1. Anti Teori Perjuangan Kelas di Dunia Pada pertengahan abad ke-20 sejumlah cendekiawan borjuis di Eropa secara serius melawan Marxisme. Marxisme diserang dari segi filsafat, teori ekonomi dan politik. asaran utama serangann!a adalah teori kelas dan perjuangan kelas"merupakan dasar ajaran Marx. #alf $ahrendorf misaln!a menulis bahwa %tugas-tugas !ang harus diselesaikan oleh para sosiolog modern adalah mengungguli teori tentang kelas-kelas dari Marx &.' ( osiolog Perancis, #a!monde )ron menulis bahwa %!ang dinamakan kelas pekerja itu dalam ban!ak kejadian tidaklah pada tempatn!a.& *elas pekerja itu tidak ada'. 2 ebagian sosiolog menulis bahwa dalam mas!arakat kapitalis dewasa ini tak ada penghisapan, tidak ada kelas-kelas !ang saling bermusuhan, dan rak!at han!a terbagi-bagi ke dalam golongan-golongan sosial sesuai dengan profesi, pendidikan, penghasilan, umur, keagamaan dan pandangan politik. +ubungan-hubungan di antara mereka adalah selaras, dan orang bisa berpindah-pindah dari satu golongan ke golongan lainn!a. ebagian sosiolog lainn!a berpendapat, memang ada kelas-kelas, tetapi dalam mas!arakat modern borjuis, perbedaan- perbedaan kelas itu kian melen!ap, semua kelas setapak demi setapak menciut menjadi %kelas menengah' !ang besar. traus,-+upe, seorang sosiolog )merika dalam bukun!a Zone Of Indifference -(./20 menulis bahwa sekarang ini di )merika sulit untuk membedakan antara para penghisap dan !ang terhisap. *emiskinan sedang melen!ap, dan pikiran mengenai kelas atas sudah kadaluwarsa. Philip Murra!, seorang tokoh organisasi sarikat buruh )merika, 123, menulis bahwa di )merika tidak ada kelas-kelas, %semua adalah pekerja', dan dalam ken!ataann!a kepentingan-kepentingan kaum tani, buruh industri, para pengusaha, pekerja- pekerja kantor adalah sama. 4api, tidak bisa dibantah bahwa pemilikan kaum kapitalis atas alat-alat produksi mendominasi dalam mas!arakat )merika. *arena itu, terdapat kelas-kelas !ang antagonistik, !aitu borjuis dan proletariat, dan pertempuran sengit di antara mereka berlangsung terus. 5orjuis )merika erikat !ang histeris anti-komunisme secara serius berjuang melawan Marxisme. eusai Perang $unia *edua, dibawah pimpinan Presiden +arr! 4ruman !ang bersekutu dengan Perdana Menteri 2nggeris 6inston 1hurchill melancarkan the polic! of containment"politik membendung komunisme. 2nilah Perang $ingin demi membasmi komunisme sejagat. $engan dana !ang besar, sejumlah lembaga didirikan untuk tujuan ini. #)7$ (Research And Development) Corporation !ang dikendalikan oleh 12) menempati kedudukan terdepan dalam usaha ini. $i samping itu terdapat Ford Foundation, Carnegie Corporation, MI Center for International !tud", #rinceton Center for International !tud" !ang menjalin kerjasama dengan berbagai uni8ersitas terkemuka, mengerahkan cendekiawan ilmu sosial untuk men!usun dan menerbitkan kar!a-kar!a !ang ditujukan untuk melawan Marxisme. Mereka melakukan penelitian lapangan di berbagai negera guna mematahkan gerakan re8olusioner !ang tumbuh di negara !ang bersangkutan. Mereka mengeluarkan dana untuk membantu lembaga-lembaga penelitian di berbagai uni8ersitas luar negeri, merekrut mahasiswa-mahasiswa !ang berbakat untuk diberi beasiswa pada berbagai uni8ersitas di )merika erikat. 2nilah !ang melahirkan Mafia $er%ele" di 2ndonesia"sekelompok pakar ilmu sosial anti-komunis dan pro )merika"!ang sempat mendominasi kalangan akademisi 2ndonesia di ,aman 3rde 5aru -3rba0. 1 #alf $ahrendorf, (./9. !o&iale 'lassen und !o&iale 'onfli%t in der Industriellen (esellschaft, tuttgart, hal. :0. 2 #a!monde )ron, (./9. Opium Fur Intelle%tuelle, *oln-5erlin, hal. .0. $engan saluran lembaga-lembaga ;ord ;oundation dan 1arnegie 1orporation, dana dari 12) mengalir untuk sejumlah cendekiawan pakar ilmu-sosial seperti <abriel ). )lmond dari Princeton 1enter for 2nternational tudies untuk men!usun kar!a he Appeals of Communism) Carnegie Corporation juga mengeluarkan dana untuk penulisan he Civic Culture* #olitical Attitudes And Democrac" In Five +ations , ) $ana Carnegie Corporation juga mengalir pada MI Center for International !tudies bagi 6alt 6. #ostow untuk penulisan !tages of -conomic (ro.th/A +on0Communist Manifesto). = 6alaupun sudah dikritik oleh Paul 5aran, kar!a #ostow ini dijunjung tinggi oleh sementara cendekiawan anti-komunis 2ndonesia. %1endekiawan' 3rba !ang terpengaruh oleh kar!a ini sangat getol menguar-uarkan kata %lepas landas' !ang ditampilkan #ostow dalam kar!an!a ini. 4idak sedikit !ang men!atakan 2ndonesia akan lepas landas pada tahun 2000. %>epas landas' berarti tingkat perekonomian sudah mencapai taraf di mana warga negara mampu menabung (0? dari penghasilann!a. $alam situasi pengangguran terus meningkat di jaman 3rba, masalah menabung (0? dari penghasilan warga negara tentu tidak masuk akal lagi. Menurut #ostow, Manifesto 7on-*omunis ini adalah kar!a !ang komprehensif, realistis dan mendalam sebagai satu alternatif bagi teori Marx tentang perkembangan mas!arakat. $alam kar!an!a itu #ostow memaparkan perkembangan mas!arakat lewat hukum pertumbuhan ekonomi setahap demi setahap !ang bermuara pada tingkat %lepas landas'. ebelum mencapai tingkat %lepas landas' terdapat tingkat-tingkat di mana tidak ada s!arat-s!arat bagi pertumbuhan ekonomi. elanjutn!a terdapat tingkat di mana ada s!arat untuk %lepas landas', !aitu tingkat %kematangan'. $alam mengkritik kar!a #ostow ini, Paul 5aran menulis, %!ang paling serius adalah bahwa @teori tahapanA sebenarn!a han!alah memaparkan kepada kita tentang adan!a tahapan'. 4eori tersbut %tidak mempun!ai da!a ramal'. #ostow %telah mencampakkan tidak saja kesimpulan-kesimpulan dan argumen-argumen Marx, bahkan masalah dasar perkembangan ekonomi sebagaimana !ang dilihat oleh Marx'. 2ni %tidak bijaksana, karena !ang dipersoalkan Marx adalah hal !ang mendasar bagi setiap usaha untuk memenuhi proses perkembangan ekonomi. Bang diperlukan di sini adalah setidakn!a memahami hal-hal !ang dipersoalkan Marx. #ostow perlu meningkatkan dirin!a ke taraf ini'. / >ebih lanjut Paul 5aran menulis, bahwa kar!a #ostow tersebut %menunjukkan secara khusus dan mencolok betapa merosotn!a 5arat dalam ilmu sosial pada era Perang $ingin.' C Para penentang ajaran perjuangan kelas dapat dibagi menjadi tiga golongan. <olongan pertama berpendapat bahwa kelas-kelas dan perjuangan kelas itu sesungguhn!a tidak pernah ada. )jaran Marxis tentang kelas dan perjuangan kelas han!alah kha!alan kosong. <olongan kedua berpendapat bahwa kelas dan perjuangan kelas itu memang ada. 2ni adalah abadi. *arena itu, mas!arakat tanpa kelas, mas!arakat komunis ajaran Marxis itu adalah utopi !ang kosong. <olongan ketiga berpendapat bahwa kelas-kelas dan perjuangan kelas menurut ajaran Marx itu ada dalam abad ke D2D. 7amun demikian, struktur kelas dalam mas!arakat kapitalis modern pada dasarn!a sudah berubah. #.7. 1arew +unt dengan lugas men!atakan bahwa dia dan chumpeter mengakui artipenting sumbangan Marx untuk memahami sejarah. >ebih dari itu, mereka mengakui ken!ataan adan!a perjuangan kelas dengan satu s!arat, !aitu mencampakkan bagian !ang tak bisa diterima oleh para pakar sejarah dan ekonomi borjuis. +al !ang tidak bisa diteriman!a adalah ajaran Marx !ang men!atakan bahwa kelas-kelas tidak han!a merupakan satu perjuangan, tapi %perjuangan !ang mempun!ai arti menuju pada kemenangan proletariat.' 2ni berarti menuju pada penghancuran kelas-kelas, membangun mas!arakat tanpa kelas, mas!arakat komunis. 9 1arew +unt berusaha keras untuk mengharamkan ajaran perjuangan kelas dari Marx dan 3 5aca $a8id +orowit, -Ed0, (.C.. Corporations and he Cold 1ar, 7ew Bork )nd >ondonE Monthl! #e8iew Press, hal. =0. 4 2bid, hal. =0. 5 Paul ). 5aran, (.C.. he 2onger 3ie.* -ssa"s o.ard A Criti4ue of #olitical -conom", 7ew Bork )nd >ondonE Monthl! #e8iew Press, hal. F:. 6 2bid, hal. CC. 7 5aca #.7. 1arew +unt, Marxism, Past and Present, hal. :C-:9. berusaha membuktikan bahwa ajaran Marx itu adalah utopis, tidak sesuai dengan alam kemanusiaan. +unt memaparkan bahwa mas!arakat tanpa kelas itu adalah %mitologi', tidak ada dalam ken!ataan. Menurut +unt, %ajaran Marx tentang perjuangan kelas dalam sejarah tidak mempun!ai dasar. +al !ang digunakan untuk mendukung ajaran tersebut adalah semua unsur perbedaan dalam hubungan-hubungan antarkelas, tapi membuang semua unsur kerjasama !ang saling membutuhkan'. %udah sangat jelas bahwa hubungan antara kelas- kelas adalah hubungan kerjasama, dan perbedaan antara mereka ditundukkan oleh kepentingan bersama !ang lebih tinggi, !aitu mendukung produksi !ang berguna bagi kedua belah fihak.' : %Bang bersalah, !ang merusak hubungan normal kerjasama antara kelas-kelas dalam mas!arakat kapitalis adalah Marxisme, karena ia terus menerus men!erukan kebencian kelas dan dengan demikian mempertajam perjuangan kelas.' . *ritik !ang dikemukakan 7ikita *hrus!c!o8 atas %kultus indi8idu talin' dalam *ongres ke-DD Partai *omunis Gni o8!et tahun (./C, gelora anti-Marxisme berkobar di Eropa 5arat. +enri >efebre, filosof Perancis anggota Partai *omunis Perancis misaln!a, membelot dengan alasan %mengkritik dogmatisme', %berjuang melawan dogmatisme dan kultus indi8idu talin', mencampakkan ajaran-ajaran utama Marxisme mengenai masalah-masalah dasar filsafat, teori tentang negara, ajaran tentang diktatur proletariat, serta masalah kepemimpinan partai. >efebre berpendapat bahwa tesis tentang %materi adalah primer dalam hubungan dengan pikiran adalah postulat !ang tak dapat dibuktikan'. >efebre menegasi kesatuan teori dan praktik, kesatuan filsafat dan politik, menegasi lahirn!a Marxisme sebagai penjungkirbalikkan filsafat secara re8olusioner, menegasi kesadaran sebagai pencerminan dari ken!ataan. $ia menganggap bahwa teori alienasi dan fetisisme -pendewaan0 barang dagangan -komoditas0 adalah !ang terpokok dalam Marxisme. )khirn!a >efebre berpendapat bahwa Marxisme adalah %ajaran !ang terdiri dari masalah-masalah !ang tak terpecahkan'. (0 esudah dipecat dari Partai *omunis Perancis, >efebre kian meluncur ke kubu ideologi borjuis. $engan bukun!a >) omme et >a #este, (./., >efebre sepenuhn!a putus dari Marxisme, bersatu dengan borjuis memfitnah gerakan komunis. #ontokn!a Partai *omunis Gni o8!et -P*G0 dan robohn!a Gni #epublik-#epublik o8!et osialis -G#0 pada akhir tahun delapan-puluhan abad ke-20 telah %memberi angin' bagi kekuatan anti Marxis di dunia untuk berkiprah. $unia dilanda sorak-sorai %Marxisme sudah bangkrut'. 5ahkan Presiden <eorge 5ush, awal (..2 men!atakanE %Perang $ingin sudah usaiH *omunisme sudah mampusH' 4ak tanggung-tanggung, corong suara anti-komunisme mengutuk Marxisme->eninisme sebagai %ajaran !ang men!esatkan, !ang telah menimbulkan malapetaka bagi rak!at di Gni o8!et dan negeri-negeri sosialis Eropa 4imur'. $i 2ndonesia, re,im 3rba !ang anti-komunis menepuk dada, sudah %berjasa' membantai kaum komunis dan ukarnois !ang memuji Marxisme. #e,im ini, sebagaimana diucapkan oleh uharto, juga hendak membangun sosialisme. Membangun sosialisme religius di 2ndonesia. $emi untuk membangun sosialisme religius inilah re,im uharto melarang Marxisme- >eninisme, melarang tersebarn!a kar!a-kar!a 5ung *arno !ang ban!ak memuja Marxisme. $an sosialisme religius !ang digembar-gemborkan oleh uharto adalah jelas anti perjuangan kelas, tidak mengakui adan!a kelas-kelas di 2ndonesia. uharto men!atakanE %emangat persatuan terpecah-belah karena ajaran-ajaran kontradiksi dan perjuangan kelas.....5angsa 2ndonesia tidak mengenal kelas, sebab kita memang tidak berkelas-kelas dan tidak akan berkelas- kelas'. (( Gcapan uharto !ang anti kelas dan anti perjuangan kelas itu adalah setali tiga uang dengan pikiran 1arew +unt di atas. Pandangan uharto !ang anti perjuangan kelas ini mendapat dukungan dari sejumlah %cendekiawan'. $emikian alergin!a mereka terhadap kelas, sampai-sampai Pramoed!a dengan kar!an!a 5umi Manusia dinilai telah %terperangkap ke dalam pertentangan kelas'. 6alaupun dinilai %adan!a kematangan pemilihan persoalan, 8 2bid, hal :9. 9 2bid, hal ix. 10 5aca +enri >efebre, (./:. #ro5lemes Actuelles du Mar6isme) 11 #andangan #residen !oeharto tentang #ancasila, IakartaE Ba!asan Proklamasi, 1entre ;or trategic )nd 2nternational tudies -120, hal. /2 (.9C0 meninjau persoalan, pen!ajian persoalan dan pen!elesaian persoalan,'... %masing-masing dalam no8el ini merupakan orang !ang mewakili kelas sosial tertentu, suatu representati8e figure !ang dianggap merupakan sifat dari kar!a-kar!a !ang mengikuti pandangan ideologi !ang dikemukakan oleh Marx. $alam no8el ini memang terlihat adan!a kelas-kelas'. %7o8el ini berusaha membawa generasi muda ke dalam rangka pemikiran mereka !ang merupakan pertentangan kelas.' (2 Pemerintah orba sampai pada penilaian mengenai 5umi Manusia, bahwa %isi buku itu mengandung 8isi !ang dapat mendorong pertentangan kelas lewat tokoh- tokoh !ang ada dalam kar!a tersebut'. (F *arena itu, melalui urat *eputusan 7omor *ep- 0/2JI)J/(.:(, Iaksa )gung #2 melarang beredarn!a 5umi Manusia terhitung mulai 2. Mei (.:(. $emikian dahs!atn!a ketakutan akan %pertentangan kelas' hingga pemerintah 3rba mengambil keputusan !ang bertentangan dengan Gndang-Gndang $asar (.=/ dan $eklarasi Gmum +ak-+ak )sasi Manusia P55 !ang menjamin kebebasan mengeluarkan pikiran secara lisan dan tulisan. $i ujung abad ke-20 tampil kaum %Post-Marxis'. Mereka mengkritik Marxisme dan berpendapat bahwa %Marxisme harus disesuaikan dengan kondisi objektif perkembangan kapitalisme global !ang dikumandangkan oleh kaum neo-liberalisme. *aum marxis harus berhenti bicara soal perjuangan kelas dan re8olusi. Mereka harus mere8isi Marxisme, disesuaikan dengan perkembangan kapitalisme global !ang ingin menanamkan modaln!a di seluruh dunia tanpa hambatan. 7egara harus bersedia bekerjasama dengan kaum kapitalis global agar rak!atn!a dapat dimakmurkan.' (= $alam rangka menentang Marxisme, $awam #ahardjo menulis, %memang, ketika negara komunis belum berdiri, metode perjuangan kelas dipakai. 4api, setelah berdiri, metode perjuangan kelas tidak lagi dikehendaki dan digantikan dengan sistem politik !ang monolitik di tangan satu-satun!a partai komunis. 4ern!ata, sistem monolitik itu telah gagal. Melalui glasnostn!a <orbache8, #usia kini memakai sistem demokrasi. *arena itu, tidak ada hambatan bagi gerakan komunis untuk bekerja dalam sistem demokrasi.' (/ 2ni tidak benar. Iustru setelah berdirin!a negara diktatur proletariat, tetap berlangsung perjuangan kelas. $alam ken!ataan, di bawah diktatur proletariat, kelas penghisap mati-matian bertahan untuk mempertahankan kelangsungan hidupn!a. *arena itu berlangsung perjuangan kelas !ang sangat sengit, demi melen!apkan kelas penghisap. edangkan %gla,nosc <orbac!o8' mempun!ai arti sangat serius, !ang mempun!ai jangkauan sangat jauh. $alam mewujudkan @gla,noscA-n!a, walaupun masih men!ebut-n!ebut Marxisme dan >eninisme, <orbac!o8 menulis bahwa %inti dari pemikiran baru adalah pengakuan untuk mengutamakan nilai-nilai kemanusiaan secara keseluruhan, tepatn!a demi kelangsungan hidup manusia.' <orbac!o8 mengakui bahwa %memang, sesungguhn!a titik tolak pandangan kelas terhadap semua gejala kehidupan mas!arakat adalah %alif-ba-ta'-n!a Marxisme. ekarang pun, titik tolak pandangan !ang demikian sepenuhn!a sesuai dengan ken!ataan mas!arakat berkelas, di mana berlangsung saling berkontradiksin!a kepentingan-kepentingan kelas. 5ahkan, sampai saat akhir-akhir ini perjuangan kelas tetap merupakan poros perkembangan mas!arakat, dan sekarang ini dia adalah tetap demikian dalam negara-negara !ang terbagi ke dalam kelas-kelas. ehubungan dengan itu, dan !ang mendominasi dalam pandangan dunia Marxis"!ang dipergunakan terhadap masalah-masalah pokok eksistensi mas!arakat"adalah pandangan kelas.' '4api kini&sesuai dengan jiwa pemikiran baru, sudah diajukan dalam rumusan baru Program P*G !ang disahkan *ongres ke-29 Partai -tahun (.:90 bahwa selanjutn!a kita tidak mungkin bisa tetap memegang definisi koeksistensi antarnegara dengan berbagai sistim mas!arakat sebagai @bentuk-bentuk khusus perjuangan kelasA%. $an <orbac!o8 tampil mengajukan pandangan %mengutamakan kepentingan seluruh umat manusia di atas kepentingan kelas'. (C 12 Gmar Iunus, (.:(. %4erperangkap dalam Pertentangan *elas', Majalah #ersepsi, 4ahun 222, 7omor (, )pril, Mei, Iuni (.:(, IakartaE Ba!asan Pancasila akti, hal. 2="F/. 13 +arian Merdeka, 2F 3ktober (.:0. 14 $arsono Prawironegoro, %Perenungan Menjelang (9 )gustus 2002'. 15 M.$awam #ahardjo, KMenghadapi *omunisme', (AMMA, 7omor F.-2, 2(-((-2000. 16 5aca M. . <orbac!o8, (.:9. #"er"estroi%a I +ovo"e Mishl"eni"e Dl"a +ashei !tranhi I Dl"a 3se.o Mira -Perestroika dan Pemikiran 5aru untuk 7egeri *ita dan Gntuk eluruh $unia0, MoskwaE Pandangan <orbac!o8 tersebut berarti mencampakkan ajaran tentang perjuangan kelas, ajaran pokok Marxisme->eninisme. 2ni berlanjut dengan mencampakkan ajaran tentang diktatur proletariat !ang akhirn!a bermuara pada secara sukarela membiarkan dicabutn!a pasal-pasal dari *onstitusi G# !ang mengakui kedudukan memimpin P*G dalam negara di Gni o8!et. 2nilah salah satu sebab utama rontokn!a kedudukan P*G dan ambrukn!a G#. )mbrukn!a semua negara sosialis Eropa 4imur terutama karena dicampakkann!a ajaran tentang diktatur proletariat, dibuangn!a ajaran tentang kelas dan perjuangan kelas. Sosialisme Utopis: Tanpa Perjuangan Kelas Membangun Sosialisme
ejak abad DL, terdapat aliran sosialisme utopis !ang mau membangun mas!arakat baru, membangun sosialisme tanpa bertolak dari kehidupan n!ata mas!arakat, tanpa bertolak dari perjuangan kelas. *aum sosialis-utopis mendasarkan pandangan-pandangan sosialisn!a semata-mata pada idealisme, tanpa memahami peran utama dari s!arat-s!arat material penghidupan mas!arakat serta perkembangan sejarah. osialisme utopis lahir pada masa keruntuhan feodalisme, dan berhubungan erat dengan gerakan re8olusioner. alah seorang peletak dasar sosialisme utopis adalah 4homas More -(=9:-(/F/0, seorang sarjana humanis 2nggris. etelah memangku berbagai jabatan tinggi, 4homas More dihukum mati karena menentang pengangkatan raja +enr! L222 menjadi kepala agama pada tahun (/F=. $alam kar!a-kar!an!a 4homas More mengkritik hubungan-hubungan kapitalis !ang sedang berkembang pada masa itu, dan membeberkan kemelaratan !ang dihadapi rak!at. Gngkapan terkenal 4homas More adalah %domba-domba memakan manusia', !ang dia pakai untuk melukiskan metode barbar !ang dipakai pada masa kelahiran dan perkembangan kapitalisme di 2nggris"ketika para tuan tanah mengusir kaum tani dari tanah- tanah mereka, membakari ladang-ladang kaum tani dan mengubahn!a menjadi padang rumput bagi penggembalaan domba-domba. 4homas More memandang, bahwa sebab-sebab pokok dari semua bencana mas!arakat adalah pemili%an pri5adi (perorangan)) 4homas More ingin membangun suatu mas!arakat !ang berbeda dari mas!arakat !ang mendasarkan pada pemilikan pribadi. $ia ingin membangun mas!arakat !ang ideal, !aitu suatu mas!rakat sosialis !ang didasarkan pada pemilikan mas!arakat, pemilikan bersama mas!arakat atas alat produksi. 4homas More adalah orang pertama dalam sejarah !ang mencoba melukiskan mas!arakat sosialis !ang ideal. Pulau bahagia !ang diba!angkann!a itu disebutn!a UTOPIA !ang berartiE suatu tempat !ang han!a ada dalam angan-angan. $ari sinilah asal kata %sosialisme utopis'. Menurut angan-angan More, negara Gtopia men!atukan /= kota. >adang-ladang dibagikan kepada tiap-tiap kota, di mana pekerjaan pertanian dilakukan. emua orang dewasa pria dan wanita melakukan kerja tertentu, terkecuali mereka !ang menjabat pekerjaan kemas!arakatan dan orang-orang !ang melakukan pekerjaan-pekerjaan ilmiah. Gnsur terkecil dari mas!arakat adalah keluargaM !ang dari jumlah anggotan!a bergantung pada kegiatann!a di bidang produksi. etiap keluarga melakukan kegiatan kerajinan tangan tertentu. Penduduk desa !ang khusus tidak ada. emua warga Gtopia secara bergiliran harus bekerja selama dua tahun di desa. $engan cara demikianlah More bermaksud melen!apkan kontradiksi antara kota dan desa. emua !ang dihasilkan oleh warga Gtopia adalah milik mas!arakat. 5erkat tidak adan!a parasitisme, semua produksi dapat terbagi sesuai dengan kebutuhan penduduk. *erja para warga Gtopia dibatasi selama C jam sehari. 6aktu senggang mereka pergunakan untuk kepentingan ilmu pengetahuan dan kesenian. Pengurusan negara Gtopia dijalankan atas dasar prinsip-prinsip demokrasi. 2,dat!elstwo Politiceskoi >it!eraturhi, khususn!a hal. (=."(/( dan 5ab L2, %Ia!a dan #ontokn!a $iktatur Proletariat o8!et'. 6alaupun More melukiskan gambaran mas!arakat masa depan dalam rekan-rekaan ,enial, semua pandangann!a luar biasa primitif dan tidak masuk akal. Perekonomian negara Gtopia dibangun atas dasar produksi kerja kerajinan tangan. 3leh karena More tidak mengenal mesin !ang bisa melakukan pekerjaan-pekerjaan berat dan pekerjaan !ang tidak cocok bagi manusia, maka dia membenarkan kerja perbudakan dalam negara Gtopis-n!a. More memimpikan peralihan ke mas!arakat baru dengan jalan damai, bukan dengan jalan re8olusioner. $i samping 4homas More, terdapat <io8anni $omenico 1ampanella -4omma,o 1ampanella0 -(/C:-(CF.0, seorang utopis, seorang komunis utopis 2talia. $i masa mudan!a 1ampanella belajar filsafat dalam sebuah biara. $ia mempelajari )ristoteles dan para teolog abad pertengahan seperti 4homas )Nuinas dan lain-lain. *arena pengaruh dari filsuf alam 2talia, 4ole,ia, 1ampanella men!eberang ke kubu penentang gereja. Pada tahun (/.(, 1ampanella menerbitkan buku berjudul Filsafat "ang Di5u%ti%an dengan $antuan #erasaan (#hilosophia !ensi5us Demonstrata), !ang ditujukan untuk menentang filsafat jaman pertengahan, dan membela filsafat alam 4ele,ia. 4ulisan-tulisann!a mengkritik pandangan-pandangan skolastik, menolak pandangan-pandangan )ristoteles, membela pandangan-pandangan <alilei <alileo, dan menganjurkan agar melakukan pengenalan sesuatu melalui ken!ataan dan men!erukan agar mempelajari alam semesta. 1ampanella memandang segala sesuatun!a dalam alam sebagai organisme hidup. *ecendrungan materialis dari filsafat alam 1ampanella masih dihinggapi oleh sisa-sisa pandangan skolastik. $ia belum bisa membebaskan diri sepenuhn!a dari pandangan tersebut. 1ampanella adalah seorang politikus !ang progresif dan patriotik. Pada masa itu, 2talia berada di bawah kekuasaan epan!ol. 1ampanella berjuang melawan penindasan epan!ol, menjadi pemimpin organisasi rahasia !ang bertujuan membebaskan 2tali. *arena pengkhianatan, organisasi itu dihancurkan. 4ahun (C02 1ampanella dijatuhi hukuman seumur hidup, dan dibebaskan setelah 29 tahun dipenjara. $alam penjara dia menulis kar!a-kar!an!a !ang terkenal, !aitu Pembelaan )tas <alileo (Apologia pro (alileo), dan 'ota !ur"a (2a Citta del !ole)) $alam *ota ur!a dia menguraikan kha!alann!a tentang mas!arakat komunis !ang utopis. $ia mengkritik mas!arakat penghisap. Menurut 1ampanella, kemelaratan !ang luar biasa men!ebabkan orang menjadi bajingan, pelit, licik, perampok, tukang tipu muslihat, berakal busuk, sampah mas!arakat dan pembohong. )dan!a keka!aan !ang melimpah ruah men!ebabkan orang menjadi sombong, tinggi-hati, awam, karena orang-orang membuat keputusan tentang sesuatu !ang sebenarn!a tidak dia pahami, pengkhianat-pengkhianat, pembohong, pembual, orang-orang !ang tak mengenal belas kasihan, temperamental dan lain- lain. 1ampanella secara tangguh membela pandangan bahwa di dalam mas!arakat di mana tidak ada pemilikan pribadi -perorangan0, tidak ada ketimpangan mas!arakat dan tidak ada ketimpangan penghidupan. $alam keadaan demikian ilmu pengetahuan, tekhnik dan kesenian akan berkembang dengan pesat. $alam mas!arakat seperti itu tidak ada pemilikan pribadi, tidak ada keluarga. Para warga *ota ur!a menggunakan tekhnik !ang sempurna di semua bidang produksi, demi meringankan kerja mereka dan untuk mendapatkan hasil !ang melimpah ruah. 5agi mereka, bagi manusia !ang sudah dibebaskan, kerja menjadi kebutuhan ob!ektif. *arena itu, bagi setiap orang, di mana saja mereka dipekerjakan dianggap sebuah kehormatan. $alam mas!arakat seperti itu tidak ada kaum budak, mereka bekerja demi kepentingan mereka sendiri dengan penghasilan !ang melimpah ruah. 2de-ide 1ampanella adalah pern!ataan isi hati dan harapan dari kaum miskin pedesaan dan para intelektual lapisan bawah di 2talia pada akhir abad DL2 sampai permulaan abad DL22. 2de-ide utopis 1ampanella mengenai mas!arakat adil di masa depan han!alah rekaan, kha!alan semata- mata, tidak didasarkan pada pengetahuan tentang hukum perkembangan mas!arakat !ang riil. 4okoh sosialisme utopis lainn!a adalah 1laude +enr! aint-imon -(9C0-(:2/0. $ia adalah seorang sosialis-utopis !ang besar di abad D2D. Pandangan-pandangan sosialn!a lahir pada masa kelas proletar masih belum berkembang dan meluas. 5ertentangan dengan pandangan- pandangan sosial masa itu !ang membela sistem penghisapan borjuis, aint-imon mengkritik hal itu dan memimpikan suatu mas!arakat !ang adil"mengkritik sistim kapitalis dan ingin menggantikann!a dengan sistim sosialis. 5erbeda dengan kaum materialis Perancis !ang waktu itu memandang perkembangan sejarah sebagai sesuatu !ang serba kebetulan, aint-imon berusaha memberi dasar pandangan dari perkembangan sejarah. Menurut aint-imon, setiap sistem mas!arakat pada masa lahirn!a merupakan langkah maju ke depan dalam proses perkembangan sejarah. aint-imon menentang para pendahulun!a, terutama #ousseau, !ang menganggap bangunan mas!arakat !ang ideal adalah mas!arakat kekeluargaan. 5ertolak dari teorin!a tentang kemajuan sejarah, aint-imon men!atakan bahwa jaman keemasan akan tiba di masa datang. 6alaupun demikian, sebagaimana kaum materialis Perancis pada masa itu, dalam pemahaman tentang tenaga penggerak perkembagan mas!arakat, aint-imon masih berdiri pada posisi idealis. Menurutn!a, kemajuan ilmu menentukan perkembangan mas!arakat. Menurut pandangann!a, sejarah melalui tiga fase perkembangan, !akni fase teologi -periode kekuasaan sistem keagamaan, termasuk didalamn!a mas!arakat perbudakan dan mas!arakat feodal0, fase metafisika -periode keruntuhan sistim feodal dan teologi0, dan fase positif -bangunan mas!arakat di masa depan, !ang didasarkan pada ilmu pengetahuan0. 6alaupun aint-imon menganut pemahaman idealis tentang perkembangan mas!arakat, dia mengajukan pikiran !ang mendekat pada pemahamanan sejarah !ang materialis, !ang benar. Iasa besar aint-imon adalah membuka ambang pintu ke pemahaman tentang peranan ha% mili% dan per7uangan %elas dalam per%em5angan mas"ara%at) eluruh perjalanan sejarah Perancis dari abad ke-(/ sampai pada #e8olusi Perancis dia jelaskan dengan berlangsungn!a peralihan hak milik dari geraja dan kaum bangsawan kepada kaum industrialis serta per7uangan %elas di antara mereka. usunan mas!arakat masa depan menurut aint-imon adalah industri-industri besar !ang terorganisasi dan terencana. ebagaimana juga ;ourier, aint-simon mempertahankan adan!a hak milik perseorangan dan kelas-kelas dalam mas!arakat !ang mereka lukiskan. $alam mas!arakat !ang akan datang, peranan kekuasaan harus diletakkan pada ilmu pengetahuan dan perindustrian, pada para sarjana dan kaum industrialis. 5ersamaan dengan itu, aint-imon juga menaruh perhatian pada borjuis, kaum pabrikan, para pedagang, para bangkir. $engan demikian, dia hendak membangun sosialisme utopisn!a atas prinsip perdamaian %elas. aint-imon sangat memperhatikan nasib kelas !ang paling melarat dan paling ban!ak jumlahn!a. $alam kar!an!a 'e%ristenan $aru, aint-imon menulis bahwa tujuan terakhir usahan!a adalah pem5e5asan %elas pe%er7a, penghapusan kemiskinan dan peningkatan kemakmuran material dan kultural dari kelas-kelas !ang melarat. $alam hal inilah dia melihat adan!a *ekristenan baru. 4etapi, terhadap proletariat, aint-imon han!a bersikap seperti menghadapi kelas !ang menderita. $ia tidak memahami peranan sejarah kaum proletariat, tidak melihat pada kekuatan sosial proletariat !ang sedemikian rupa, !ang mestin!a menjadi kebanggaan mas!arakat baru. Menurut aint-imon, pimpinan industri haruslah dijalankan demi kepentingan ma!oritas anggota mas!arakat, terutama bagi anggotan!a !ang melarat. Mas!arakat harus memenuhi hak semua orang untuk bekerja. etiap orang bekerja menurut kesanggupann!a. 2de-ide aint-imon mengenai produksi !ang berwatak kemas!arakatan !ang terorganisasi dan terencana"menjadi dasar susunan mas!arakat masa depan"merupakan sumbangan !ang besar bagi teori sosialisme. )jaran-ajaran aint-imon mengandung segi-segi !ang utopis. Menurutn!a, bangunan industri di masa depan muncul sebagai hasil propaganda filsafat baru !ang %positif'. ebagaimana #obert 3wen dan 1harles ;ourier, aint-simon menentang pemecahan masalah mas!arakat kapitalis secara re8olusioner. )jaran-ajarann!a bukanlah ajaran sosialisme ilmiah dan sosialisme proletar, tetapi utopis. aint-imon adalah penganut eklektisisme !ang terombang- ambing di antara materialisme dan idealisme. eabad sebelum masa aint-simon, sudah terdapat Iean Meslier -(CC=-(92.0, seorang materialis, ateis, komunis-utopis Perancis. $alam tulisan-tulisann!a, Iean Meslier men!atakan protes !ang keras terhadap agama, kebatinan, gereja dan semua bangunan mas!arakat feodal. Meslier memandang kejahatan !ang pokok adalah pembagian keka!aan !ang tidak seimbang, tidak merata di antara rak!at. )dapun pen!ebab kejahatan itu adalah ha% mili% perorangan) #aja-raja, kaum bangsawan, agama telah merampas, menguasai semua keka!aan !ang diperoleh dari tanah. isa !ang tinggal pada rak!at han!alah kerja, penderitaan dan kemelaratan. Menurut Meslier, agama, terutama *risten adalah hika!at !ang hina, keji, !ang direka-reka, dikarang-karang oleh para pendeta, terutama untuk menguasai rak!at dalam keadaan dunggu dan bebal serta patuh. Gntuk menghancurkan ketidaksamaan, kaum melarat harus bersatu dan menggulingkan kekuasaan tirani. Menurut Meslier, mas!arakat !ang adil di masa depan adalah mas!arakat !ang berbentuk federasi dari komune-komune !ang semua anggotan!a bekerja dan dengan hak !ang sama dapat menggunakan barang kebutuhan sehari-hari. Pandangan-pandangan sosial Meslier termasuk ke dalam ideologi tani -borjuis kecil0, !akni pandangan komunisme sama rata. Pandangan filsafat umum Meslier dipengaruhi oleh materialisme klasik dari Epikurus. Menurut Meslier, alam adalah satu-satun!a ken!ataan !ang riil, !ang terjadi dengan sendirin!a, mengikuti hukum keharusan intern dan bukanlah sebagai hasil dari perbuatan pencipta -4uhan0. Meslier berpendapat bahwa materi %mempun!ai dalam dirin!a sendiri eksistensin!a dan gerakn!a sendiri. 3leh karena itu tidak ada keharusan mencari hal-hal di luar prinsip eksistensi dan gerakn!a'. ebagaimana pino,a, Meslier dengan tandas mengkritik dualisme $escartes !ang mengakui sifat materiil dan sifat fanan!a jiwa. Materialisme Meslier berhubungan erat dengan ateismen!a !ang militan, sama haln!a dengan semua materialisme pra-Marx !ang metafisis dan terbatas. Pandangan-pandangan sosialn!a adalah idealis. Menurut Meslier, penderitaan rak!at disebabkan oleh tidak adan!a pendidikan, penipuan !ang dilakukan pemerintah dan gereja. ebagai seorang idealis, dalam memahami kehidupan sejarah, Meslier menghubungkan munculn!a hak milik perorangan dengan itikad jahat seseorang !ang ingin melepaskan diri dari beban kerja dan melemparkann!a kepada orang lain. Meslier menganggap kontradiksi di antara rak!at tidak terdamaikan. $engan men!ingkirkan pikiran tentang %negara pendidikan' !ang mengabdi kepada mas!arakat, Meslier men!erukan kepada rak!at untuk melakukan re8olusi. $ia men!erukanE %5erusahalah untuk bersatu&& demi penghapusan -melen!apkan0 sampai habis penguasaan tirani dari pada bangsawan dan kaisar-kaisar. >emparkanlah itu di semua tempat, gan!ang, habislah semua kepala !ang bermahkota itu, en!ahkanlah kesombongan dan kecongkakan dari semua tirani, dan jangan biarkan mereka mengkaisari kita sampai kapanpun'. Meslier melukiskan dalam garis-garis besar mas!arakat komunis bagaikan %&penghidupan bersama, sebagaimana !ang paling baik dan paling cocok bagi rak!at'. emua orang di suatu tempat harus bersatu menjadi satu komune-keluarga, di mana terdapat pemilikan bersama atas semua keka!aan. emuan!a bekerja dan saling mencintai, bagaikan sesama saudara. Pendidikan !ang sama dan sejenis terdapat dalam mas!arakat !ang demikian, !ang mendidik semua anak-anak menjadi warga-negara !ang baik. Menurut Meslier, adan!a tata-aturan tirani han!alah disebabkan oleh karena rak!at tidak memiliki pengetahuan !ang jelas mengenai situasi, sebab-sebab, serta kekuatan dirin!a. #ak!at ditipu dan ditindas dengan prasangka-prasangka"!ang berperan utama dalam hal itu antara lain agama"!ang oleh Meslier dikritik dari berbagai segi serta secara sistimatis. 5ersamaan dengan masa aint-imon, terdapat 1harles ;ourier -(992-(:F90, seorang tokoh sosialis-utopis Perancis. ;ourier dengan sangat tajam mengkritik mas!arakat borjuis. ;ourier mengungkap kontradiksi antara ide-ide dan pern!ataan-pern!ataan para ideolog re8olusi Perancis mengenai persamaan, persaudaraan dan keadilan, serta terjadin!a kemelaratan di bidang material dan moral dalam mas!arakat borjuis. ;ourier menulis, mas!arakat borjuis adalah kotor, penuh dengan pencemaran. $alam susunan mas!arakat seperti itu, di satu sisi terjadi kemiskinan dan di sisi lain terjadi penumpukan keka!aan !ang melimpah ruah. usunan mas!arakat seperti itu merusak manusia, menindas perasaan, keinginan dan pikiran. *ebahagiaan seseorang dalam susunan mas!arakat borjuis didasarkan pada ketidakbahagiaan orang lain. ;ourier dipengaruhi oleh ajaran kaum materialis Perancis mengenai peranan pendidikan. $engan mendasarkan pada keharusan munculn!a mas!arakat sosialis, ;ourier mengembangkan ajaran tentang kesukaan dan kegemaran manusia. *aum moralis, sampai saat itu sudah ban!ak menulis tentang sifat-sifat kotor, sifat-sifat ceroboh manusia. Menurut ;ourier, sebenarn!a, !ang kotor itu justru adalah mas!arakatn!a itu sendiri. emua sifat manusia adalah baik. Masalahn!a adalah bagaimana menciptakan mas!arakat !ang sedemikian rupa, hingga memenuhi keinginan manusia, memenuhi kebutuhan perkembangann!a, memenuhi kebutuhann!a untuk maju. ;ourier melukiskan mas!arakat masa depan dengan unsur-unsur dasarn!a adalah phalanx, !ang terdiri dari berbagai susunan badan produksi. etiap anggota phalanx mempun!ai hak untuk bekerja. $ibimbing oleh keinginann!a, setiap anggota phalanx dengan sukarela bebas masuk ke dalam salah satu unit produksi. *erja dalam phalan6 adalh kebutuhan, keharusan untuk menghasilkan barang kebutuhan manusia. )nggota-anggota phalan6 bekerja dengan berpindah-pindah dari jenis pekerjaan !ang satu ke jenis pekerjaan lainn!a, dengan lama bekerja setengah sampai dua jam pada setiap jenis pekerjaan. Mengenai manusia di masa depan, ;ourier berpendapat bahwa perkembangan !ang pesat dalam kemampuan memungkinkan mereka dapat mengatasi semua rintangan, hingga bagi mereka tidak akan ada perkataan %tidak mungkin'. $alam mas!arakat masa depan, kepentingan pribadi akan menjadi satu dengn kepentingan kolektif. ebagai akibat dari sifat kreatif dan tinggin!a produkti8itas kerja, maka keka!aan material mas!arakat menjadi melimpah-ruah. Prinsip-prinsip distribusi dalam phalanx dijalankan berdasarkan kerja dan bakat. /J(2 penghasilan phalan6 berdasarkan kerja, FJ(2 berdasarkan bakat. ;ourier mengajukan pikiran -dalam bentuk kecambahJembrio0 mengenai penghapusan kontradiksi antara kerja otak dan kerja fisik, antara kota dan desa. osialisme ;ourier adalah sosialisme-utopis. ;ourier mengambil sikap menentang re8olusi dengan kekerasan. *arena kecewa atas re8olusi Perancis, ;ourier memikirkan propaganda secara damai untuk men!ebarkan ide-iden!a, untuk mengorganisasi mas!arakat sosialis di masa depan. $ia berpendapat bahwa phalanx juga bisa dibangun dalam era kapitalisme. ;ourier mengharapkan orang-orang ka!a, dengan melukiskan kepada mereka tentang mas!arakat di masa depan, dan meminta supa!a memberi subsidi untuk pengorganisasiann!a. $engan tujuan untuk menarik kaum kapitalis, ;ourier menetapkan kepada mereka untuk menerima di masa depan penghasilan tanpa kerja seban!ak =J(2 dari penghasilan phalan6, !aitu diberikan kepada kapital !ang ditanam. ebagaimana para sosialis-utopis lainn!a, ;ourier sama sekali tidak memahami peranan historis dari proletariat. *aum sosialis-utopis, seperti aint-simon, ;ourier dan #obert 3wen, tidak ada pikiran mengenai bersandar kepada massa sebagai jalan keluar dari perampokan kapitalis dan untuk membangun sosialisme. ejaman dengan aint-imon dan 1harles ;ourier, terdapat #obert 3wen -(99(-(:/:0, seorang tokoh sosialis-utopis !ang besar di abad D2D. ebagai sorang pabrikan, selama tahun (:00 sampai tahun (:2., #obert 3wen telah bertindak memperpendek jam kerja di pabrikn!a menjadi (0./ jam sehari, dari !ang biasan!a (F-(= jam sehari pada masa itu. #obert 3wen mengambil langkah-langkah untuk memperbaiki penghidupan kaum pekerja dengan jalan mendirikan sekolah-sekolah, penitipan anak-anak dan taman kanak-kanak bagi anak-anak kaum buruh. >ama kelamaan, dari sifatn!a !ang filantropis 3wen berubah jadi penganut komunisme. $alam pandangan-pandangan sosialn!a #obert 3wen terpengaruh oleh kaum materialis Perancis abad DL222. #obert 3wen men!atakan bahwa manusia adalah produk dari keadaan disekitarn!a. $ari semua kebiasaan jelek dan kekurangan rak!at, !ang bersalah itu bukanlah orangn!a, tetapi susunan mas!arakatn!a di mana mereka hidup. *ejahatan rak!at %adalah kejahatan mas!arakat itu sendiri, bukanlah kejahatan pribadi seseorang. Gbahlah s!arat- s!arat kehidupan material mas!arakat, perbaikilah susunan mas!arakat, maka akan berubah pula keinginan dan kesukaan rak!at'. 3wen dipengaruhi oleh kaum materialis Perancis abad DL222. 4etapi, jika kaum materialis Perancis masa itu menganggap susunan mas!arakat !ang paling baik adalah mas!arakat dengan pemilikan perorangan, !aitu mas!arakat burjuasi, maka 3wen menganggap mas!arakat borjuis tidak sempurna, tidak seperti susunan masa!rakat sosialis !ang dia anggap merupakan mas!arakat !ang sempurna. $ia mengambil sikap menentang ajaran-ajaran ekonomi borjuis !ang sudah membuktikan kewajaran dan rasionaln!a susunan mas!arakat kapitalis. 3wen berpendapat bahwa mas!arakat kapitalis bukanlah sesuatu !ang abadi. 5erbeda dengan para filsuf Perancis !ang han!a ingin menghilangkan hak-hak istimewa kaum bangsawan, 3wen berjuang untuk menghapus%an %ontradi%si0%ontradi%si %elas, dan hendak membangun persamaan di antara rak!at. $ia melontarkan kritik !ang tajam terhadap hakekat susunan mas!arakat kapitalis, !aitu pemilikan perorangan, susunan kelas mas!arakat, masalah pembagian kerja, penguasaan persaingan, pemiskinan kaum pekerja !ang terus menerus dan lain-lain. 3wen berpendapat, adalah sangat gila tenaga !ang demikian besarn!a diarahkan secara demikian jelek karena adan!a sistem sosial !ang tidak masuk akal, !ang melahirkan orang-orang ka!a serta orang- orang alim. $alam kontradiksi itulah 3wen melihat satu dari noda-noda !ang paling besar dari susunan mas!arakat modern. 4etapi, sebagaimana semua kaum sosiali-utopis, 3wen melihat sebab-sebab pokok kejahatan mas!arakat bukan pada cara produksi kapitalis, tapi pada keawaman rak!at, ketidaktahuan mereka tentang alamn!a sendiri. $alam hubungan inilah 3wen berpendapat bahwa kontradiksi-kontradiksi mas!arakat dapat dilen!apkan, akan dilen!apkan dengan jalan men!ebarkan pengetahuan, dengan memperkenalkan kebenaran. Mas!arakat !ang rasional, mas!arakat sosialis lahir bukan dari perjuangan, tetapi sebagai hasil dari pengenalan tentang kebenaran. #obert 3wen secara idealis memandang mas!arakat sebagai kemajuan !ang setingkat demi setingkat dalam pengetahuan manusia. $alam memimpikan susunan mas!arakat baru !ang sosialistis, !ang unsur-unsur terkeciln!a adalah komune-komune !ang kecil, 3wen dengan tegas menentang perjuangan re8olusioner dari proletariat. Menurutn!a, perubahan sosialis atas hubungan-hubungan mas!arakat tidak mungkin dihasilkan dengan jalan re8olusi kekerasan. ebagaimana kaum sosialis-utopis lainn!a, 3wen tidak mengerti peranan historis dari kelas pekerja. $ia meletakkan harapan pada inisiatif kelas-kelas !ang berkuasa dan pemerintah, dan secara sia-sia mengharapkan kerjasama dengan mereka untuk mendirikan susunan mas!arakat !ang masuk akal. *ekuarangan !ang esensial dari sosialisme 3wen adalah sikapn!a !ang sangat toleran terhadap borjuis, prinsip-prinsipn!a !ang abstrak dan ketidaktahuann!a tentang hukum perkembangan sejarah. 6alaupun demikian, jasa bersejarah #obert 3wen adalah besar. 5ersama dengan ajaran-ajaran aint-imon dan ;ourier, ajaran-ajaran #obert 3wein adalah salah satu sumber dari teori sosialisme ilmiah. udah sejak abad DL kaum sosialis-utopis dengan tajam mengkritik mas!arakat borjuis, mengkritik ketimpangan, ketidakadilan, dan semuan!a berkeinginan mengubah mas!arakat borjuis menjadi mas!arakat !ang adil, mas!arakat sosialis. Mereka berbeda dalam menetapkan sumber kemelaratan rak!at. 4homas More, 1ampanella dan Iean Meslier menganggap kemelaratan bersumber pada pemilikan peroranganM aint-imon, 1harles ;ourier dan #obert 3wen mengkritik sistim kapitalisM #obert 3wen dan Iean Meslier menganggap kemelaratan rak!at bersumber pada ketidaktahuann!a rak!at. ementara tokoh-tokoh sosialis-utopis seperti 3wen dan aint-imon telah mengakui adan!a kelas-kelas dan kontradiksi-kontradiksi kelas, walaupun tidak satupun dari mereka !ang berpendirian bahwa perjuangan kelas dalam mas!arakat berkelas adalah tenaga penggerak perkembangan mas!arakat. 5ahkan 3wen berusaha penghapusan kontradiksi-kontradiksi kelas dengan pen!ebaran ilmu pengetahuan, dan aint-imon mau membangun sosialisme atas prinsip perdamaian kelas. 6alaupun sebagian kaum sosialis-utopis mengakui adan!a kelas-kelas dan kontradiksi- kontradiksi kelas dalam mas!arakat, tetapi mereka tidak mengakui perjuangan kelas sebagai tenaga penggerak perkembagan mas!arakat dalam mas!arakat berkelas. $isinilah letak perbedaan fundamental antara sosialisme ilmiah dan sosialisme utopis. Referensi