aan;
12. Surat Perntah Mua Ker|a (SPMK).
Pasal 3
JANGKA WAKTU DAN PELAKSANAAN
PEMBUATAN PROGRAM MULTI MEDIA PADA MEDIA COMPACT DISK
DALAM
RANGKA ......................................................................................................
|angka waktu peaksanaan Pembuatan Program Mut Meda pada Meda Compact Dsk
daam rangka ..................................... ........., sebagamana dmaksud daam pasa 1
Surat Per|an|an n adaah 90 (semban puuh) har kaender terhtung mua tangga
dtandatangan Surat Perntah Mua Ker|a (SPMK) oeh PIHAK PERTAMA.
Pasal
PENGAWASAN PEKERJAAN
Untuk meakukan pengawasan peker|aan, PIHAK PERTAMA menun|uk petugas sebaga
pengawas yang bertndak untuk dan atas nama PIHAK PERTAMA dengan tugas
mengadakan pengawasan dan pemantauan peker|aan yang dakukan oeh PIHAK
KEDUA.
Pasal !
PEN"ERAHAN PEKERJAAN
1. Has peaksanaan peker|aan harus dserahkan oeh PIHAK KEDUA kepada
PIHAK PERTAMA meau Panta Penerma Barang/|asa yang dangkat
meau Surat Keputusan oeh PIHAK PERTAMA.
2. |ka teah memenuh persyaratan sesua dengan Kerangka Acuan Kegatan
yang dnyatakan dengan Berta Acara oeh Panta Penerma Barang/|asa,
maka PIHAK PERTAMA akan menerma peker|aan tersebut yang dnyatakan
secara tertus daam suatu Berta Acara.
Pasal -
JUMLAH BIA"A DAN SUMBER DANA PELAKSANAAN PEKERJAAN
1 |umah baya yang teah dsepakat oeh kedua beah phak untuk peaksanaan
peker|aan n sesua dengan pasa 1 adaah sebesar Rp. .............. (dengan huruf)
2. |umah baya tersebut pada ayat 1 pasa n dbebankan pada Daftar Isan
Peaksanaan Anggaran (DIPA) (DPA-SKPD kaau dananya bersumber dar APBD)
Nomor ................... tanggga .......................
Pasal .
TATA CARA PEMBA"ARAN
Permntaan pembayaran untuk tap tahap peker|aan harus berdasarkan Berta Acara
kema|uan peker|aan. Pembayaran kontrak akan dakukan meau Kantor Peayanan
Perbendaharaan Negara (KPPN) ....................... atau Bendahara Umum Daerah pada
masng-masng Pemda Kota/Kabupaten/Propns (sebutkan saah satu) angsung ke
Nomor Rekenng ......................... pada Bank .............................. (Bank PIHAK KEDUA)
dan dakukan berdasarkan prestas ker|a yang datur sebaga berkut :
Uang Muka
Apaba dperukan penyeda |asa konsutans dapat menga|ukan pengamban
uang muka setngg-tnggnya 20% (dua puuh persen) dar na kontrak atau
sebesar Rp. ...................... (dengan huruf), seteah penyeda |asa konsutans
menyerahkan |amnan uang muka sekurang-kurangnya sama dengan uang
muka. |amnan uang muka harus dterbtkan oeh bank umum sesua dengan
ketentuan yang dtetapkan oeh Menter Keuangan.
Pengembaan uang muka dperhtungkan berangsur-angsur secara
proporsona pada setap tahap pembayaran.
2. Tahap Pembayaran Peaksanaan Peker|aan :
a. Pembayaran Tahap I sebesar 30% (tga puuh persen) dar na
kontrak atau sebesar Rp .................. (dengan huruf) seteah PIHAK KEDUA
menyerahkan Laporan Pendahuuan (in"eption report), yang dbuktkan dengan
Berta Acara pemerksaan dar Tm Tekns.
b. Pembayaran Tahap II sebesar 50% (ma puuh persen) dar na kontrak
atau sebesar Rp. .................. (dengan huruf), seteah PIHAK KEDUA
menyerahkan draft naskah standar .................................. , yang dbuktkan
dengan Berta Acara pemerksaan dar Tm Tekns.
c. Pembayaran Tahap III sebesar 20% (dua puuh persen) dar na kontrak atau
sebesar Rp. ........................ (dengan huruf), seteah PIHAK KEDUA
menyerahkan aporan akhr dan naskah-naskah rumusan standar kepada
PIHAK PERTAMA dan dnyatakan dterma dan dbuktkan dengan Berta Acara
serah terma oeh Tm Tekns.
Ca8a8a% ( P#4>a;a6a% 8#6s#>*8 7&a8as >&sa 7&la$*$a% s#$al&'*s s#8#la5
$)%86a$ s#l#sa& 111D, >&sa :*'a 7&la$*$a% 9#6 8a5a9 9#%;#l#sa&a%
9#$#6:aa% ;a%' 96)s#%8as#%;a 7&s#9a$a8& )l#5 PIHAK PERTAMA 7a%
PIHAK KEDUA.
Pasal /
PENGATURAN HUKUM
Per|an|an n tunduk dan dsusun dbawah Hukum Negara Repubk Indonesa.
Pasal 0
HAK PATEN DAN HAK CIPTA
PIHAK KEDUA wa|b mendung has ker|a dar segaa tuntutan atau kam dar phak
an atas peanggaran hak Paten dan Hak Cpta.
Has peker|aan yang daksanakan PIHAK KEDUA tersebut sepenuhnya men|ad mk
PIHAK PERTAMA.
Pasal 11
SANKSI<SANKSI
1. PIHAK KEDUA tdak dperboehkan mengahkan tanggung |awab
peaksanaan peker|aan kepada phak an.
2. Apaba PIHAK KEDUA meanggar ketentuan sepert tersebut pada ayat
1 pasa n dan atau mengaam kegagaan sebaga akbat keaaan peaksanaan
oeh PIHAK KEDUA, maka PIHAK PERTAMA berhak;
a. member perngatan tertus kepada PIHAK KEDUA;
b. membatakan Surat Per|an|an Peaksanaan Peker|aan n secara sephak
apaba tga ka berturut-turut perngatan tertus tdak dndahkan oeh PIHAK
KEDUA, dan PIHAK KEDUA wa|b menyerahkan peker|aan dan mengembakan
seuruh dana yang teah dterma kepada Negara meau Kas Negara atau Kas
Daerah meau Surat Setoran Bukan Pa|ak (SSBP)
3. Apaba ter|ad keterambatan daam penyeesaan peker|aan dengan meampau
|angka waktu kontrak sepert tercantum pada pasa 3 , PIHAK KEDUA dkenakan
denda gant rug sebesar 1
0
/
00
(satu perm) dar na kontrak setap har
keterambatan, dengan batas maksmum sebesar 5% (ma persen) dar na
kontrak.
Pasal 11
CLAIM
PIHAK KEDUA tdak dapat (tdak dbenarkan) menuntut tambahan baya apapun |uga
(cam) waaupun ada kenakan harga matera atau |asa yang ada hubungannya
dengan peker|aan n, kecua pemerntah menentukan adanya |n untuk kenakan
harga (eskaas) sepan|ang dana terseda untuk tu.
Pasal 12
KEADAAN MEMAKSA ATAU 2ORCE MAJEURE
1. Apaba ter|ad keadaan memaksa (Force Ma|eure) yang secara angsung
mempengaruh peaksanaan per|an|an n, maka PIHAK KEDUA harus meaporkan
kepada PIHAK PERTAMA pang ambat daam |angka waktu 7 (tu|uh) har kaender
yang dbuktkan dengan surat tertus yang dkeuarkan oeh phak yang
berwenang, untuk men|ad bahan pertmbangan.persetu|uan PIHAK PERTAMA.
2. Yang dmaksud dengan keadaan memaksa ('or"e (ajeur) adaah perang,
bokade, revous, huru hara, kekacauan, mobsas, pemogokan, arangan ker|a,
gempa bum, epdem, kebakaran, ban|r, musbah angkutan aut, udara, darat dan
ancaman terorsme.
3. Daam ha ter|ad keadaan memaksa ('or"e (ajeure) yang dapat
menyebabkan keterambatan peaksanaan peker|aan, akan dakukan perubahan
terhadap batas akhr waktu peaksanaan peker|aan. Segaa perubahan dmaksud
dakukan atas persetu|uan kedua beah phak, serta dtuangkan daam suatu
addendum yang dtandatangan oeh kedua beah phak dan merupakan bagan
yang tdak terpsahkan dar per|an|an n.
Pasal 13
PEN"ELESAIAN PERSELISIHAN
1. Segaa perseshan yang tmbu akbat peker|aan n yang angsung
mempengaruh peaksanaan per|an|an n akan dseesakan secara musyawarah
dan mufakat.
2. Apaba secara musyawarah dan mufakat tdak dapat dseesakan maka PIHAK
PERTAMA dan PIHAK KEDUA sepakat untuk menyeesakan masaah tersebut
secara Arbtrase menurut peraturan BANI (Badan Arbtrase Nasona Indonesa)
|akarta dan mengamb tempat d kantor Pengadan Neger ..........................
3. Apaba Badan Arbtrase Nasona Indonesa tdak dapat menyeesakan
perseshan tersebut, maka akan dseesakan meau Pengadan
Neger ................ Ketetapan yang dhaskan oeh pengadan harus merupakan
keputusan akhr dan mengkat Kedua Phak.
Pasal 1
PAJAK DAN BEA METERAI
Bea Metera, semua pa|ak, dan pungutan an sesua dengan ketentuan yang beraku,
yang tmbu sehubungan dengan peaksanaan peker|aan n men|ad tanggung |awab
PIHAK KEDUA.
Pasal 1!
KETENTUAN PENUTUP
1. Surat Per|an|an n dnyatakan sah serta mengkat kedua beah phak dan
mua beraku seteah dtanda tangan oeh kedua beah phak.
2. Surat Per|an|an n dbuat daam rangkap 6 (enam), dbubuh matera
secukupnya yang mempunya kekuatan hukum yang sama.
PIHAK KEDUA ( PIHAK PERTAMA
Na4a Na4a
|abatan pada perusahaan NIP
SURAT PERINTAH MULAI KERJA (SPMK)
PEKERJAAN PEMBUATAN PROGRAM MULTI MEDIA PADA COMPACT DISK
DALAM RANGKA ............................................................................
NOMOR : ............................................
PEJABAT PEMBUAT KOMITMEN
MENIMBANG : 1. Bahwa daam menun|ang keancaran peaksanaan tugas dan
fungs dapat ber|aan secara efektf, (Satuan Ker|a .................) akan
menyusun ...........................................
2. Bahwa saah satu kegatan daam DIPA / DPA-SKPD
Nomor ......... Tahun ............. adaah Pengadaan |asa Konsutans
Pembuatan Program Mut Meda pada Compact Dsk Daam
Rangka ..................................................................
MEMPERHATIKAN : 1. Daftar Isan Peaksanaan Anggaran (DIPA) (..Satuan Ker|a )
Nomor : ..........................
tangga .........................................
2. Surat Keputusan Penetapan Pemenang eang pengadaan |asa
Konsutans Pembuatan Program Mut Meda pada Compact Dsk
Daam Rangka ..................................................................
Nomor ......................... tangga ............................
3. Surat Kesanggupan Meaksanakan Peker|aan pengadaan |asa
Konsutans Pembuatan Program Mut Meda pada Compact Dsk
Daam Rangka ................................................................ dar
PT/CV/Frma ........................ Nomor ............tangga .......
MENGINGAT : 1. Keputusan Presden Repubk Indonesa Nomor : 80 Tahun 2003
tentang Pedoman Peaksanaan Pengadaan Barang/|asa Pemerntah
dan Perubahannya Keppres RI Nomor 61 Tahun 2004
2. Keputusan ............./Gubernur/Bupat/Wakota Nomor
tangga .. tentang pengangkatan pe|abat
perbendaharaan/pengeoa keuangan (sebutkan nstansnya)
MENETAPKAN :
PERTAMA : Member perntah untuk meaksanakan peker|aan pengadaan
|asa Konsutans Pembuatan Program Mut Meda pada Compact
Dsk Daam Rangka ................................ kepada :
Nama Perusahaan :
PT/CV/Frma .......................................
Aamat : ........................................................
......
N.P.W.P : 00.000.000.0.000.000
Harga Penawaran : Rp..................... (dengan huruf)
KEDUA : Peker|aan pengadaan |asa Konsutans Pembuatan Program
Mut Meda pada Compact Dsk Daam
Rangka ................................................................ dmua dan beraku
se|ak tangga Surat Perntah Mua Ker|a n dtetapkan dan harus
seesa daam waktu 90 (semban puuh) har kaender terhtung se|ak
SPMK n dtandatangan.
KETIGA : Peker|aan pengadaan |asa Konsutans Pembuatan Program
Mut Meda pada Compact Dsk Daam
Rangka ................................................................ harus daksanakan
sesua dengan Dokumen Pengadaan beserta amprannya, Berta Acara
Rapat Pen|easan Peker|aan dan Surat Per|an|an Peker|aan/Kontrak
yang berkenaan dengan peker|aan pengadaan n.
KEEMPAT : Pembayaran untuk Peker|aan pengadaan |asa Konsutans
Pembuatan Program Mut Meda pada Compact Dsk Daam
Rangka ................................................................ tersebut dbebankan
pada Daftar Isan Peaksanaan Anggaran (DIPA) (DPA-SKPD untuk
Propns/Kabupaten/Kota) Nomor ........tangga .........................
KELIMA : Surat Perntah Meaksanakan Ker|a (SPMK) n beraku se|ak tangga
dtetapkan.
Dtetapkan
d : ..........................
Pada
tangga : ..........................
Yang menerma Perntah ker|a PE|ABAT PEMBUAT
KOMITMEN
Na4a Na4a
|abatan pada perusahaan NIP
SURAT PERJANJIAN KONTRAK KERJA
PEJABAT PEMBUAT KOMITMEN ..................
DENGAN
PT/C?/2IRMA ......................................................
PEKERJAAN/PEMBUATAN SISTEM JARINGAN INTERNET
PADA .........................................
Nomor : ..........................................
Pada har n, ..................... tangga ......................... buan ......................... tahun dua
rbu ..................., kam yang bertanda tangan dbawah n masng-masng :
1. N a m a : ................................................
NIP : ................................................
|abatan : (sebutkan |abatannya) seaku Pe|abat Pembuat
Komtmen
(sebutkan nstansnya)
Aamat : (sebutkan aamat nstansnya)
Berdasarkan Surat Keputusan .............................. Nomor ...............
tangga ...............
tentang pengangkatan pe|abat perbendaharaan/pengeoa keuangan pada
(sebutkan
nstansnya) daam ha n bertndak untuk dan atas nama
Pemerntah/
Pemerntah Daerah ............................ yang sean|utnya daam per|an|an n
dsebut
sebaga PIHAK PERTAMA..
2. N a m a : ..............................................
|abatan : Drektur/Drektur Utama PT/CV/Frma
Aamat : ...............................................
yang ddrkan berdasarkan Hukum Repubk Indonesa dengan Akta
Notars ................... Nomor ........... tangga .................... dengan segaa perubahannya,
bertndak untuk dan atas nama PT/CV/Frma yang sean|utnya daam ha n dsebut
sebaga PIHAK KEDUA.
Kedua beah phak teah sepakat membuat Per|an|an Kontrak Ker|a
Peker|aan/Pembuatan Sstem |arngan Internet pada ........................, dengan
ketentuan sebaga berkut :
Pasal 1
L&%'$*9 P#$#6:aa%
PIHAK PERTAMA memberkan peker|aan kepada PIHAK KEDUA, dan PIHAK KEDUA
menyatakan berseda meakukan peker|aan yang dberkan oeh PIHAK PERTAMA, yatu
berupa peker|aan/pembuatan Sstem |arngan Internet pada .................., sebagamana
tercantum daam proposa yang dsampakan oeh PIHAK KEDUA yang merupakan
bagan yang tdak terpsahkan dar per|an|an kontrak ker|a n.
Pasal 2
Dasa6 P#la$sa%aa% P#$#6:aa%
1.KEPPRES Nomor : 80 tahun 2003 tentang Pedoman Peaksanaan Pengadaan
Barang/|asa Pemerntah dan perubahannya;
2.KEPPRES Nomor : 42 tahun 2002 tentang Pedoman Peaksanaan Anggaran
Pendapatan dan Bean|a Negara;
3. Rencana Ker|a dan Syarat-syarat (RKS);
4. Kerangka Acuan Ker|a (KAK);
5. Berta Acara Pen|easan Peker|aan beserta amprannya;
6. Surat Penawaran beserta amprannya;
7. Berta Acara Penutupan dan Pembukaan penawaran beserta amprannya;
8.Berta Acara Evauas Tekns;
9. Berta Acara Karfkas dan Negosas beserta amprannya;
10. Surat Pernyataan Kesanggupan Meaksanakan Peker|aan;
11. Usu Penetapan Pemenang;
12. Surat Penetapan Pemenang;
13. Surat Perntah Mua Ker|a (SPMK).
Pasal 3
Ja%'$a Wa$8* P#la$sa%aa% P#$#6:aa%
|angka waktu peaksanaan peker|aan sebagamana dmaksud daam pasa 1 Per|an|an
n, terhtung se|ak tangga dtandatangan Surat Perntah Mua Ker|a (SPMK) sampa
dengan penyerahan has akhr dar peker|aan n adaah seama 90 (semban puuh)
har kaender.
Pasal
B&a;a P#la$sa%aa% P#$#6:aa%
|umah baya yang teah dsepakat oeh kedua beah phak untuk peaksanaan
peker|aan n sesua dengan pasa 1 adaah sebesar Rp. .............. (dengan huruf) yang
dbebankan pada Daftar Isan Peaksanaan Anggaran (DIPA) (DPA-SKPD kaau dananya
bersumber dar APBD) Nomor ................... tanggga .......................
Pasal !
Ca6a P#4>a;a6a% 7a% P#la9)6a%
PIHAK PERTAMA akan membayar na/harga atas peker|aan sebagamana tersebut
pada pasa 4 per|an|an n kepada PIHAK KEDUA dengan meau Kantor Peayanan
Perbendaharaan Negara ................. atau BUD Propns/Kab/Kota, dengan cara
mentransfer angsung ke Rekenng Nomor ..................... pada Bank
.........................atas nama PT/CV/Frma ..........................
PIHAK PERTAMA akan membayar na/harga peker|aan sebagamana tersebut datas
dengan 2 (dua) tahap, seteah PIHAK KEDUA menyerahkan |amnan peaksanaan
kepada PIHAK PERTAMA berupa |amnan bank yang dterbtkan oeh Bank Pemerntah
yang nanya mnma sama dengan na kontrak yang akan dterma PIHAK KEDUA.
0 Tahap pembayaran datur sebaga berkut :
a. Tahap I : PIHAK PERTAMA akan membayarakan sebesar 70% (tu|uh puuh
persen) dar na kontrak seteah PIHAK KEDUA menyedakan
70% (tu|uh puuh persen) barang yang dbutuhkan yatu sebesar
70% X Rp.............(na kontrak) dengan penyampaan aporan
tertus dar PIHAK KEDUA kepada PIHAK PERTAMA yang
menyatakan bahwa peker|aan/penyedaan barang serta kegatan
peaksanaan teah mencapa 70% dan sap untuk dperksa dan
has pemerksaan tersebut dtuangkan daam La9)6a%
K#4a:*a% P#$#6:aa% yang dtanda tangan oeh kedua beah
phak.
b. Tahap II : Pembayaran terakhr sebesar 30% dar na kontrak, seteah
PIHAK KEDUA menyeesakan seuruh peker|aan (100%) yatu
sebesar 30% X Rp. ...................(na kontrak) yang dbuktkan
dengan Berta Acara Serah Terma Peker|aan yang dtanda
tangan kedua beah phak dan dampr Laporan Akhr
penyeesaan peker|aan.
Pasal -
Ja7=al K#6:a 7a% P#la8&5a%
PIHAK KEDUA akan beker|a sama dengan PIHAK PERTAMA daam mengatur |adwa
ker|a. Pegawa yang dtun|uk untuk mengoperaskan nternet dmaksud harus hadr
sesua dengan |adwa peathan yang teah dtentukan, dan meakukan pertemuan
konsutatf dengan/tanpa undangan atau permntaan pertama sesua keperuan
peaksanaan ker|asama n seama masa kontrak.
Pasal .
Ta%''*%' Ja=a>
1. PIHAK PERTAMA berkewa|ban memberkan bantuan kepada PIHAK KEDUA
daam ha kemudahan pendekatan d apangan dan kepada staf yang dperukan
yang berhubungan dengan peaksanaan peker|aan n.
2. PIHAK PERTAMA, bertanggung |awab penuh kepada PIHAK KEDUA atas
pembayaran na peker|aan sebagamana dmaksud daam pasa 5.
3. PIHAK KEDUA akan meaksanakan kesepakatan ker|asama n sesua dengan
persyaratan dbawah n :
a. memerksa semua nformas yang berhubungan dengan peker|aan dan
resko serta serta ha yang tdak terduga maupun keadaan an yang bersfat
force ma|eure.
b. teah mengetahu sampa pada dasar dan tngkat kesutan dar
peker|aan ddaam kesepakatan ker|asama n.
c. Teah menyadar bahwa kemampuannya untuk menyeesakan
peker|aan n memerukan standar keahan yang tngg.
d. Teah mengetahu adanya tenaga ker|a dan sumber an serta
peayanan yang dbutuhkan.
e. Teah membertahukan kepada pegawa/staf yang dtun|uk sebaga
petugas operasona |arngan nternet n.
4. PIHAK KEDUA bertanggung |awab penuh kepada PIHAK PERTAMA sebaga
peaksana peker|aan dan PIHAK KEDUA ber|an| untuk memperakukan semua
nformas yang dterma dar PIHAK PERTAMA, maupun yang terungkap daam
peaksanaan peker|aan n sebaga bahan/data yang bersfat rahasa dan
berkewa|ban men|aga kerahasaannya terhadap phak an.
Pasal /
Ha$ Pa8#% 7a% Ha$ C&98a
PIHAK KEDUA bertanggung |awab atas keorosnan/keasan atas pemakaan software
maupun hardware daam peker|aan n dan wa|b mendung has ker|a dar segaa
tuntutan atau kam dar phak an atas peanggaran hak Paten dan Hak Cpta.
Pasal 0
Ka5a6/$#a7aa% 4#4a$sa (2)6C# Ma:#*6#)
1. Apaba ter|ad kahar/keadaan memaksa (Force Ma|eure) yang secara angsung
mempengaruh peaksanaan per|an|an n, maka PIHAK KEDUA harus meaporkan
kepada PIHAK PERTAMA pang ambat daam |angka waktu 7 (tu|uh) har kaender
yang dbuktkan dengan surat tertus yang dkeuarkan oeh phak yang
berwenang, untuk men|ad bahan pertmbangan.persetu|uan PIHAK PERTAMA.
2. Yang dmaksud dengan kahar/keadaan memaksa ('or"e (ajeur) adaah
perang, bokade, revous, huru hara, kekacauan, mobsas, pemogokan, arangan
ker|a, gempa bum, epdem, kebakaran, ban|r, musbah angkutan aut, udara,
darat dan ancaman terorsme.
3. Daam ha ter|ad keadaan memaksa ('or"e (ajeure) yang dapat
menyebabkan keterambatan peaksanaan peker|aan, akan dakukan perubahan
terhadap batas akhr waktu peaksanaan peker|aan. Segaa perubahan dmaksud
dakukan atas persetu|uan kedua beah phak, serta dtuangkan daam suatu
addendum yang dtandatangan oeh kedua beah phak dan merupakan bagan
yang tdak terpsahkan dar per|an|an n.
Pasal 11
P#%;#l#sa&a% P#6s#l&s&5a%
1. Segaa perseshan yang tmbu akbat peker|aan n yang angsung
mempengaruh peaksanaan per|an|an n akan dseesakan secara musyawarah
dan mufakat.
2. Apaba secara musyawarah dan mufakat tdak dapat dseesakan maka PIHAK
PERTAMA dan PIHAK KEDUA sepakat untuk menyeesakan masaah tersebut
secara Arbtrase menurut peraturan BANI (Badan Arbtrase Nasona Indonesa)
|akarta dan mengamb tempat d kantor Pengadan Neger ..........................
3. Apaba Badan Arbtrase Nasona Indonesa tdak dapat menyeesakan
perseshan tersebut, maka akan dseesakan meau Pengadan
Neger ................ Ketetapan yang dhaskan oeh pengadan harus merupakan
keputusan akhr dan mengkat Kedua Phak.
Pasal 11
P#%'a=asa% P#$#6:aa%
Untuk meakukan pengawasan peker|aan, PIHAK PERTAMA menun|uk petugas sebaga
pengawas yang bertndak untuk dan atas nama PIHAK PERTAMA dengan tugas
mengadakan pengawasan dan pemantauan peker|aan yang dakukan oeh PIHAK
KEDUA serta meaporkannya secara berkaa kepada PIHAK PERTAMA sampa peker|aan
seesa secara keseuruhan (100%).
Pasal 12
Pa:a$ 7a% M#8#6a&
Semua pa|ak, bea metera dan pungutan an sesua dengan ketentuan yang beraku,
yang tmbu sehubungan dengan peaksanaan peker|aan n men|ad tanggung |awab
PIHAK KEDUA.
Pasal 13
Sa%$s& 7a% D#%7a
1. PIHAK KEDUA tdak dperboehkan mengahkan tanggung |awab
peaksanaan peker|aan kepada phak an.
2. Apaba PIHAK KEDUA meanggar ketentuan sepert tersebut pada ayat
1 pasa n dan atau mengaam kegagaan sebaga akbat keaaan peaksanaan
oeh PIHAK KEDUA, maka PIHAK PERTAMA berhak;
a. member perngatan tertus kepada PIHAK KEDUA;
b. membatakan Surat Per|an|an Peaksanaan Peker|aan n secara sephak
apaba tga ka berturut-turut perngatan tertus tdak dndahkan oeh PIHAK
KEDUA, dan PIHAK KEDUA wa|b menyerahkan peker|aan dan mengembakan
seuruh dana yang teah dterma kepada Negara meau Kas Negara atau Kas
Daerah meau Surat Setoran Bukan Pa|ak (SSBP)
3. Apaba ter|ad keterambatan daam penyeesaan peker|aan dengan meampau
|angka waktu kontrak sepert tercantum pada pasa 3, PIHAK KEDUA dkenakan
denda gant rug sebesar 1
0
/
00
(satu perm) dar na kontrak setap har
keterambatan, dengan batas maksmum sebesar 5% (ma persen) dar na
kontrak.
Pasal 1
K#8#%8*a% P#%*8*9
1. Surat Per|an|an n dnyatakan sah serta mengkat kedua beah phak dan
mua beraku seteah dtanda tangan oeh kedua beah phak.
2. Surat Per|an|an n dbuat daam rangkap 6 (enam), dbubuh metera
secukupnya yang mempunya kekuatan hukum yang sama.
PIHAK KEDUA ( PIHAK
PERTAMA (
Na4a Na4a
|abatan pada perusahaan NIP
SURAT PERINTAH MULAI KERJA
NOMOR ( ...........................................
Berdasarkan Surat Per|an|an Kontrak Ker|a Nomor ..................... tangga ................ dan
surat pernyataan kesanggupan meaksanakan peker|aan dar
PT/CV/Frma ........................ Nomor ........................ tangga .......................... untuk
peker|aan/pembuatan Sstem |arngan Internet pada .................., maka dengan n
dperntahkan kepada :
PT/CV/Frma .................................
Aamat ............................................
Kota ................................................
Untuk meaksanakan :
1. |ens peker|aan : pembuatan Sstem |arngan Internet pada ........
2. |umah/voume peker|aan : 1 (satu) paket
3. |angka waktu : 90 (semban puuh) har se|ak SPMK n
dtandatangan
4. Baya peaksanaan : Rp. ............................. (dengan huruf)
5. Pembayaran : Pembayaran akan dakukan daam 2 (dua) tahap
masng-masng sebesar 70% (tu|uh puuh persen) dan 30%
(tga puuh persen) meau Kantor Peayanan
Perbendaharaan Negara .......... atau Bendahara Umum
Daerah .............. Prop/Kab/Kota yang dtransfer ke rekenng
Nomor ....................... Bank ................... atas nama
PT/CV/Frma ...................................
6. Penyerahan peker|aan : Penyerahan has peker|aan dakukan pada oeh
PIHAK KEDUA kepada PIHAK PERTAMA bertempat pada okas
(................................... sebutkan nama dan tempat/okas
yang |eas) dengan Berta Acara Serah Terma Peker|aan.
7. Sanks-sanks : Apaba ter|ad keterambatan daam penyeesaan
peker|aan dengan meampau |angka waktu kontrak sepert
tercantum pada pasa 3 , PIHAK KEDUA dkenakan denda
gant rug sebesar 1
0
/
00
(satu perm) dar na kontrak setap
har keterambatan, dengan batas maksmum sebesar 5%
(ma persen) dar na kontrak.
Demkan Surat Perntah Mua Ker|a n dtetapkan, untuk dapat daksanakan sebaga
mana mestnya.
Dtetapkan d : ...........................
Pada tangga : ............................
PIHAK KEDUA ( PIHAK PERTAMA (
Na4a Na4a
|abatan pada perusahaan NIP
SURAT PERJANJIAN KERJA (KONTRAK)
N)4)6 ( ...............................................................
ANTARA
KUASA PENGGUNA ANGGARAN ..................
DENGAN
PT/C?/2IRMA ......................................................
TENTANG
PEKERJAAN PEN"USUNAN SISTEM IN2ORMASI .........................................
Pada har n, ..................... tangga ......................... buan ......................... tahun dua
rbu ..................., kam yang bertanda tangan dbawah n masng-masng :
1. N a m a : ................................................
NIP : ...............................................
|abatan : (sebutkan |abatannya) seaku Pe|abat Pembuat
Komtmen
(sebutkan nstansnya)
Aamat : (sebutkan aamat nstansnya)
Berdasarkan Surat Keputusan ................... Nomor ........... tangga ...............
tentang pengangkatan pe|abat perbendaharaan/pengeoa keuangan pada
(sebutkan nstansnya) daam ha n bertndak untuk dan atas nama
Pemerntah/ Pemerntah Daerah ............................ yang sean|utnya daam per|an|an
n dsebut sebaga PIHAK PERTAMA..
2. N a m a : ..............................................
|abatan : Drektur/Drektur Utama PT/CV/Frma
Aamat : ...............................................
yang ddrkan berdasarkan Hukum Repubk Indonesa dengan Akta
Notars ................... Nomor ........... tangga .................... dengan segaa perubahannya,
bertndak untuk dan atas nama PT/CV/Frma yang sean|utnya daam ha n dsebut
sebaga PIHAK KEDUA.
PIHAK PERTAMA dan PIHAK KEDUA dengan n menerangkan terebh dahuu :
1. Bahwa PIHAK PERTAMA bermaksud untuk mengadakan kegatan penyusunan
sstem nformas ............................................ yang terdapat daam
kegatan ............................. pada DIPA (DPA-SKPD) Nomor ...............................
tangga ..........................;
2. Bahwa agar kegatan tersebut d atas dapat dadakan dengan bak maka
dperukan suatu embaga penyeda barang/|asa yang akan bertndak sebaga
peaksana bag kegatan tersebut;
3. Bahwa PIHAK KEDUA adaah suatu perusahaan d bdang pengembangan teknoog
nformas serta penyeda barang bak berupa software maupun hardware yang
teah dna meau proses seeks umum dan dpandang mampu, cakap serta
memenuh persyaratan sebaga penyeda barang/|asa penyusunan sstem
nformas ndustr ............................................................
4. Bahwa berdasarkan Keputusan Kuasa Pengguna Anggaran ..........................
Nomor ..................... tangga ......................... , PIHAK KEDUA teah dtetapkan
sebaga peaksana Peker|aan Pengadaan Barang/|asa Penyusunan Sstem Informas
.................................. yang terdapat daam kegatan ........................... pada DIPA
(DPA-SKPD) Nomor .......................... tangga ..............................
Berdasarkan ha-ha tersebut datas maka PIHAK PERTAMA dan PIHAK KEDUA
bersepakat untuk mengkat suatu per|an|an ker|a (kontrak) tentang Peker|aan
Penyusunan Sstem Informas ......................................... pada
kegatan .................................. DIPA (DPA-SKPD) ..................................(sebutkan
satkernya) Tahun Anggaran .................., dengan syarat-syarat dan ketentuan sebaga
berkut :
Pasal 1
P#%'#68&a% U4*4
Yang dmaksud daam Surat Per|an|an n dengan :
a. "Surat Per|an|an Ker|a atau Kontrak", adaah per|an|an ker|asama yang dsepakat
oeh PIHAK PERTAMA dan PIHAK KEDUA yang menetapkan ketentuan dan syarat-
syarat, berkut ampran, addendum dan/atau perubahannya apaba ada.
b. "Kegatan adaah Penyusunan Sstem Informas ..............................................
sesua dengan yang dmaksud pada kegatan ................ .................................. DIPA
(DPA-SKPD) ..................................(sebutkan satkernya) Tahun
Anggaran ...................
c. "Lampran" adaah ampran-ampran dar surat per|an|an/kontrak yang
merupakan bagan yang tdak terpsahkan dar surat per|an|an/kontrak yang terdr
dar : Rencana Ker|a dan Syarat-syarat (RKS, Kerangka Acuan Ker|a (KAK), Usuan
Tekns PIHAK KEDUA, Berta Acara Karfkas dan Negosas dan Keputusan
Peaksanaan Peker|aan.
d. "Na Kontrak", adaah na untuk membaya peaksanaan Peker|aan yang
dnyatakan daam rupah sebagamana tersebut daam pasa 6.
e. "Peker|aan", yang dmaksud dengan peker|aan d daam surat per|an|an ker|a
sama n adaah Pengadaan Barang/|asa Penyusunan Sstem
Informas ....................
f. "PIHAK PERTAMA" adaah pengguna barang/|asa yang |uga adaah Kuasa Pengguna
Anggaran DIPA (............sebutkan satkernya)
g. "PIHAK KEDUA", adaah badan usaha Penyeda Barang/|asa daam ha n adaah
PT/CV/Frma .....................
h. "Phak Terkat", adaah badan usaha/embaga an sean PIHAK PERTAMA dan
PIHAK KEDUA yang kut berperan serta daam kegatan Penyusunan Sstem
Informas ..........................
. "Tm Tekns", adaah Tm yang dbentuk oeh Kuasa Pengguna Anggaran untuk
mengawas peker|aan Penyusunan Sstem Informas .......................... dar seg
tekns seama daam proses peaksanaan peker|aan.
|. "Panta Pemerksa/Pena/Penerma" adaah yang sean|utnya dsebut Panta
Pena yang dbentuk berdasarkan Keputusan ( ..........sapa yang membuat SK)
Nomor ............ tangga ................. yang bertugas untuk memerksa, mena, dan
menerma has peker|aan.
Pasal 2
T*'as P#$#6:aa%
PIHAK PERTAMA dengan n memberkan tugas kepada PIHAK KEDUA dan PIHAK KEDUA
dengan n menyatakan kesanggupan untuk menerma tugas dar PIHAK PERTAMA
untuk meaksanakan Peker|aan Penyusunan Sstem Informas ............................ pada
kegatan .................................... (.......................sebutkan satkernya) Tahun
Anggaran .......
Pasal 3
Dasa6 P#la$sa%aa% P#$#6:aa%
1. KEPPRES Nomor : 80 tahun 2003 tentang Pedoman Peaksanaan Pengadaan
Barang/|asa Pemerntah dan perubahannya;
2. KEPPRES Nomor : 42 tahun 2002 tentang Pedoman Peaksanaan Anggaran
Pendapatan dan Bean|a Negara;
3. Rencana Ker|a dan Syarat-syarat (RKS);
4. Kerangka Acuan Ker|a (KAK);
5. Berta Acara Pen|easan Peker|aan beserta amprannya;
6. Surat Penawaran beserta amprannya;
7. Berta Acara Penutupan dan Pembukaan penawaran beserta amprannya;
8. Berta Acara Evauas Tekns;
9. Berta Acara Karfkas dan Negosas beserta amprannya;
10. Surat Pernyataan Kesanggupan Meaksanakan Peker|aan;
11. Usu Penetapan Pemenang;
12. Surat Penetapan Pemenang;
13. Surat Perntah Mua Ker|a (SPMK).
14. dapat dtambahkan dengan surat-surat yang berkatan dengan pengadaan/
peker|aan yang akan daksanakan.
Pasal
L&%'$*9 7a% J#%&s P#$#6:aa%
Ruang ngkup dan |ens peker|aan yang akan daksanakan oeh PIHAK KEDUA adaah
Peker|aan Penyusunan Sstem Informas ............................................... sebagamana
tertuang daam Kerangka Acuan Ker|a (KAK).
Pasal !
Ja%'$a Wa$8* P#la$sa%aa%
|angka waktu peaksanaan peker|aan dtetapkan seama 90 (semban puuh) har
kaender, terhtung mua dtantangan Surat Per|an|an Ker|a (Kontrak) n, yatu
tangga ...............
Sampa dengan tangga ............................
Pasal -
N&la& K)%86a$
Na Kontrak untuk Peker|aan Penyusunan Sstem Informas .......................... adaah
sebesar Rp. .................... (dengan huruf) termasuk pa|ak dan baya metera yang
dbebankan pada anggaran kegatan .............................. ( .............. sebutkan satkernya
...............) Tahun Anggaran ................
Pasal .
Ja4&%a% P#la$sa%aa%
(1) PIHAK KEDUA harus menyerahkan |amnan Peaksanaan Peker|aan sebesar 5%
(ma Persen) dar na kontrak dan dserahkan pang ambat pada waktu
penandatanganan kontrak n.
(2) |amnan Peaksanaan adaah |amnan tertus yang dkeuarkan oeh pemerntah/
Pemerntah Daerah yang dberkan oeh PIHAK KEDUA kepada PIHAK PERTAMA.
(3) |amnan Peaksanaan mempunya masa beraku sama dengan |angka waktu
penyeesaan peker|aan yatu 90 (semban puuh) har kaender.
Pasal /
Ta8a Ca6a P#4>a;a6a%
(1) Sstem pembayaran Peker|aan dakukan daam 3 (tga )tahap sebaga berkut :
a. Tahap I : sebesar 20% (dua puuh persen) dar na kontrak atau sebesar
Rp ................................... (dengan huruf) seteah PIHAK KEDUA menyeesakan
peker|aan ssk sebesar 20% dan menyampakan Laporan Pendahuuan yang
teah dbahas oeh Tm Pena dan Panta Pena yang dnyatakan dterma
yang dbuktkan daam Berta Acara Pemerksaan.
b. Tahap II : sebesar 60% (enam puuh persen) dar n kontrak atau sebesar Rp.
.......................(dengan huruf) seteah PIHAK KEDUA menyeesakan peker|aan
fsk sebesar 75% dan dtuangkan daam Laporan Antara yang teah dbahas
oeh Tm Pena dan Panta Pena yang dnyatakan dterma yang dbuktkan
daam Berta Acara Pemerksaan.
c. Tahap III : sebesar 20% (dua puuh persen) dar na kontrak atau sebesar
Rp. .......................(dengan huruf) seteah PIHAK KEDUA menyerahkan seuruh
has peker|aan fsk (100%) termasuk Laporan Akhr yang teah dbahas oeh
Tm Pena dan Panta Pena yang dnyatakan dterma yang dbuktkan
daam Berta Acara Pemerksaan.
(2) Pembayaran sebagamana ayat (1) dakukan oeh PIHAK PERTAMA kepada
PIHAK KEDUA dakukan meau Kantor Peayanan Perbendaharaan
Negara ................ atau Bendahara Umum Daerah yang dpndahbukukab/transfer
ke PT/CV/Frma ............ pada Bank ....................... Nomor
Rekenng ..........................
Pasal 0
Pa:a$ 7a% M#8#6a&
Semua pa|ak, bea metera dan pungutan an sesua dengan ketentuan yang beraku,
yang tmbu sehubungan dengan peaksanaan peker|aan n men|ad tanggung |awab
PIHAK KEDUA.
Pasal 11
K#=a:&>a% P#4>#6& T*'as (PIHAK PERTAMA)
PIHAK PERTAMA berkewa|ban untuk :
(1) Memudahkan per|nan pengadaan data yang dperukan daam rangka
meaksanakan Peker|aan terhadap Phak Terkat;
(2) Menerbtkan kepada pe|abat, agen, embaga atau perwakan pemerntah
semua permohonan yang dperukan atau dbutuhkan oeh PIHAK KEDUA untuk
keancaran peker|aan.
(3) Memberkan keputusan atas semua aporan, rekomendas dan masaah an
yang datur dengan benar untuk pengamban keputusan oeh PIHAK KEDUA
daam waktu yang wa|ar sehngga tdak menunda atau mengganggu
peaksanaan peayanan peker|aan oeh PIHAK KEDUA berdasarkan kontrak n.
(4) Membayar |asa yang dberkan oeh PIHAK KEDUA sesua na kontrak dan
|adwa pembayaran yang teah dsepakat.
Pasal 11
K#=a:&>a% P#%;#7&a Ba6a%'/Jasa (PIHAK KEDUA)
(1) PIHAK KEDUA harus menggunakan semua keahan, ketetan dan ketekunan
yang seayaknya daam meaksanakan peker|aan berdasarkan Kontrak n dan
harus meaksanakan semua tanggung|awabnya sesua dengan standar
profesona yang teah daku;
(2) PIHAK KEDUA harus bertndak sebaga wak PIHAK KEDUA d okas kegatan
sesua dengan ngkup peker|aannya, terkat dengan tugas-tugasnya sebaga
penyeda barang/|asa.
(3) PIHAK KEDUA harus bertndak setap saat untuk mendung kepentngan PIHAK
PERTAMA dan mengamb angkah-angkah yang wa|ar guna tercapanya tu|uan
peker|aan sebagamana tercantum daam Kerangka Acuan Ker|a.
Pasal 12
Has&l P#$#6:aa%
Has peaksaanaan peker|aan terdr dar 2 (dua) |ens, yatu :
(1) Laporan, Dokumentas, dan Manua.
Laporan adaah sekumpuan pen|easan tentang kegatan yang teah
daksanakan oeh peaksana kegatan daam perode tertentu, dan dakukan
sebaga sarana bag Tm Pengenda untuk mendapatkan nformas tentang
kema|uan kegatan (progress report) daam perode waktu dmaksud daam Surat
Per|an|an Ker|a (Kontrak) n, PIHAK KEDUA akan memberkan Laporan sebaga
berkut :
(a) La9)6a% P#%7a5*l*a%. Seambat-ambatnya seama empat beas (14)
har kaender se|ak Kontrak dtandatangan, PIHAK KEDUA akan memberkan aporan
mobsas tenaga ah yang teah dakukan, pemantapan metodoog, verfkas |adwa
kegatan dan pen|abarannya untuk mengantspas kendaa yang mungkn muncu,
peaksanaan organsas ker|a, serta meakukan teaah dan pemahaman tentang
peker|aan yang akan daksanakan. Daam aporan tersebut |uga dberkan rencana
penyedaan sebagan perangkat pendukung, rencana peaksanaan pengamban dan
pengumpuan data yang akan dakukan, mencakup daftar data yang akan damb,
serta angkah-angkah yang akan dakukan untuk antspas konds perubahan
nantnya, |ka ada. Laporan pendahuuan dserahkan kepada PIHAK PERTAMA sebanyak
10 (sepuuh) buku, seteah dbahas dan dterma oeh Tm Pena dan Panta Pena.
(b) La9)6a% A%8a6a. Laporan Antara dserahkan kepada PIHAK PERTAMA
sebanyak 10 (sepuuh) buku pada 60 (enam puuh) har kaender seteah kontrak
dtandatangan. Laporan antara bers tentang has sementara penyusunan sstem
nformas ............................................ , kema|uan ker|a pemasukan data tekstua
maupun spasa, penyedaan hardware dan software pada ............ (sebutkan okas
pemasangan) , serta rencana penyeesaan seuruh tahapan proyek.
(c) La9)6a% A$5&6 S#4#%8a6a. Laporan n bers seuruh proses kegatan
yang teah dakukan beserta has yang ddapatkan, termasuk ddaamnya adaah
pengumpuan dan has pemasukan data tekstua maupun spasa, has
pengembangan yang dakukan, has nstaas pada seuruh unt ker|a, dokumentas
proses dan peaksanaan kegatan peathan, pada tangga yang dtetapkan dsakskan
Tm Pena dan Panta Pena serta pe|abat struktura terkat d ngkungan ( ...............
sebutkan satkernya) . Pada bagan akhr aporan dberkan kesmpuan dan
rekomendas yang bersfat sementara. Laporan Akhr Sementara yang merupakan
vers awa "Laporan Akhr" n dberkan kepada pember ker|a tdak ebh dar 2 (dua)
mnggu sebeum kontrak berakhr yang dberkan sebanyak 10 (sepuuh) buku, yang
|uga dserta seuruh draft buku Manua dan buku Dokumentas.
(d) La9)6a% A$5&6. Dberkan kepada PIHAK PERTAMA sebeum kontrak
berakhr sebanyak 20 (dua puuh) buku. Laporan Akhr merupakan revs Laporan Akhr
Sementra yang teah ddskuskan dengan Tm Pena dan Panta Pena Peker|aan,
serta phak-phak an terkat yang berkepentngan terhas has peker|aan tersebut.
D)$*4#%8as& merupakan sarana bag pember peker|aan daam memaham
secara tekns seuruh kegatan yang daksanakan. Daam Surat Per|an|an Ker|a
(Kontrak) n, PIHAK KEDUA akan memberkan dokumentas sebaga berkut :
D)$*4#%8as& T#$%&s. Bers semua rancangan tentang Penyusunan Sstem
Informas ........................................ berbass sstem nformas .......... (|easkan
stah-stah yang dgunakan sepert dagram. Struktur database rnc sampa
entty terkec yang ada, koneks dan reatonshp antar tabe daam database,
program apkas serta dokumen an yang terkat dan peru untuk d|easkan
secara rnc). Dokumentas tekns dberkan sebanyak 20 (dua puuh) buku, dan
dakukan bersamaan dengan penyerahan aporan akhr.
D)$*4#%8as& D&'&8al (s)A8C)9;/CD<R)4). Seuruh aporan tersebut d atas
beserta has-hasnya, termasuk has program apkas SIM ...............(ds
dengan nama has peker|aan) berbass .........(ds teknoog yang dgunakan),
Buku Manua, Buku Dokumentas daam bentuk CD-Rom sebanyak 20 (dua puuh)
copy, dan dberkan bersamaan dengan Laporan Akhr.
Ma%*al merupakan sekumpuan pen|easan tentang tata cara operasona atau
Prosedur Standar Operasona (SOP) untuk suatu sub sstem kegatan. Daam
Surat Per|an|an Ker|a (Kontrak) n, PIHAK KEDUA akan memberkan Manua
sebaga berkut :
(a) Ma%*al P6)'6a4 A9l&$as&. Buku Manua Apkas Sstem Informas .............
berbasskan ................. akan memuat secara rnc tahapan pengoperasan
apkas sampa dengan "trk" atau cara-cara mudah daam penyeesaan
masaah yang mungkn d temu. Manua apkas Sstem
Informas................... berbass ........... men|ad 3 (tga) tngkat pengguna,
yatu () Top Eksekutf, () Mdde Eksekutf, dan () Operator Pemasukan
Data.
Buku Manua Program Apkas Sstem
Informas ................................................ berbass ................... dberkan
masng-masng setap tngkat pengguna dan nsttus sebanyak 5 (ma)
buku, dan dakukan bersamaan dengan penyerahan aporan akhr.
(b) Ma%*al Da8a>as#. Manua Database adaah buku pegangan yang
dperuntukkan bag database admnstrator. Daam manua n |uga dberkan
pen|easan secara rnc tentang konsep, rencana, dan mpementas |arngan
(networkng) yang teah dpasang, cara perawatan, serta pemasangan dan
peepasan |arngan.
Daam hubungannya dengan database SIM ................., seuruh struktur
tabe, reatonshp, entty terkec data sampa defnsnya, akan d|easkan
pada Buku Manua n. Manua Database akan dberkan pada saat aporn
akhr, dan ber|umah 10 (sepuuh) buku. Untuk pegangan bag masng-
masng nsttus, maka setap nsttus akan mendapatkan 2 (dua) copy.
Ma%*al P#4#l&5a6aa% S&s8#4. Manua Pemeharaan Sstem dbuat untuk
men|ad pedoman bag database admnstrator daam meaksanakan nstaas
sstem , perbakan sstem, peepasan sstem, serta prosedur standar operasona
(SOP)
Manua Pemeharaan Sstem dberkan bersama-sama dengan Buku Laporan
Akhr sebanyak 10 (sepuuh) buku. Untuk pegangan bag masng-masng
nsttus, maka setap nsttus akan mendapatkan 2 (dua) copy.
(2) Program Apkas Sstem Informas ...................... berbass ................. daam
bentuk "CD-Instaer" dan Perangkat Keras maupun Perangkat Lunak Pendukung
Apkas sebaga berkut :
Ta>#l J*4la5 H S9#s&A&$as& T#$%&s Ha67=a6# 7a% S)A8=a6#
N)
.
S9#s&A&$as& J*4la5
A Ha67=a6#
1. Desktop (|easkan tpe, |ens, dst) .tus banyaknya
2. Tuskan hardware yang dpaka sepert : Laptop, Prnter,
server d
B S)A8=a6#
1. Mcrosoft Acces 2005 Wn 32 Engsh CD Lcence
2. Tuskan software yang dpaka sepert : ArcVew 9.1 d
Pasal 13
Ha$ Pa8#% 7a% Ha$ C&98a
PIHAK KEDUA bertanggung |awab atas keorsnan/keasan atas pemakaan software
maupun hardware daam peker|aan n dan wa|b mendung has ker|a dar segaa
tuntutan atau kam dar phak an atas peanggaran hak Paten dan Hak Cpta.
Pasal 1
Sa%$s& 7a% D#%7a
(1) PIHAK KEDUA tdak dperboehkan mengahkan tanggung |awab peaksanaan
peker|aan kepada phak an.
(2) Apaba PIHAK KEDUA meanggar ketentuan sepert tersebut pada ayat 1 pasa
n dan atau mengaam kegagaan sebaga akbat keaaan peaksanaan oeh
PIHAK KEDUA, maka PIHAK PERTAMA berhak;
a. Member perngatan tertus kepada PIHAK KEDUA.
b. Membatakan Surat Per|an|an Peaksanaan Peker|aan n secara sephak
apaba tga ka berturut-turut perngatan tertus tdak dndahkan oeh
PIHAK KEDUA, dan PIHAK KEDUA wa|b menyerahkan peker|aan dan
mengembakan seuruh dana yang teah dterma kepada Negara meau
Kas Negara atau Kas Daerah meau Surat Setoran Bukan Pa|ak (SSBP).
c. Menun|uk perusahaan an berdasarkan phan untuk menyeesakan peker|aan
tersebut dan PIHAK KEDUA harus menyerahkan kepada PIHAK PERTAMA
segaa arsp, perhtungan, data nformas, dan keterangan an yang
berhubungan dengan penyeesaan Peker|aan sebagamana dmaksud daam
Kontrak n.
d. Apaba ter|ad pembataan kontrak n sebagamana dmaksud pada butr b
pasa n, maka segaa baya yang dperukan untuk penyeesaan dan kean|utan
peker|aan n dbebankan kepada PIHAK KEDUA.
(3) Apaba ter|ad keterambatan daam penyeesaan peker|aan dengan
meampau |angka waktu kontrak sepert tercantum pada pasa 5, PIHAK KEDUA
dkenakan denda gant rug sebesar 1
0
/
00
(satu perm) dar na kontrak setap
har keterambatan, dengan batas maksmum sebesar 5% (ma persen) dar na
kontrak.
Pasal 1!
2)6C# Ma:#*6#
(1) Apaba ter|ad Force Ma|eure yang secara angsung mempengaruh peaksanaan
per|an|an n, maka PIHAK KEDUA harus meaporkan kepada PIHAK PERTAMA
pang ambat daam |angka waktu 7 (tu|uh) har kaender yang dbuktkan
dengan surat tertus yang dkeuarkan oeh phak yang berwenang, untuk
men|ad bahan pertmbangan.persetu|uan PIHAK PERTAMA.
(2) Yang dmaksud dengan Force Ma|eur adaah perang, bokade, revous, huru
hara, kekacauan, mobsas, pemogokan, arangan ker|a, gempa bum, epdem,
kebakaran, ban|r, musbah angkutan aut, udara, darat dan ancaman terorsme.
(3) Daam ha ter|ad Force Ma|eure yang dapat menyebabkan keterambatan
peaksanaan peker|aan, akan dakukan perubahan terhadap batas akhr waktu
peaksanaan peker|aan. Segaa perubahan dmaksud dakukan atas persetu|uan
kedua beah phak, serta dtuangkan daam suatu addendum yang
dtandatangan oeh kedua beah phak dan merupakan bagan yang tdak
terpsahkan dar per|an|an n.
Pasal 1-
P#6s#l&s&5a%
(1) Ba ter|ad perseshan yang tmbu akbat peaksanaan peker|aan n yang
angsung mempengaruh peaksanaan per|an|an n akan dseesakan secara
musyawarah dan mufakat.
(2) Apaba secara musayawarah dan mufakat tdak dapat dseesakan maka PIHAK
PERTAMA dan PIHAK KEDUA sepakat untuk menyeesakan masaah tersebut
secara Arbtrase menurut peraturan BANI (Badan Arbtrase Nasona Indonesa)
yang dseesakan oeh suatu Dewan Arbtrase yang anggota-anggotanya dar
seorang wak PIHAK PERTAMA sebaga anggota dan seorang wak PIHAK KEDUA
sebaga anggota dan Phak ketga yang aktf sebaga ketua yang dsetu|u oeh
kedua beah phak. Keputusan Dewan Arbtrase mengkat kedua beah phak
untuk daksanakan dan baya penyeesaan dtanggung oeh kedua beah phak.
(3) Apaba dengan |aan tersebut pada ayat (1) dan (2) pasa n tdak dapat
menyeesakan perseshan tersebut, maka akan dseesakan meau Pengadan
Neger ................ Ketetapan yang dhaskan oeh pengadan harus merupakan
keputusan akhr dan mengkat Kedua Phak.
Pasal 1.
Wa%96#s8as&
Apaba PIHAK KEDUA meakukan wanprestas sehubungan dengan per|an|an
ker|asama n maka PIHAK PERTAMA dapat memutuskan kontrak n secara
sephak seteah dadakan teguran/perngatan secara tertus sebanyak 3 (tga)
ka berturut-turut atas keaaan yang dakukan PIHAK KEDUA.
Teguran/perngatan yang dmaksud daam ayat 1 pasa n daksanakan seteah
terhat tanda-tanda bahwa PIHAK KEDUA daam keadaan :
Secara angsung atau tdak angsung senga|a memperambat penyeesaan
peker|aan.
Memberkan keterangan tdak benar yang dapat merugkan PIHAK PERTAMA
sehubungan dengan peaksanaan peker|aan n.
Menyerahkan peaksanaan peker|aan n kepada phak an secara keseuruhan
atau sebagan tanpa persetu|uan PIHAK PERTAMA.
|ka ter|ad pemutusan Kontrak, maka PIHAK PERTAMA dapat menun|uk perusahaan
an berdasarkan phan untuk menyeesakan Peker|aan tersebut dan PIHAK
KEDUA harus menyerahkan kepada PIHAK PERTAMA segaa arsp, perhtungan,
data, nformas, dan keterangan an yang berhubungan dengan penyeesaan
Peker|aan sebagamana dmaksud daam Kontrak n.
Apaba ter|ad pemutusan Kontrak sebagamana dmaksud daam ayat 3 pasa n,
maka segaa baya yang dperukan untuk penyeesaan Peker|aan sebagamana
dmaksud daam Kontrak n dbebankan kepada PIHAK KEDUA.
Pasal 1/
A4a%7#4#% K)%86a$
PIHAK PERTAMA bersepakat dengan PIHAK KEDUA untuk tdak meakukan
Amandemen/Perubahan Kontrak sepan|ang tdak ter|ad Force Ma|eur dan tdak
ada perubahan peker|aan karena dsebabkan oeh sesuatu ha yang dakukan
oeh kedua beah phak atau perubahan |adwa peaksanaan peker|aan akbat
adanya perubahan peker|aan/pesanan.
Apaba ter|ad Amandemen Kontrak PIHAK PERTAMA bersepakat dengan PIHAK KEDUA
untuk mengatur daam Amandemen Kontrak yang tdak merugkan kedua beah
phak (msanya menunda peaksanaan peker|aan, memutuskan per|an|an dan
menggantnya dengan per|an|an an)
Pasal 10
P#4>#6&8a5*a%
Setap pembertahuan yang akan dsampakan kepada para phak yang terkat dengan
per|an|an n akan dsampakan secara tertus atau surat tercatat dengan tanda terma
dan dkrmkan masng-masng dengan aamat
PIHAK PERTAMA :
---------------------------------------------------
---------------------------------------------------
PIHAK KEDUA :
---------------------------------------------------
---------------------------------------------------
|ka ter|ad perpndahan aamat seama peaksanaan per|an|an n maka phak yang
berpndah aamat tersebut wa|b untuk membertahukan kepada phak an seambat-
ambatnya 7 (tu|uh) har seteah tangga kepndahan.
Pasal 21
P # % * 8 * 9
Apaba daam peaksanaan per|an|an n terdapat ha-ha yang tdak atau beum cukup
datur, kedua beah phak akan menyeesakan secara musyawarah dan akan
dtuangkan daam bentuk tertus yang merupakan bagan dar per|an|an n.
Surat Per|an|an Ker|a (Kontrak) n danggap sah dan beraku seteah dtandatangan
oeh kedua beah phak
Surat Per|an|an Ker|a (Kontrak) n dbuat daam rangkap 5 (ma), dantaranya 3 (tga)
rangkap bermetera cukup dan dua tdak bermetera untuk PIHAK PERTAMA dan
dua bermetera untuk PIHAK KEDUA.
Dtandatangan d : ........................
Pada tangga : ........................
PIHAK KEDUA PIHAK
PERTAMA
Konsutan .................. Pe|abat Pembuat Komtmen
----------------------------- --------------------------------
K)9 S*6a8 Sa8*a% K#6:a
Nomor : .................
Tempat. Tangga ........
Lampran : .................
Ha : Surat Perntah Mua Ker|a (SPMK)
Kepada Yth :
Drektur PT/CV/Frma
D ...............................
Memperhatkan Surat Per|an|an Ker|a (Kontrak) antara Pe|abat Pembuat
Komtmen DIPA..........................................Tahun Anggaran ......... dengan PT/CV/Frma
...........................No. ......................... tangga ...................... tentang pengadaan
barang/|asa Penyusunan Sstem ....................................
, dengan n dsampakan ha-ha sebaga berkut :
Dmnta perhatan Saudara untuk segera meaksanakan peker|aan penyedaan
barang/|asa Penyusunan Sstem ......................................
Na kontrak peker|aan dmaksud pada butr 1 adaah Rp..................(dengan huruf)
termasuk PPn dan |angka waktu penyeesaam adaah 90 (semban puuh) har
kaender, terhtung se|ak dtandatangannya Surat Per|an|an Ker|a (Kontrak).
Pembayaran peker|aan dmakasud dbebankan pada anggaran DIPA .....................
tahun anggaran .......
Ketentuan an yang mengatur peaksanaan peker|aan dmaksud pada butr 1
dtuangkan daam Surat Per|an|an Ker|a (Kontrak) Nomor ................
tangga ...........
Demkan untuk daksanakan dengan penuh tanggung|awab.
Berseda meaksanakan Pe|abat yang member
perntah.
Peker|aan sesua dengan Ketentuan Pe|abat Pembuat
Komtmen.
........................................... ............................................
ADDENDUM
SURAT PERJANJIAN PEKERJAAN PELAKSANAAN
P#$#6:aa% P#la$sa%aa% P#4>a%'*%a%
Nomor :
Tangga :
Pasal 1
TUGAS PEKERJAAN
Tetap
Semua
Peker|aan tersebut, meput antara an (Sesua Rekaptuas Penawaran) :
Pe&erjaan Persiapan
Pe&erjaan )alian !an *rugan
Pe&erjaan Stru&tur Lantai +
Pe&erjaan Stru&tur Lantai ,
Pe&erjaan Pasangan
Pe&erjaan Listri& - Penutup Tangga
Pe&erjaan Kusen
Pe&erjaan Penge"atan
Berubah Men|ad :
Pe&erjaan Persiapan
Pe&erjaan )alian !an *rugan
Pe&erjaan Stru&tur Lantai +
Pe&erjaan Stru&tur Lantai ,
Pe&erjaan Pasangan
Pe&erjaan Listri& - Penutup Tangga
Pe&erjaan Kusen
.LL seperti #ang ter"antum !i !alam Lampiran Ren"ana Anggaran %ia#a
peru$ahan setelah harga satuan pe&erjaan !ies&alasi
Pasal 2
DASAR PERJANJIAN DAN PELAKSANAAN PEKERJAAN
Tetap
Tetap
Peraturan Menter Keuangan No : . Tangga .. tentang
PENYUSUNAN HARGA SATUAN DAN NILAI KONTRAK KEGIATAN PEMERINTAH TAHUN
ANGGARAN
Surat Keputusan Bupat tentang Perubahan Standar Honorarum,
baya Kegatan Penddkan dan Peathan, Harga Satuan Bahan/ Matera dan Harga
Satuan Anasa Peker|aan
Surat Permohonan Eskaas Harga Nomor :
Berta Acara Evauas Penawaran Eskaas Harga
Pasal 3
PENGAWAS PEKERJAAN
Tetap
Tetap
Tetap
Pasal
BAHAN DAN PERALATAN
Tetap
Tetap
Tetap
Tetap
Tetap
Tetap
Tetap
Tetap
Tetap
Tetap
Tetap
Tetap
Tetap
Tetap
Pasal !
TENAGA KERJA
Tetap
Tetap
Tetap
Tetap
Tetap
Tetap
Tetap
Tetap
Tetap
Tetap
Tetap
Tetap
Tetap
Tetap
Tetap
Pasal -
SUB KONTRAKTOR
Tetap
Tetap
Tetap
Tetap
Tetap
Tetap
Tetap
Pasal .
JANGKA WAKTU PELAKSANAAN
Tetap
Tetap
Pasal /
MASA PEMELIHARAAN
Tetap
Tetap
Tetap
Tetap
Pasal 0
JAMINAN PELAKSANAAN DAN JAMINAN UANG MUKA
Tetap
Tetap
Pasal 11
BIA"A PELAKSANAAN BORONGAN
Tetap
Tetap
Tetap
Tetap
Pasal 11
CARA PEMBA"ARAN
Tetap
Pasal 12
KENAIKAN HARGA
Tetap
Tetap
Pasal 13
BEBAN BIA"A DAN PAJAK
Tetap
Tetap
Tetap
Pasal 1
PEKERJAAN TAMBAH KURANG
Tetap
Tetap
Tetap
Tetap
Tetap
Tetap
Pasal 1!
KEADAAN MEMAKSA (2ORCE MAJEURE)
Tetap
Tetap
Tetap
Pasal 1-
SANKSI DAN DENDA
Tetap
Tetap
Tetap
Tetap
Pasal 1.
PEMUTUSAN PERJANJIAN
Tetap
Tetap
Tetap
Tetap
Pasal 1/
PEMUTUSAN PERJANJIAN
Tetap
Tetap
Tetap
Tetap
PASAL 10
PEN"ELESAIAN PERSELISIHAN
Tetap
Tetap
Pasal 21
LAPORAN
Tetap
Tetap
Tetap
Tetap
Tetap
Tetap
Pasal 21
TEMPAT KEDUDUKAN
Tetap
Pasal 22
PENUTUP
Tetap
Tetap
Tetap
PIHAK KEDUA PIHAK PERTAMA
PT/CV/Frma/Kop. Pe|abat Pembuat
Komte