Anda di halaman 1dari 10

BAB I PENDAHULUAN 1.

1 Latar Belakang Untuk memasuki lingkungan bisnis yang kompetitif, manajemen perusahaan yang baik merupakan faktor penting yang harus diperhatikan oleh perusahaan. Oleh karena itu perusahaan memerlukan sistem manajemen yang didesain sesuaidengan tuntutan lingkungan usahanya, karena dengan menggunakan sistem manajemen yang sesuai dengan tuntutan lingkungan usaha maka perusahaan akan mampu bersaing dan berkembang dengan baik. Pengukuran kinerja merupakan salah satu faktor yang amat penting bagi sebuah perusahaan. Pengukuran tersebut, dapat digunakan untuk menilai keberhasilan perusahaan serta sebagai dasar penyusunan imbalan dalam perusahaan. Selama ini pengukuran kinerja secara tradisional hanya menitikberatkan pada sisi keuangan. Manajer yang berhasil mencapai tingkat keuntungan yang tinggi akan dinilai berhasil dan memperoleh imbalan yang baik dari perusahaan. Akan tetapi, menilai kinerja perusahaan semata-mata dari sisi keuangan akan dapat menyesatkan, karena kinerja keuangan yang baik saat ini dapat dicapai dengan mengorbankan kepentingan-kepentingan jangka panjang perusahaan. Dan sebaliknya, kinerja keuangan yang kurang baik dalam jangka pendek dapat terjadi karena perusahaan melakukan investasiinvestasi demi kepentingan jangka panjang.

1.2

Rumusan Masalah 1. Apa yang dimaksud dengan manajemen? 2. Apa yang dimaksud dengan manajemen finansial? 3. Apakah tujuan dari manajemen finansial? 4. Bagaimanakah fungsi, peran dan arti penting menejemen finansial? 5. Bagaimanakah manajemen finansial di Ruang Rawat Inap THT ?
1

1.3

Tujuan Penulisan 1.3.1 Tujuan Umum Adapun penulis menyusun makalah ini bertujuan untuk

memperoleh pengetahuan tentang manajemen keperawatan yaitu manajemen financial di ruang inap THT. 1.3.2 Tujuan Khusus 1. 2. Mengetahui dan mampu menjelaskan pengertian manajemen. Mengetahui dan mampu menjelaskan pengertian manajemen finansial. 3. Mengetahui dan mampu menjelaskan tujuan manajemen finansial. 4. Mengetahui dan mampu menjelaskan fungsi, peran dan arti penting menejemen finansial. 5. Mampu membuat manajemen finansial di Ruang Rawat Inap THT.

1.4

Manfaat Diharapkan mendatangkan manfaat berupa penambahan

pengetahuan serta wawasan kepada pembaca tentang manajemen finansial di ruang rawat inap THT, dan dapat di gunakan sebagai penunjang proses belajar mengajar khususnya untuk mahasiswa jurusan keperawatan.

BAB II PEMBAHASAN 2.1 Pengertian menejemen Menejemen merupakan suatu poses yang melibatkan kegiatan perencanaan, pengorganisasian, pengarahan dan pengendalian yang dilakukan untuk mencapai sasaran perusahaan melalui pemanfaatan sumber daya manusia dan sumber daya lainnya. (M. Fuad 2002:92). Menejemen merupakan kegiatan manusia untuk memimpin dan mengawasi bekerjanya badan usaha. Menejemen ini terpusat pada administrasi dan mengintegrasi manusia, material dan uang ke dalam suatu unit operasi yang efektif, mengawasi berbagai kegiatan dalam perusahaan. (Sukanto Reksohadiprodjo 1999:25). Manajemen keperawatan adalah proses pelaksanaan pelayanan keperawatan melalui upaya staf keperawatan untuk memberikan asuhan keperawatan, pengobatan dan rasa aman kepada pasien, keluarga dan masyarakat. (Gillies, 1989).

2.2

Pengertian menejemen finnsial Manajemen finansial adalah suatu proses dalam pengaturan aktivitas atau kegiatan keuangan dalam suatu organisasi, dimana di dalamnya termasuk kegiatan planning, analisis dan pengendalian terhadap kegiatan keuangan yang biasanya dilakukan oleh menejer keuangan. Menejemen keuangan dapat diartikan sebagai menejemen dana baik yang berkaitan dengan pengalokasian dana dalam berbagai bentuk investasi secara efektif maupun usaha pengumpulan dana untuk pembiayaan investasi atau pembelanjaan secara efisien (Agus Sartono 2001:6)

2.3

Tujuan manajemen finansial 1. Memaksimalkan kesejahteraan pemilik perusahaan atau

memaksimalkan nilai perusahaan.


3

2. 3.

Menjaga kelangsungan hidup perusahaan. Mencapai kesejahteraan masyarakat sebagai tanggung jawab sosial perusahaan

4.

Fungsi keperawatan, mewakili sebagian besar pengeluaran total yaitu sepertiga dari keseluruhan anggaran dasar rumah sakit.

2.4

Peran dan arti penting menejemen finansial 1. 2. 3. 4. Fungsional perusahaan Posisi menejer keuangan dalam struktur organisasi Pengembangan karir menejer keuangan Kesempatan berkarir

2.5

Fungsi manajemen financial 1. Menetapkan pengalokasian dana/ investment decision Keputusan yang diambil oleh menejer keuangan dalam pengalokasian dana dalam bentuk investasi yang dapat menghasilkan laba di masa yang akan datang. Bentuk, macam dan komposisi dari investasi tersebut akan mempengaruhi dan menunjang tingkat keuntungan di masa depan. 2. Memutuskan alternatif pembiayaan / financial decision Keputusan pendanaan ini sering disebut sebagai kebijakan struktur modal. Keputusan manajemen keuangan dalam melakukan

pertimbangan dan analisis perpaduan antara sumber-sumber dana yang paling ekonomis bagi perusahaan untuk mendanai kebutuhan-kebutuhan investasi serta kegiatan operasional perusahaan. 3. Kebijakann dalam pembagian dividend/ dividend decision Merupakan keputusan manajemen keuangan unrtuk menentukan besarnya presentase laba yang dibagikan kepada para pemegang saham dalam bentuk cash dividend, stabilitas dividend yang dibagikan, dividen saham (stock dividend), pemecahan saham (stock split) serta penarikan kembali saham yang beredar yang semuanya ditunjukkan untuk meningkatkan kemakmuran para pemegang saham. Maka penerapan
4

proses menejemen dalam bidang keuangan tentunya disertai dengan tujuan tertentu yaitu agar berbagai aktivitas yang dilakukan oleh perusahaan dapat berjalan sebaik-baiknya. 4. Analisa rasio keuangan Merupakan metode yang paling luas untuk menentukan kekuatan dan kelemahan dividen. 2.6 Manajemen Finansial di Ruang Rawat Inap THT 1. No 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 Fasilitas Ruang Ruang Rawat Inap THT, yaitu: Fasilitas Kamar tidur Laken Stik laken Perlak pengalas Selimut Taplak meja Kipas angin plafon Kursi penunggu Standar infuse Cairan infuse/hari Bak instrument Cucing Pinset anatomi Pinset chirugi Kom tertutup Kassa Gunting perban Head lamp Otoscope Audiometri Ear Speculum Pneumoscope Myringotomi Hack cerumen Tampon tang Canule suction Jumlah 20 20 20 20 20 20 5 20 20 80 5 5 5 5 5 20 3 3 3 1 2 3 1 2 2 3 Harga Rp 1,000,000.00 Rp 50,000.00 Rp 30,000.00 Rp 20,000.00 Rp 30,000.00 Rp 10,000.00 Rp 200,000.00 Rp 20,000.00 Rp 100,000.00 Rp 10,000.00 Rp 70,000.00 Rp 15,000.00 Rp 7,500.00 Rp 7,500.00 Rp 25,000.00 Rp 25,000.00 Rp 15,000.00 Rp 27,500.00 Rp 270,000.00 Rp 13,000,000.00 Rp 495,000.00 Rp 400,000.00 Rp 1,250,000.00 Rp 1,750,000.00 Rp 590,000.00 Rp 24,000.00 Total Rp 20,000,000.00 Rp 1,000,000.00 Rp 600,000.00 Rp 400,000.00 Rp 600,000.00 Rp 200,000.00 Rp 1,000,000.00 Rp 400,000.00 Rp 2,000,000.00 Rp 800,000.00 Rp 350,000.00 Rp 75,000.00 Rp 37,500.00 Rp 37,500.00 Rp 125,000.00 Rp 500,000.00 Rp 45,000.00 Rp 82,500.00 Rp 810,000.00 Rp 13,000,000.00 Rp 990,000.00 Rp 1,200,000.00 Rp 1,250,000.00 Rp 3,500,000.00 Rp 1,180,000.00 Rp 72,000.00
5

organisasi

dalam

area

investasi,

pembiayaan

dan

No 27 28 29 30 31 32 33 34 35 36 37 38 40 41 42 43 44 45 46 47 48 49 50 51 52 53 54 55

Fasilitas Jumlah Harga Nasal Speculum 2 Rp 495,000.00 Spuit 1 cc 500 Rp 3,000.00 Spuit 3 cc 500 Rp 3,000.00 Spuit 5 cc 500 Rp 3,000.00 Spuit 10 cc 500 Rp 3,000.00 Spuit 20 cc 500 Rp 4,000.00 Spuit 50 cc 500 Rp 5,000.00 Bengkok 5 Rp 7,000.00 Transfusion set 200 Rp 15,000.00 Infus set 200 Rp 15,000.00 Venflon 200 Rp 5,000.00 Hipafix 50 Rp 8,000.00 Kateter 30 Rp 20,000.00 Jelli besar 5 Rp 15,000.00 Tromol besar 5 Rp 100,000.00 Korentang 5 Rp 50,000.00 Tabung oksigen 10 Rp 2,500,000.00 Nasal kanul 20 Rp 10,000.00 Masker sungkup 20 Rp 15,000.00 Sungkup berbalon 20 Rp 20,000.00 Kursi roda 5 Rp 1,000,000.00 Kursi perawat 10 Rp 50,000.00 Brankat 1 Rp 2,000,000.00 Klem 5 Rp 15,000.00 Nurse Kit 3 Rp 500,000.00 Kulkas darah 1 Rp 2,500,000.00 Kulkas minuman 1 Rp 2,500,000.00 Tissu kamar mandi 5 Rp 10,000.00 Jumlah Seluruhnya

Total Rp 990,000.00 Rp 1,500,000.00 Rp 1,500,000.00 Rp 1,500,000.00 Rp 1,500,000.00 Rp 2,000,000.00 Rp 2,500,000.00 Rp 35,000.00 Rp 3,000,000.00 Rp 3,000,000.00 Rp 1,000,000.00 Rp 400,000.00 Rp 600,000.00 Rp 75,000.00 Rp 500,000.00 Rp 250,000.00 Rp 25,000,000.00 Rp 200,000.00 Rp 300,000.00 Rp 400,000.00 Rp 5,000,000.00 Rp 500,000.00 Rp 2,000,000.00 Rp 75,000.00 Rp 1,500,000.00 Rp 2,500,000.00 Rp 2,500,000.00 Rp 50,000.00 Rp 110,629,500

2.

Pelayanan Penunjang No 1 2 Jenis Farmasi Dapur Umum : Gas LPG Dapur set (panci, teflon, dan lain-lain) 5 Air Galon Jumlah Seluruhnya Harga Rp 20,000,000.00 Rp 70,000.00 Rp 2,000,000.00 Rp 60,000.00 Rp 22,130,000.00

3. Pemasukan dan Pengeluaran a. Pemasukan Pemasukan dari Perkiraan hasil usaha yang akan dicapai rumah sakit pada tahun anggaran tersebut Penggunaan kembali biaya penyusutan Bantuan dari instansi atasan atau donatur. Pinjaman dari lembaga keuangan atau lain-lain misalnya biaya mahasiswa yang praktek Jumlah Rp. 160,000,000.00 Rp 70.000.000,00 Rp 50.000.000,00 Rp 50.000.000,00

b.

Pengeluaran Pengeluaran untuk 25 Gaji dan tunjangan @ Rp 1.500.000,00 Biaya lembur, kesejahteraan, pendidikan, dan lain-lain. @ Rp 25.000,00 Biaya pemeliharaan Biaya administrasi dan umum Biaya penyusutan aktiva tetap Jumlah Rp 37.500.000,00 Rp 22.500.000,00 Rp 5.000.000,00 Rp 2.500.000,00 Rp 10.000.000,00

4. Investment Decision Kulkas minuman Koperasi Alat-alat laboratorium Alat-alat dapur umum Total Rp 5.000.000,00 Rp 10.000.000,00 Rp 150.000.000,00 Rp 2.000.000,00 Rp 167.000.000,00

5. Financial Decision Bantuan dari instansi atasan atau donator Rp 50.000.000,00

Mengelurkan pendanaan untuk acara tentang Rp 10.000.000,00 anak (penyuluhan, seminar, dll) Mengeluarkan saham bangunan untuk Rp 5.000.000,00 koperasi Meminjamkan dana untuk koperasi Rp 10.000.000,00 Total Rp 75.000.000,00

6. Devided Decision a. Gaji dan tunjangan b. Biaya lembur, kesejahteraan, pendidikan, dan lain-lain. c. Biaya pemeliharaan d. Biaya administrasi dan umum e. Biaya penyusutan aktiva tetap 7. Analisa Rasio Keuangan

BAB III PENUTUP 3.1 Kesimpulan Manajemen finansial adalah suatu proses dalam pengaturan aktivitas atau kegiatan keuangan dalam suatu organisasi, dimana di dalamnya termasuk kegiatan planning, analisis dan pengendalian terhadap kegiatan keuangan yang biasanya dilakukan oleh menejer keuangan. Setiap rumah sakit harus mempunyai ruangan untuk penyelenggaraan pelayanan rawat jalan, rawat inap, gawat darurat, penunjang medic dan non medic. Fungsi manajemen financial adalah investment decision, financial decision, pembagian dividend dan analisa rasio keuangan.

3.2

Saran Sebaiknya pada setiap ruangan di rumah sakit mempunyai pencatat financial yang baik dan jelas sehingga meminimalisir terjadinya kerugian.

DAFTAR PUSTAKA

http://nophienov.wordpress.com/2013/03/02/71/

10

Anda mungkin juga menyukai