Anda di halaman 1dari 2

MENGAPA 1 DOLAR AMERIKA BISA SEBANDING DENGAN 10.000 RUPIAH ???

begini cara yahudi mengaturnya :


1. Rekayasa Menghilangkan Dinar
Setelah runtuhnya Khilafah Islamiyah tahun 1924 maka Yahudi berusaha menghilangk
an dinar dan dirham Islam. Untuk melakukan hal ini tidak dilakukan sekaligus tap
i secara bertahap. Awalnya membuat koin 10 dollar gold usa (Ten D.) sebagai gant
i dari koin dinar (emas).
Kemudian dirubah lagi menjadi kertas bertulis 10 dollar in gold coin dengan koin
Ten D-nya dititipkan sehingga masyarakat tidak memegang lagi koin emas tapi han
ya memegang kertas/nota/sertifikat-nya. Kemudian nota-nota dan sertifikat emas m
ulai ditarik dari peredaran pada akhir 1928.
Pada tahun 1934, presiden Roosevelt melarang masyarakat memiliki koin emas. Masy
arakat wajib menukar koin-koin emas kepada uang kertas di bank-bank pemerintah a
merika. Di sinilah mulai dihilangkan kata-kata gold coin (koin emas) menjadi 10
dollar us.
Agar bisa mengatur (menjajah) negara lain maka dibuatlah kertas-kertas (yang sam
a) dengan gambar & istilah berbeda (dolar singapura, rupiah indonesia, ringgit m
alaysia dll) dan nilai tukar yang telah diatur oleh mereka (1 dolar us = 2 dolar
singapura, 1 dolar us = 10.000 rupiah dll) melalui pasar uang yang memanipulasi
supply (penawaran) dan demand (permintaan) yang dilakukan oleh bank-bank sentra
l di bawah kekuasaan mereka.
Terjadilah ketidakadilan yaitu kalau kita bawa 10.000 maka begitu datang ke amer
ika, nilainya berubah menjadi 1 (langsung miskin) tapi kalau orang amerika bawa
1, begitu datang ke kita, nilainya berubah menjadi 10.000 (langsung kaya).
Padahal 1 itu khan tidak sama dengan 10.000, kenapa dianggap sama?
Tapi kalau kita punya 1 dinar (4,44 gr emas murni), begitu datang ke amerika, ya
tetap 1 dinar. Kalau kita punya 1 dirham (3,11 gr perak murni), begitu datang k
e amerika ya tetap 1 dirham. Sungguh adil, nilainya tetap, tidak berubah, tidak
ada yang dikayakan dan tidak ada yang dimiskinkan mendadak.
2. Rekayasa Menghilangkan Dirham
Tahapannya sama dengan rekayasa menghilangkan dinar. Awalnya dengan membuat koin
10 dollar us silver sebagai ganti dari koin dirham (perak). Kemudian dirubah me
njadi nota/sertifikat 10 dollar us in silver coin dengan koin peraknya dititipka
n.
Kemudian koin-koin perak dan nota-nota ditarik dan harus ditukar dengan kertas y
ang bertuliskan 10 dollar us (sehingga tidak ada lagi hubungan dengan koin perak
). Kemudian dibuatlah kertas-kertas (yang sama) dengan gambar dan istilah berbed
a untuk tiap masing-masing negara dengan nilai tukar yang ditentukan oleh yahudi
.
Yahudi tahu kalau kertas tidak sama dengan emas (dinar) dan perak (dirham) makan
ya mereka menimbun emas dan perak, sedangkan kertas dikasihkan ke kita.
Anehnya, kita menganggap kertas buatan mereka itu berharga sehingga disamakan de
ngan emas dan perak.
Kita menganggap kertas itu sebagai penyimpan nilai (kekayaan) dan alat bayar pad
ahal yahudi sendiri menganggap kertas buatan mereka sebagai alat konspirasi (pen
jajahan). Sebagaimana dalam protokolat zionis yang mereka susun menjadi agenda b
ersama zionis-yahudi dalam konferensi zionis internasional di Swiss (1897), berk
ali-kali disebutkan penguasaan dan penggunaan emas sebagai senjata penguasaan ma
nusia.

Dalam butir ketiga Protokolat zionis berbunyi, Kekuatan uang selalu bisa mengalah
kan segalanya. Agama yang bisa menguasai rakyat pada masa dahulu, kini mulai dig
ulung dengan kampanye kebebasan. Namun rakyat banyak tidak tahu harus bagaimana
dengan kebebasan itu. Inilah tugas konspirasi untuk mengisinya demi kekuasaan, d
engan kekuatan uang .
Dengan sistem uang kartal buatan mereka, yahudi bisa mengatur dunia dengan mempe
rmainkan nilai takaran mata uangnya terhadap dolar us. Mereka memperkaya diri da
n memiskinkan kita sedikit demi sedikit dengan menurunkan nilai mata uang terhad
ap dollar us.
Apalagi kalau pemegang kekuasaan sebuah negara tidak mau tunduk dan patuh terhad
ap program Yahudi maka rezimnya akan dijatuhkan, yaitu dengan dianjlokkannya (pe
nurunan) nilai mata uang negara tersebut terhadap dollar us dalam hitungan menit
bahkan detik.
Hal ini terbukti kejadian penurunan nilai mata uang beberapa negara seperti di R
usia, Itali, Turki, Jerman, Bolivia, Yugoslavia, Jepang, Korea, Indonesia dan Zi
mbabwe.
Sebagai contoh kejadian di Zimbabwe tahun 2008. Berawal dari pembangkangan Presi
den Zimbabwe, Robert Mugabe terhadap keinginan amerika dan inggris maka nilai tu
kar mata uang dollar zimbabwe dianjlokkan terhadap dollar us. Uang pecahan 500.0
00.000 (lima ratus juta) dollar Zimbabwe yang baru saja dicetak pada Mei 2008 in
i hanya bernilai sekitar 2 dollar amerika (hanya cukup untuk sekali makan saja).
Zimbabwe saat ini pemegang rekor inflasi terbesar di dunia yaitu 2.200.000 % (2,
2 juta persen!), parahnya lagi harga-harga melambung begitu cepat hanya dalam hi
tungan menit bahkan detik tak heran jika karyawan toko-toko di zimbabwe begitu s
ibuk mengganti label harga jika terjadi perubahan harga.
Pada tanggal 20 Juli 2008, bank Zimbabwe menerbitkan kembali pecahan uang sebesa
r 100 Milyar Dollar Zimbabwe yang setara dengan 1 dollar us yang merupakan rekor
pecahan uang dengan nominal terbesar di dunia.
Karena itulah amerika terus mengeruk emas dari Indonesia untuk ditimbun di negar
a mereka

Anda mungkin juga menyukai