Benda
Tumpul
a. kecelakaan lalu
lintas (kecepatan
tinggi dan rendah)
b. jatuh, dan
pukulan benda
tumpul
Benda
Tajam
a. Benda tajam
(bajok) dan
tembakan
BERDASARKAN
KETERANGAN
Mekanisme
Beratnya
cedera kepala
BERDASARKAN
Beratnya cedera
kepala
KETERANGAN
Cedera kepala sedang
(CKS): a. Skor GCS 9-12
b. Ada pingsan lebih dari 10 menit
c. Ada sakit kepala, muntah, kejang dan amnesia
retrogad
d.Pemeriksaan neurologis terdapat lelumpuhan
saraf dan anggota gerak.
Cedera kepala berat
(CKB) : a. Skor GCS <8
b. Gejalanya serupa dengan CKS, hanya dalam
tingkat yang lebih berat
c. Terjadinya penurunan kesadaran secara
progesif
d. Adanya fraktur tulang tengkorak dan jaringan otak
yang terlepas
BERDASARKA
N
Morfologi
cedera kepala
KETERANGAN
Fraktur kranium pada kalvaria: bisa berbentuk
garis atau bintang, depresi atau non depresi,
terbuka atau tertutup. Sedangkan fraktur kranium
pada dasar tengkorak dapat terjadi dengan atau
tanpa kebocoran cerebrospinal fluid/CSF, dengan
atau tanpa parese N.VII.
Perbedaan
densitas
antara
tulang
tengkorak
(substansi solid) dan otak (substansi semisolid)
menyebabkan tengkorak bergerak lebih cepat dari
muatan intrakranialnya. Bergeraknya isi dalam
tengkorak memaksa otak membentur permukaan
dalam tengkorak pada tempat yang berlawanan dari
benturan (contrecoup).
Letargik
selama
Peningkatan TIK
skemik
Infark
Kerusakan otak irrevesible
Kematian
Paralisis saraf fokal seperti anosmia (tidak dapat
mencium bau-bauan)
Infeksi sistemik (pneumonia, ISK, septikemia)
Infeksi bedah neuro (infeksi luka, osteomielitis,
meningitis, ventikulitis, abses otak)
Osifikasi heterotropik (nyeri tulang pada sendi
sendi)
CT SCAN
Roentgen foto kepala
Airway,
LAMPIRAN
I. ANAMNESA PRIBADI
Nama
:Syarifuddin
Umur
: 33 tahun
Pekerjaan: Wiraswasta
Status perkawinan:Menikah
Agama: Islam
Alamat :Jl. Gunung Ambat Namungkur, Langkat
Tanggal masuk: 16 November 2013
Pukul :24.00 WIB
II.
ANAMNESA PENYAKIT
Keluhan utama : Kecelakaan lalu lintas (KLL)
Telaah :
Pasien datang ke RSUD Dr. RM. Djoelham Binjai
pada tanggal 16 November 2013 pukul 24.00 WIB
diantar oleh keluarga dengan keluhan os
mengalami kecelakaan lalu lintas.
:() ()
B. Rangsangan Radikuler
Laseque
:() ()
Cross Laseque
:() ()
Lhermitte Test: Tidak Dilakukan Pemeriksaan
C. Nervus Cranialis
N-I (Olfactorius)
Normosmia : ( + ) ( + )
Anosmia
:() ()
Hiposmia
:() ()
Parosmia
:() ()
Kakosmia
:() ()
N-II (Opticus)
Penglihatan sentral : ( + ) ( + )
Tes Konfrontasi
:(+) (+)
N-III,
:() ()
:()
(+)
(+)
:(+) (+)
:(+) (+)
N-VII
(Facialis)
a. Sensorik
:(+)
b. Motorik
Mengangkat alis: ( + ) ( + )
Kerutan dahi
:(+) (+)
Memejamkan mata : ( + ) ( + )
Sudut mulut
c. Refleks
: DBN; Deviasi ( )
Stapedial refleks: ( )
Glabella refleks
:()
N. VIII (Vestibulocochlearis)
a. Keseimbangan
Nistagmus
:()
Tes Romberg : Tidak Dilakukan pemeriksaan
b. Pendengaran
Tes Berbisik
:(+) (+)
Tes Detik Jam
:(+) (+)
N-IX, X (Glossopharyngeus, Vagus)
a. Refleks menelan : ( + )
b. Refleks batuk : ( + )
c.
Refleks muntah : Tidak Dilakukan Pemeriksaan.
d. Gerakan palatum : ( + )
e. Deviasi uvula : ( )
N-XI (Accessorius)
Kekuatan m. SCM
:(+) (+)
Kekuatan m. trapezius : ( + ) ( + )
Atrofi
:()
Fasikulasi
:()
N-XII
(Hypoglossus)
Menjulurkan lidah
: ( + ), deviasi ( )
Menggerakkan ke lateral : ( + ) ( + )
Kekuatan otot lidah
:(+)(+)
D. Pemeriksaan Motorik
1. Refleks
a. Refleks Fisiologis
Biceps
:(+) (+)
Triceps
:(+) (+)
KPR
:(+) (+)
APR
:(+) (+)
b.Refleks Patologis
Babinski : ( ) ( )
Oppenheim
: () ()
Chaddock
:() ()
Gordon
:() ()
Scaeffer : ( ) ( )
Rossolimo
:() ()
Hoffman-Trommer
:() (
2. Kekuatan Otot
a.Ekstremitas Superior Dextra
b.Ekstremitas Inferior Dextra
c.Ekstremitas Superior Sinistra
d.Ekstremitas Inferior Sinistra
3. Tonus Otot
a. Hipotoni : ( )
b. Hipertoni : ( )
)
:
:
:
:
5
5
5
5
5
5
5
5
5
5
5
5
5
5
5
5
5
5
5
5
E. Sistem Ekstrapiramidal
1. Tremor : ( )
2. Chorea : ( )
3. Tic
:()
4. Fasikulasi
:()
5. Mioklonic Jerk : ( )
6. Atetosis : ( )
7. Asterixis
:()
8. Balismus
:()
9. Tardiv Diskinesia : ( )
F. Sistem Koordinasi
1.Romberg Test : Tidak Dilakukan Pemeriksaan
2. Tandem Walking : Tidak Dilakukan Pemeriksaan
3. Finger to Finger Test : Tidak Dilakukan Pemeriksaan
4. Finger to Node Test
:Tidak Dilakukan Pemeriksaan
5. Nose Finger Nose Test : Tidak Dilakukan Pemeriksaan
G. Fungsi Kortikal
1. Atensi, konsentrasi : Tidak Dilakukan Pemeriksaan
2. Disorientasi
: Tidak Dilakukan Pemeriksaan
3. Kecerdasan : Tidak Dilakukan Pemeriksaan
4. Bahasa
: Tidak Dilakukan Pemeriksaan
5. Memori
: Tidak Dilakukan Pemeriksaan
6. Agnosia
: Tidak Dilakukan Pemeriksaan
V. KESIMPULAN PEMERIKSAAN
Dari anamnesa didapati bahwasanya pasien mengalami
kecelakaan lalu lintas dan mengalami penurunan kesadaran
10 menit, dengan luka robek di kepala bagian belakang dan
pelipis kiri, dan luka lecet di pinggang kiri, nyeri kepala sejak
2 yang lalu, muntah (-), kejang (-).
Dari pemeriksaan rangsang meningeal, didapati kaku kuduk
(+).
VI.
PEMERIKSAAN PENUNJANG
CT scan kepala tanggal 17 November 2013
Hasil:
Cedera Kepala
IX. TERAPI
Bed Rest
Diet MB
IVFD RL 30 gtt/i
Inj. Acron 1 amp/12 jam
Inj. Ketorolac 1 amp/12 jam
Inj. Cefotaxim 1 gr/12 jam
Inj. Citicoline 1 amp/12 jam
Inj. Asam tranexsamat 1 amp/12 jam
X. ANJURAN
o
o
o
o
o
CT -Scan
Darah lengkap
Urin rutin
Lumbal pungsi
EEG
XI. PROGNOSA
Dubia ad Bonam
Hari /
Tanggal
Status Present
Senin
18 Nov 2013
Hari /
Tanggal
Status Present
Selasa
19 Nov 2013
Terapi
Inf. RL 20 gtt/i
Inj. Cefotaxim 1 gr/12
jam
Inj. Ranitidin 1 amp/12
jam
Inj. Plasmine 1 amp/8
jam
Inj. Ketorolac 30 mg/8
jam
Terapi
Inj. Citicoline 1 amp/8
jam
(Brainact
Inf. RL 20 2gtt/i
x 500 mg)
Inj.
Cefotaxim
Frego
2x5 mg 1 gr/12
jam
Inj. Ranitidin 1 amp/12
jam
Inj. Plasmine 1 amp/8
jam
Inj. Ketorolac 30 mg/8
Hari /
Tanggal
Status Present
Kamis
21 Nov 2013
KU : Pusing
Sensorium : Compos
Mentis
TD : 110/70 mmHg
HR : 80x/i
RR : 20x/i
T : 36,4oC
Hari / Tanggal
Status Present
Jumat
22 Nov 2013
KU : Pusing
Sensorium : Compos
Mentis
TD : 110/70 mmHg
HR : 87x/i
RR : 17x/i
T : 36,2oC
Terapi
Inf. RL 20 gtt/i
Inj. Cefotaxim 1 gr/12 jam
Inj. Ranitidin 1 amp/12 jam
Inj. Plasmine 1 amp/8 jam
Inj. Ketorolac 30 mg/8 jam
Inj. Citicoline 1 amp/8 jam
(Brainact 2 x 500 mg)
Frego 2x5 mg
Zaldiar 3 x 1
Terapi
PBJ
Frego 2x5 mg
Brainact 2x500 mg
Ranitidin 2x1
Zaldiar 2x1
Alprazolam 0,5 mg 1 x 1
malam