Anda di halaman 1dari 3

RENCANA ASUHAN KEPERAWATAN Diagnosa Keperawatan No.1 Nyeri Akut ditandai dengan melaporkan nyeri secara verbal b.

d agens cedera fisik (fraktur) Tujuan : Setelah dilakukan asuhan keperawatan 5 !" #am$ tingkat kenyamanan klien meningkat Kriteria Hasil : mencapai skor " pada N%&$ tingkat nyeri terkontrol dg : ' (lien melaporkan nyeri berkurang dg scala !') ' *kspresi wa#ah tenang ' klien dapat istirahat dan tidur NOC. +ain ,evel No -. !. ). ". n#i$ator .elaporkan nyeri *kspresi wa#ah terhadap nyeri +an#angnya episode nyeri .enerangkan area yang terkena nyeri 1 % & ' (

(eterangan +enilaian : -. Severe !. Substantial ). .oderate ". .ild 5. None nter!ensi N C " +ain management (a#i secara komprehensip terhadap nyeri termasuk lokasi$ karakteristik$ durasi$ frekuensi$ kualitas$ intensitas nyeri dan faktor presipitasi %bservasi reaksi ketidaknyaman secara nonverbal khususnya bagi yang tidak dapat melakukan komunikasi dengan efektif /unakan strategi komunikasi terapeutik untuk mengungkapkan pengalaman nyeri dan penerimaan klien terhadap respon nyeri 0entukan faktor yang dapat memperburuk nyeri .elakukan evaluasi dengan klien dan tim kesehatan lain tentang ukuran pengontrolan nyeri yang telah dilakukan 1erikan informasi tentang nyeri termasuk penyebab nyeri$ berapa lama nyeri akan hilang$ antisipasi terhadap ketidaknyamanan dari prosedur &ontrol lingkungan yang dapat mempengaruhi respon ketidaknyamanan klien( suhu ruangan$ cahaya dan suara) +emberian analgesic RENCANA ASUHAN KEPERAWATAN

Diagnosa Keperawatan No.% 2ambatan mobilitas fisik ditandai dengan keterbatasan rentang gerak sendi b.d kerusakan integritas struktur tulang$ gangguan musculoskeletal$ nyeri$ dan program pembatasan gerak (traksi) Tujuan " Setelah dilakukan asuhan keperawatan 5 !" #am$ klien mampu

melakukan pergerakan dan perpindahan$ mempertahankan mobilitas optimal


Kriteria Hasil " mencapai skor " pada N%&$ klien mampu melakukan pergerakan dan

perpindahan$ ditoleransi
No -. !. ). ".

mempertahankan

mobilitas

optimal
1 %

yang
& '

dapat
(

n#i$ator

Kekuatan kontraksi otot


Pergerakan yang terkontrol

Tegangan otot Kestabilan gerakan

NOC. &oordinated .ovement (eterangan +enilaian : -. Severe !. Substantial ). .oderate ". .ild 5. None nter!ensi N C " * ercise 0herapy : 3oint .obility 0entukan keterbatasan pergerakan sendi (olaborasi dengan fisioterapi untuk perkembangan dan menentukan program latihan 3elaskan pada klien4keluarga tu#uan dan rencana untuk latihan sendi .onitor lokasi dan karakteristik ketidaknyamanan dan nyeri selama latihan ,indungi pasien dari trauma saat latihan 1antu pasien dalam posisi tubuh yang optimal untuk gerakan sendi aktif4passive .engan#urkan latihan 5%. aktif$ menurut #adwal yang direncanakan ,akukan aktif dan passive 5%.$ #ika diindikasikan .engan#urkan pasien untuk membayangkan gerakan tubuh sebelum memulai gerakan 1antu dengan gerakan sendi yang berirama dan teratur dengan pembatasan nyeri$ ketahanan .emberikan reinforcement positif untuk latihan sendi

RENCANA ASUHAN KEPERAWATAN 6iagnosa (eperawatan No. 2ambatan mobilitas fisik b.d 0u#uan : Setelah dilakukan asuhan keperawatan 5 !" #am$ (riteria 2asil : mencapai skor " pada N%&$ N%&. (eterangan +enilaian : No -. !. ). ".

n#i$ator

&

'

!. Severe ). Substantial ". .oderate 7ntervensi N7& :

"..ild 5.None

Anda mungkin juga menyukai