Anda di halaman 1dari 1

Pada pemerikasaan golongan polifenol dan tanin pada simplisia pegagan dilakukan

dengan cara simplisia dipanaskan dalam gelas kimia diatas penangas air lalu di saring. Dan
filtrat nya diambil lalu di bagi menjadi dua bagian menggunakan tabung reaksi. Tabung
pertama untuk pengujian senyawa polifenol dalam simplisia pegagan dan tabung kedua untuk
pengujian tanin dalam simplisia pegagan.
Tabung pertama untuk pengujian senyawa polifenol dilakukan dengan cara
ditambahkan nya FeCl
3
. Senyawa Polifenol adalah kelompok zat kimia yang ditemukan pada
tumbuhan. Zat ini memiliki tanda khas yaitu memiliki banyak gugus phenol dalam
molekulnya. Polifenol sering terdapat dalam bentuk glikosida polar dan mudah larut dalam
pelarut polar. Beberapa golongan bahan polimer penting seperti lignin, melanin dan tanin
adalah senyawa polifenol dan kadang-kadang satuan fenolitik dijumpai pada protein, alkaloid
dan terpenoid Senyawa fenol sangat peka terhadap oksidasi enzim dan mungkin hilang pada
proses isolasi akibat kerja enzim fenolase yang terdapat dalam tumbuhan. Ketika filtat
ditambahkan dengan FeCl
3
terbentuk perubahan warna biru hitam yang dimana dalam
simplisia pegagan mengandung senyawa polifenol.







Struktur polifenol
Tabung kedua dilakukan untuk mengetahui adanya tanin dalam simplisia pegagan.
Tanin merupakan senyawa kimia yang terdapat luas dalam tumbuhan berpembuluh, khusus
dalam tumbuhan angiospermae terdapat dalam jaringan kayu. Pada pengujian tanin dilakukan
dengan penambahan larutan gelatin 1% apabila positif terdapat tanin akan mengahasilkan
endapan putih. Karena senyawa tanin dapat bereaksi dengan protein membentuk kopolimer
yang tidak larut dalam air. Tetapi pada filtat pegagan ketika ditambahkan larutan gelatin 1%
tidak terjadi endapan putih. Yang dimana pegagan negatif tidak terdapat senyawa tanin tetapi
mengandung senyawa polifenol lainnya.

Anda mungkin juga menyukai