Triana Novitasari 115070201111027

ETIOLOGI DAN FAKTOR RISIKO SINDROM NEFROTIK

a. Sindroma N!roti" #a$aan
Diturunkan sebagai resesif autosomal atau reksi maternofetal, resistensi
terhadap semua pengobatan. Prognosis buruk dan biasanya pasien meninggal
dalam bulan-bulan pertama kehidupannya
Gejala : Edema pada masa neonatus.
%. Sindroma N!roti" S"&ndr
Sistematik
Penyakit kolagen seperti Systemic upus Erythematosus, scholein-
!enoch Syndrome
Penyakit Pendarahan: !emolitik "remik Syndrome
Penyakit #eganasan: !odgkin$s disease, eukemia
%nfeksi:
&alaria, Schistosomiasis mansoni, lues, subacute bacterial
endocarditis, cytomegalic inclusion disease.
&etabolik:
Diabetes &ellitus, amyloidosis.
'bat-obatan(allergen:
)rimethadion, paramethadion, probenecid, tepung sari, gigitan
ular(serangga, *aksin polio, obat pereda nyeri yang menyerupai aspirin,
senya+a emas, heroin intra*ena, penisilamin, cahaya matahari
'. Sindroma N!roti" Idio(ati" ata& sindroma n!roti" (rimr
Sekitar ,-. nefrosis pada anak dan penyebabnya belum diketahui,
berdasarkan histopatologi yang tampak pada biopsy ginjal dengan
pemeriksaan mikroskop biasa dan mikroskop electron. Diduga ada hubungan
dengan genetic, imunologik dan alergi. "mumnya terdiri dari sindrom nefrotik
idiopatik dengan kelainan histologik menurut pembagian %S#D/ 0International
Study of Kidney Diseases in Children1 02latas, 3--41.
Sumber :
2latas ! et al. 3--4. Sindrom Nefrotik: Buku Ajar Nefrologi Anak edisi 3.
5akarta: 6alai Penerbit 7#"%.