Anda di halaman 1dari 13

Pencemaran Air Tanah

Arif Imanuddin
Harindiarto Rahmaana
Suhermina

Sumbe
r
Pecem
aran
Air
Pencem Tanah
aran Air
Tanah

Air
Tanah

Akibat
Pencem
aran Air
Tanah

Contoh
Kasus
Penang
gulang
an

Penceg
ahan

Air Tanah
Air tanah adalah air yang terdapat
pada lapisan tanah atau bebatuan di
bawah permukaan tanah, bersumber
dari mata air dan air hujan yang
meresap ke dalam tanah.

Sumber air tanah


1. Meteoric Water (Vadose Water)
2. Connate Water (Air Tanah Tubir)
3. Fossil Water (Air Fosil)
4. Juvenil Water (Air Magma)
5. Pelliculkar Water (Air Pelikular)
6. Phreatis Water (Air Freatis)
7. Artesian Water (Air Artesis)

Kandungan unsur dalam air


tanah
1. Unsur utama (major constituents)
2. Unsur sekunder (secondary
constituents)
3. Unsur minor (minor constituents)
4. Unsur langka (trace constituents)

Pencemaran Air Tanah


Pencemaran
air
tanah
adalah
penyimpangan sifat-sifat air tanah dari
keadaan
normal,
bukan
dari
kemurniannya, sehingga air tanah
tersebut tidak dapat digunakan sesuai
dengan peruntukannya. Air tanah yang
telah tercemar dari sifat fisiknya dapat
diamati dengan adanya perubahan
rasa, bau, dan warna.

n
ar a
Su
mb
A ir
er
Tan Pe
a h nc e
m

Air lindi

Pupuk dan
pestisida
Tinja, deterjen, oli,
cat

Akibat Pencemaran Air


Tanah
Akibat
yang
ditimbulkan

oleh
pencemaran air tanah, diantaranya.
1.Kesehatan manusia terganggu
2.Ketersediaan air untuk dikonsumsi
berkurang
3.Menaikkan populasi mikroorganisme
yang bersifat patogen.

Contoh Kasus
Rusaknya
ekosistem
air
sungai. Air sungai
ini diserap oleh air
yang
berada
di
Air tanah tercemar inibawah
membuat lapisan
kadar
tanah,
air
keasaman tanah menjadi naik
dansehingga
membunuh
pun seperti
ikut
organisme yang hidup tanah
diatasnya
tercemar.
cacing dan belut.

Penanggulangan
Cara untuk menanggulangi
pencemaran air tanah salah satunya
dengan cara bioremediasi.
Bioremediasi itu sendiri mempunyai
beberapa metode, diantaranya.
1.Pengolahan insitu
2.Pengolahan eksitu

Pencegahan
Pencemaran air tanah sebenarnya
bisa dicegah dengan cara berikut:
1.Memilihara ekosistem air
permukaan
2.Tidak menggunakan pestisida
secara berlebihan
3.Tidak membuang limbah cair,
terutama limbah zat kimia langsung

Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai