SAP 1

KOMPUTER SEDERHANA SIMPLE AS POSSIBLE 1

Penegrtian
Mikrokomputer adalah mesin yang didalamnya terdapat program yang mengendalikan tugas mesin tersebut. Tugas mikrokomputer hampir tidak terbatas,pelaksanaan tugas tersebut diselesaikan dengan program yang terdapat padanya.
Mikroprosessor adalah IC yang dapat mengerjakan tugas tertentu bergantung dari instruksi yang diberikan pada mikroprosessor tersebut,

 mikrokomputer
` Memory ROM
(program permanen)

Mikro Proses sor

& RAM

Input - Output

Bus Data ; Bus Alamat Bus kontrol

 1.

2.

IC Mikroprosessor (P) IC Memory : ROM (read only memory);menyimpan program atau kumpulan instruksi yang akan dikerjakan oleh mikroprosessor. RAM (random acces memory) : menyimpan data sementara selama proses / program bekerja. Input : IC yang berfungsi menerima data dari luar untuk diproses oleh P Output IC yang berfungsi mengeluarkan informasi dari P ke luar mikrokomputer

mikrokomputer
Mikro Proses sor ` Memory ROM
(program permanen)

& RAM

Input - Output

Bus Data ; Bus Alamat Bus kontrol

6. Bus Alamat : sekumpulan jalur kawat n bit berisi alamat dari mikroprosessor untuk mengakses memori ataur I/O 7. Bus data : sekumpulan jalur kawat n bit berisi data yang menyebabkan dapat transfer data mikro-memory atau mikro-I/0 8. Bus kontrol : sekumpulan kawat yang menghubungkan mikroprosessor dengan memory dan I/O, mikroprosessor dapat membaca data darinya atau sebaliknya

Mikro Proses sor

Memory ROM
(program permanen)

& RAM

Input - Output

Bus Data ; Bus Alamat Bus kontrol

Mikrokomputer 89S51

Diagram Blok Mikroprosessor

Mikroprosessor
1. Control Unit : bagian yang menterjemahkan instruksi menjadi signalsignal kontrol. 2. Aritmatik logik Unit : bagian yang berfungsi untuk melakukan instruksi aritmatik dan logika. 3. Register : tempat untuk menyimpan data sementara

ALU

Register

Control Unit

Prisnip Kerja Mikroprosessor

Isi diagram blok instruksi

 Pencacah Program (program

counter, 4 bit) : Rangkaian yang berfungsi menghasilkan alamat untuk memory (4 bit, 16 lokasi memory) sehingga instruksi pada memory dapat diakses. Rangkaian ini dikendali kan oleh signal kontrol CP, EP dan signal CLK & CLR MAR (4 bit) : adalah register yang berfungsi menyimpan alamat yang dikeluarkan oleh PC sehingga memory pada alamatnya dapat diakses. Memory (16 X 8): kumpulan register untuk menyimpan instruksi-instruksi (program). Mempunyai 4 bit alamat dan 8 bit data Register Instruksi (8 bit) : tempat menyimpan instruksi yang bersal dari memori (4 bit) dan alamat 4 bit bagian dari instruksi.

5. Pengendali/Pengurut (control unit) : berfungsi menterjemahkan instruksi dari data pada register instruksi (4 bit) sehingga membentuk tahapantahapan waktu dengan signal kontrol tertentu. 6. Akumulator (A) adalah register untuk menyimpan data, disamping itu juga untuk menyimpan data untuk proses penjumla han dan pengurangan.

7. Register B: register yang

berfungsi untuk menyim pan data yang akan dijum lahkan atau dikurangkan dari register A. 8. Penjumlah / Pengurang : Bagian yang melakukan penjumlahan atau pengurangan.

9. Register keluaran, tempat untuk menyimpan data yang akan dikeluarkan 10. Peraga biner :tampilan data yang dikeluarkan dari hasil proses SAP

Instruksi
Instruksi adalah Kode instruksi dalam biner yang diinputkan ke mikroprosessor (control unit) untuk diterjemahkan dengan mengaktifkan signal-signal pengendali.
Instruksi merupakan data biner yang dicodekan menjadi bilangan heksa dan diterjemhakan oleh bahasa asembly dalam kata singkatan bahasa Inggris (mnemonik)

Contoh
Instruksi : 0000 1000 ada pada memori. Biasa ditulis dalam heksa desimal 0 8 H, dalam bahasa assemly LDA 8, Instruksi ini bila dimasukkan ke pengendali/pengurut maka akan diterjemahkan sehingga data pada memori dengan alamat 8 akan dipindahkan ke Akumulator

Program
Program adalah kumpulan dari instruksi yang mempunyai tugas atau kegiatan tertentu. Misalnya kita ingin mempuat penjumlahan dua data pada memory dan hasilnya dikeluarkan ke peraga biner. Maka harus dibuat dulu programnya, setelah itu dapat dilakukan eksekusi program tersebut.

Alamat Isi Mnemonik 0H 09H 1H 2H 3H 4H 5H

Pemrograman pada SAP1

Siklus Pengambilan (Fetch)

Adalah kegiatan masuknya instruksi dari memory sampai ke register instruksi, untuk SAP 1 memerlukan 3 clok (T1, T2, dan T3)

Siklus Fetch

Siklus Eksekusi
Adalah kegiatan menterjemahkan instruksi yang masuk pada register instruksi menjadi kegiatan ekesekusi instruksi, mengambil waktu dari T4 s/d T6 Keseluruhan siklus fetch dan sikluis eksekusi disebut disebut siklus instruksi memerlukan 6 clock. Siklus mesin adalah siklus berulanganya 6 clock tersebut. Kebetulan siklus instruksi sama dengan siklur mesinya (6 clock).

Siklus Eksekusi, Rutin LDA

Mikroprogram SAP-1
mikroinstruksi makroinstruksi

Pencacah Program

4 bit addres = 16 alamat

Memory Addres Register

Melatchalamat yang dikeluarkan oleh pencacah program untuk diteruskan ke alamat memory

Memory

Setelah alamat aktif maka instruksi dari memory akan keluar,

Register Instruksi : instruksi dari memory masuk ke register instruksi : 1. 4 bit ke dekoder instruksi dan 2. 4 bit sebagai alamat untuk data dari instruksi

Dekoder Instruksi
Instruksi pada register instruksi diterjemahkan oleh dekoder instruksi untuk mengaktifkan sinyal kontrol, siklus berikutnya.

Kontrol unit : penterjemahan instruksi akan menghasilkan sinyal kontrol dengan pengendali pencacah lingkar

Register Akumulator dan Penjugmlah/Penguran

Regiser B dan port output

terimakasih