TRAUMATOLOGI

1
Traumatologi
2
Luka
Perdarahan dan/skar
Hambatan fungsi organ
Hasil Trauma/Kecelakaan
Traumatologi
3
Mekanik
Aksi Suhu
Agen Kimia Trauma Emboli
Asfiksia
Agen
Elektromagnet
Agen
Penyebab
Trauma
Traumatologi
4
Dalam kenyataannya
Kombinasi trauma
Alat penyebab & Usaha
yang menyebabkan trauma
Definisi
Traumatologi adalah ilmu yang
mempelajari tentang luka dan cedera serta
hubungannya dengan berbagai kekerasan
(rudapaksa). (UI, 1997)
Luka adalah suatu keadaan ke-tidak-
sinambungan jaringan tubuh akibat
kekerasan. (UI, 1997)
5
Pemeriksaan forensik dalam Visum et Repertum,
harus memuat kejelasan sebagai berikut :
Jenis luka yang ditemukan
Jenis kekerasan yang menyebabkan luka
Kualifikasi atau derajat luka yang sesuai
Pemeriksaan forensik pada korban yang diduga
tindak pidana, dalam hal ini penganiayaan pasal
351 dan 352 serta arti atau pengertian luka berat
dalam pasal 90, berkaitan dengan penentuan
derajat luka dan kualifikasi luka.
6
Klasifikasi Kekerasan
Mekanik
Kekerasan Tajam
Kekerasan Tumpul
Kekerasan Senjata Api
Fisik
Suhu
Listrik dan Petir
Perubahan Tekanan Udara, kelainan bukan muskuloskeletal
Akustik [sangat jarang]
Radiasi [sangat jarang]
Kimia
Asam Kuat dan Basa Kuat
7
Klasifikasi Luka (Knight,
2003)

Abrasion (Luka lecet)
Bruise or contusion (Luka memar)
Laceration (Luka robek = luka terbuka tepi
tidak rata)
Incised wound (Luka iris = luka terbuka tepi
rata)
Slashed wound (Luka sayat)
Stab wound (Luka tusuk)

8
Klasifikasi Luka (Sampurna,
2004)

Luka lecet (tekan, geser, regang) = Vulnus excoriation
Luka memar = Contusion
Luka robek = Vulnus laceratum
Patah tulang = Fraktura
Luka iris = Vulnus schissum
Luka tusuk = Vulnus punctum
Luka bacok
Luka tembak (masuk dan keluar)
Luka bakar = Heat exhaution
Luka suhu rendah (Frost bite), sangat jarang
Luka tegangan listrik
Luka tegangan tinggi listrik (petir)
Luka korosif zat kimia asam atau basa

9
Deskripsi luka (Sampurna,
2004)

Regio (bagian tubuh)
Lokasi (koordinat)
Jenis luka
Bentuk luka
Tepi luka
Sudut luka
Dasar luka
Apa yang keluar dari luka
Ukuran (2 atau 3 dimensi)
Daerah sekitarnya (Ante vs post mortem)
10