berdasarkan bentuk setengah lingkaran yang berfungsi sebagai tumpuan bejana tekan.
Penyangga Pada Bejana Tekan Ada Dua Jenis Yaitu :
Penyangga permanen (Fix sadlle)
di pasang di sebelah sisi sepertor yang di sambung dengan pengelasan sedankan
bagian satu sisi di buat berlubang sebagai penyangga yang di pasang baut ke pondasi.
Penyangga peluncur (Slidding sadlle)
Cara penyambungan sama dengan Fix sadlle yang penyambungannya dengan
menggunakan baut hanya saja pada penyangga di berikan reganggangan, ini di
maksudkan agar dapat terjadi perluncuran akibat pertambahn panjang pada seperator
yang di sebabkan oleh tegangan tarik yang terjadi karena tekanan dari dalam bejana.
Cara menganalisa atau menghitung (merancang) suppurt yang berbentuk sadlle
yaitu dengan langkah langkah berikut :
= 120.000 [in]
= 48.000 [in]
= 26.000 [in]
= 12.000 [in]
- Overhang (A)
= 13.500 [in]
= 23,500 [lb]
= 78 [psi]
= 150 [F]
= 0.70
Materials:
- Material
= Shell SA-516 70
= CS2 Chart
= 20,000 Sa [psi]
- Yield Point
= 38,000 Sy [psi]
Setelah variabel yang di perlukan sudah di ketahui maka selanjutnya kita mencari nilai :
-
Dimensions
96.000 <- OD - Outside Diameter (inch) 2Beta = 120 Fixed
0.3125 <- tc - Nominal Wall Thickness (inch) Alpha = 12 Fixed
0.375 <- tp - Wear Plate Thickness (inch)
96.000 <- Saddle Spacing - C (inch)
13.500 <- Overhang - A (inch)
12.000 <- Width - Bp (inch)
23,500 <- Weight on one saddle, Q (lbs)
Length = C + 2*A = 96 + 2*13.5 Length = 123.00
R = (OD-tc)/2 = (96 - 0.3125)/2 R = 47.84
Graph Factors
Stress
Basic Stress
= (Q/t^2) * sqrt(tc/r)
= (23500 / 0.3125^2) * sqrt(0.3125 / 47.844) = 19448
Vessel Loads
= Description
Vessel:
R, Radius
L, Length
= 123.0 (inch)
W, Largest Weight
= 47,000 (lbs)