PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
Skenario pembangunan yang selama ini terjadi secara kasat mata sudah
menimbulkan dampak-dampak yang negatif yang terus berlangsung dan
cenderung meningkat baik kualitas maupun kuantitas.
Manusia mengubah
degradasi
lahan.
Degradasi
lahan
dapat
mengakibatkan
meningkatnya aliran permukaan dan erosi pada bagian hulu dan sedimentasi
disertai banjir di bagian hilir.
Analisis banjir, erosi, sedimentasi membutuhkan analisis model hidrologi
yang menurut Jain et al. (1997) merupakan suatu usaha untuk mensimulasikan
sistem hidrologi secara matematis, dari curah hujan hingga limpasan permukaan
(stream flow) yang tergambarkan dalam kurva hidrograf aliran dan biasanya
dianalisis melalui pemodelan prediksi debit.
Salah satu metode yang sering digunakan dalam mengembangkan model
prediksi debit adalah metode hidrograf satuan (unit hidrograph) yang pertama kali
dikembangkan oleh Sherman, seorang hidrolog Amerika pada tahun 1932.
Kemudian, Nash (1957) mengenalkan sebuah model yang dikembangkan
berdasarkan asumsi bahwa bentuk hidrograf dari suatu daerah aliran sungai (DAS)
identik dengan hidrograf dari suatu seri n reservoar linier bertingkat. Hidrograf
satuan diperoleh berdasarkan pengatusan hujan satuan yang melewati reservoarreservoar tersebut.
Selanjutnya Rodriguez-Iturbe dan Valdes (1979) memperkenalkan konsep
hidrograf
satuan
geomorfologi
(Geomorphologic
Instantaneous
Unit
yang digunakan untuk menentukan fungsi respon DAS meliputi Orde Sungai,
Rasio panjang dan Rasio Percabangan Sungai dan Rasio luas.
Pada
era
seribu
sembilan
ratus
sembilan
puluhan,
model
H2U
ketersediaan data spasial yang memadai dan kemajuan perangkat keras dan piranti
lunak SIG untuk menganalisis model-model hidrologi secara terdistribusi
(Maidment, 1996).
Aspek morfologi DAS seperti delineasi batas DAS dan pembuatan jaringan
aliran artificial, penentuan ordo sungai, rasio percabangan sungai , rasio panjang
sungai, luas dan perimeter DAS, besar kemiringan dan arah lereng, kerapatan
drainase dan aspek lainnya dapat diperoleh dari