Ilmu yang mempelajari susunan dan pembagian kelompok jasad yang termasuk
bakteria.
Ilmu yang mempelajari susunan dan pembagian kelompok jasad yang termasuk fungi
atau jamur.
Ilmu yang mempelajari susunan dan pembagian kelompok jasad yang termasuk alge
atau ganggang.
Ilmu yang mempelajari susunan dan pembagian kelompok jasad yang termasuk
protozoa atau hewan bersel tunggal.
Taksonomi
Virologi
Bakteriologi
Mikologi
Algologi atau Fikologi
Protozoologi
Habitat
Ilmu yang mempelajari kehidupan dan peranan mikroba di dalam tanah (untuk bidang-bidang pertanian,
tambang, geologi).
Ilmu yang mempelajari kehidupan dan peranan mikroba di udara (untuk bidang-bidang kedokteran/kesehatan,
industri, ruang angkasa, dan sebagainya).
Ilmu yang mempelajari kehidupan dan peranan mikroba di dalam air (untuk bidang-bidang pertanian,
peternakan/perikanan, kesehatan, industri, pengairan, pengolahan buangan, dan sebagainya).
Sejumlah mikroba hidup dan berkembang di dalam sistem lambung makhluk hidup, seperti manusia dan
hewan. Sehingga ada ilmu yang mempelajari kehidupan dan peranan mikroba di dalam sistem tersebut (untuk
bidang-bidang kesehatan, peternakan/perikanan, bahan makanan, dan sebagainya).
Mikrobiologi Tanah
Mikrobiologi ``Udara``
Mikrobiologi Air
Mikrobiologi Rumen
Dasar
Ilmu yang mempelajari penyebaran dan assosiasi kehidupan mikroba dengan
lingkungannya.
Ilmu yang mempelajari sifat-sifat faal mikroba.
Ilmu yang mempelajari bentuk dan sifat kimia/biokimia mikroba.
Ilmu yang mempelajari sifat-sifat turunan, kebakaan mikroba.
Ekologi Mikroba
Fisiologi Mikroba
Kimia/biokimia Mikroba
Genetika Mikroba
Terapan
Ilmu yang mempelajari bentuk, sifat dan peranan mikroba di bidang kesehatan (penyakit, imunisasi, dan sebagainya).
Ilmu yang mempelajari bentuk, sifat dan peranan mikroba di bidang sanitasi (termasuk didalamnya bidang kebersihan).
Ilmu yang mempelajari bentuk, sifat dan peranan mikroba didalam bahan makanan, baik yang mendatangkan keuntungan (misal di dalam
proses pembuatan) ataupun yang mendatangkan kerugian (misal di dalam proses pembusukan dan kerusakan).
Ilmu yang mempelajari bentuk, sifat dan peranan mikroba pada masa pasca-panen (pertanian pangan, tanaman industri, tanaman obat, dan
sebagainya).
Ilmu yang mempelajari bentuk, sifat dan peranan mikroba di bidang industri, baik yang menguntungkan (di dalam proses) ataupun yang
merugikan (menghambat proses, toksikasi, dan sebagainya).
Ilmu yang mempelajari bentuk, sifat dan peranan mikroba yang harus dianalisis kehadirannya di dalam suatu bahan ataupun habitat.
Ilmu yang mempelajari bentuk, sifat dan peranan mikroba di bidang pertambangan dan geologi.
Ilmu yang mempelajari bentuk, sifat dan peranan mikroba di bidang di dalam sistem kesenjataan (bidang kesenjataan Nubika; nuklir,
biologi dan kimia).
Ilmu yang mempelajari peranan mikroba di dalam lingkungan.
Mikrobiologi Kesehatan
Mikrobiologi Sanitasi
Mikrobiologi Makanan
Mikrobiologi Pasca-Panen
Mikrobiologi Industri
Mikrobiologi Analitik
Mikrobiologi Geologi dan Pertambangan
Mikrobiologi Kesenjataan
Mikrobiologi Lingkungan
Faktor-faktor yang mempengaruhi
pertumbuhan mikroba
Faktor abiotik
1. Temperatur
2. Kelembaban
3. Tekanan osmosis
4. Logam berat
5. Radiasi
6. Tegangan permukaan
7. Tekanan hidrostatik dan mekanik
Faktor biotik
1. Bebas hama
2. Asosiasi berupa simbiosa (komensialisme, mutualisme, parasitisme, antibiosa,
sinergisme, antagonisme)