Anda di halaman 1dari 7

Ragam Residual tidak konstan (homogen)

konsekuensi
Rata-rata residual 0 hanya mempengaruhi
intersep
Ragam residual tidak homogen, maka:
1. Estimator masih linier
2. Estimator masih tak bias
3. Varian tidak lagi minimum (estimator bukan yang
terbaik), sehingga:
a. standar error sulit dipercaya, dan
b. uji hipotesis hasil regresi (t maupun F) tidak lagi dapat
dipercaya



Deteksi (1)
Metode Informal terdapat pola tertentu pada
residual
Metode Park; ragam residual yang tidak konstan
muncul karena residual tgt dari variavel independen
dalam model.
Dengan bentuk fungsinya pers. (8.4) atau (8.6)
1. melakukan regresi hingga diperoleh residual
2. melakukan regresi thd residual menurut (8.6)
3. dr langkah 2, jk t-hit > t-tabel heteroskedastisitas



Deteksi (2)
Metode Glejser; pendapatnya mirip Park, namun
model regresi (residual) nya adalah nilai absolut
residual dengan variabel independennya.
Fungsi-fungsi pers. (8.12) s/d (8.17).
Untuk 1, jk t-hit > t-tabel heteroskedastisitas
Metode Korelasi Spearman, dengan rumus (8.20)
Deteksi (3)
Metode GoldFeld-Quandt; heteroskedastisitas
merupakan fungsi positif dari variabel independen.
Langkah-langkah:
1. urutkan data (kecil ke besar) sesuai nilai X
2. hilangkan observasi di tengah (c) ada 2 kelp.
3. lakukan regresi pd setiap kelompok secara terpisah
4. dapatkan RSS1 dan RSS2
5. hitung nilai rasio berdasar pers. (8.27)
jika nilai rasio (F-hit) > F-tabel heteroskedastisitas
Deteksi (4)
Metode Bruesch-Pagan-Godfrey
Metode White


Penyembuhan
Ketika varian residual diketahui
Ketika varian residual tidak diketahui
1. Metode White
2. Mengetahui Pola Heteroskedastisitas transformasi

Anda mungkin juga menyukai