Anda di halaman 1dari 24

Yulyanti, S.

Kep,Ns

Kata komunikasi berasal dari bahasa communis yang berarti membuat kebersamaan atau membangun kebersamaan antara dua orang atau lebih . Menurut Cherry dalam Stuart (1983) komunikasi berasal dari kata communico yang artinya membagi.

Menurut Harrold D. Lasswell yang dikutip Cangara, H (2004), tindakan komunikasi adalah menjawab pertanyaan siapa yang menyampaikan, apa yang disampaikan, melalui saluran apa, kepada siapa, dan apa pengaruhnya Book dalam Robbins dan Jones (1982) komunikasi adalah suatu transaksi, proses simbolik yang menghendaki orang-orang mengatur lingkungannya dengan cara membangun hubungan antar sesama, melalui pertukaran informasi, untuk menguatkan sikap dan tingkah laku orang lain, serta berusaha mengubah tingkah laku orang itu

Menurut Roger dan D. Lawrence Kincaid (1981) komunikasi sebagai suatu proses dimana dua orang atau lebih membentuk atau melakukan pertukaran informasi dengan satu sama lainnya yang pada gilirannya akan tiba saling pengertian yang mendalam. Dult Bettey yang dikutip Suryani (2006) komunikasi sebagai sebuah proses penyesuaian dan adaptasi yang dinamis antara dua orang atau lebih dalam sebuah interaksi tatap muka dan terjadi pertukaran ide, makna, perasaan, dan perhatian.

Kesimpulan
Komunikasi merupakan penyampaian informasi dalam sebuah interaksi inma teraksi tatap muka yang berisi ide, perasaan, perhatian, makna, serta pikiran, yang diberikan kepada penerima pesan dengan harapan si penerima pesan menggunakan informasi tersebut untuk mengubah sikap dan perilaku.

Tujuan komunikasi adalah : 1. Supaya pesan yang kita sampaikan dapat dimengerti orang lain 2. Memahami orang lain 3. Supaya gagasan dapat diterima orang lain 4. Menggerakkan orang lain untuk melakukan sesuatu

Komunikasi yang dilakukan perawat bertujuan agar pelayanan keperawatan yang diberikan dapat berjalan efektif .

1)

2)

3) 4) 5)

Informasi, pengumpulan, penyimpanan, pemprosesan, penyebaran berita, data, gambar, fakta, pesan, opini, dan komentar Sosialisasi Misalnya komunikasi massa baik langsung maupun tidak langsung Motivasi Perdebatan dan diskusi Pendidikan

6)

7)
8)

Memajukan kehidupan contoh: menyebarkan kebudayaan dan seni dengan maksud melestarikan warisan masa lalu, membuat leaflet tentang hidup sehat Hiburan menyanyi, drama, lawak,dll. Integrasi kesempatan memperoleh berbagai informasi/pesan yang diperlukan dapat mempengruhi seseorang dlm bersikap untuk menghargai dan memahami pandangan orang lain

Komunikasi bisa terjadi apabila didukung dengan unsur-unsur dalam komunikasi yaitu: Komunikator atau pengirim disebut juga sender atau encoder atau pengirim pesan adalah orang yang mengirimkan pesan kepada orang atau sekelompok lain. Dapat berasal dari individu, kelompok, maupun organisasi.

1)

Ada beberapa hal yang harus diperhatikan agar menjadi komunikator yang baik, yaitu : a. Penampilan b. Penguasaan masalah c. Penguasaan bahasa

2)

Message atau pesan yaitu isi atau maksud atau informasi yang akan disampaikan oleh komunikator. Pesan bisa berupa lambang-lambang, sikap, perasaan, praktik atau tindakan. Pesan dapat berbentuk kata-kata tertulis, lisan, gambar, angka, benda, gerak-gerik, atau tingkah laku.

Pesan yang disampaikan harus tepat dan mengena sasaran, dengan memenuhi syaratsyarat sebagai berikut : a. Pesan harus direncanakan dengan baik sesuai kebutuhan b. Penyampaian pesan dengan menggunakan bahasa yang baik dan mudah dimengerti oleh kedua belah pihak c. Pesan harus menarik minat dan kebutuhan pribadi penerima serta menimbulkan kepuasan.

3)

Media atau Channel Yaitu merupakan saluran/sarana yang digunakan oleh komunikator untuk memindahkan pesan dari pihak kesatu ke pihak lainnya. Dalam komunikasi antar pribadi (tatap muka) saluran dapat berupa udara yang mengalirkan getaran nada/suara.

Media komunikasi dapat dikategorikan menjadi tiga bagian, yaitu : I. Media umum media yang dapat digunakan oleh semua pihak yang terlibat dalam komunikasi, dapat berbentuk elektronik maupun non elektronik, contoh : telepon, Hp, surat dinas, peta, dll II. Media massa media yang digunakan untuk komunikasi massal, misalnya pers, radio, film,televisi III. Media khusus media yang hanya dapat digunakan oleh dan untuk orang-orang tertentu saja yang mempunyai keahlian atau wewenang, misalnya sandi atau kode dalam komunikasi intelegen, kode atau simbol dalam dunia kedokteran,dll.

4)

a. b. c.

Komunikan atau penerima pesan Komunikan atau decoder atau receiver adalah orang yang menerima pesan dari komunikator. Syarat yang harus dimiliki komunikan adalah : Keterampilan menangkap dan meneruskan pesan Pengetahuan yang cukup tentang materi yang dikomunikasikan Sikap yang jujur dan siap untuk menerima dan memberi pesan

5)

6)

Stimulus atau referent Stimulus atau referent atau rangsangan adalah motivasi untuk berkomunikasi dengan orang lain. Stimulus dapat berupa situasi, objek benda, emosi, pengalaman, ide dan aktivitas. Feed back atau umpan balik tanggapan dari komunikan terhadap isi pesan yang disampaikan sebagai respon dari komunikan. Adanya feed back membantu komunikator dalam menilai apakah pesan yang disampaikan kepada komunikan dimengerti atau tidak

Bentuk feed back yang lazim terjadi : a. External feed back Adalah umpan balik yang diterima langsung oleh komunikator dari komunikan. Misalnya saat diskusi, komunikasi antar perawat, dokter. b. Internal feed back Adalah umpan balik yang diterima komunikan, akan tetapi datang dari pesan atau dari komunikator itu sendiri. contoh : komunikasi searah dan komunikasi tertulis.

c.

d.

Direct Feed Back atau Immediate Feed Back Terjadi secara langsung dari komunikan dengan cara menggerakkan salah satu anggota badannya sebagai bentuk respon dari pesan yang diterima dari komunikator Misalnya menggeleng-gelengkan kepala sebagai tanda kagum terhadap sesuatu yang dilihatnya Indirect Feed Back atau Delaiged Feed Back Umpan balik terjadi secara tidak langsung, misalnya surat lamaran kerja, hasil pemeriksaan laboratorium, dll.

e.

f.

Inferential Feed Back Adalah umpan balik yang diterima dalam komunikasi massa yang disimpulkan sendiri oleh komunikator. Misalnya pada saat penyuluhan kesehatan. Zero Feed Back adalah umpan balik yang diberikan komunikan tidak dipahami oleh komunikator. Terjadi karena sudut pandang komunikan terhadap materi komunikasi yang disampaikan berbeda dengan komunikator.

g.

h.

Neuteral Feed Back adalah umpan balik yang diterima komunikator dari komunikan tidak sesuai dengan informasi atau pesan awal yang disampaikan komunikator. Terjadi karena persepsi yang berbeda terhadap pokok permasalahan yang dibicarakan Positive Feed Back Respon yang positif yang diberikan oleh komunikan terhadap informasi/pesan yang disampaikan oleh komunikator. Berupa persetujuan, dukungan, atau simpati.

i.

Negative Feed Back adalah kontra-reaksi yang ditunjukan komunikan terhadap informasi/pesan yang disampaikan oleh komunikator. Berupa pertentangan, atau ketidaksetujuan komunikan.

7)

Effect Adalah hasil akhir dari komunikasi, yakni sikap dan tingkah laku seseorang sesuai atau tidak dengan yang kita inginkan. Menurut Wilbur Schraam untuk mendapatkan efek yang baik ada prosedur yang harus ditempuh yaitu A-A Procedure (AIDDA) yaitu : - Attention (Perhatian) - Interest (Kepentingan) - Desire (Keinginan) - Decision (Keputusan) - Action (Tindakan) Effect tolak ukur keberhasilan komunikasi.

Anda mungkin juga menyukai