Anda di halaman 1dari 51

MODUL PRAKTIKUM

PERANCANGAN BASIS DATA

Disusun Oleh :
Team Penyusun Modul

BINA SARANA INFORMATIKA


JAKARTA
2009

Membuat Basis Data dan Mendesain tabel di Microsoft Access


1.1.

Pendahuluan
Pengertian Basis data
Basis Data (Data Base) dapat dibayangkan sebagai sebuah lemari arsip. Jika kita memiliki
sebuah lemari arsip dan berwenang untuk mengelolanya.atau kumpulan informasi

yang

terorganisasi dan disajikan untuk tujuan khusus.Prinsip utama basis data adalah pengaturan
data/arsip.sedangkan tujuan utamanya adalah kemudahan dan kecepatan dalam pengambilan
data/arsip.Sedangkan sistem basis data merupakan perpaduan antara basis data dan sistem
manajemen basis data (DBMS).DBMS adalah software yang menangani semua akses ke basis
data
Contoh

dari

DBMS

yaitu

Microsoft

SQL,

Server2000,Oracle,Mysql,Interbase,Paradox,Microsoft Access ,dan lain-lain.

Komponen-komponen basis data antara lain :


1.Entitas
Entitas digunakan untuk menerapkan integritas pada tingkat Entity(Tabel),agar setiap Instances
(Record/Baris) pada suatu Entity bersifat Unique yang disebut sebagai Primary Key sehingga
dapat dibedakan antara yang satu dengan yang lain.
Contoh :
a. Semua pelanggan,atau pelanggan saja dengan entitas adi,ryan,endah dan
seterusnya
b. Semua Mobil atau mobil apa saja dengan entitas mobil kijang,Starlett dan lainlain

2.Atribut
Setiap Entitas pasti memiliki Atribut yang mendeskripsikan karakteristik dari Entitas
tersebut.penentuan/pemilihan atribut-atribut yang relevan bagi sebuah entitas merupakan hal
penting lainnya dalam pembentukan model data.Penetapan atribut bagi sebuah entitas umumnya
memang didasarkan pada fakta yang ada.tetapi tidak selalu seperti itu.istilah atribut sebenarnya
identik dengan pemakaian kolom data.
Contoh :
a.Entitas pelanggan
2

atributnya kd_pelanggan,nm_pelanggan,alamat,notelpon

1.2.Normalisasi
Dalam perancangan sebuah basis data perlu dilakukan secara cermat agar dihasilkan data yang
kompak dan efisien dalam penggunaan ruang penyimpanan,cepat dalam pengaksesan dan
mudah dalam manipulasi data.Salah satu cara yang dapat dilakukan dalam merancang basis data
seperti ini adalah dengan melakukan normalisasi.
Normalisasi adalah proses penyusunan tabel-tabel yang tidak redudan(dobel),yang dapat
menyebabkan anomali pada saat terjadi operasi manipulasi data seperti tambah,ubah,dan
hapus.Anomali yaitu proses basis data yang memberikan efek samping yang tidak diharapkan
(misalnya menyebabkan ketidakkonsistenan data atau membuat sesuatu data menjadi hilang
ketika data lain dihapus).
Bentuk-bentuk normalisasi
a.Bentuk tidak normal
bentuk ini merupakan kumpulan data yang akan direkam ,tidak ada keharusan mengikuti format
tertentu,dapat saja tidak lengkap dan terduplikasi.data dikumpulkan apa adanya sesuai
keadaannya.
b.Bentuk normal tahap pertama (1st Normal Form)
sebuah table disebut 1NF jika :
tidak ada baris yang duplikat dalam tabel tersebut
masing-masing cell bernilai tunggal
c.Bentuk normal tahap kedua (2nd normal form)
Bentuk Normal Kedua(2NF) terpenuhi jika pada sebuah tabl semua atribut yang tidak termasuk
dalam primary key memiliki ketergantungan fungsional pada primary key secara utuh.
d.Bentuk normal tahap ketiga
Menghilangkan anomali-anomali hasil dari ketergantungan fungsional
e.Bentuk Normal tahap keempat
f.BCNF(Boyce code Normal Form)

Normal 3(3nf)

Supplier

barang

Kd_supp*
Nm_supp
transaksi

Kd_brg*
Nm_brg
Hrg

No_fak*
Tgl
J_tempo
Tot
Kd_supp**
detail
Qty
Jml
No_fak**
Kd_brg**
6

1.3 Implementasi Perancangan Basis data


Mengenal Lingkungan Kerja Ms. Access 2003
Microsoft Access (atau Microsoft Office Access) adalah sebuah program aplikasi basis data dengan
model relasional. Aplikasi ini menggunakan mesin basis data Microsoft Jet Database Engine, dan juga
menggunakan tampilan grafis yang intuitif sehingga memudahkan pengguna. Versi terakhir adalah
Microsoft Office Access 2007 yang termasuk ke dalam Microsoft Office System 2007.
Microsoft Access dapat menggunakan data yang disimpan di dalam format Microsoft Access,
Microsoft Jet Database Engine, Microsoft SQL Server, Oracle Database, atau semua kontainer basis
data yang mendukung standar ODBC.
Susunan/ hierarki pada access
character
Field
Record
File
Database
1.4. Membuat Basis Data Di access
1. Mengaktifkan Ms. Access
Klik menu Start  all program  Ms. Office  Ms. Access
2. Membuat Database
Klik file  New  Pilih pada task pane  Blank Database
Tampil Jendela File New Database
Ketikan nama database
Klik Tombol Create
Kemudian tampil Jendela Database

Objects yang berada pada jendela database yaitu sebagai berikut :


Tables
Merupakan objek utama dalam sebuah file database sekaligus objek pertama yang harus dibuat
karena didalam tabel inilah seluruh data-data yang dibutuhkan disimpan
Queries
Merupakan objek yang berfungsi untuk menampilkan, mengubah dan menganalisa data.
Forms
Merupakan objek yang digunakan untuk menampilkan data yang tersimpan dalam tabel (untuk
pembuatan user interface)
Reports
Merupakan objek yang digunakan untuk merangkum dan mencetak data atau suatu laporan secara
efektif.
Pages
Page merupakan objek yang digunakan untuk mengakses data diweb secara langsung (online).
Macros
Merupakan objek yang digunakan untuk mengoptimasi sekaligus menghemat waktu yang
diperlukan dalam pembuatan aplikasi database. Dengan kata lain Macro adalah kumpulan beberapa
perintah, yang tersusun dalam sebuah daftar.
Modules
Merupakan objek yang digunakan untuk menuliskan kode program atau prosedur yang dapat
digunakan untuk progaram aplikasi.

 Praktikum : Buatlah database dengan nama Koperasi


3. Membuat Tabel
 Klik tab tables pada objects
 create table in design view
 Double klik create table in design view lalu buatlah tabel sesuai dengan struktur tabelnya
 data pada tabel
 save tabel : file  save  ketik nama tabel contoh:barang
Latihan 1:
Aktifkan database koperasi, kemudian buatlah tabel-tabel dengan struktur dibawah ini:
Tabel : barang
Field Name
Data Type
size Keterangan
Kode_barang
Text
4 Primary Key
Nama_barang
Text
30
Satuan
Text
8
Harga
currency
Isikan data sebanyak 10 record, dengan contoh pengisian sebagai berikut :
Kode_barang
Nama_barang
Satuan
Harga
B001
NESCAFE CREAM ISI 30
PACK
24000
Lanjutkan pengisian hingga 10 record
Tabel : karyawan
Field Name
Data Type
size Keterangan
NIK
Text
9 Primary Key
Nama_karyawan Text
30
Bagian
Text
10
Isikan data sebanyak 5 record, dengan contoh pengisian sebagai berikut :
NIK
Nama_karyawan
Bagian
200803666
DENIS AFRIADI
PERSONALIA
200803724
APRIANA
ADMIN
Lanjutkan pengisian hingga 5 record
Tabel : Header_penjualan
Field Name
Data Type
No_fak
Text
Tgl_fak
Date / Time
NIK
Text

size Keterangan
5 Primary Key
9 Foreign Key

Isikan data sebanyak 5 record, dengan contoh pengisian sebagai berikut :


No_fak
Tgl_fak
Bagian
F0001
21 Juli 2009
200803666
F0002
21 Juli 2009
200803724
F0003
22 Juli 2009
200803666
9

Tabel : Detail_penjualan
Field Name
Data Type
No_fak
Text
Kode_barang
Text
Jumlah
currrency

size Keterangan
5 Foreign Key
4 Foreign Key

Isikan data sebanyak 5 record, dengan contoh pengisian sebagai berikut :


No_fak
Kode_barang
Jumlah
F0001
B001
2
F0001
B003
1
F0002
B004
5
F0003
B002
5

4. Membuat Relasi Tabel


Untuk membuat relasi tabel :
Klik menu Tool  Relationship
Kemudian tampil jendela show table

Kemudian sorot nama tabel dan add satu-persatu tabel dan susun seperti dibawah ini:

jumlah

10

Membuat garis relasi antar tabel:


 Tarik garis diagonal dari field kode_barang(primary key) ke field kode_barang yang ada pada
detail_penjualan
 Hingga tampil jendela edit relationships

 Cheklist Enforce Referential Intergity, Cascade Update Related Fields, Cascade Deleted
Related Record
 Klik Create
 Lanjutkan langkah pembuatan hingga terbentuk relasi seperti dibawah ini

4. Membuat Query
Query adalah suatu objek database yang dapat digunakan untuk menampilkan, menyunting atau
menganalisa suatu data dengan memberikan baris-baris perintah tertentu.
Pada aplikasi ini sudah dilengkapi dengan Structured Query Language (SQL) yang menjadi standar
bahasa dalam mengolah database
Dengan SQL kita dapat mempersingkat penulisan listing program yang panjang karena pada setiap
perintahnya dapat mencakup banyak perintah sekaligus.
Query juga dapat digunakan untuk bekerja dengan data lebih dari dua tabel dengan mudah

11

Langkah Membuat Query


 Klik tab Queries pada objects
 Double klik create query in Design View
 Tampil jendela show table

 Sorot nama tabel kemudian klik add hingga tampil seperti di bawah ini:

 Keterangan
Field
: nama field yang ingin ditampilkan
Table : Nama tabel dari field tersebut
Sort
: Mengurutkan data hasil query
Show : Mengatur field ditampilkan atau tidak
Criteria : Syarat dari data yang ingin ditampilkan

12

 Jika ingin menggunakan seluruh field dalam tabel tersebut maka kita hanya klik dan drop tanda
* pada tabel barang kedalam baris field
 Terdapat tiga pilihan pada toolbar view antara lain:
1. Design View : untuk menampilkan desain tabel query
2. Datasheet View : untuk menampilkan data hasil query
3. SQL View
: untuk membuat query dengan script SQL
Contoh : SELECT * FROM barang;
(dengan kata lain perintah SELECT * digunakan untuk menapilkan seluruh data
pada tabel sedangkan FROM barang digunakan untuk memperjelas data dari
tabel mana yang akan di pakai atau ditampilkan).
Pembuatan Query
Buatlah query, sebagai berikut:
Field
Sumber Tabel
Kode_barang barang
Nama_barang barang
Jalankan query dengan mengklik tanda seru ! pada icon toolbar
Jika ingin menampilkan salah satu data barang saja, sebelum menjalankan kita dapat
mengetik kode yang ingin ditampilkan pada baris criteria pada kolom kode_barang.
Contoh : menampilkan data barang dengan kode barang B003
Kemudian jalankan query melalui tampilan datasheet dan jalankan melalui SQL
View untuk melihat sintaks SQL yang terbentuk
Berikut sintaks SQL yang ditampilkan
SELECT barang.kode_barang, barang.nama_barang
FROM barang
WHERE (((barang.kode_barang)="B001"));

Latihan 1:
Buka database koperasi, buatlah Query dari tabel Header_penjualan dan tabel karyawan
dengan menggunakan sintaks SQL melalui SQL View pada tab query
Field
Sumber Tabel
Nik
Nama_karyawan
Bagian
No_fak
Tgl_fak

Header_penjualan
karyawan
karyawan
Header_penjualan
Header_penjualan

Tampilkan data pembelian karyawan dengan NIK 200803666 dengan perintah select
Simpan dengan nama query_dt_beli_karyawan

13

Latihan 2:
Buatlah query dari tabel barang dan detail_penjualan
Field
Sumber Tabel
No_fak
Kode_barang
Nama_barang
Satuan
Harga
Jumlah
Total
Diskon
Bonus

detail_penjualan
detail_penjualan
barang
barang
barang
barang
Total:[harga]*[jumlah]
ekspresi
ekspresi

Diskon
Jika total pembelian > 50000 mendapat diskon 5% dari total
Jika total pembelian >100000 mendapat diskon 10% dari total
Selain dari itu tidak mendapat diskon
Bonus
Jika total pembelian > 100000 mendapat bonus 1pcs Sunlight 400ml
Selain dari itu tidak mendapat bonus

Query DDL (Data Definition Language)


Data Definition Language (DDL) merupakan sub bahasa SQL yang berfungsi mendefinisikan
database dan tabel.Namun karena di access perintah DDL ini dapat digunakan dalam mendefinisikan
tabel saja. Perintah yang digunakan diantaranya: CREATE, ALTER, dan DROP. Dengan
menggunakan ketiga perintah tersebut kita sudah dapat membangun struktur data dengan lengkap.

CREATE
Create digunakan untuk membuat tabel
BU :
Create Table
Kolom_1
Kolom_2
Kolon_n

nama_tabel (
tipe(panjang),
tipe(panjang),
tipe(panjang))

14

Latihan CREATE
Membuat tabel Mahasiswa dengan mengetikan script SQL berikut pada SQL View di Query

Create Table mahasiswa (


NIM
text(8) not null primary key,
NAMA
text(30) not null,
TGL_LAHIR date,
ALAMAT
text(50))

Create Table mahasiswa (


NIM
text(8) not null,
NAMA
text(30) not null,
TGL_LAHIR date,
ALAMAT
text(50),
Primarykey(NIM))

Keterangan :
NIM text(8) not null primary key
pada field NIM dan NAMA data tidak boleh kosong (not null)
dan field NIM juga merupakan kunci utama (primary key)
Kemudian untuk menjalankannya kita dapat mengklik run/tanda seru dari icon
toolbar.
Untuk melihatnya pada objects klik tab tables dan double klik nama tabel mahasiswa
ALTER
Alter digunakan untuk merubah, menambah(ADD), menghapus(DROP) struktur
tabel.
BU :
Alter Table nama_tabel [spesifikasi perubahan]
Latihan ALTER
Menambahkan field Jenis_kelamin pada tabel mahasiswa
Sintaks SQL:
ALTER TABLE mahasiswa
ADD Jenis_kel text(1)
Menambahkan Primary key pada field NIM di tabel mahasiswa
Sintaks SQL:
ALTER TABLE mahasiswa2
ADD constraint NIM Primary Key(NIM)
Keterangan:
Pemakaian Constraint
Merubah ukuran dan tipe dari field NIM pada tabel mahasiswa
Sintaks SQL:
15

ALTER TABLE mahasiswa


ALTER column NIM Number
Menghapus field Jenis kelamin dari tabel mahasiswa
Sintaks SQL:
ALTER TABLE mahasiswa
DROP column Jenis_kel

DROP
Drop digunakan untuk menghapus tabel
BU :
Drop TABLE nama tabel
Menghapus tabel MHS
Sintaks SQL:
Drop table mahasiswa

Query DML (Data Manipulation Language)


Data Manipulation Language (DDL) merupakan sub bahasa SQL yang berfungsi
memanipulasi data yanga ada di dalam basisdata atau database. Perintah yang
termasuk didalam DML adalah INSERT, SELECT, UPDATE, dan DELETE
INSERT
Berfungsi untuk menyisipkan, memasukkan, atau menyimpan data dari luar sistem
kedalam database.

BU :
INSERT INTO nama_tabel (nama field1, namafield2.,namafield n)
VALUES (value1, value2,,valuen)
Atau

16

INSERT INTO nama_tabel


VALUES (value1, value2,,valuen)
Sintaks SQL:
INSERT INTO mahasiswa
VALUE(12029256,APRIANA, 17/01/1985,LEBAK BULUS,)
Lanjutkan pengisian hingga 5 record pada tabel mahasiswa

SELECT
Perintah select berfungsi untuk membentuk tabel baru dengan cara mengcopy
(backup) seluruh data dari tabel aktif.
BU :
SELECT nama field1, namafield2.,namafield n
INTO nama_tabel_baru
FROM nama_tabel_aktif
Atau
SELECT *
INTO nama_tabel_baru
FROM nama_tabel_aktif
Sintaks SQL:
SELECT *
INTO mahasiswa_baru
From mahasiswa

UPDATE
Perintah update berfungsi untuk mengubah satu atau lebih data field yang terdapat
pada satu atau lebih record.
BU :
UPDATE nama_tabel
SET field=value
WHERE kriteria
Atau

17

UPDATE nama_tabel
SET field1=value1, field1=value1, ,field n=value n
WHERE kriteria
Sintaks SQL:
UPDATE mahasiswa
SET nama=Pondok Pinang No. 73
WHERE NIM=12029256

DELETE
Berfungsi untuk menghapus satu atau beberapa record dari suatu tabel.
BU :
DELETE *
From nama_tabel
WHERE kriteria
Sintaks SQL:
DELETE *
From mahasiswa
WHERE NIM=12029256

18

Form dan SubForm


Buatlah Form Data Barang dengan tampilan sebagai berikut :

Pembuatan Form Penjualan


1.
2.
3.
4.
5.

Pada tab objects klik Form


Double klik Create form by using wizard hingga tampil jendela wizard
pindahkan semua field ke bagian selected field dengan mengklik >>
pilih kembali tables/query  pilih tabel karyawan
pindahkan field nama karyawan dan bagian

19

6. Klik Next 2X pilih columnar


7. Klik Next 2X hingga tampil textbox untuk pengisian title
8. Klik Finish dan tampil form

9. Masuk ke mode design, hapus textbok NIK dan buatlah combobox wizard,
langkahnya sbb:

20

Lakukan Penambahan SubForm dan Command Button Wizard hingga


tampilan menjadi :

21

Pembuatan Query Faktur

Dengan Tampilan Faktur sebagai berikut:

22

Pertemuan 9
MySql

1.1

Pengenalan MySql dan Lingkungan Kerja


Mysql adalah sebuah program database server yang mampu menerima dan

mengirimkan datanya dengan sangat cepat,multi user serta menggunkan perintah


standar sql (struktur query language ). Mysql merupakan sebuah database server yang
free, artinya kita bebas menggunakan database ini untuk keperluan pribadi atau usaha
tanpa membeli atau membayar lisensinya. MySQL merupakan hasil ciptaan dari
Michael Monty Widenius, David Axmark, dan Allan Larson pada tahun 1995.
Mereka lalu mendirikan perusahaan bernama MySQlL AB di Swedia. Tujuan awal
diciptakannya MySQL yaitu untuk mengembangkan aplikasi web yang akan
digunakan oleh salah satu klien MySQL AB. Database Mysql,biasa kita baca mai-eski-el merupakan perangkat lunak database yang berbentuk database relasional atau
dalam bahaa basisdata sering kita sebut dengan Relation database Management
system (RDBMS) yang menggunkan suatu bahasa permintaan bernama sql.
Perbedaan antara mysql dan sql adalah Mysql adalah program database sever
sedangkan Sql adalah bahasa yang digunakan didalamnya

23

1.2

Kelebihan MySql
Mysql adalah sebuah database server,dapat juga berperan sebagai client

sehingga disebut database client/server,yang open source dapat berjalan pada os


manapun,dengan flatform Windows ,maupun linux.
1.3

Penggunaan MySql dengan command prompt


Dalam modul ini menggunakan paket program PHPTriad , dengan sistem

operasi Windows XP. Paket PHPTriad biasanya di-instal pada direktori atau folder
C:Apache. Karena PHPTriad merupakan kumpulan paket dari Apache (versi 1.3.23),
MySQL (versi 5.0.18) dan PHP (versi 4.1.1), sehingga masing-masing software
tersebut akan disimpan pada direktori khusus. Untuk MySQL ada pada direktori
C:apachemysql. Sedangkan untuk file-file eksekusinya (file biner) ada di direktori
C:apachemysqlbin.
Untuk dapat menggunakan mysql terlebih dahulu aktifkan dengan cara
sebagai berikut :
1. Pilih

menu

Start,

all

programs,

accessories kemudian pilih command


prompt.

Selanjutnya

akan

tampil

jendela sebagai berikut:

2. Kemudian pada command prompt tersebut ketikan perintah sebagai berikut:


C:\User\..>cd
C:\
C:>cd apache\mysql\bin

24

Jalankan dahulu program MySql Server atau MySql Daemon -- disingkat


mysqld (pada saat ini komputer kita bertindak seolah-olah sebagai sebuah server).
C:\apachemysqlbin>mysqld
Bila perintah ini berjalan dengan baik,maka pada layar akan ditampilkan pesan:
mysqld: ready for connections
Perhatikan pada connections dengan bentuk jamak, dengan demikian
computer kita tersebut telah menjalankan fungsinya sebagai mysql server dan dapat
melayani lebih dari satu koneksi. Jangan tutup jendela tersebut, jika anda menutuo
jendela tersebut, maka program MySql server akan dihentikan juga oleh system.
Kemudian, bukalah sebuah jendela system prompt ( atau DOS prompt) yang baru.
Dan masuklah ke direktori c:\apachemysqlbin.
C:\>cd apache2triad
C:\apache2triad>cd mysql
C:\apache2triad\mysql>cd bin
C:\apache2triad\mysql\bin>

Kemudian jalankan program mysql client dengan mengetikkan mysql pada command
prompt
C:\apache2triad\mysql\bin>mysql
Bila perintah tersebut berhasil, maka pada layar akan tampil ucapan selamat datang
dari mysql:

25

Anda sekarang sudah berhasil menjalankan mysql dan berhasil masuk


kedalam system mysql. Pesan terebut berisi ucapan selamat datang, pemberitahuan
tentang penulisan perinth MySql yang(tidak) selalu diakhiri dengna symbol. Versi
MySql yang kita gunakan(3.4) dan connection id berupa nomor urut kita masuk ke
server.
1.4

Pengantar Sintak Dasar


MySQL merupakan bahasa pemograman database di mana penulisan

sintaknya tidak serumit bahasa pemograman lainnya seperti java, C++ dan
sebagainya. Satu hal yang perlu diingat bahwa setiap penulisan script MySQL di
Dos-Prompt harus selalu diakhiri dengan tanda titik koma (;). Di dalam source
MySQL yang telah terinstal

secara default

telah terisi sebuah database yang

bernama mysql dan information_schema . Untuk dapat menampilkan apa saja nama
database yang telah ada maupun yang akan kita buat, gunakan sintak :
Mysql> show databases;
Perhatikan contoh di bawah ini :

Contoh

di

atas

menunjukkan
bahwa

dengan

menggunakan sintak show databases; berarti kita dapat menampilkan seluruh nama
database yang telah ada. Sintak untuk bisa masuk kedalam salah satu system database
tersebut adalah :
Mysql>use nama_database;

26

Perhatikan gambar di bawah ini :

Dengan mengetikkan sintak use mysql; dan keluar kalimat database change,
berarti kita telah masuk ke dalam database mysql yang telah ada. Di setiap database
tentu ada terdapat beberapa table yang menjadi komponen dasar sebuah database.
Sintak untuk menampilkan seluruh table yang telah ada di
dalam database mysql adalah :
mysql>show tables;
perhatikan gambar di bawah :

Dari gambar di atas, kita dapat melihat bahwa di dalam database mysql
sudah ada beberapa table yang telah default dari mysql-nya sendiri. Didalam
database

tersebut

ada

table columns_priv

(columns_privilege),

db,

host,

27

tables_privilege, dan user di mana tiap tablenya memiliki fungsi tertentu yang
dapat diakses oleh tiap user. Database mysql ini biasanya sering digunakan bagi
webmaster sebagai tempat penyimpanan data, karena table-table yang telah ada dan
table yang dibutuhkan sebagian besar telah terpenuhi. Fungsi tiap table
tersebut akan kita bahas di bawah ini. Untuk bisa melihat isi seluruhnya dari salah
satu table sepeti user, maka gunakan sintak sebagai berikut :
msql>select*from user;
Maka akan tampil suatu kolom-kolom dan baris-baris yang telah ada seperti gambar
di bawah ini:

Dari gambar di atas akan terlihat kolom host, user dan password yang telah terisi.
Isi dalam kolom tersebut seperti :

Localhost merupakan nama komputer kita sendiri apabila komputer


tersebut kita jadikan server. Sedangkan root adalah nama user yang berhak penuh
untuk mengatur database yang telah ada seperti menambah user, memberi fasilitas
kepada user lain agar user lain dapat akses ke database tersebut, bahkan juga root bisa
membuat database baru yang dapat digunakan kapanpun. Kolom password yang
terisi

oleh kombinasi

k\angka dan huruf

di

atas yaitu 1fb744464c9bba54

28

merupakan

hasil

password

yang

telah

terenkripsi

pada

sintak

terdahulu

yaitu dengan menambahkan sintak password di depan kata password itu sendiri.

29

Pertemuan 10
Data Definition Language(DDL)
1.

Data Definition Language (DDL)


Skema basis data dispesifikasikan oleh sekumpulan definisi dengan sebuah

bahasa khusus yang disebut data-definition language (DDL). Hasil kompilasi DDL
berupa tabel-tabel yang disimpan dalam sebuah file, disebut data dictionary (kamus
data) atau data directory. Kamus data adalah sebuah file yang berisi metadata. File
ini yang dikonsultasi sebelum data yang sebenarnya dibaca atau dimodifikasi oleh
system basis data.
2.

Penggunaan Data Definition Language(DDL)

2.1

Membuat Database Baru


Database adalah sebuah media utama yang harus dibuat dalam membangun

sebuah basis data agar nantinya dapat diletakkan beberapa tabel dengan field-fieldnya
,bila kita lihat dalam mysql database hanyalah semacam direktori saja ,berbeda jika
dibandingkan dengan program database yang berbentuk visual seperti access ataupun
paradox.
Pada mysql database akan disimpan dan dikumpulkan pada sebuah direktori
khusus yang bernama data.dalam direktori data semua sub direktori yang ada
didalamnya disebut database.berikut tampilan struktur diektori mysql.
Untuk menciptkan database baru pada mysql syntak penulisannya adalah sebagai
berikut :
Create database nama_database;
Contoh :
Create database perpustakaan;
Kemudian ketikan perintah
Show databases;
Untuk melihat apakah database perpustakaan sudah dibuat

30

Untuk menghilangkan database atau menghapusnya,gunakan perintah drop


Syntak
Drop database nama_database;
Contoh :
Drop database perpustakaan;
Kemudian lihat, gunakan perintah
Show databases;
Maka akan tampil gambar sebagai berikut :

Latihan 1 :
Buat database dengan nama perpustakaan

31

2.2

Membuat tabel pada mysql


Tabel adalah obyek utama yang harus ada pada sebuah basisdata karena

didalamnya semua data akan disimpan. Tabel terletak pada sebuah database, sehingga
pembuatan tabel dilakukan setelah database dibuat. Untuk membuat tabel kita harus
terlebih dahulu mengaktifkan database,perintah yang digunakan adalah use. Syntax
penulisannya adalah :
Use nama_database;
Contoh
Use perpustakaan;

Setelah masuk kedalam database, anda


Telah diijinkan melakukan operasi-operasi menyangkut tabel dan isinya.
Untuk membuat sebuah tabel, perintah yang digunakan adalah create table dengan
syntax sebagai berikut :
Create table nama_tabel(field1 type(lenght), field2 type(lenght),......... fieldn
type(lenght),(.......));
Contoh:
Kita akan membuat tabel anggota dengan struktur tabel sebagai berikut:
Nama Field

Type

Size

Keterangan

Id_anggota

Text

Primary key

Nama

Text

15

Alamat

Text

20

Notelp

Number

Tgl_lahir

Date/time

Berdasarkan struktur tabel diatas.perintah yang digunakan adalah seperti berikut:


Mysql>crete table anggota(id_anggota char(4),
->nama varchar(15),
->alamat varchar(20),
->notelp varchar(12),
->tgl_lahir date);

32

Kemudian untuk melihat table,gunakan perintah


Show tables;

Untuk melihat tabel


Desc anggota;
Untuk melihat field yang terdapat pada
Tabel anggota

2.3
Untuk menghapus tabel gunakan perintah berikut
Syntax
Drop table nama_tabel;
Contoh
Drop table anggota;
2.4

Membuat kunci primer


Dalam membuat sebuah database,kita pasti akan menemui sebuah record yang

datanya tidak boleh sama dengan record yang lain,agar data tidak sama kita dapat
membuat sebuah kolom data dengan isi yang berbeda dengan kolom lain ,kita dapat
mendeklarasikan sebuah kolom sebagai kunci primer atau primary key. Dalam

33

membuat kunci primer syaratnya adalah kolom tersebut tidak boleh kosong atau diset
dengan nilai not null.
Syntax penulisannya adalah :
Mysql>create table anggota(id_anggota char(4) not null,
->nama varchar(15) not null,
->alamat varchar(20) not null,
->notelp varchar(12) null,
->tgl_lahir date, primary key(id_anggota));
Sedangkan bila kita ingin membuat primary key

pada suatu tabel yang sudah

terbentuk, perintah query yang harus diberikan adalah :


Mysql > alter nama_table
> add primary key(nama_colom yang dijadikan sebagai kunci);
Contoh:
Mysql > alter anggota
>add primary key(id_anggota);
Menghapus primary key
Mysql > alter table nama_tabel
>drop primary key;
Contoh:
Mysql > alter table anggota
->drop primary key;

34

Manipulasi tabel
No Keterangan
1
Mengganti
nama tabel
2
Perubahan
field tabel

3
4
5

6
7

Perintah
Rename table tabel_lama to
tabel_baru;
Alter
table
nama_tabel
alter_spesifikasi kondisi;

Menambah
kolom unik
Menghapus
index
Mengubah
nama kolom
pada tabel

Alter table nama_tabel


Add index(nama_field);
Alter table nama_tabel
drop index(nama_field);
Alter table nama_tabel
Change kolom_lama kolom_baru
type (lenght);

Menghapus
kolom /field
Membuat
validasi

Alter table nama_tabel drop


nama_field;
create table nama_tabel(kolom_1
type(lenght),kolom_2
type(lenght),...kolom_n
type(lenght),enum(data1,data2));

Contoh
Rename table anggota to
anggota baru;
Alter table anggota
Add jk char(1); atau
Alter table anggota
Add jk char(1) After
nama;
Alter anggota
Add index(nama);
Alter anggota
drop index(nama);
Alter table anggota
Change
nama
nama_anggota
type
(lenght);
Alter table anggota drop
jk;
crete
table
anggota(id_anggota
char(4) ->not null,
->nama varchar(15) not
null,
->alamat varchar(20) not
->null,
->notelp
varchar(12)
null,
->tgl_lahir date,
->jk enum(p,L)
primary
key(id_anggota));

35

Latihan 2
Buat 2 tabel didalam database perpustakaan dengan struktur tabel sebagai berikut :
Tabel buku
Nama Field
Type
Size
Keterangan
Id_buku
Char
4
Primary key
Judul
varchar
15
Pengarang
Varchar
15
Thn_terbit
Date
Jenis_buku
Varchar
10
Status
Varchar
10
Tabel pinjam
Nama Field
No_pinjam
Id_anggota
Id_buku
Tgl_pinjam
Tgl_kembali

Type
Char
Char
Char
Date
Date

Size
4
4
4

Keterangan
Primary key

2.ganti nama field judul pada tabel buku dengan judul buku panjang data 25
3.buat validasi pada field status dengan ada dan tidak ada
4.rubah nama tabel pinjam dengan pinjam buku
5.buat field unik untuk kolom pengarang pada tabel buku

36

Pertemuan 11
Data Manipulation Language(DML)

1.

Data Manipulation Language (DML)


DML atau Data manipulation Language merupakan perintah-perintah yang

berfungsi untuk melakukan manipulasi data ataupun objek-objek yang ada didalam
table. Definisi lainnya tentang DML adalah Perintah-perintah untuk memanipulasi
data pada basis data, misalnya perintah untuk memilih data (query), menyisipkan,
mengubah dan menghapus data dalam basis data. Bentuk manipulasi yang dapat
dilakukan oleh DML diantaranya adalah untuk keperluan pencarian kembali data
lama, penyisipan data baru, penghapusan data, pengubahan data, dll. Sedangkan
DML sendiri menurut jenisnya dapat dibagi menjadi 2 jenis yaitu procedural dan non
procedural.
Beberapa manfaat atau kegunaan dari DLL diantaranya adalah sebagai berikut :
1. Pengambilan informasi yang disimpan dalam basis data
2. Penyisipan informasi baru ke basis data
3. Penghapusan informasi dari basis data
4. Modifikasi informasi yang disimpan dalam basis data
5. Query adalah perintah yang ditulis untuk mengambil informasi. Bagian dari DML
yang menangani pengambilan informasi ini disebut bahasa query.

37

2.

Penggunaan Data Manipulation Language(DML)

Perintah insert
Perintah INSERT digunakan untuk menambahkan data baru kedalam
tabel.
INSERT memiliki dua buah format penulisan.
Berikut
ini
contoh-contoh penulisan perintah INSERT dalam proses penambahan data kedalam ta
bel anggota.

Mysql >Insert into anggota (id_anggota,nama_anggota,alamat,notelp,tgl_lahir,jk)


>values(A001,sari hartini,jln.bekasi kaum,021 98082049,1984-0424,p);
Perintah Select
Berfungsi untuk menapilkan data yang terdapat didalam databases atau table
Sintaks sederhana dari perintah SELECT tampak seperti berikut ini:
Select *from nama_table;
Mysql > select * from anggota;

38

Perintah Update
Berfungsi untuk melakukan perubahan terhadap sejumlah data yang ada
didalam table yang telah dibuat.Syntax:
update table_name
set column1_name=column1_content
where column2_name=column2_content;
Contoh:
Mysql > update anggota
>set nama_anggota=derry, alamat=pondok ungu
where id_anggota=a001;
Perintah Delete
Berfungsi untuk menghapus sejumlah data yang ada didalam table yang telah dibuat.
Syntax:
delete table_name where column_name=column_content;
Contoh:
delete anggota where id_anggota=a001;

39

Pertemuan 12

PhpMyAdmin
PhpMyAdmin adalah alat yang ditulis dalam PHP yang ditujukan untuk
menangani administrasi MySQL melalui web.

Membuat dan drop database,

membuat / drop / merubah tabel, menghapus / mengedit / menambahkan kolom,


jalankan SQL pernyataan apapun, mengatur kunci pada field, mengatur hak, ekspor
data ke dalam berbagai format dan tersedia dalam 50 bahasa.
1.

Mengaktifkan Phpmyadmin
-

Pilih browser yang sudah tersedia(Internet Explorer,Mozzila Firefox)

Kemudian ketikan localhost/phpmyadmin pada address bar

Masukkan username root dan passwordnya password, kemudian akan


tampil seperti di bawah ini

40

2.

IDE Phpmyadmin

Database

3.

Menu
MySql

Address
bar

Menu
phpmyadmin

Membuat Database
-

Ketikkan nama database pada textbox create new database, kemudian klik
create

Ketikkan nama
database disini

Klik
Create

41

4.

Menghapus database
-

Pilih menu database pada tampilan Home Phpmyadmin

Pilih
Checklist pada kolom Checklist pada database yang akan dihapus
kemudian pilih drop

Checklist
database

Klik
Drop

42

Pertemuan 13
Tabel
1.

Membuat Tabel
-

Ketikkan nama table pada textbox name, kemudian ketikkan jumlah field
yang akan dibuat pada table tersebut setelah itu klik go untuk memulai
pengetikan struktur datanya.

Ketikkan Nama
Tabel

Ketikkan jumlah
field

Klik
Go

Setelah tampil layar seperti dibawah ini masukkan struktur data untuk
table anggota

43

Tabel Anggota
Field
Id_anggota
Nama
Alamat
Notelp
Tgl_lahir

Type
Varchar
Varchar
Varchar
Varchar
date

Length/Values
4
20
30
13

Keterangan
Primary key

Setelah kita masukkan field-field yang dibutuhkan kemudian klik save

Primary
Klik Key
Save
Apabila telah sukses maka akan tampil tampilan seperti dibawah ini

44

2.

Mengelola Tabel
a. Menambah field
-

klik menu structure

masukkan jumlah field yang ingin ditambah, pilih at end of table, at


beginning of table atau after dari field yang sudah ada setelah itu klik
go

Textbox Jumlah

Klik
Posisi field yang

masukkan nama field yang ditambah kemudian klik save, tambahkan


field dengan nama field tempat_lahir, type varchar dan length 20

Klik Save
- maka apabila telah di klik save akan tampil seperti dibawah ini

45

b. Menghapus Field
-

checklist field yang ingin dihapus, kemudian klik drop

checklis

Klik Drop

- setelah klik drop maka akan tampil pertanyaan, pilih yes. Kemudian
akan tampil pesan sukses

c. Merubah Field
-

checklist field yang ingin dirubaha, kemudian klik change

Checklist

Klik

46

- rubahlah id_anggota menjadi kode, setelah itu klik save

d. Menambah isi table


- klik database perpustakaan, kemudian checklist table yang ingin kita
isikan data setelah itu klik insert

Checklist

Klik

- akan tampil layar seperti dbawah ini, kemudian isikan 2 record, setelah
itu klik go

Klik Go
47

e. Mencari data
-

klik search pada menu, kemudian masukkan kode yang ingin dicari

Klik Go

Masukkan
-

Klik

Maka akan tampil seperti dibawah ini

48

Pertemuan 14
Menampilkan Isi Tabel
a. Penggunaan perintah select
-

Menampilkan seluruh isi table


Sebelum menggunakan perintah select terlebih dahulu kita pilih menu sql
untuk menggunakan perintah tersebut. Kemudian ketikkan perintah sebgai
berikut:
Select*from
anggota

Klik
maka akan tampil seperti dibawah ini

49

Menampilkan data sesuai dengan kode yang dicari (a001), caranya sama
dengan mengklik menu sql kemudian ketikkan perintah sebagai berikut:
Select*from anggota where
kode=a001

Maka akan tampil seperti dibawah ini

50

Pertemuan 15
Review

PT KERETA API (PERSERO)


Nama : xxxxxxxxx
Name
Tanggal Berangkat : dd-mm-yy

No. KA : 999

Lewat :
xxxxxxxxx

Departure Date

Train No

Via

Nama KA

: xxxxxxxxx

The Name Of Train


Jadwal Berangkat : 99:99

Jadwal Tiba :
99:99

Departure Time

Arrival Time

Kelas : xxxxxxxx

No. Kereta : 999

Nomor Tempat Duduk : 999

Class

Coach No.

Seat Number

Penumpang :

Jumlah :

Harga : (Rp)

Bea Pesan : (Rp)

Jumlah : (Rp)

Passanger

Amount

Price

Resevation

Amount

Dewasa : 999

999

999999999

99999999

999999999

Anak : 999
Child
Total : (Rp)

999999999

Total

51

Anda mungkin juga menyukai