Kelistrikan merupakan
infrastruktur penting bagi
pertumbuhan ekonomi daerah
dan
peningkatan kesejahteraan
masyarakat
VISI
MISI
130 MW
138 MW
120 MW
GI GILIMANUK
GI PEMARON
220 MW
KABEL LAUT
GI BATURITI
GI NEGARA
10 MW
GI PAYANGAN
GI AMLAPURA
GI ANTOSARI
GI GIANYAR
GI KAPAL
GI PDG SAMBIAN
157,8 MW
GI SANUR
GI PESANGGARAN
GI KUTA
GI NUSA DUA
Elektrifikasi Bali
tahun 2000 - 2005
Realisasi
No
Uraian
2000
2001
2002
2003
2004
2005
1.
69,4
74,8
75,5
76,8
77,5
87,06
2.
100
100
100
100
100
100
(674 desa)
3.
Dusun Berlistrik
96,6
4.
Dusun Belum
Berlistrik
120
105
100
98
97,65
90
No
Kabupaten
Dusun Belum
Berlistrik
2004
2005
Buleleng
Karangasem
36
33
Klungkung
33
29
Bangli
24
23
98
90
Provinsi Bali
PENUTUP
Total kebutuhan energi listrik di Provinsi Bali sampai
tahun 2010 mencapai 880,95 MW dan beban puncaknya
mencapai 677,66 MW. (*Sumber : RUKD Provinsi Bali)
Untuk memenuhi kebutuhan energi listrik di Bali
diperlukan pembangunan pembangkit baru yang
mengutamakan pemanfaatan energi primer. Bali
mempunyai potensi energi primer seperti panas bumi
(PLTP), air (PLTA), angin (PLTAngin), Tenaga Surya
(PLTS) dan Biomasa. Namun dengan keterbatasan
potensi energi primer di Bali, tidak menutup
kemungkinan penggunaan PLTD, PLTBB dan PLTG.