Soal Semester Ganjilkelas X 2014
Soal Semester Ganjilkelas X 2014
Cerita singkat yang fiktif dan lucu tentang pribadi seorang atau beberapa tokoh yang
benar-benar ada merupakan definisi dari
A. Lelucon
B. Fabel
C. Cerpen
D. Anekdot
E. dongeng
2. hal yang tidak termasuk struktur anekdot adalah
A. Singkat
B. Menggunakan tokoh manusia yang benar-benar ada (factual)
C. Menggunakan latar yang sesuai dengan kehidupan sehari-hari
D. Latarnya tidak factual
E. Menggunakan akhir cerita yang mengentak
3. Hal yang tidak termasuk kaidah anekdot adalah
A. Fiktif
B. Menggelitik
C. Mengisahkan sifat pribadi tokoh
D. Mengandung pesan
E. Latarnya bersifat 1actual
4. Teks anekdot dapat disajikan dalam bentuk
A. Cerita narasi atau dialog
B. Cerita bersambung
C. Syair
D. Makalah
E. Artikel
5. Anekdot dapat digolongkan sebagai dongeng karena
A. Anekdot lucu
B. Anekdot fikif
C. Tokohnya bersifat fiktif
D. Isisnya menghibur
E. Mengisahkan kehidupan manusia
6. Perbedaan kaidah teks anekdot dan teks cerita yang bukan anekdot adalah
A. Unsur lucunya
B. Sifat fiktifnya
C. Alurnya yang singkat
D. Objek penceritaannya
E. Jumlah tokohnya
7. Kata yang tidak berkaitan dengan struktur dan kaidah anekdot adalah
A. Cerita
B. Fiktif
C. Lucu
D. Sifat pribadi seorang tokoh
E. berirama
8. Pernyataan yang tidak sesuai dengan karakteristik teks anekdot adalah
A. menggunakan tokoh manusia yang dapat diidentifikasi
B. tokohnya menggunakan nama manusia yang benar-benar ada
C. harus menggunakan tokoh yang terkenal seperti raja
D. menggunakan latar yang sesuai dengan kehidupan sehari-hari
E. mengisahkan pribadi seorang tokoh, baik terkenal atau tidak
9. Sebuah cerita digolongkan sebagai anekdot apabila menggunakan tokoh cerita yang
bersifat factual. Yang dimaksud dengan tokoh faktual adalah
A. Tempat cerita yang berlangsung di istana kerajaan
B. Cerita yang berlangsung sejak zaman dahulu
C. Tempat dan waktu cerita yang sesuai dengan kehidupan sehari-hari
D. Tempat dan waktu cerita yang berbeda dengan kehidupan sehari-hari
E. Suasana cerita yang dapat menimbulkan tawa
10. Sebuah cerita digolongkan sebagai tokoh anekdot apabila menggunakan tokoh cerita
yang bersifat faktual. Yang dimaksud dengan tokoh factual adalah
Pada suatu hari, Nasrudin berjalan-jalan. Ia sampai di depan rumah tingkat yang
tidak berpenghuni. Ia masuk ke dalam rumah tersebut, ternyata di dalamnya gelap. Ia
iseng naik ke lantai dua. Nah, pada saat naik itulah cincinnya jatuh. Karena gelap, cincin
tersebut tidak ditemukan. Akhirnya, Nasrudin pun ke luar dan melanjutkan pencarian
cincin di luar rumah.
Melihat Nasrudin mencari sesuatu, temannya dating ebrtanya, Kamu sedang
apa, Nasrudin?
Oh, aku sedang mencari cincin dari tadi belum ditemukan.
Memang, jatuhnya dimana?
Jatuhnya, sih, di dalam.
Lo, jatuh di dalam, kok, mencarinya di luar, bagaimana bisa ditemukan?
Habis, di dalam gelap. Saya tidak bias melihat apa-apa.
Bacalah teks anekdot berikut dengan cermat untuk menjawab soal nomor 11-17.
11. Tema yang tepat untuk anekdot tersebut adalah
A. Nasrudin kehilangan cincin
B. Nasrudin mendapat cincin
C. Cincin dan Nasrudin
D. Nasrudin dikerjain cincin
18. Teks yang isinya menjelaskan topic tertentu sehingga dapat menambah
C. Proses
D. Klasifikasi
E. ilustrasi
24. hal yang tidak termasuk ciri teks eksposisi adalah
A. menjelaskan
B. menambakan pengetahuan
C. menggunakan kata bermakna lugas
D. menggunakan data, angka, fakta
E. meyakinkatidak n pembaca
B
acala
Lemak yang besar pada orang gemuk mencegah sirkulasi vitamin D ke aliran darah.
teks
Vitamin D diperlukan dalam kadar sekitar 50 nanomole per liter. Jika kurang dari kurang
anek
dot
bantuan sinar matahari. Hal ini dapat juga dipenuhi oleh suplemen makanan. Berjalan
berik
atau berlari di bawah sinar matahari dianjurkan untuk mengurangi berat badan dan
ut
kekurangan vitamin D.
B. Produksi vitamin D
C. Kegemukan
D. Manfaat vitamin D
E. Kadar vitamin D
31. Vitamin D dapat juga dipenuhi oleh suplemen makanan.
Kata suplemen pada kalimat tersebut bermakna dengan
A. Vitamin tambahan
B. Makanan lebih
C. Makanan pokok
D. Makanan tambahan
E. Kelebihan vitamin
B
acala
Teks atau karya tulis dikelompokan menjadi tiga bentuk. Kelompok pertama
adalah semua teks yang disusun dalam bentuk paragraf. Teks yang termasuk kelompok
teks
pertama ini adalah karangan, artikel, makalah, dan sejenisnya. Kelompok kedua adalah
anek
semua teks yang disusun dalam bentuk bait. Teks yang termasuk kelompok kelompok
dot
kedua ini adalah semua jenis puisi, syair, pantun, gurindam, dan sejenisnya. Kelompok
berik
ketiga adalah teks yang disusun dalam bentuk dialog, seperti naskah drama.
ut
dengan cermat untuk menjawab soal nomor 23-35.
B. Contoh
C. Klasifikasi
D. Ilustrasi
E. Definisi
33. Hal yang diklasifikasikan pada teks tersebut adalah
A. Bentuk teks lisan
B. Bentuk teks tulis
C. Jenis karya prosa
D. Isi teks
E. Karya sastra
34. Hal yang diklasifikasikan pada teks tersebut adalah
A. Bentuk teks lisan
B. Bentuk teks tulis
C. Jenis karya prosa
D. Isi teks
E. Karya sastra
35. Judul yang tepat untuk teks tersebut adalah
A. Manfaat teks
B. Fungsin teks
C. Bentuk teks
D. Media teks
E. Gaya teks
Bacalah teks anekdot berikut dengan cermat untuk menjawab soal nomor 3640.
Teks
1
Teks atau karya tulis dikelompokan menjadi tiga bentuk. Kelompok pertama
adalah semua teks yang disusun dalam bentuk paragraf. Teks yang termasuk kelompok
pertama ini adalah karangan, artikel, makalah, dan sejenisnya. Kelompok kedua adalah
semua teks yang disusun dalam bentuk bait. Teks yang termasuk kelompok kelompok
kedua ini adalah semua jenis puisi, syair, pantun, gurindam, dan sejenisnya. Kelompok
ketiga adalah teks yang disusun dalam bentuk dialog, seperti naskah drama.
Teks
Asap rokok yang dihisap mengandung racun yang berbahaya. Banyak penyakit
yang timbul akibat asap rokok. Secara umum merokok dapat menyebabkan timbulnya
penyakit kanker, serangan jantung, dan impotensi. Pada wanita, merokok dapat
menyebabkan gangguan pada kehamilan dan memberikan ancaman kelainan pada
36. K
e
s
janin yang dikandungnya. Selain itu, asap rokok dapat menimbulkan kerugian besar
pada perokok pasif (orang yang tidak merokok, tetapi ikut menghirup asap rokok dari
perokok aktif). Oleh karena itu, katakana tidak untuk merokok.
B. Eksposisi
C. Argumentasi
D. Persuasi
E. naratif
39. Teks pertama disusun dengan pola
A. Definisi
B. Klasifikasi
C. Ilustrasi
D. Analisis
E. sarkatis
40. Teks kedua disusun dengan pola
A. Sebab akibat
B. Akibat sebab
C. Klasifikasi
D. Proses
E. Perbandingan