Anda di halaman 1dari 5

ILUSTRASI KASUS

ANAMNESIS
Seorang pasien perempuan berumur 40 tahun datang ke Poliklinik Neurologi RSUP Dr. M. Jamil
dengan
Keluhan Utama :
Gerakan yang tidak terkontrol pada tangan dan kaki kanan sejak 2 minggu SMRS.

Riwayat Penyakit Sekarang :


- Gerakan yang tidak terkontrol pada tangan dan kaki kanan sejak 2 minggu SMRS. Gerakan
kaki seperti bergoyang dan tangan seperti menari-nari. Awalnya muncul ketika pasien sedang
bekerja saat menulis di papan tulis hingga spidol di tangan pasien terjatuh. Awalnya gerakan
hilang timbul namun akhirnya terus menerus dan makin cepat dan kuat. Durasi gerakan awalnya
sebentar namun kemudian durasi gerakan semakin lama. Gerakan tidak dipengaruhi oleh
aktivitas dan faktor emosional. Gerakan pada kaki dan tangan kanan tersebut timbul secara
bersamaan.
- 2 Bulan sebelum timbul gerakan tidak terkontrol pasien mulai merasa mudah lupa dalam
kegiatan sehari-hari. Pasien terutama lupa tempat menaruh barang-barang kecil seperti dompet,
kunci, handphone, dsb. Pasien juga sulit memusatkan perhatian.
- Pasien merasa hilang minat terhadap pekerjaan dan akhir-akhir ini tidak masuk kerja
- Pasien akhir-akhir ini mengurung diri di rumah karena merasa malu

Riwayat Penyakit Dahulu :


- Pasien tidak pernah mengalami keluhan seperti ini sebelumnya
- Riwayat hipertensi (-), DM (-)

Riwayat Penyakit Keluarga :


- Ibu pasien meninggal dunia di usia 50 tahun dan pernah mengalami gerakan tidak terkontrol
yang mirip dengan keluhan pasien

Riwayat Pekerjaan, Sosial Ekonomi dan Kebiasaan :


- Pasien adalah warga negara Australia yang tinggal dan menikah dengan orang indonesia, ras
kaukasoid
Pasien adalah seorang guru bahasa inggris

PEMERIKSAAN FISIK

Status Generalis :
Keadaan umum : sedang
Kesadaran : komposmentis kooperatif
Tekanan darah : 140/80 mmHg
Nadi : 80 x / menit
Nafas : 22x/menit
Suhu : 36,8oC
Berat Badan: 45 kg
Tinggi Badan: 165 cm
Kesan: Underweight
Status Internus :
KGB : Leher, aksila dan inguinal tidak membesar
Leher : JVP 5-2 CmH20
Thorak : Paru :

Inspeksi : simetris kiri dan kanan


Palpasi : fremitus normal kiri sama dengan kanan
Perkusi : sonor
Auskultasi : vesikuler, ronchi (-), wheezing (-)

Jantung

: Inspeksi : iktus tidak terlihat


Palpasi : iktus teraba 1 jari medial LMCS RIC V
Perkusi : batas-batas jantung dalam batas normal
Auskultasi : irama teratur, bising (-)

Abdomen :

Inspeksi : Tidak tampak membuncit


Palpasi : Hepar dan lien tidak teraba, ballotement (-)
Perkusi : Timpani
Auskultasi : Bising usus (+) Normal

Corpus Vertebrae :
Inspeksi : Deformitas (-), Gibbus (-), Tanda radang (-)
Palpasi : Nyeri tekan (-)

Status Neurologis :
1. GCS 15 : E4 M6 V5
2. Tanda rangsangan meningeal :
- Kaku kuduk (-)
- Brudzinsky I (-)
- Brudzinsky II (-)
- Kernig (-)
3. Tanda peningkatan tekanan intrakranial :
- muntah proyektil (-)
- sakit kepala progresif (-)
4. Nn Kranialis :
- N I : penciuman baik
- N II : reflek cahaya +/+

- N III, IV, VI : pupil bulat, diameter 3 mm, gerakan bola mata bebas
ke segala arah
- N V : bisa membuka mulut, menggerakkan rahang ke kiri
dan ke kanan
- N VII : bisa menutup mata, mengangkat alis : simetris
- N VIII : fungsi pendengaran baik, nistagmus tidak ada
- N IX, X : arcus faring simetris, uvula di tengah, refleks muntah
(+), perasaan 1/3 lidah baik
- N XI : bisa mengangkat bahu dan bisa melihat kiri dan kanan
- N XII : lidah tidak ada deviasi
5.

Motorik

Ekstremitas superior

Dekstra

Sinistra

Pergerakan

aktif

aktif

Kekuatan

5/5/5

5/5/5

Tonus

hipotonus

hipotonus

Trofi

eutrofi

eutrofi

Ekstremitas inferior

Dekstra

Sinistra

Pergerakan

aktif

aktif

Kekuatan

5/5/5

5/5/5

Tonus

hipotonus

hipotonus

Trofi

eutrofi

eutrofi

6. Sensorik
- Eksteroseptif : rasa raba, tekan dan nyeri baik
- Proprioseptif : rasa getar dan posisi sendi baik

7. Fungsi otonom : BAK dan BAB tidak ada keluhan


8. Reflek fisiologis : Reflek biceps /++, Reflek triceps /++, Reflek KPR /+ +, Reflek APR /++
9. Reflek patologis : Reflek Hoffman Trommer -/-, Reflek Babinsky Group +/+

Diagnosis Kerja :
Diagnosis Klinis : Hemichorea dekstra
Diagnosis Topik : Korteks serebri dan nukleus kaudatus
Diagnosis Etiologi : Huntington Disease
Diagnosis Sekunder :
Rencana Pemeriksaan Tambahan :
kimia klinik
elektrolit
Brain CT Scan

Terapi
Umum :
- Edukasi mengenai perjalanan penyakit
Khusus :
- Anticonvulsant: Asam Valproat 2x600 mg
- Antidepresan: Paroxetine 1x20 mg

Anda mungkin juga menyukai