Anda di halaman 1dari 7

PREMEDIKASI

dr. Imam Sudrajat SpAn MSi Med

PREMEDIKASI
Pemberian obat sebelum anestesi agar
dapat melancarkan induksi, pemeliharaan
dan pemulihan anestesi

PREMEDIKASI

Menimbulkan rasa nyaman bagi pasien


-

Menghilangkan kawatir
Memberikan ketenangan
Membuat anestesia
Memberi analgesia
Mencegah muntah

Memudahkan/memperlancar induksi
Mengurangi jumlah obat
Menekan reflek2 yg tdk diinginkan
Mengurangi sekresi kelenjar saluran nafas

Sasaran

Menghilangkan kegelisahan : tanya-jwb


Memberikan ketenangan : sedativa
Memberikan analgesia : narkoanalgetik
Memberikan amnesia : hyosin, diazepam, midazolam
Mengurang sekresi kelj. Sal. nfs : atropin, hyosin
pH & vol. ci. Lambung : antasida, agonis H2
Mencegah rx. Alergi : AH, KS
Mencegah refleks vagal : atropin
Memudahkan intubasi : pethidin, morfin
kebutuhan obat2 anestesi : narkotik-hipnotik
mual-muntah : dromperidol,metoklopramide,ondansetron

Faktor yg Pengaruhi Dosis Obat

Umur : >40 th kepekaan thd rangsang dosis


Suhu : , BMR, hindari antikolinergik
Emosi
takut & tegang kepekaan thd nyeri , dosis
Nyeri : BMR
Penyakit
kronis & gizi jelek morfin <
anemia opiat/depresan <

Waktu & Cara Pemberian

Jika ops elektif:premed dpt diberikan po,im,iv


Jika dilakukan ops cito : premed diberikan iv
Jika dilakukan ops waktu masih > 1 jam :
premed dpt diberikan iv atau im
Contoh:
- 100 mg fenobarbital po, sbl tidur
- 100 mg fenobarbital im, 1 jam pre-op
- 10 mg diazepam po, sbl tidur
- 75 mg meperidin / 10 mg morfin im, 1 jam pre-op
- 0,5 mg SA im/sc, 1 jam pre-op

Anda mungkin juga menyukai