Anda di halaman 1dari 3

Myasthenia Gravis

1. Differential Diagnosis
GBS : pada GBS yang sering dikeluhkan adalah gangguan sensoris, kelainan simetrik,
terdapat stocking & glove syndrome dan waltenberg test (-).
Lambert-Eaton Myasthenic Syndrome
Multiple Sclerosis
2. Anamnesis
Kelemahan otot pada MG dapat diperbaiki dengan istirahat dan diperburuk dengan
aktivitas.
Gangguan pada saat mengunyah, menelan (terkadang tersedak) dan berjalan menaiki
tangga.
Pada krisis MG sering dijumpai sesak nafas.
3. Px Fisik
Pada pemeriksaan nervus cranialis ditemukan blurred atau double vision karena
kelemahan pada otot okular
Pada pemeriksaan refleks fisiologis dan patologis tidak ditemukan gangguan.
Pada pemeriksaan kekuatan otot ditemukan kelemahan otot
Pada pemeriksaan sensibilitas tidak ditemukan gangguan sensoris
Pada tes klinik sederhana didapatkan ptosis setelah memandang objek di atas level bola
mata dan saat lengan perlahan-lahan jatuh ketika diangkat cukup lama.
4. Px Penunjang
LCS
Protein
Gula Darah : untuk menyingkirkan neuropati diabetikum
Darah Rutin : untuk menyingkirkan gangguan elektrolit (terutama kalium)
Elektromiograf didapatkan penurunan repetitive nerve stimulation
Tes serologik
i. Anti-acetylcholine receptor antibody myasthenia umum 85%, myasthenia
okuler 60%
ii. Interleukin-2 receptors meningkat pada MG, peningkatan berhubungan
dengan progresifitas
Tes farmakologi (antikolinesterase tes):
i. Neostigmin injeksi : 1,5 mg i.m perbaikan klinis dalam 10-20 menit
Imaging
i. X-Ray Thoraks : foto polos posisi AP dan lateral dapat mengidentifikasi timoma
sebagai massa mediastinum anterior
ii. CT Scan Thoraks : identifikasi timoma
iii. MRI otak dan orbita : meyingkirkan penyebab lain defisit Nn. Craniales (tidak
rutin digunakan)

5. Rangkuman Terapi
AChE inhibitors : injeksi prostigmin i.m 0,5 mg
Immunosupresan : mencegah kerusakan reseptor acetylcholine akibat autoimun
Plasmapharesis : sering digunakan pada kondisi khusus krisis myastenic.
Kortikosteroid : terapi imunosupresif garis pertama pada MG
Timektomi : untuk pasien dengan neoplasma thymoma

Neuropati Diabetikum
1. Differential Diagnosis
GBS : sama-sama ada keluahan sensoris

2. Anamnesis
Nyeri (Site, Onset, Character, Radiation, Association, Time, Exacerbating & alleviating
factors, Severity) nyeri hebat.
Penurunan fungsi sensorik secara progresif dan motorik (lebih jarang) yang berlangsung
pada bagian distal & berkembang ke arah proksimal
Riwayat DM (+)
3. Px Fisik
Pada pemeriksaan nervus cranialis tidak ditemukan gangguan
Pada pemeriksaan refleks fisiologis dan patologis tidak ditemukan gangguan.
Pada pemeriksaan motorik/kekuatan otot ditemukan kelemahan pada bagian distal
Pada pemeriksaan sensibilitas ditemukan gangguan sensoris tidak terasa saat ujung
jari ditekan dengan jarum.
4. Px Penunjang
Pemeriksaan Gula Darah Sewaktu
Pemeriksaan EMG
5. Rangkuman Terapi
Untuk pengelolaan nyeri berikan NSAID, ibuprofen 600mg 4x/hari.
Rujuk ke dokter saraf

Spondilitis TB
1. Differential Diagnosis
HNP
2. Anamnesis
Umur : frekuensi setiap penyakit terdapat pada umur tertentu.
3. Px Fisik
4. Px Penunjang

5. Rangkuman Terapi

Anda mungkin juga menyukai