pemeriksaan X-ray dari tuba fallopii dan uterus dengan menggunakan kontras yang diinjeksikan melalui cervik uteri.
Indikasi HSG yang paling sering ialah dalam bidang ginekologi, yaitu 1. Sterilitas primer maupun sekunder, untuk melihat potensi tuba. 2. Untuk menentukan apakah IUD (Intra Uterine Device) masih ada dalam cavum uteri. 3. Pada perdarahan pervaginam sedikit, misalnya yang disebabkan mioma uteri, polip endometrium, adenomatorus. 4. Abortus habitualis dalam trimester II, dengan HSG dapat diketahui lebar dan konfigurasi uteri internum. 5. Kelainan bawaan uterus atau adhesi bila kanalis servisis dan cavum uteri yang dapat menyebabkan abortus. 6. Tumor maligna cavum uteri. Kontra Indikasi HSG . Proses inflamasi yang akut pada abdomen. 2. Hamil muda, karena bahaya terjadinya abortus. 3. Perdarahan pervaginam yang berat. 4. Setelah curettage atau dilatasi kanalis servisis. 5. Penyakit ginjal dan jantung yang lanjut PERSIAPAN HSG Pasien Siklus menstruasi yang tepat, setelah 9-10 hari mensturasi Sebelumnya tidak melakukan coitus Peralatan HSG Set Media kontras Desinfektan HSG Set : Steril Kateter dengan ukuran 8 dan 10 Extention tube Korentang Balon kateter Spekulum 2 way stopcock Long forcep Colby adaptor Media kontras Obat antiseptic Spuit 20 cc dan 3 cc Kassa steril Duk dan handscoen Mangkuk Larutan desinfektan Bengkok Non Steril Pesawat sinar-x Keranjang sampah Kaset dan film 24 x 30 Grid/lysolm Marker
Media kontras Iodium water-soluble lebih baik dari oil soluble (yoder). Media kontras positif berisi : a.Meglumine Diatrizoate b.Sodium Diatrizoate Contoh : Urografin 60% Jadwal pemeriksaan HSG Bukan fase subur Efektif: 10 hari setelah onset menstruasi (HPHT) (Merril) praktis Efektif :9-10 HPHT Periode waktu normal : 7 hari, 10-14 hari untuk HPHT siklus tidak normal 3-4 hari setelah mensturasi berakhir
Teknik radiografi Plain Photo Post Kontras : 5 cc AP Post Kontras : 3-5 cc left oblique Post Kontras : 3-5 cc right oblique Post Mikxi/Post Void